• Tidak ada hasil yang ditemukan

GEOGRAFI. Tema: KOMPETENSI DASAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "GEOGRAFI. Tema: KOMPETENSI DASAR"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

GEOGRAFI

Tema:

DINAMIKA KEPENDUDUKAN

DI INDONESIA

KOMPETENSI DASAR

3.5 Menganalisis dinamika kependudukan di Indonesia untuk perencanaan

pembangunan.

4.5.Menyajikan data

kependudukan dalam bentuk peta,tabel, grafik, dan/atau gambar.

© 2022, SMAN 2 Purwokerto, Jalan Jend. Gatot Soebroto no. 69 Purwokerto 53115

Penyusun :

Tjaraka Tjunduk Karsadi

(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA N 2 Purwokerto Mata Pelajaran : Geografi

Kelas/Semester: XI/2 Alokasi Waktu : 90 menit

KD : 3.5/ 4.5 Pertemuan ke : 1 Tema : Dinamika Kependudukan di Indonesia

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

PENDAHULUAN (15 Menit)

Persiapan

Apersepsi

Motivasi

1. Peserta didik merespon salam pembuka, merespon sapaan, mengisi presensi di LMS https://lms.sman2-

purwokerto.sch.id/ dan merespon kesiapan belajarnya. Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa dan berdoa bersama (religiusitas)

2. Peserta didik merespon apersepsi dan motivasi dari guru.

Selanjutnya guru memberikan kuis. Peserta didik diminta untuk menjawab sebanyak- banyaknya pertanyaan yang disampaikan oleh guru. Pertanyaan yang diberikan adalah pertanyaan singkat yang terkait dengan dinamika kependudukan di Indonesia.

3. Setelah waktu kuis habis (10 menit), peserta didik diajak melakukan refleksi singkat. Misalnya dengan menanyakan: apakah mereka suka dengan kuis yang diberikan? Bagian mana yang disukai? Apa saran mereka jika ada kuis lagi? (Dengan memberikan kesempatan pada peserta didik untuk memberikan pendapat dan saran, guru dapat membangun koneksi dan rasa percaya diri)

4. Guru akan mencatat saran/masukan dan menggunakan informasi yang didapat dari kuis tersebut untuk memetakan sejauh mana pengetahuan awal peserta didik tentang dinamika kependudukan di Indonesia.

5. Peserta didik menerima informasi kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, manfaat materi dalam kehidupan sehari-hari peserta didik, dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

(Komunikasi)

KEGIATAN INTI (60

Orientasi peserta didik pada masalah

Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskankembali hal-hal yang diperoleh dari tayangan video berupa permasalahan tentang dinamika kependudukan di

Indonesia dengan link youtube:

https://www.youtube.com/watch?v=pDqrcTAdjuU

disertai dengan link bahan bacaan lainnya terkait permasalahan “dinamika kependudukan di Indonesia”dalam kehidupan sehari-hari. (Critical Thingking dan Literasi).

Peserta didik diminta mendiskusikan dalam forum diskusi kelompok terhadap pertanyaan -pertanyaan yang yang terdapat dalam LMS terkait tayangan video \ tersebut dan bahan bacaan lainnya.

Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning, peserta didik diharapkan dapat :

a. menganalisis tentang sumber data kependudukan dengan benar;

b. menyajikan data kependudukan dengan benar; dan

c. aktif selama proses pembelajaran, dan memiliki sifat ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan, dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberikan saran dan kritik, dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis, kreatif (kemandirian), kerjasama (gotong royong) dan kejujuran (integritas) dengan tepat.

(3)

Pada tahap ini, guru memastikan peserta didik dapat menemukan permasalahan sendiri melalui tanyangan video dan bahan bacaan yang tersedia di LMS.

