• Tidak ada hasil yang ditemukan

1 LAMPIRAN 1 1) tekstur warna Nata de banana skin Tabel 4.3 Data Hasil Uji Orgnoleptik terhadap warna Nata De Banana Skin

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "1 LAMPIRAN 1 1) tekstur warna Nata de banana skin Tabel 4.3 Data Hasil Uji Orgnoleptik terhadap warna Nata De Banana Skin"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN 1

1) tekstur warna Nata de banana skin

Tabel 4.3 Data Hasil Uji Orgnoleptik terhadap warna Nata De Banana Skin

Warna Hasil Uji Organoleptik Responden Skor

Total

Rata -Rata

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Ulangan I

1 2 1 2 1 2 1 1 1 2 2 1 1 2 1 2 2 1 1 1 28 1,4 Ulangan

II

2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 48 2,4 Ulangan

III

4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 71 3,5

Dari hasil uji organoleptik terhadap warna) nata de banana skin dari tiga konsentrasi ZA yang berbeda yakni 1 gr/1000 ml, 3gr/1000 ml dan 5gr gr/1000 ml, dengan sesuai dengan pendapat dari 20 orang responden pada ulangan I dengan skor total 28 dengan skor rata-rata 1,4 yaitu berwana putih kusam. Dari 20 orang responden pada ulangan II dengan skor total 48 dengan nilai rata-rata 2,4 yaitu berwana kurang putih. dengan sesuai dengan pendapat dari 20 orang responden pada ulangan III dengan skor total 71 dengan skor rata-rata 3,5 yaitu berwana putih agak transparan.

(2)

2) Kekenyalan atau Tekstur Nata de banana skin

Tabel 4.4 Data Hasil Uji Orgnoleptik terhadap Kekenyalan Nata De Banana Skin

Tekstur Hasil Uji Organoleptik Responden Skor

Total

Rata -Rata

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Ulangan I

2 2 1 2 1 1 1 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 1 2 31 1,5 Ulangan

II

2 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 53 2,6 Ulangan

III

3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 69 3,4

Dari hasil uji organoleptik terhadap kekenyalan) nata de banana skin dari tiga konsentrasi ZA yang berbeda yakni 1 gr/1000 ml, 3gr/1000 ml dan 5gr gr/1000 ml, dengan sesuai dengan pendapat dari 20 orang responden pada ulangan I dengan skor total 31 dengan skor rata-rata 1,5 yaitu Kurang kenyal. Dari 20 orang responden pada ulangan II dengan skor total 53 dengan nilai rata-rata 2,6 yaitu cukup kenyal.

dengan sesuai dengan pendapat dari 20 orang responden pada ulangan III dengan skor total 69 dengan skor rata-rata 3,4 yaitu dengan tekstur kenyal.

(3)

LAMPIRAN 3

3)Aroma Nata de banana skin

Tabel 4.5 Data Hasil Uji Orgnoleptik terhadap Aroma Nata De Banana Skin

Tekstur Hasil Uji Organoleptik Responden Skor

Total

Rata -Rata

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Ulangan I

2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 2 1 2 1 1 30 1,5 Ulangan

II

3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3 45 2,2 Ulangan

III

3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 64 3,2

Dari hasil uji organoleptik terhadap aroma) nata de banana skin dari tiga konsentrasi ZA yang berbeda yakni 1 gr/1000 ml, 3gr/1000 ml dan 5gr gr/1000 ml, dengan sesuai dengan pendapat dari 20 orang responden pada ulangan I dengan skor total 30 dengan skor rata-rata 1,5 yaitu Kurang terasa. Dari 20 orang responden pada ulangan II dengan skor total 45 dengan nilai rata-rata 2,2 yaitu cukup terasa.

dengan sesuai dengan pendapat dari 20 orang responden pada ulangan I dengan skor total 64 dengan skor rata-rata 3,2 yaitu dengan terasa aromnya.

