• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 1 PENDAHULUAN. yang cerdas. Oleh karena itu pembaharuan pendidikan harus dilakukan untuk

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB 1 PENDAHULUAN. yang cerdas. Oleh karena itu pembaharuan pendidikan harus dilakukan untuk"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Kemajuan suatu bangsa sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia, sedangkan kulitas sumber daya manusia tergantung pada kulitas pendidikannya. Peran pendidikan sangat penting untuk menciptakan manusia yang cerdas. Oleh karena itu pembaharuan pendidikan harus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan suatu bangsa, salah satunya pembaharuan pembelajaran yang harus diperbaharui adalah pembelajaran matematika.

Matematika merupakan ilmu pengetahuan yang penting sebagai pengantar ilmu pengetahuan dan banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pengajaran matematika tidak hanya ditekankan pada kemampuan berhitung, tetapi pada konsep matematika yang berkenaan dengan ide-ide yang bersifat abstrak. Setiap konsep atau prinsip dapat dimengerti secara sempurna jika pada awalnya disajikan dalam bentuk konkrit. Matematika yang selama ini dianggap sebagai mata pelajaran yang sukar sering kali menyebabkan hasil belajar siswa tidak optimal.

Hasil belajar matematika siswa kelas III B SD N Purwantoro 02 Malang yang relatif masih rendah dengan nilai rata-rata 59 kurang dari KKM yaitu 68.

Hal ini dikarenakan Kegiatan pembelajaran tidak menggunakan alat peraga/media pembelajaran,di samping itu pembelajaran matematika yang berlangsung di kelas berjalan satu arah, artinya guru menerapkan metode ceramah pada pembelajaran matematika. Oleh karena itu guru perlu mengembangkan keterampilan dalam

(2)

membuat suatu alat peraga/media suatu pembelajaran yang mampu meningkatkan penguasaan materi pada siswa kemudian hasil nilai siswa menjadi meningkat.

Menurut Hamalik (dalam Marlina, 2004:22) alat, metode, strategi dapat mengaktifkan komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa dalam proses belajar mengajar. Dari pernyataan tersebut media dapat berbentuk alat yang dapat membawa suatu pesan pembelajaran.

Alat peraga/media pembelajaran adalah seperangkat alat yang merupakan saluran atau jembatan yang berfungsi untuk menyampaikan suatu pesan atau informasi dari sumber pesan ke penerima. Alat peraga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses belajar mengajar sehingga siswa diharapkan mampu lebih mengembangkan daya imajinasi, nalar dan kreativitasnya.

Gagne (dalam Marlina, 2004:22) menyatakan bahwa alat peraga merupakan berbagai jenis komponen pembelajaran yang terdapat dilingkungan peserta didik untuk belajar, selanjutnya Brown (dalam Marlina, 2004:22) memandang bahwa alat peraga digunakan untuk mempengaruhi efektivitas program pembelajaran. Oleh karena itu kedudukan alat peraga sangat penting sebagai fasilitas untuk menunjang kegiatan pembelajaran sesuai dengan konsep yang akan dipelajari. Sementara posisi guru dalam kegiatan pembelajaran hanya sebagai fasilitator.

Berbagai macam alat peraga matematika dapat di jumpai pada lingkungan sekitar, adapun jenis-jenis alat peraga matematika yaitu alat peraga berbentuk bangun datar seperti: balok, kubus, tabung, bola, kerucut, kartu permainan bilangan untuk penjumlahan dan pengurangan, timbangan bilangan untuk

(3)

pengurangan dan penjumlahan, model uang-uangan, dan alat peraga pankuret/papan paku berkaret. Salah satu alat peraga yang disebutkan di atas seperti pankuret berfungsi membantu pembelajaran matematika untuk menanamkan konsep/pengertian geometri, seperti pengenalan bangun datar, dan menentukan/menghitung keliling dan luas bangun datar.

Dari penjelasan di atas maka, mendorong peneliti untuk mencari solusi mengadakan penilitian tindakan kelas dengan melakukan pembelajaran menggunakan alat peraga pankuret pada materi keliling dan luas bangun datar.