(guru melakukan deferensiasi proses berdasarkan minat) Mengorganisir

peserta didik untuk belajar

Melalui LMS https://lms.sman2-purwokerto.sch.id/, guru memberikan kesempatan kepada peserta didik berdasarkan hasil pemetaan pada kuis di awal pembelajaran untuk mendiskusikan hal-hal yang belum dipahami, dimulai dari permasalahan faktual sampai yang bersifat hipotetik di forum diskusi kelompok. Peserta didik berdiskusi dan membagi tugas untuk mencari data/bahan- bahan/alat yang diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan

“dinamika kependudukan di Indonesia”.

Pada tahap ini Guru memastikan setiap anggota kelompok memahami tugas masing-masing. (guru melakukan diferensiasi proses)

Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok

Peserta didik melakukan penyelidikan (mencari data/ referensi/

sumber)untuk bahan diskusi kelompok mengenai “dinamika kependudukan di Indonesia” dari berbagai sumber belajar yang disediakan di LMS dan berbagai tautan youtube

https://www.youtube.com/watch?v=pDqrcTAdjuU sesuai dengan profil gaya belajar masing-masing.

Kemudian mencatat semua informasi yang diperolehnya untuk didiskusikan dalam forum diskusi kelompok melalui LMS mengenai “dinamika

kependudukan di Indonesia”

(critical thingking, kolaborasi, komunikasi, litersi, kreativitas,HOTS) (guru melakukan diferensiasi proses)

Pada tahap ini Guru memantau keterlibatan peserta didik dalam pengumpulan data/ bahan selama proses penyelidikan.

Mengembang kan dan menyajikan hasil karya

Melalui forum diskusi kelas, peserta didik melakukan diskusi untuk menghasilkan solusi pemecahan masalah dan hasilnya dipresentasikan/disajikan dalam bentuk karya berupa laporan/ foto/ video/

infografis/ diagram frayer (critical thingking, kolaborasi, komunikasi, literasi, HOTS)

(guru melakukan diferensiasi produk)

Pada tahap ini Guru memantau diskusi dan membimbing pembuatan laporan sehingga karya setiap kelompok siap untuk dipresentasikan dalam forum diskusi kelas.

Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

Setiap kelompok melakukan presentasi, kelompok yang lain memberikan apresiasi. Kegiatan dilanjutkan dengan merangkum/ membuat kesimpulan sesuai dengan masukan yang diperoleh dari kelompok lain. Setelah itu peserta didik mengunggah hasil diskusinya secara individu sebagai bentuk tugas individu dalam bentuk karya laporan/ foto/ video/ infografis/

diagram frayer di LMS https://lms.sman2-purwokerto.sch.id/.

(critical thingking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreativitas, HOTS) (guru melakukan diferensiasi produk)

Pada tahap ini Guru membimbing presentasi dan mendorong kelompok memberikan penghargaan serta masukan kepada kelompok lain. Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi

PENUTUP (15

menit) 1. Sebagai penutup pembelajaran, guru meminta peserta didik melakukan refleksi.

 Apakah bagian yang paling menarik dari pembelajaran hari ini?

Mengapa?

 Menurutmu, apakah penting mempelajari materi dinamika kependudukan di Indonesia?

 Tantangan apa yang masih kamu temui dalam mempelajari materi ini? Bagaimana kamu akan berlatih untuk mengatasi tantangan tersebut?

 Apa yang akan kamu lakukan agar hasil belajarmu lebih memuaskan di masa mendatang?

(4)

C, PENILAIAN

Mengetahui, Purwokerto, April 2022

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs Tjaraka Tjunduk Karsadi, M.Pd. Drs Tjaraka Tjunduk Karsadi, M.Pd.

NIP. 196809091997021005 NIP. 196809091997021005

Penilaian akan dilakukan secara on-going (berkelanjutan) dengan menggunakan strategi observasi dan penilaian yang meminta peserta didik memberikan respon tertentu (selected response assessment). Alat penilaian untuk observasi adalah checklist dan alat penilaian untuk selected response assessment adalah tes tertulis dalam lembar kerja (terlampir).

