• Tidak ada hasil yang ditemukan

“BENTUK VISUAL TALI TAMBANG SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN SENI LUKIS KALIGRAFI ISLAM”.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "“BENTUK VISUAL TALI TAMBANG SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN SENI LUKIS KALIGRAFI ISLAM”."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, Agustus 2014

Ermi Daini

(2)
(3)

LEMBAR PENGESAHAN PANITIA UJIAN

Skripsi ini Diajukan Oleh: Ermi Daini, NIM: 2103351007 Jurusan Pendidikan Seni Rupa

Program Studi Pendidikan Seni Rupa/ S-1 Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Medan

Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Panitia Ujian

Medan, Agustus 2014

Ketua,

Dr. Isda Pramuniati, M.Hum

NIP. 19641207 199103 2 002

Sekertaris,

(4)
(5)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat-Nya yang senantiasa melindungi, menyertai dalam setiap langkah sehingga

terselesainya penulisan skripsi ini yang berjudul “Bentuk Visual Tali Tambang

Sebagai Inspirasi Penciptaan Seni Lukis Kaligrafi Islam”. Shalawat berangkaikan salam atas junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, semoga

kita semua mendapat syafaatnya di akhir kelak. Skripsi ini diajukan untuk

melengkapi salah satu syarat menyelesaikan perkuliahan pada program S-1 di

Jurusan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari bahwa Skripsi ini tidak dapat diselesaikan tanpa

bantuan yang sangat besar dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis

mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

 Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.  Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Medan.

 Drs. Anam Ibrahim, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Medan dan Penguji.

 Dr. Wahyu Tri Atmojo, M.Hum selaku Sekretaris Jurusan Seni Rupa Universitas Negeri Medan.

 Drs. R. Triyanto, M.Sn selaku Dosen Pembimbing Skripsi.

 Drs. Mangatas Pasaribu, M.Sn. selaku Dosen Penguji dan Drs. Sumarsono, M.Sn selaku Dosen Penguji serta Dosen Pembimbing Akademik.

 Seluruh Bapak/Ibu Dosen dan staf jurusan Seni Rupa serta administrasi dan perlengkapan di lingkungan FBS Universitas Negeri Medan.

 Alm. Jalaluddin bapak tercinta, yang mungkin tak tahu bahwa anaknya telah memenuhi janji untuk menyelesaikan tugas dan impiannya.

 Ibunda Nilawati, selaku orang yang berarti bagiku di dunia ini, yang telah

membesarkanku hingga dewasa dan telah memberi do’a serta dukungan untuk

(6)

iii

 Abangku Ihwan Putra tempat aku berkeluh kesah. Adikku Bengi dan Ari penyemangat hari-hariku. Kak Mia, kak Dewi, kak Sri, bang Raffi, bang

Harry, trimakasih atas do’a serta dukungannya.

 Teman-teman seperjuangan stambuk 2010 kelas A, B, dan C, Arini, Frenky, Tia, Ika, Lenny, Risyah, Luci, Tina, Bukhori, Hare, dan semua mahasiswa

studi khusus Seni Lukis yang tak bisa disebutkan satu persatu, thanks atas

ilmu yang kalian bagi ketika bersama-sama.

 Para Khatat dan Khathathah Sumut, bg Ahmed, Fira, kak Rina, Dewi, dan tak dapat disebutkan satu persatu yang slalu memberi semangat.

 Sabahatku Kiki, Epet, Didi, Fadlan, And Selly. Thanks

 Teman-teman PPLT Unimed 2013/2014 dan guru-guru di SMA Persiapan Stabat. Thanks.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas

dukungan serta bantuan tersebut dan semoga kita semua selalu dalam keadaan

sehat wal afiat. Amin..

Medan, Agustus 2014 Penulis,

(7)

i

ABSTRAK

ERMI DAINI, NIM 2103351007. “BENTUK VISUAL TALI TAMBANG SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN SENI LUKIS KALIGRAFI ISLAM”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Seni Rupa S1, Fakultas Bahasa Dan Seni, Universitas Negeri Medan, 2014.