Sehingga proses belajar mengajar dapat menarik dan dapat memberikan motivasi pada siswa. Siswa lebih bersemangat dalam menerima pelajaran dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Peneliti menggunakan alat peraga pankuret dalam pembelajaran matematika terutama pada materi keliling dan luas bangun datar karena guru dapat menunjukkan dengan cepat bentuk-bentuk bangun datar, siswa juga lebih cepat mengikuti guru dalam membuat bentuk-bentuk bangun datar tanpa harus menggunakan penghapus, pensil, penggaris dan kertas yang mempermudah siswa dalam mencari keliling dan luas dari bangun tersebut. Berdasarkan teori Piaget tampak bahwa pada awalnya anak belajar melalui hal-hal konkrit. Untuk memahami konsep matematika yang bersifat abstrak, anak memerlukan benda- benda konkrit atau real sebagai visualisasinya.

Penelitian dengan menggunakan alat peraga ini pernah dilakukan oleh beberapa peneliti sebelumnya. Penelitian ini dilakukan oleh Trisno (2006) S1 Matematika dengan judul “Peningkatan Geobord untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VI SDN Doplang Blora Jawa Tengah. Persamaan penelitian

(4)

ini dengan penelitian sebelumnya adalah sama-sama menggunakan alat peraga, tetapi terdapat perbedaan di dalamnya. Alat peraga ini digunakan pada pembelajaran kelas III SD N Puwantoro 02 Malang serta menggunakan permainan lempar dadu dalam penggunaan alat peraga pankuret.

Berdasarkan uraian tersebut, maka diperlukan sebuah kajian mendalam tentang penggunaan alat peraga pankuret dalam pembelajaran matematika melalui penelitian yang berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi Keliling dan Luas Bangun Datar dengan Menggunakan Alat peraga Pankuret pada Siswa Kelas III SD N Purwantoro 02 Malang”.

B. Identifikasi/Fokus Masalah

Dari latar belakang masalah yang dikemukakan di atas, dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut:

1. Rendahnya hasil belajar matematika siswa berkaitan dengan aktifitas belajar siswa. Terkait dengan ini muncul pertanyaan apakah semakin banyak aktivitas siswa menggunakan alat peraga pankuret dalam belajar matematika ,semakin tinggi pula hasil belajar siswa.

2. Salah satu faktor yang menjadi penyebab rendahnya hasil matematika siswa adalah kurangnya alat peraga atau media pembelajaran yang digunakan oleh guru. Terkait ini muncul pertanyaan apakah jika guru menggunakan alat peraga dengan mengaitkan hal-hal konkrit seperti dengan menggunakan alat peraga pankuret hasil belajar siswa akan lebih baik.

(5)

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah tersebut di atas maka masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimana penerapan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga pankuret dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas III B SD N Purwantoro 02 Malang?

2. Bagaimana peningkatan hasil belajar siswa kelas III B SD N Purwantoro 02 Malang dengan menggunakan alat peraga pankuret?

D.Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah yang diutarakan, maka tujuan penelitian ini yaitu:

1. Untuk menerapkan pembelajaran yang menyenagkan pada siswa kelas III B SD N Purwantoro 02 Malang menggunakan alat peraga pankuret.

2. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas III B SD N Purwantoro 02 Malang materi keliling dan luas bangun datar dengan menggunakan alat peraga pankuret.

E. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian secara praktis adalah sebagai berikut 1. Manfaat bagi siswa

Mampu meningkatkan kreatifitas berfikir siswa untuk memcahkan suatu masalah dalam pembelajaran matematika tentang keliling dan luas bangun datar, serta dapat menjadikan siswa lebih aktif, kreatif dan hasil belajar siswa menjadi lebih baik.

(6)

2. Manfaat bagi guru

Guru memiliki inovasi dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan alat peraga pankuret serta mampu meningkatkan kreativitas untuk menghadirkan media/alat peraga terutama saat proses pembelajaran matematika.

3. Manfaat bagi sekolah

Manfaat bagi sekolah yaitu untuk meningkatkan mutu pendidikan.