- Sikap : Kehadiran dan pengamatan keaktifan dalam forum diskusi, ketepatan waktu mengumpulkan tugas melalui LMS

- Pengetahuan : Kuis, Penilaian Harian, dan Penugasan di LMS

- Keterampilan : Kualitas penyelesaian tugas laporan percobaan, kemampuan komunikasi &

presentasi

2. Guru memberikan apresiasi atas semua usaha semua peserta didik sepanjang mempelajari materi ini.

3. Guru melaksanakan penilaian untuk mengetahui ketercapaian indikator.

4. Guru memberi tugas kepada peserta didik dan menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

5. Guru mengingatkan tentang protokol kesehatan terhadap covid 19 6. Berdoa dan memberi salam.

(5)

LAMPIRAN 1

BAHAN / MATERI PEMBELAJARAN

Materi pembelajaran dapat diakses di LMS https://lms.sman2-purwokerto.sch.id/

Link youtube yang berisi materi dinamika kependudukan di Indonesia bisa diakses di:

 https://www.youtube.com/watch?v=pDqrcTAdjuU

Uraian materi:

1. Jumlah, Persebaran, dan Kepadatan Penduduk

Penduduk dalam satu wilayah menjadi faktor penting dalam pelaksanaan pembangunan.

Penduduk dapat menjadi modal pembangunan juga menjadi target pembangunan.

Pengambilan kebijakan di suatu daerah akan sangat dipengaruhi oleh jumlah penduduk, pertumbuhan, persebaran, serta kepadatan penduduk di wilayah tersebut. Penduduk suatu wilayah didefinisikan sebagai orang yang biasa (sehari-hari) tinggal di wilayah itu. Cara ini disebut juga menggunakan konsep usual residence. Persebaran penduduk, konsentrasi penduduk di setiap, permukaan bumi tidaklah sama. Manusia hidup tersebar di setiap penjuru dunia secara tidak merata. Bahkan di setiap negara dari hasil sensus yang dilakukan, setelah dipetakan tampak bahwa tempat tinggal penduduk tersebar secara tidak merata. Tugas geografi kemudian adalah melakukan analisis mengapa persebaran itu tidak merata, membandingkan kharakteristik geografis wilayah yang padat dan yang jarang penduduknya, serta menggali faktor-faktor geografis manakah yang mempengaruhi persebaran penduduk tak merata. Kepadatan penduduk, oleh Trewartha kepadatan penduduk dinyatakan dalam kepadatan aritmetik, kepadatan fisiologis, dan kepadatan agraris. Geografi mengkaji mengapa di suatu wilayah terjadi kepadatan penduduk sedemikian rupa, dan menganalisis faktor-faktor geografis mana yang menjadikan suatu wilayah padat penduduknya. Sehubungan dengan kepadatan penduduk tersebut, maka akan muncul suatu permasalahan, dimana terdapat wilayah yang kelebihan penduduk, kekurangan penduduk, dan penduduk optimum (jumlah penduduk yang paling baik atau layak untuk wilayah yang bersangkutan). Perubahan penduduk, setiap wilayah di muka bumi ini tidak pernah mengalami peristiwa-peristiwa kependudukan yang tetap untuk jangka waktu tertentu. Senantiasa terjadi perubahan-perubahan karena di setiap wilayah pasti terjadi kelahiran, kematian, atau berpindah tempat. Oleh karena itu kajian fenomena penduduk tidak berhenti pada suatu dekade saja, tetapi senantiasa dilakukan secara terus-menerus.

a. Sumber Data Kependudukan

Sumber data kependudukan dalam proses pengumpulannya dapat digolongkan menjadi 3, yaitu sensus, registrasi penduduk, dan survai. Selain itu juga terdapat catatan-catatan dan dokumen-dokumen lain dari instansi pemerintah. Secara teoritis data registrasi penduduk lebih lengkap daripada sumber-sumber data yang lain, karena kemungkinan tercecernya pencatatan peristiwa-peristiwa kelahiran, kematian dan mobilitas penduduk sangat kecil.

Namun demikian di negara-negara berkembang seperti juga Indonesia, data-data kependudukan dari hasil registrasi masih jauh dari memuaskan. Hal ini disebabkan karena banyak kejadian-kejadian vital (seperti kelahiran dan kematian) yang tidak dicatatkan sebagaimana mestinya.