(4)

4)Rasa Nata de banana skin

Tabel 4.6 Data Hasil Uji Orgnoleptik terhadap rasa Nata De Banana Skin

Tekstur Hasil Uji Organoleptik Responden Skor

Total

Rata -Rata

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Ulangan I

2 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 2 27 1,3 Ulangan

II

3 2 2 2 3 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 53 2,6 Ulangan

III

4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 70 3,5

Dari hasil uji organoleptik terhadap rasa nata de banana skin dari tiga konsentrasi ZA yang berbeda yakni 1 gr/1000 ml, 3gr/1000 ml dan 5gr gr/1000 ml, dengan sesuai dengan pendapat dari 20 orang responden pada ulangan I dengan skor total 22 dengan skor rata-rata 1,3 yaitu Kurang manis. Dari 20 orang responden pada ulangan II dengan skor total 53 dengan nilai rata-rata 2,6 yaitu cukup manis.

dengan sesuai dengan pendapat dari 20 orang responden pada ulangan III dengan skor total 70 dengan skor rata-rata 3,5 yaitu dengan rasa manis

(5)

Gambar 1. Proses pengupasan kulit pisang

Gambar 4, menghaluskan kulit pisang LAMPIRAN 5

DEKOMENTASI

Gambar 3, penimbang kulit pisang

Gambar 2, pencucian kulit pisang

(6)

Gambar 7. Tahap penyaringan kedua

Gambar 6. Tahap memasak Gambar 5. Tahap Penyaringan

Gambar 8. Hasil Penyaringan

(7)

Gambar 9. Tahap Perlakuan Za

Gambar 11 inokolasi Gambar 12 Tahap Fermentasi Gambar10. Tahap sterilisasi botol selai

(8)

Gambar 13 Tahap Penimbangan nata

(9)

HASIL RESPONDEN

(10)

Data Hasil Uji Orgnoleptik Nata De Banana Skin

Parametrik Hasil Uji Organoleptik

Total Rata -Rata 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Warna Kekenyalan

Aroma Rasa

Data Hasil Uji Orgnoleptik Nata De Banana Skin

Warna Hasil Uji Organoleptik

Total Rata -Rata

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Ulangan I

1 2 1 2 1 2 1 1 1 2 2 1 1 2 1 2 2 1 1 1 28 1,4 Ulangan

II

2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 48 2,4 Ulangan

III

4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 71 3,5

Referensi

Dokumen terkait

Kusuma dan Kawedar (2011),Pengaruh Pelaksanaan Etika Profesi Dan Kecerdasan Emosional Terhadap Pengambilan Keputusan Bagi Auditor(Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik

Skripsi berjudul Determinan Rendahnya Partisipasi Ibu Berbalita dalam Pemanfaatan Posyandu (Studi di Kelurahan Tegal Besar Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember)

Permasalahan dalam putusan Mahkamah Agung tersebut menarik untuk dibahas lebih dalam terkait dengan permasalahan kewarisan yang memberikan porsi wasiat wajibah

Penelitian dilakukan dengan eksperimen faktorial 3x3 + (1) yang disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (Completly Randomized Design) menggunakan 3 ulangan.

Hal ini sesuai dengan teori yang disebutkan Adijaya (2014) dan Rostamailis (2012) yang menyatakan bahwa perawatan tradisional mengutamakan penggunaaan bahan- bahan

Artinya konsumen tidak memberikan reaksi atau sikap yang cenderung tidak terpengaruh dan cenderung tidak mau merubah konsumsi tahu serta perubahan perilaku yang

Bagaimana peran program pelatihan (training), Keselamatan dan Kesehatan Kerja, dan Total Quality Control dalam meningkatkan kualitas produk di PT..

Untuk keberhasilan implementasi program dalam pelaksanaanya Kelompok Masyarakat Pemanfaat (KMP) sebagai pelaksana langsung program PEMP harus didukung oleh kegiatan