Penulisan skripsi penciptaan karya ini dilaksanakan di Jurusan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan. Skripsi ini merupakan penciptaan karya seni kaligrafi Islam yang sebelumnya belum ada sama sekali. Seni kaligrafi Islam atau biasa dikenal dengan khat sebenarnya merupakan media komunikasi visual. Alasannya selain memberi pesan, nasehat, juga bercerita tentang suatu kejadian melalui tulisan. Ketika mengekspresikan diri melalui karya lukis tentunya seseorang akan memilih objek yang tepat dan menarik dan sudah tentu memiliki alasan.

Seni kaligrafi Islam selain menjadi alternatif ekspresi menarik juga mengandung unsur pemersatu yang kuat. Hal ini dapat di persamakan dengan seutas tali, salah satunya tali tambang. Simbolisasi tali tambang dapat dilihat dari manfaat talinya dalam kehidupan sehari-hari. Seperti mengikat, menarik, dan menahan. Ketertarikan pada simbolisasi dan manfaat tali yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari itu menjadi daya tarik bagi peneliti untuk mengekspresikan karya lukisan dengan memanfaatkan elemen bentuk visual tali tambang.

Dalam penciptaan seni kaligrafi Islam, peneliti mengubah salah satu kaligrafi murni yaitu khat Diwani menjadi kaligrafi yang tidak mengikuti kaidah yang telah ada. Gaya kaligrafi ini tidak terikat pada kaidah murni kaligrafi Islam, karena pencipta mencoba mengekspresikan bentuk-bentuk yang unik tetapi tidak mengurangi nilai estetis dan nilai fungsionalnya. Adapun karya yang diciptakan sebanyak 12 buah karya, akan tetapi hanya 5 buah karya yang ditampilkan. Dari 5 buah karya yang ditampilkan telah mewakili dan yang terbaik dari 12 karya tersebut. Dalam suatu penciptan, hal yang paling utama untuk dibahas adalah proses terciptanya karya itu sendiri. Hal ini bermaksud agar karya ini berguna dan menjadi pengarah atau referensi dalam penciptaan karya berikutnya. Di dalam penciptaan suatu karya, hal yang sangat diperhitungkan selain makna adalah bagaimana cara agar karya itu tampil menarik secara visual. Dari sinilah seseorang dapat melakukan aktivitas “melukis dan menulis”.

(8)

v

DAFTAR TABEL

Halaman

(9)

vi

Gambar 2.10. Simpul Tali Ujung ...40

Gambar 2.11. Simpul Mati ...40

Gambar 2.12. Simpul Anyam ...41

Gambar 2.13. Simpul Anyam Berganda ...41

Gambar 2.14. Simpul Erat ...42

Gambar 2.15. Simpul Kembar (Nelayan) ...42

Gambar 2.16. Simpul Tiang ...43

Gambar 2.17. Simpul Tiang Berganda ...43

Gambar 2.18. Simpul Kursi ...44

Gambar 2.19. Simpul Pangkal ...44

Gambar 2.20. Simpul Jangkar ...45

Gambar 2.21. Simpul Tambat ...45

Gambar 2.22. Simpul Penarik. ...46

Gambar 2.23. Simpul Tarik ...46

Gambar 2.24. Simpul Hidup ...47

Gambar 2.25. Simpul Gulung ...47

Gambar 2.26. Simpul Turki ...48

Gambar 2.27. Kerajinan Macrame ...48

Gambar 2.28. Lukisan Kaligrafi A.D Pirous ...53

Gambar 2.29. Karya Syaiful Adnan ...55

Gambar 2.30. Lukisan Kaligrafi (1) ...55

Gambar 2.31. Lukisan Kaligrafi (2) ...56

Gambar 2.32. Lukisan Kaligrafi (3) ...56

Gambar 3.1. Cat minyak sebagai bahan dasar melukis ...59

Gambar 3.2. Kuas aneka ukuran ...61

Gambar 3.3. Disformasi Dari Kaligrafi Murni Ke Kaligrafi Bebas ...64

Gambar 3.4. Bagan Proses Berkarya ...65

Gambar 4.1. Sketsa Pada Lukisan Al-Maatiin ...69

Gambar 4.2. Teknik Glazing Pada Lukisan Al-Maatiin ...70

Gambar 4.3. Lukisan Tali Secara Detail Pada Lukisan Al-Maatiin ...71

Gambar 4.4. Hasil Akhir Pada Lukisan Al-Maatiin ...73

Gambar 4.5. Kaligrafi Karakter Pada Lukisan Al-Maatiin ...74

(10)

