• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Disusun untuk simulasi mengajar pada seleksi tahap 2. Kepala Sekolah Program sekolah penggerak Sabtu, 10 April 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Disusun untuk simulasi mengajar pada seleksi tahap 2. Kepala Sekolah Program sekolah penggerak Sabtu, 10 April 2021"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Disusun untuk simulasi mengajar pada seleksi tahap 2 Kepala Sekolah Program sekolah penggerak

Sabtu, 10 April 2021

oleh

SRI MULYANI, S.Pd., M.Pd.

NIP: 19711208 199703 2 004

SD NEGERI 3 SAMBONGBANGI KECAMATAN KRADENAN DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GROBOGAN

PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2021

(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SD Negeri 3 Sambongbangi

Kelas / Semester : V/ 2

Tema 8 : Lingkungan Sahabat Kita Sub Tema : 1. Manusia dan Lingkungannya Pembelajaran ke- : 1

Fokus Pembelajaran : Bahasa Indonesia dan IPA

Alokasi Waktu : 6 X 35 menit / micro teaching 10 menit Pelaksanaan : Sabtu, 10 April 2021

A. KOMPETENSI INTI (KI)

1. Menjalankan ajaran agama sesuai yang dianutnya.

2. Memiliki sikap dan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, baik dan benar, sistematis dan logis dalam karyanya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Bahasa Indonesia

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.8 Menguraikan urutan peristiwa

atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi

3.8.1 Membaca teks narasi peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi

(3)

IPA

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.8 Menganalisis siklus air dan

dampaknya pada peristiwa di bumi serta kelangsungan makhluk hidup

3.8.1 Mendiskusikan siklus air dan dampaknya bagi peristiwa di bumi serta kelangsungan makhluk hidup

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui kegiatan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan 3 peristiwa atau tindakan pada teks nonfiksi dengan benar.

2. Melalui kegiatan diskusi, siswa mampu mengidentifikasi manfaat air bagi manusia, hewan, dan tanaman dengan tepat.

3. Melalui kegiatan mengamati gambar dan demonstrasi, siswa dapat menceritakan terjadinya siklus air dengan benar.

4. Melalui tindakan, siswa dapat menerapkan sikap menghemat pemanfaatan air dalam kehidupan sehari-hari dengan baik

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi

Aloka si Wakt

u Pendahul

uan

1. Guru membuka pertemuan dengan salam dan mengecek kehadiran siswa.

2. Berdoa bersama dipimpin oleh salah seorang siswa.

3. Tanya jawab tentang kabar hari ini dan guru memotivasi siswa untuk menjaga kesehatan dengan menjalankan protocol kesehatan.

4. Siswa diminta memeriksa kerapian dan kesiapan diri untuk mengikuti pembelajaran pada hari ini.

5. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran yang akan dilakukan.

6. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap disiplin dan tanggungjawab yang akan dikembangkan dalam pembelajaran.

2 menit

(4)

7. Guru mengingatkan siswa untuk membiasakan diri untuk melakukan kegiatan membaca sebelum pembelajaran dimulai.

Kegiatan inti

8. Siswa mengamati gambar nonfiksi / gambar 1 dan menyebutkan tokohnya.

9. Guru dan siswa diskusi menyebutkan apa yang dilakukan tokoh tersebut dalam gambar 1.

10. Guru mengaitkan kegiatan anak tersebut dengan judul tema yang dipelajari “ Lingkungan Sahabat Kita”

11. Tanya jawab tentang sikap imbal balik kita dengan lingkungan kita. Contoh : jika kita merawat lingkungan dengan baik maka lingkungan akan memberi hasil yang baik untuk kita dan sebaliknya.

7 menit

(5)

12. Guru menjelaskan manusia, hewan, dan tanaman membutuhkan air untuk kelangsungan hidupnya.

Contoh : untuk minum, memasak, mencuci, mandi, menyiram tanaman.dan untuk bercocok tanam.

13. Guru menyajikan gambar 3 “ Skema Siklus Air “

Gambar 2. Skema Siklus Air

14. Siswa menyebutkan unsur yang terdapat di skema siklus air.

Contoh : air laut, sinar matahari, awan, hujan, sumur, danau dan daratan.

