• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANG BANGUN SEPEDA RODA TIGA DENGAN KAPASITAS BEBAN ANGKUT MAKSIMAL 100 KG (PEMBUATAN) - POLSRI REPOSITORY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "RANCANG BANGUN SEPEDA RODA TIGA DENGAN KAPASITAS BEBAN ANGKUT MAKSIMAL 100 KG (PEMBUATAN) - POLSRI REPOSITORY"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

PRESENTASI

LAPORAN

AKHIR

RANCANG BANGUN SEPEDA RODA

TIGA DENGAN KAPASITAS BEBAN

ANGKUT MAKSIMAL 100 KG

(

Pembuatan

)

Oleh:

TONY SULAIMAN

0613 3020 0863

Jurusan Teknik Mesin

Maintenance and Repair

Pembimbing I

Drs. H. Irawan Malik, MSME.

NIP 195810151988031003

Feno maria, S.T. , M.T.

NIP 197202201998022001

(2)

Latar Belakang

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

2

2

(3)

Permasalahan dan Batasan

Masalah

Permasalahan

Bagaimana mendesain sepeda roda tiga sebagai alat angkut

Untuk mengetahui dan memahami bagian-bagian dari

prinsip kerja sepeda roda tiga dengan beban kapasitas 100

kg

Batasan Masalah

Tidak membahas sepeda pada saat mundur.

Penggunaan komponen hanya dapat memilih komponen

yang telah disediakan di pasaran

Sepeda roda tiga ini tidak menggunakan mesin pada saat

mengangkut muatan, pada saat menanjak

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

3

(4)

Jenis – Jenis Sepeda

Pengangkut barang

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

4

(5)

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

Komponen Utama pada

sepeda roda tiga

1. Roda

2. Rem

3. Stang

4. Pedal

5. Kursi

6. Mesin dc

7. Aki

8. Kerangka gerobak

9. As Roda

10. Pillow block

11. Controller

12. Gear

13. Pedal

14. Pengatur kecepatan

6

(6)

Tujuan

Memudahkan pengangkutan barang dengan kapasitas

maksimal 100 kg

Untuk mengembangkan alat pengangkut barang

sederhana, ekonomis, dan ramah lingkungan.

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

Pembuatan sepeda

dengan kapasitas beban

100 kg

8

(7)

Pembuatan merupakan hal yang sangat penting

untuk membuat dan merancang

komponen-komponen dan bagian-bagian dari suatu alat yang

pada dasarnya sudah di rancang dengan baik dan

benar dengan waktu yang sudah di rencanakan.

7

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

Pembuatan

7

(8)

Perancangan

Sepeda Dengan

Kapasitas beban 100

kg

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

5

(9)

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

Bahan-bahan yang

di perlukan

9

9

Komponen Mat Dimensi (mm) Keterangan

I. Rangka Depan: 1. Tiang garpu 2. Tiang tengah

3. Tiang miring belakang 4 .Tiang panjang bawah. 5. Tiang miring di depan 6.Tiang panjang didpan 7. Bos sepeda

Fe 360

Ø 1 in x 130 mm Ø1 in x 400 mm Ø1 in x 420 mm Ø1 in x 560 mm Ø1 in x 530 mm Ø 1 in x500 mm Ø 2 in x 10 mm

Dibuat Dibuat Dibuat Dibuat Dibuat Dibuat Dibuat II. Rangka Belakang:

8. Tiang segi empat 9. Besi baja siku 10.Besi baja panjang

Fe 360 ∟30x30x30 30x50x30 Dibuat Dibuat Dibuat III. Aksesoris 1. Sadel 2. Ban depan 3. Ban belakang 4. As roda 5. Garpu depan 6. Bearing 7. Priwil 8. Gerobak 9. Motor dc 10. Aki

11. Rem (satu set) 12. Rem cakram (satu set) 14.kabel (satu set) 15. pedal

(10)