(6)

1) Sensus Penduduk

Sensus penduduk adalah keseluruhan proses pengumpulan, menghimpun dan menyusun, serta menerbitkan data-data demografi, ekonomi, dan sosial yang menyangkut semua orang pada waktu tertentu di suatu negara atau suatu wilayah tertentu. Secara lebih terperinci keterangan-keterangan apa yang dikumpulkan tergantung pada kebutuhan dan kepentingan negara, keadaan keuangan dan kemampuan teknis pelaksanaanya, serta kesepakatan internasional yang bertujuan supaya mudah memperbandingkan hasil sensus antara negara yang satu dengan negara lainnya. Agar hasil Sensus Penduduk dapat diperbandingkan antara beberapa negara, maka disepakati untuk melaksanakan Sensus Penduduk tiap 10 tahun sekali (decennial census) yaitu pada tahun-tahun yang berakhiran dengan angka nol. Pelaksanaan Sensus Penduduk tiap sepuluh tahun sekali dimulai pada tahun 1790. Mulai tahun 1940 ada beberapa negara yang melaksanakan Sensus Penduduk tiap 5 tahun sekali (quinquennial census) yaitu pada tahun-tahun yang berakhiran dengan angka nol, dan angka lima.

2) Registrasi Penduduk

Sistem registrasi penduduk merupakan suatu sistem registrasi yang dilaksanakan oleh petugas pemerintahan setempat yang meliputi pencatatan kelahiran, kematian, perkawinan, perceraian, perubahan tempat tinggal (perpindahan/migrasi), dan pengangkatan anak (adopsi). Karena mencatat peristiwa-peristiwa penting yang berhubungan dengan kehidupan, maka disebut juga registrasi vital dan hasilnya disebut statistik vital. Registrasi ini berlangsung terus-menerus mengikuti kejadian atau peristiwa, karena itu statistik vital sesungguhnya memberikan gambaran mengenai perubahan yang terus menerus. Jadi berbeda dengan sensus dan survai yang menggambarkan kharakteristik penduduk hanya pada suatu saat tertentu saja. Karena mencatat bermacam-macam peristiwa, maka pencatatan penduduk ini dilakukan oleh badan-badan yang berbeda-beda. Di Indonesia, kelahiran dicatat oleh kantor pencatatan sipil dan kelurahan. Perkawinan dan perceraian dicatat oleh kantor Kementerian Agama dan pencatatan sipil. Sedang migrasi dicatat oleh Kementerian Kehakiman.

3) Survei

Hasil Sensus Penduduk dan Registrasi Penduduk mempunyai keterbatasan. Keduanya hanya menyediakan data statistik kependudukan, dan kurang memberikan informasi tentang sifat dan perilaku penduduk. Untuk mengatasi keterbatasan ini, perlu dilakukan survei penduduk yang sifatnya lebih terbatas namun informasi yang dikumpulkan lebih luas dan mendalam. Biasanya survei kependudukan ini dilaksanakan dengan sistem sampel. Biro Pusat Statistik telah mengadakan survei-survei kependudukan, misalnya Survei Ekonomi Nasional, Survai Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS), dan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS). Hasil dari survai ini melengkapi informasi yang didapat dari Sensus Penduduk dan Registrasi Penduduk. Pada sensus penduduk 2020 di Indonesia menggunakan metode kombinasi dan memanfaatkan online. Metode kombinasi adalah menggunakan data registrasi yang relevan dengan sensus, kemudian dilengkapi dengan sampel survei.

b. Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk Indonesia berdasarkan hasil SP2010 adalah sebesar 237.641.326jiwa. Jika dibandingkan dengan sensus penduduk terdahulu maka dapat dilihat bahwa jumlah penduduk Indonesia terus mengalami peningkatan. Gambar 1 menunjukkan jumlah penduduk hasil sensus dari tahun 1930 sampai tahun 2010. Sensus Penduduk 1930 diselenggarakan oleh pemerintah Hindia Belanda. Sensus Penduduk 1961 adalah sensus pertama setelah RI merdeka. Jumlah penduduk hasil Sensus Penduduk tahun 2020 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) sebesar 270,20 juta jiwa. Bertambah 32,56 juta jiwa dari hasil Sensus Penduduk tahun 2010.