vii

Gambar 4.7. Latar Belakang Pada Lukisan Al-‘Aziiz dan Al-Jabbar ...76

Gambar 4.8. Proses Berkarya Pada Saat Pendempulan Al-‘Aziiz dan ... Al-Jabb Pada Lukisan Al-‘Aziiz dan Al-Jabbar ...78

Gambar 4.9. Pewarnaan Pada Dempul Pada Lukisan Al-‘Aziiz dan ... Al-Jabbar ...78

Gambar 4.10. Hasil Akhir Lukisan Al-‘Aziiz dan Al-Jabbar ...81

Gambar 4.11. Sketsa Pada Lukisan Allah SWT ...83

Gambar 4.12. Proses Pewarnaan Pada Lukisan Allah SWT ...84

Gambar 4.13. Warna Pada Lukisan Allah SWT ...84

Gambar 4.14. Pengolesan Tekstur Pada Lukisan Allah SWT ...86

Gambar 4.15. Proses Pewarnaan Tekstur Dengan Pasir Merah Bata Pada Lukisan Allah SWT...87

Gambar 4.16. Hasil Akhir Lukisan Allah SWT ...88

Gambar 4.17. Sketsa Dan Penulisan Asmaul Husna ...91

Gambar 4.18. Teknik Aquarel Pada Lafaz Asmaul Husna ...91

Gambar 4.19. Hasil Akhir Lukisan Asmaul Husna ...93

Gambar 4.20. Sketsa Awal Memakai Pensil Warna Pada Lukisan ... Al-Muqaddim & Al-Muakhir ...94

Gambar 4.21. Sketsa Karya Dan Pembuatan Latar Belakang ... Al-Muqaddim & Al-Muakhir ...95

Gambar 4.22. Hasil Akhir Pada Lukisan Al-Muqaddim & Al-Muakhir ...95

Gambar 4.23. Judul Al-Matiin (80 cm x 120 cm) Januari 2014 ...98

Gambar 4.24. Judul Al-Aziiz Al-Jabbar (100 cm x 100 cm) Januari 2014 ...98

Gambar 4.25. Judul Allah Swt (100 cm x 100 cm) Januari 2014 ...98

Gambar 4.26. Judul Asmaul Husna (100 cm x 150 cm) Februari 2014 ...98

(11)

1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Seni kaligrafi Islam atau biasa dikenal dengan khat sebenarnya

merupakan media komunikasi visual. Alasannya selain memberi pesan,

nasehat, juga bercerita tentang suatu kejadian melalui tulisan. Di sisi lain seni

kaligrafi Islam dapat menjadi media ekspresi bagi seseorang karena dapat

mengungkapkan perasaan melalui bentuk-bentuk artistik.

Ketika mengekspresikan diri melalui karya lukis tentunya seseorang

akan memilih objek yang tepat dan menarik yang sudah tentu memiliki alasan.

Misalnya, A. Sadali, A.D Pirous atau Amri Yahya dengan teknik

masing-masing mampu memberi nilai baru khususnya dalam seni kaligrafi Islam di

Indonesia. Untuk lokal Medan ada Soehandono Hadi seniman dari Jawa

Tengah yang mendalami Kaligafi.

Para seniman tersebut memiliki karakter yang berbeda-beda. Karya

mereka memiliki ciri khas baik dari media yang digunakan maupun teknik

penggarapannya. Contohnya karya A.D Pirous khas dengan tinta emasnya.

Ciptaannya sangat menarik dan ekspresi seni kaligrafi Islamnya memunculkan

karakter yang berbeda dari seniman lainnya.