15. Guru membimbing siswa menceritakan terjadinya siklus air.

16. Siswa mendemonstrasikan terjadinya siklus air.

17. Guru dan siswa diskusi mengidentifikasi cara menghemat air. Contoh :

a. Membilas cucian pakaian secukupnya/2 kali.

b. Pemanfaatan air secara bertahap (prioritas).

c. Air bekas cucian sayur atau ikan digunakan untuk menyiram tanaman.

d. Air bilasan cucian perabot dapur untuk menyiram halaman.

(6)

e. Matikan kran mandi sebelum meninggalkan kamar mandi.

f. Tampung air bilasan cucian pakaian untuk mencuci mobil di awal.

g. Mempunyai sumur resapan

h. Rawat dengan baik peralatan saluran air, kran & penampungan air.

i. Rawat tanama sekitar yang dapat menyerap air.

j. Tidak membuang air limbah di sembarang tempat

k. Membuat penampungan air hujan.

18. Guru mengajak siswa menerapkan sikap menghemat air bersih dalam kehidupan sehari-hari, agar kebutuhan air tercukupi dan lingkungan tetap terjaga.

Penutup 19. Siswa bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung.

20. Guru memberi penguatan mater dan bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran pada hari ini.

21. Guru memberi tugas kelompok.

22. Menutup pembelajaran dengan salam.

1 menit

E. PENILAIAN Teknik Penilaian Penilaian Pengetahuan

Muatan Indikator Teknik

Penilaian

Bentuk Instumen Bahasa

Indonesia

3.8.1 Menyebutkan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi

Tes tertulis

Soal isian

IPA 3.8.1 Menceritakan terjadinya siklus air dan dampaknya bagi peristiwa di bumi serta

kelangsungan makhluk hidup

Tes tertulis

Soal uraian

(7)

Mengetahui

Kepala SD N 3 Sambongbangi

SRI MULYANI, SPd., M.Pd.

NIP.19711208199703 2 004

Sambongbangi, 2 Januari 2021

Guru Kelas V ,

SRI MULYANI, SPd., M.Pd.

NIP.19711208199703 2 004

(8)

Lampiran 1

Materi Pembelajaran Siklus Air

Manusia selalu membutuhkan air dalam kehidupan sehari-hari.

Kegunaan air antara lain untuk keperluan rumah tangga, pertanian, industri, dan untuk pembangkit listrik. Begitu besarnya kebutuhan manusia akan air. Kita bersyukur, air senantiasa tersedia di bumi.

Oleh karena itu, manusia seharusnya senantiasa bersyukur kepada Tuhan pencipta alam. Mengapa air selalu tersedia di bumi? Air selalu tersedia di bumi karena air mengalami siklus. Siklus air merupakan sirkulasi (perputaran) air secara terus- menerus dari bumi ke atmosfer, lalu kembali ke bumi. Siklus air ini terjadi melalui proses penguapan, pengendapan, dan pengembunan. Perhatikan skema proses siklus air berikut ini! Air di laut, sungai, dan danau menguap akibat panas dari sinar matahari. Proses penguapan ini disebut evaporasi. Tumbuhan juga mengeluarkan uap air ke udara. Uap air dari permukaan bumi naik dan berkumpul di udara. Lama-kelamaan, udara tidak dapat lagi menampung uap air (jenuh). Proses ini disebut presipitasi (pengendapan). Ketika suhu udara turun, uap air akan berubah menjadi titik-titik air. Titik-titik air ini membentuk awan. Proses ini disebut kondensasi (pengembunan). Titik-titik air di awan selanjutnya akan turun menjadi hujan. Air hujan akan turun di darat maupun di laut.

Air hujan itu akan jatuh ke tanah atau perairan. Air hujan yang jatuh di tanah akan meresap menjadi air tanah. Selanjutnya, air tanah akan keluar melalui sumur. Air tanah juga akan merembes ke danau atau sungai. Air hujan yang jatuh ke perairan, misalnya sungai atau danau, akan menambah jumlah air di tempat tersebut. Selanjutnya air sungai akan mengalir ke laut. Namun, sebagian air di sungai dapat menguap kembali. Air sungai yang menguap membentuk awan bersama dengan uap dari air laut dan tumbuhan. Proses siklus air pun terulang lagi. Dari proses siklus air itu dapat disimpulkan bahwa sebenarnya jumlah

(9)

air di bumi secara keseluruhan cenderung tetap. Hanya wujud dan tempatnya yang berubah.