(7)

LAMPIRAN 2 STRATEGI DAN ALAT PENILAIAN

A. Penilaian Aspek Sikap

Pengamatan keaktifan dalam forum diskusi, ketepatan waktu mengumpulkan tugas melalui LMS dan google drive

Penilaian Sikap : Observasi Alat : Format Catatan

No Nama

Siswa

Kriteria Kehadiran Keaktifan dalam

forum diskusi Ketepatan waktu dalam mengumpulkan tugas Tgl

Observasi Hasil

Observasi Tgl

observasi Hasil

Observasi Tgl

Observasi Hasil Observasi 1

2

3

4 Dst

Keterangan: mengisi ceklist dengan “ V ” dan tanggal observasi B. Penilaian Aspek Pengetahuan

Menunjukkan pengetahuan terkait dinamika kependudukan di Indonesia, Penilaian pengetahuan :

 tes lesan berupa kuis

 penilaian harian

https://lms.sman2-purwokerto.sch.id/mod/quiz/view.php?id=7327

 tugas individu

Alat / media : LMS https://lms.sman2-purwokerto.sch.id/

C. Penilaian Aspek Keterampilan

Menunjukkan keterampilan dalam melakukan praktik membuat peta kependudukan, membuat laporan observasi, dan kemampuan komunikasi & presentasi

(8)

Rubrik Penskoran Penilaian Aspek Ketrampilan

No. Aspek yang Dinilai Skor

0 1 2 3 4

1. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.

2. Melakukan praktik dengan benar.

Jumlah

Skor Maksimum 6 (2+4)

Rubrik Penilaian Aspek Ketrampilan

No Indikator Rubrik Skor

1 Menyiapkan alat dan bahan

Menyiapkan seluruh alat dan

bahan yang diperlukan. 2 Menyiapkan sebagian alat dan

bahan yang diperlukan. 1 Tidak menyiapkan alat bahan

2 Melakukan

Praktik Melakukan empat langkah kerja

dengan tepat. 4

Melakukan tiga langkah kerja

dengan tepat. 3

Melakukan dua langkah kerja

dengan tepat. 2

Melakukan satu langkah kerja

dengan tepat. 1

Tidak melakukan langkah kerja. 0

Penilaian keterampilan : Unjuk Kerja

Alat : Ceklist terkait hasil laporan observasi lingkungan

Indikator Checklist Catatan

Pengetahuan Tercapai Berkembang Baru Mulai Terlihat Menunjukkan

pengetahuan terkait dinamika kependukan di

Indonesia

Keterampilan Menulis Tercapai Berkembang Baru Mulai Terlihat Catatan Tambahan Struktur Kalimat

Kosakata Isi Laporan Kreativitas

Keterangan: mengisi ceklist dengan “ V ”

(9)

LAMPIRAN 3 LEMBAR KEGIATAN

PEMBELAJARAN PESERTA DIDIK (LKPD)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 2 Purwokerto Mata Pelajaran : Geografi

Kelas/Semester/TP : XI/2

Materi Pokok : Dinamika kependudukan di Indonesia Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Pertemuan ke 1

Tujuan Pembelajaran:

Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning, peserta didik diharapkan dapat :

a. menganalisis tentang sumber data kependudukan dengan benar b. menyajikan data kependudukan dengan benar

c. aktif selama proses pembelajaran, dan memiliki sifat ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan, dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberikan saran dan kritik, dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis, kreatif (kemandirian), kerjasama (gotong royong) dan kejujuran (integritas) dengan tepat.