Seni kaligrafi Islam selain menjadi alternatif ekspresi menarik juga

mengandung unsur pemersatu yang kuat. Hal ini dapat di persamakan dengan

seutas tali, salah satunya tali tambang. Simbolisasi tali tambang dapat dilihat

dari manfaat talinya dalam kehidupan sehari-hari. Seperti (1) Mengikat; Simpul

(12)

2

bermasyarakat yang saling ketergantungan antara satu dengan yang lainnya.

Menjadi kekuatan di dalam persaudaraan. (2) Menarik; Hal ini dapat

disimbolkan dengan menarik seseorang untuk ikut ke jalan yang penuh ridha

oleh Allah SWT agar menjadi seorang muslim yang sholeh dan sholehah. Dan

(3) Menahan; Disimbolkan dengan menahan keimanan seseorang agar tidak

goyah (kukuh), istiqomah, dan berpegang teguh pada pendirian.

Ketertarikan pada simbolisasi dan manfaat tali yang sering digunakan

dalam kehidupan sehari-hari itu menjadi daya tarik bagi peneliti untuk

mengekspresikan karya lukisan dengan memanfaatkan elemen bentuk visual

tali tambang. Tali tambang mencerminkan kekuatan. Sementara sifat elastis

dapat dilihat dari simpul-simpul yang digunakan di alam kepramukaan,

kerajinan tali temali yang di sebut macramé, dan tidak tertutup kemungkinan

dapat dibentuk menjadi huruf-huruf arab atau kaligrafi Islam. Walau harus

selektif tidak tertutup kemungkinan bahwa ada huruf yang tidak mudah

dibentuk seperti huruf tha, djal, dan hamzah.

Dalam menciptakan karya seni lukis peneliti memiliki cara tersendiri

ketika mengekspresikan diri dalam penciptaan pada sebuah karya. Seperti

pemakaian alat, bahan dan teknik, Dalam penciptaan seni kaligrafi Islam,

peneliti mengubah salah satu kaligrafi murni yaitu khat Diwani menjadi

kaligrafi yang tidak mengikuti kaidah yang telah ada. Alasannya, bentuk

Diwani lebih lentur dan mudah dibentuk sesuai keinginan dibandingkan

dengan kaligrafi Arab lainnya. Penciptaannya berupa penyatuan antara bentuk

(13)

3

Al-Qur’an bertemakan Asmaul Husna diharapkan dapat memberi pesan tentang

sifat-sifat yang dimiliki oleh Allah SWT sebagai Tuhan pencipta alam semesta.

Gaya kaligrafi ini tidak terikat pada kaidah murni kaligrafi Islam,

karena pencipta mencoba mengekspresikan bentuk-bentuk yang unik tetapi

tidak mengurangi nilai estetis dan nilai fungsionalnya. Dalam pengekspresian

diri untuk menampilkan karya seni lukis kaligrafi Islam dan perpaduan antara

bentuk visual tali tambang yang memiliki sifat elastis menjadikan peneliti

berupaya memilih penciptaan sebagai penelitian dengan judul Bentuk Visual

Tali Tambang Sebagai Inspirasi Penciptaan Seni Lukis Kaligrafi Islam. B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi masalah

adalah sebagai berikut:

1. Seni kaligrafi Islam dapat digunakan sebagai media komunikasi dan media

ekspresi.

2. Perpaduan antara bentuk visual tali tambang dengan kaligrafi Islam dapat

menampilkan bentuk-bentuk artistik sebagai karya seni lukis.

3. Jenis kaligrafi Islam bebas sebagai pemilihan gaya dalam

mem-visualisasikan bentuk tali tambang.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas,

pembatasan masalah dalam penciptaan ini adalah: mendeskripsi 5 (lima) buah

(14)

4

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah dan pembatasan

masalah di atas maka dirumuskan masalah sebagai berikut; metode dan teknik

penciptaan karya seni lukis kaligrafi Islam pada visualisasi tali tambang.