(10)

Lampiran 2

Media Pembelajaran “ Skema Siklus Air “

(11)

Lampiran 3

LEMBAR KERJA SISWA

Amati gambar 1 berikut, tuliskan tindakan ketiga orang berikut!

Misal itu ibu, Wati dan Iwan. Apakah yang mereka lakukan?

1. Ibu sedang … . 2. Wati sedang … . 3. Iwan sedang … . 4. Lingkungan menjadi … .

(12)

Lampiran 4

Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa dan Skor Penilaian 1.Ibu sedang menyiram tanaman.

2.Wati sedang menanam bunga 3.Iwan membantu kakaknya

4.Lingkungan makin asri dan nyaman

Skor penilaian

Nilai : 4 x 25 = 100

(13)

Lampiran 5

Lembar Soal Evaluasi Perhatikan skema siklus air berikut ini !

I. Isilah titik – titik di bawah ini dengan tepat ! 1. Air laut kena panas matahari akan … .

2. Suhu udara di atas dingin , uap air menjadi … .

3. Awan berkondensasi mengumpul berat turun menjadi … .

4. Air hujan turun ke bumi masuk ke sumur, danau, di laut, air laut kena panas matahari menguap. Hal ini disebut … .

II. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat ! 5.Ceritakan siklus air dengan jelas !

6. Sebutkan 5 sikap menghemat air !

(14)

Lampiran 6

Kunci Jawaban Soal Evaluasi dan Skor Penilaian 1. menguap

2. awan 3. hujan 4. siklus air

5. Air laut kena sinar matahari menguap, uap air tertiup angin naik ke atas, di atas suhu dingin turun menjadi , di sungai, di tanah, dan di tanaman

6. Membilas cucian pakaian secukupnya/2 kali.

Pemanfaatan air secara bertahap (prioritas).

Air bekas cucian sayur atau ikan digunakan untuk menyiram tanaman.

bilasan cucian perabot dapur untuk menyiram halaman.

Skor nilai

no 1 sd 5 , Nilai = betul x 10 = 50 no 5 dan 6, Nilai = betul x 25 = 50 jumlah 100

Gambar

Gambar 2.  Skema Siklus Air

Referensi

Dokumen terkait

Melalui kegiatan mencermati teks nonfiksi, peserta didik dapat mengidentifikasi peristiwa-peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi dalam bentuk peta pikiran

Melalui kegiatan mengamati dan berdiskusi , siswa mampu membuat peta konsep berdasarkan peristiwa – peristiwa atau tindakan pada teks nonfiksi dengan benar.. Melalui

Setelah menyimpulkan tayangan video tentang gangguan organ peredaran darah, peserta didik dapat membuat karya model salah satu gangguan pada organ peredaran darah dan cara

Melalui kegiatan mengamati dan berdiskusi, siswa mampu menyebutkan pembicara dan pendengar pidato dengan benar.. Melalui kegiatan mengamati dan berdiskusi, siswa mampu

Melalui kegiatan berdiskusi, siswa mampu menyebutkan peristiwa-peristiwa atau tindakan pada teks nonfiksi dengan benar.. Melalui kegiatan melakukan pengamatan, siswa mampu

Dengan menggunakan Metode Pembelajaran Jigsaw (tim ahli) ini diharapkan peserta didik mampu menyelesaikan masalah sistem persamaan linier dua variabel dengan 4 cara

Melalui kegiatan mengamati dan berdiskusi, siswa mampu menyebutkan peristiwa- peristiwa atau tindakan pada teks nonfiksi dengan benar2. Melalui kegiatan melakukan pengamatan,

1 Melalui kegiatan mengamati dan berdiskusi, siswa mampu menyebutkan peristiwa-peristiwa atau tindakan pada teks nonfiksi dengan benar2. 2 Melalui kegiatan membaca, siswa dapat