• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mengenal Jenis Pemeriksaan penunjang (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Mengenal Jenis Pemeriksaan penunjang (1)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Mengenal Jenis Pemeriksaan Oleh:

Ady Cahyadi

Satuan Pemeriksa Intern UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Seorang pemeriksa (auditor), baik internal maupun eksternal auditor tentu tak lepas dari istilah pemeriksaan atau audit. Sebagai sebuah profesi, kita semua yang berkecimpung di dunia audit, khususnya bagi kita yang diberikan amanah untuk menjadi seorang internal auditor haruslah memahami pekerjaan yang kita geluti. Untuk itu dibawah ini kita sharing mengenai jenis-jenis pemeriksaan yang mudah-mudahan akan menambah khasanah wawasan sehingga kita, para internal auditor (apapun nomenklaturnya; Satuan Pengawas

Internal/Satuan Pemeriksa Internal/Satuan Pengendali Internal dll) akan lebih maju dan profesional dalam kapasitasnya sebagai pemeriksa.

Berdasarkan UU No. 15 Tahun 2006 Tentang BPK, terdapat tiga (3) jenis pemeriksaan yang dilakukan oleh para auditor BPK. Tiga (3) jenis pemeriksaan tersebut adalah:

Dalam melaksanakan tugasnya, BPK RI mempunyai kewenangan untuk melakukan 3 (tiga) jenis pemeriksaan, yaitu :

1. Pemeriksaan Keuangan

Pemeriksaaan atas laporan keuangan pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Pemeriksaan keuangan ini dilakukan oleh BPK RI dalam rangka memberikan opini tentang tingkat kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan pemerintah. Laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah memuat opini.

2. Pemeriksaan Kinerja

Pemeriksaan atas aspek ekonomi dan efisiensi serta pemeriksaan atas aspek efektivitas yang lazim dilakukan bagi kepentingan manajemen. Tujuan pemeriksaan ini adalah untuk

mengidenrifikasikan hal-hal yang perlu menjadi perhatian lembaga perwakilan. Adapun untuk pemerintah, pemeriksaan kinerja dimaksudkan agar kegiatan yang dibiayai dengan keuangan negara/daerah diselenggarakan secara ekonomis dan efisien serta memenuhi sasaran secara efektif. Laporan hasil pemeriksaan kinerja memuat temuan, simpulan dan rekomendasi.

3. Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu

Pemeriksaan yang dilakukan dengan tujuan khusus, diluar pemeriksaan keuangan dan pemeriksaan kinerja. Termasuk dalam pemeriksaan dengan tujuan tertentu ini adalah pemeriksaan atas hal-hal yang berkaitan dengan keuangan dan pemeriksaan investigatif. Laporan hasil pemeriksaan dengan tujuan tertentu memuat kesimpulan.

(2)

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan Usaha Bergerak dalam bidang industri spare parts kendaraan bermotor khususnya pegas Jumlah Saham yang ditawarkan 210.000.000 Saham Biasa Atas Nama dengan Nilai Nominal

Dengan kemudahan akses jalan dan berbagai sarana baik akomodasi maupun fasilitas lain, rasanya sayang jika kawasan Air Terjun Sedudo ini dilewatkan dari jadwal berwisata anda dan

1) Memudahkan perusahaan dalam meningkatkan modal di masa mendatang, artinya untuk perusahaan yang tertutup calon investor biasanya enggan untuk menanamkan modalnya

Untuk mengatasi masalah tersebut perlu dibuat suatu sistem pendukung keputusan prioritas pendistribusian minyak goreng yang nantinya bermanfaat untuk mempercepat

SISTE(

- Peminat yang belum pernah mendengar nama Belinyu akan memilih untuk memiliki buku tentang daerah lain yang lebih familiar dan yang lebih akrab di telinganya. -

Hasil analisis data dengan menggunakan perhitungan uji sensitivitas adalah dapat disimpulkan bahwa penurunan harga adalah variabel yang paling sensitif