Sumber Belajar dan Media Pembelajaran:

 https://www.youtube.com/watch?v=pDqrcTAdjuU Kegiatan Pembelajaran

Bukalah video yang terdapat pada alamat website berikut:

https://www.youtube.com/watch?v=pDqrcTAdjuU

https://www.youtube.com/watch?v=26HqF33zqxE https://www.youtube.com/watch?v=C-fZysv5NI4 https://www.youtube.com/watch?v=Ge9WtZyo0I8 https://www.youtube.com/watch?v=YFPLwIy97TE

Berdasarkan video di atas, buatlah ulasan tentang isi video tersebut sesuai dengan minat belajarmu ( pilih salah satu) dari kelima video tersebut

(10)

RPP : “dinamika kependudukan di Indonesia”

1. Berdasarkan video tersebut, ungkapkanlah pernyataanmu terkait video yang ditayangkan yang dikaitkan dengan dinamika kependudukan di Indonesia!

……….

……….

……….

……….

……….

2. Lakukanlah jelajah literatur untuk memperkuat pernyataan anda, selanjutnya tuliskanlah apa yang dapat anda ketahui terkait dinamika kependudukan di Indonesia!

……….

……….

……….

……….

……….

3. Terdapat beberapa data kependudukan di Indonesia maupun dalam kehidupan sehari-hari. Anda tertarik yang mana? Buatlah ulasan tentang data kependudukan sesuai bidang yang anda inginkan

……….

……….

……….

……….

……….

4. Kalau sudah selanjutnya lakukan percobaan membuat peta

kependudukan bersama 3 teman kelompokmu. Kumpulkanlah data minimal tentang poin-poin berikut ini!

a. Tujuan percobaan b. Dasar teori

c. Alat dan bahan d. Cara kerja

e. Hasil percobaan/ pengamatan f. Kesimpulan percobaan

5. Setelah melakukan penelitian, buatlah laporan hasil percobaanmu.

Laporan hasil percobaan dapat disajikan dalam sebuah makalah, presentasi powerpoint, video atau bentuk lain sesuai keterampilan dan minatmu.

SELAMAT MENGERJAKAN

© 2022, SMAN 2 Purwokerto, Jl. Jend. Gatot Subroto 69 Purwokerto

11

(11)

LAMPIRAN 4

Contoh Soal Kuis/Penilaian Harian PILIHAN GANDA

1. Cabang Ilmu Geografi yang khusus mempelajari tentang dinamika penduduk disebut

….

ilmu kependudukan A. Antroposfer

B. Demografi C. Geografi D. Etnografi E. Sosiologi

2. Kegiatan pencatatan terhadap suatu kejadian penting seperti kelahiran, kematian, pernikahan yang dilakukan di kantor-kantor pemerintahan seperti Kantor Desa, Kelurahan, Kecamatan, dan seterusnya disebut ….

A. Sensus

B. sensus de jure C. sensus de facto D. Survei

E. Registrasi

3. Kepadatan penduduk di kota sangat tinggi, hal tersebut sangat dipengaruhi oleh ….

A. Topografi

B. sarana dan prasarana C. Sejarah

D. kondisi alam E. kondisi tanah

4. Tinggi rendahnya angka kelahiran ditentukan oleh:

1) anggapan banyak anak banyak rezeki

2) banyak anak menambah beban tanggungan bagi orang tua 3) anak adalah harapan orang tua untuk mencari nafkah 4) penundaan usia perkawinan

5) anak menjadi kebanggan bagi orang tua

Dari pernyataan di atas, yang termasuk faktor-faktor yang mendorong adanya kelahiran adalah nomor…

A. 1, 2) dan 3 B. 1), 3, dan 5) C. 2), 3) dan 4) D. 2), 4) dan 5) E. 3), 4) dan 5)

5. Berikut ini yang bukan adalah tujuan utama sensus penduduk di Indonesia adalah … A. mengetahui jumlah penduduk penduduk