E. Tujuan Penelitian

Setiap kegiatan yang dilakukan oleh seseorang tentu saja memiliki

tujuan yang hendak dicapai, begitu juga dengan penciptaan ini. Tujuan yang

hendak dicapai dari penciptaan ini adalah terciptanya atau menghasilkan karya

seni lukis kaligrafi dengan gaya kaligrafi bebas tidak mengikuti kaidah dalam

kaligrafi murni, divisualisasikan dengan bentuk visual tali tambang yang

memiliki karakter kaligrafi yang indah dan memiliki nilai artistik.

F. Kegunaan Penelitian

Adapun keguanaan dari penciptaan ini adalah sebagai berikut:

1. Hasil penciptaan ini diharapkan berguna dan bermanfaat baik sebagai

inspirasi, ilmu pengetahuan khususnya dalam seni lukis kaligrafi Islam dan

pembebasan berekspresi dalam berkarya.

2. Untuk menciptakan lukisan kaligrafi Islam yang menyertakan ekspresi dari

ayat-ayat Al-Qur’an yang diambil.

3. Memberi pengetahuan atau pengalaman baru dalam penciptaan karya seni

lukis kaligrafi Islam.

4. Dapat digunakan sebagai referensi bagi kalangan yang tertarik dengan seni

(15)

5

5. Memiliki nilai apresiasi bagi berbagai kalangan yang berminat terhadap seni

(16)

105

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari uraian hasil pembahasan terhadap 5 karya yang dijadikan sebagai

sampel dapat disimpulkan bahwa:

1. Dalam berkarya seni, tentunya banyak hal yang bisa menjadi dasar

penciptaan sebagai pemicu untuk melahirkan karya yang artistik dan

imajinatif.

2. Bentuk visual tali yang diterapkan pada lukisan kaligrafi Islam mampu

membuat lukisan lebih menarik dan bermakna, baik dari segi estetika

maupun segi konsep pemaknaan.

3. Simpul-simpul tali tambang dapat dilihat dari simpul tali pramuka serta tali

tambang kapal.

4. Dari Visualisasi karya yang telah diciptakan tersebut, dapat dilihat bahwa

karakteristik tali tambang pada huruf hijaiyah atau ayat-ayat Al-Qur’an

dapat menampilkan kesan unik.

5. Material yang digunakan pencipta bermacam-macam sehingga dapat

menampilkan karya dengan Mix Media.

6. Karya jadi dianalisis menjadi manfaat untuk kedepannya.

B. Saran

Untuk lebih memacu aktivitas dan kreatifitas berolah seni khususnya

penciptaan lukisan kaligrafi Islam, maka disarankan agar:

(17)

106

2. Banyak melakukan percobaan tentang teknik seperti sapuan kuas,

penegasan gelap terang dan campuran warna agar karya yang dihasilkan

tidak hanya menarik dari makna saja, akan tetapi memiliki visualisasi yang

artistik.

3. Dalam pembuatan lukisan, carilah media yang unik agar menampilkan

kesan yang berbeda dari lukisan kaligrafi lainnya.

4. Perbanyak pengetahuan tentang lukisan, baik dari media, konsep dan

(18)

107

DAFTAR PUSTAKA

A. D Pirous. 1985. Painting, Etching, and Serigraphy. Bandung: Desenta.

A. D Pirous. 2003. Melukis Itu Menulis. Bandung: ITB.

Akbar, Ali. 1995. Kaidah Menulis dan Karya-Karya Master Kaligrafi Islam. Jakarta: Pustaka Firdaus.

Al-Baba, Kamil. 1992. Dinamika Kaligrafi Islam, (terj. Drs. D. Sirojuddin AR), Jakarta: Darul Ulum Press

Bahdin Tanjung, Nur. dan Ardial, 2005. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah

(Proposal, Skripsi, dan Tesis) dan Mempersiapkan Diri Menjadi Penulis Artikel Ilmiah. Jakarta: Kencana.

Bandem. 2005. Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan dan Pengkajian Seni,VI (2) 15.

Bangun, Sem C. 2001. Kritik Seni Rupa. ITB: Bandung

Berlin, Philip. 2010. Pedoman Bagi Semua Orang – Melukis Dengan Cat Minyak.

Tanggerang: Karisma Publishing Group.