4. Manfaat bagi peneliti

Untuk memperoleh informasi mengenai hasil belajar dan menambah pengalaman dalam penggunaan alat peraga serta menambah kreativitas diri dalam menjadi calon guru.

Adapun manfaat peneitian secara teoritis adalah sebagai berikut:

Bagi para guru kelas 3 sekolah lain diharapkan guru menggunakan alat peraga pankuret dalam membelajarkan siswa pada mata pelajaran matematika materi keliling dan luas bangun datar selama kondisi sekolah tersebut relativ sama dengan penelitian ini.

F. Batasan Istilah

Sehubungan dengan judul yang diambil yaitu: Peningkatan Hasil Belajar Matematika Pada Materi Luas Dan Keliling Bangun Datar Menggunakan Alat Peraga Pankuret pada Siswa Kelas III SDN Purwantoro 02 Malang perlu kiranya disampaikan batasan istilah uuntuk memberi kepastian kepada pembaca tentang arah pembahasan dan tujuan yang akan dicapai.

(7)

1. Hasil Belajar Matematika

“Hasil belajar merupakan kemampuan-kemampuan yang dimilki peserta didik setelah ia menerima pengelaman belajarnya” (Sudjana,2005:22). Matematika artinya ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan, besaran dan konsep- konsep yang berhubungan dengan yang lainya dengan jumlah banyak yang terbagi dalam tiga bidang yaitu aljabar, analisis dan geometri.

Secara keseluruhan hasil belajar matematika mempunyai arti sesuatu yang diperoleh untuk mendapatkan kepandaian dalam memahami konsep-konsep tentang logika kususnya siswa kelas IIIB SDN Purwantoro 02 Malang.

2. Materi keliling dan luas bangun datar

Materi berarti arah dasar yang mempunyai konsep-konsep untuk di bahas (kamus besar bahasa Indonesia 1990:60)

Keliling berarti sebagian dari luas benda. Sedangkan luas berarti keseluruhan dari luas benda. Bangun datar mempunyai arti bangun yang berbentuk datar.

Sehingga keseluruhanya mempunyai arti materi yang mempunyai ruang dengan keliling dan luas tertentu.

3. Alat Peraga

Adalah suatu alat yang dapat diserap oleh mata dan telinga dengan tujuan membantu guru agar proses belajar mengajar siswa lebih efektif dan efisien (Sudjana, 2002:59).

4. Pankuret /(Papan Paku Berkaret)

Mempunyai arti alat peraga yang dapat digunakan untuk menunjukkan bentuk- bentuk bangun datar dan untuk menerapkan konsep keliling dan luas suatu bidang datar.

Referensi

Dokumen terkait

Tabel yang dibutuhkan adalah tabel untuk menyimpan nilai rate dari pengguna, tabel untuk menyimpan nilai rata-rata rate dari pengguna, tabel untuk menyimpan nilai

Lebih jauh dikemukakan bahwa penggunaan pupuk bukan sekedar memberikan pupuk, tetapi harus didasarkan pada: (1) kemampuan tanah menyediakan hara untuk mencapai hasil tinggi

Karena pada usia tua seseorang akan kehilang- an peran dan kurang mampu untuk menerima informasi karena pada masa itu segala fisik dan daya ingat menurun sehingga tidak

Alat penyaring ini digunakan pada jalur pipa guna menyaring kotoran pada aliran sehingga aliaran yg akan diproses atau hasil proses lebih baik mutunya.... Tipe ini digunakan

Melalui berbagai strategi yang digunakan untuk tujuan sebagai penguasa pasar energi dunia, maka Rusia harus memiliki suatu keputusan akan pentingnya strategi yang harus

Apabila audit operasional efisiensi telah dilaksanakan dengan baik mulai dari sudah efisienkah proses pembelian yang telah dilakukan oleh bagian pembelian, apabila

Pada langkah mundur, sisi bagian kiri piston akan m enekan fluida keoutlet ( katup buang ), sedangkan pada sisi bagian kanan piston akan menghisap fluida darisisi inlet

Pada proses display penilaian kinerja karyawan, jika ada kesalahan input data maka akan tampil pesalahan. Pesan kesalahan tersebut terdiri dari nama karyawan, item