B. mengetahui angka kepadatan penduduk C. mengetahui komposisi penduduk

D. mengetahui jumlah kekayaan penduduk E. mengetahui pertumbuhan penduduk

6. Faktor yang menghambat angka kelahiran adalah..

A. penundaan usia pernikahan B. anak membantu mencari nafkah C. perkawinan pada usia muda

D. orang tua merasa lebih dihargai masyarakat E. anak laki-laki dianggap penerus keturunan

7. Pada saat musim tanam, banyak petani pergi ke kota untuk mencari pekerjaan sementara. Namun, di saat musim panen tiba para petani tersebut kembali ke desa untuk mengolah lahannya kembali. Mobilitas yang dilakukan para petani tersebut disebut…

A. Komuter

(12)

B. Remigrasi C. Transmigrasi

D. mobilitas ulang-alik E. mobilitas sirkuler

8. Upaya yang dilakukan untuk menekan laju pertumbuhan penduduk adalah…

A. berpendidikan tinggi B. merantau ke luar daerah C. menunda masa perkawinan D. melaksanakan transmigrasi E. perbaikan gizi

9. Penduduk di suatu wilayah akan bertambah secara alami jika jumlah kelahiran … dengan jumlah kematian.

A. Kurang B. lebih besar C. Sedikit D. sama besar E. lebih kecil

10. Pengelompokan penduduk yang sangat penting dalam ilmu kependudukan karena sering dilibatkan dalam setiap pembahasan suatu permasalahan adalah berdasarkan

….

A. jenis kelamin dan umur

B. tingkat pendidikan dan jenis kelamin C. umur dan tingkat pendidikan

D. jenis kelamin dan mata pencaharian E. umur dan mata pencaharian

URAIAN

1. Berdasarkan video tersebut, ungkapkanlah pernyataanmu terkait video yang ditayangkan yang dikaitkan dengan dinamika kependudukan di Indonesia!

2. Lakukanlah jelajah literatur untuk memperkuat pernyataan anda, selanjutnya tuliskanlah apa yang dapat anda ketahui terkait dinamika kependudukan di Indonesia!

3. Terdapat beberapa data kependudukan di Indonesia maupun dalam kehidupan sehari-hari. Anda tertarik yang mana? Buatlah ulasan tentang data kependudukan sesuai bidang yang anda inginkan

4. Kalau sudah selanjutnya lakukan percobaan membuat peta kependudukan bersama 3 teman kelompokmu. Kumpulkanlah data minimal tentang poin-poin berikut ini!

A. Tujuan percobaan B. Dasar teori

C. Alat dan bahan D. Cara kerja

E. Hasil percobaan/ pengamatan F. Kesimpulan percobaan

5. Setelah melakukan penelitian, buatlah laporan hasil percobaanmu. Laporan hasil percobaan dapat disajikan dalam sebuah makalah, presentasi powerpoint, video atau bentuk lain sesuai keterampilan dan minatmu.

SELAMAT MENGERJAKAN

Gambar

diagram frayer di LMS  https://lms.sman2-purwokerto.sch.id/.

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Motivasi Ibu

Jelas bahwa lensa artroskopi yang memiliki fitur 1 tapi tidak memiliki fitur 2 di atas tidak memberikan keunggulan perputaran bebas lensa karena, tidak memiliki

ƒ IPT yang terakreditasi baik meningkatkan kerjasama dengan pihak-pihak yang kerjasama dengan pihak pihak yang terkait dengan PS. ƒ IPT yang terakreditasi

Menuliskan fungsi struktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks recount sesuai dengan konteks penggunaannya.5. Menyusun text pendek sederhana berbentuk recount

Saran dari penelitian ini adalah setelah nilai ekonomi total didapat dari sumberdaya ekosistem padang lamun di Desa Pengudang diharapkan akan tercipta pemanfaatan

uranium dan senyawa pengomplek PVA pada komposisi yang kompatibel sehingga terbentuk ikatan yang stabil antara ion U022+ dengan senyawa organik PVA, pada kondisi tersebut dalam

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di ICU RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau ,perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kepekaan antibiotik bakteri

Penggolongan kriteria pada jalur pengamatan sesuai dengan standar nilai kerapatan berdasarkan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 201 Tahun 2004 tentang