D. Sirojudiddin AR, 1992. Seni Kaligrafi Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya.

D. Sirojudiddin AR, 1985. Seni Kaligrafi Islam. Jakarta: Pustaka Panjimas.

Darmaprawira, Sulasmi. 2002. Warna Teori dan Kreatifitas Penggunaannya, Edisi ke-2. Bandung: ITB.

F. Powell, William. 1984. Color And How To Use It. Laguna Hills: Walter Foster Publishing.

Fadlun, Muhammad. 2010. Keajaiban Sifat 20 Dan Asmaul Husna. Surabaya: CV. Cahaya Agency.

Hermawati D.A, Sri, dkk. 2008. Seni Budaya jilid 1 untuk SMK, Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan

Khoiri R, Ilham. 1999. Al-Qur’an Dan Kaligrafi Arab. Ciputat: LOGOS Wacana Ilmu.

(19)

108

Soebadio, Haryanti. 2005. Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan dan Pengkajian Seni, V (3) 7.

Sony Kartika, Dharsono. 2007. Estetika. Bandung: Rekayasa Sains.

Sumarsono. 2014. Estetika Islam Dalam Seni. Jurnal Seni Rupa FBS, UNIMED.

Sumartono. 2005. Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan dan Pengkajian Seni, V (3) 57.

Sunardi, Andri Bob. 2006. Boyman Ragam Latih Pramuka. Bandung : Nuansa Muda

Susanto, Mikke. 2001. Diksi Rupa. Yogyakarta: KANISIUS.

Susanto, Mikke. 2011. Diksi Rupa. Yogyakarta: DictiArt Lab.

P. Subagyo. 2011. Metode Penelitian Dalam Teori & Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Wirda, Endang, 2009. Kesatuan Bentuk Dan Kaligrafi Dalam Lukisan

Soehandono Hadi Ditinjau Dari Pendekatan Semiotika, Universitas

Negeri Medan

Yudoseputro, Wiyoso, 1986. Pengantar Seni Rupa Islam Di Indonesia. Bandung: Angkasa.

(http://blog-senirupa.blogspot.com/2012/12/seni-lukis.html)

(http://desxripsi.blogspot.com/2012/07/aliran-aliran-seni-rupa-tokoh-dan.html)

(http://fahrurozi.files.wordpress.com/2008/07/arabic4.jpg)

(20)

109

(http://www.acehforum.or.id/showthread.php/9952-Pengertian-Penelitian)

(http://www.inspiratio.web.id/?page_id=2)

Gambar

Tabel 4.1.  Hasil Dari Angket Secara Keseluruhan Tentang Karya....................100 Tabel 4.2

Referensi

Dokumen terkait

Dari grafik diketahui bahwa nilai limit kiri dan limit kanan adalah sama untuk x mendekati –3, sehingga sesuai definisi, limit f(x) untuk x mendekati –3 adalah Tak Hingga...

Didapati 96,3% mahasiswa bersetuju kesadaran tentang penggunaan antibiotik adalah penting, 75,6% percaya antibiotik dapat mengobati sesuatu jenis penyakit, 68,8% memahami

Hasil peramalan ini sesuai dengan data yang digunakan dan nilai plot yang dihasilkan bahwa produksi sapi potong di Jawa Timur dengan menggunakan data tahunan dari tahun

Berdasarkan hasil penelitian menejukan bahwa proses pelaksanaan budaya pokadulu dalam aktivitas pertanian melahirkan nilai positif sebagai sistem kerjasama yang sangat

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap permasalahan tersebut, bentuk pengaturan hukum terhadap Perlindungan Konsumen dalam menggunakan Transaksi

Jagung (Zea mays L.) adalah salah satu bahan makanan pokok yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia karena kandungan karbohidratnya yang tinggi, yaitu

Dari hasil Observasi ke Anjungan Sumatera utara, wawancara dengan narasumber ahli sejarah, serta Studi Pustaka yang berkaitan dengan Komik Digital, penulis

Dari hasil yang ditunjukkan, kontrol (-) tidak memiliki zona hambat pada kedua bakteri uji sehingga dapat diketahui bahwa aktivitas antibakteri yang ditunjukkan