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

Alat-alat yang di perlukan

dalam pembuatan

11

11

No Jenis Pengerjaan Peralatan Komponen

1. Mesin - Mesin las listrik - Mesin bubut - Mesin bor

- Mesin gerinda tangan - Mesin gerinda potong

- Rangka sepeda - As roda - Rangka sepeda

2. Tangan

- Gergaji

- Kikir (bulat, segitiga) - Tang jepit

- Penggores - Penitik - Palu - Ragum - Kunci inggris

- Kunci pas, ring dan univesal - Obeng ( - ) ( + )

- Amplas

- Rangka sepeda

- Rangka gerobak

3. Pengukuran

- Mistar baja - Mistar siku - Jangka sorong - Meteran

(11)

Proses pembuatan sepeda roda tiga

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

13

13

No Aktivitas Alat Proses Pembuatan

1 Rangka sepeda - Tiang depan,

- Tiang tengah

- Tiang belakang

- Ragum - Mistar baja - Roll pipa - Gergaji besi - Mesin las

listrik - Ragum - Mistar baja - Roll pipa - Gergaji besi - Mesin las

listrik - Ragum - Mistar baja - Roll pipa - Gergaji besi - Mesin las

listrik

Cekam pipa baja pada ragum lakukan pemakanan panjang 500 mm, panjang 530 mm, 130 mm, gerinda di setiap ujung pipa baja kemudian lakukan pengelasan.

Cekam pipa baja ke ragum lakukan pemakanan panjang 400 mm untuk sandel (tempat duduk), gerinda setiap ujung pipa

kemudian lakukan pengelasan.

(12)

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

14

14

2 Rangka Gerobak - Tiang segi empat alas duduk gerobak - Tiang penyangga untuk rangka gerobak

- Tiang besi siku untuk gerobak

- Ragum - Mistar baja - Roll pipa - Gergaji besi - Mesin las

listrik - Ragum - Mistar baja - Roll pipa - Gergaji besi - Mesin las

listrik

- Ragum - Mistar baja - Gergaji besi - Mesin las

litrik

Cekam pipa baja ke ragum laukan pemakanan panjang 650 mm sebanyak 4 batang.

Cekam pipa baja ke ragum lakukan pemakanan panjang 10 mm sebanyak 4 batang.

Gerinda setiap bagian ujung pipa yang telah di potong dan lakukan pengelasan.

(13)

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

15

15

3 As roda

- As roda - Meteran - Jangka

sorong ukuran besar - Mesin bubut - Cakbut - Pahat

Siapkan AS IC 40 dengan panjang 1007 mm.

Atur kecepatan putaran mesin Buat lah lubang center drill pada kedua sisinya, agar memudahkan pada saat pembubutan

Lakukan pembubutan memanjang, dengan panjang pemakanan 2 mm sehingga panjang yang di dapat kita inginkan 1050 mm. Lanjutkan pembubutan sepanjang 263 mm dengan diameter 28.

(14)

Proses pembuatan poros roda belakang

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

23

23

Pembubutan permukaan (facing).

Vc = 20 mm/menit ...(, (2.24 Lit.18 ,2013) )

SR = 0,2 mm

a. Pemakanan melintang (muka) panjang 2 mm

=

= 199, 04 Rpm

Karena tebal pemakanan yang akan dibubut 2 mm, maka total waktu

Pemakanan dalam pengerjaan adalah

= 0.4 menit

Karena tebal pemakanan yang di bubut 2 mm, maka total waktu pemakanan dalam pengerjaan adalah:

Tma = 2 x 0,4

= 0

,8 menit
(15)

Proses pembuatan poros roda belakang

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

23

23

Pembubutan memanjang dari diameter 28.

Pengerjaan kasar.

Sr = 0,5 mm/putaran

Vc = 20 mm/menit.

Berdasarkan rumus (2.24 Lit.18 ,2013) pada bab 2 maka:

=

= 227,47 Rpm

Berdasarkan rumus (2.25 Lit.18, 2013) pada bab 2 maka:

=

= 0,3 menit

Karena tebal pemakanan yang akan dibubut 4 mm, maka total waktu

Pemakanan dalam pengerjaan adalah

Tm2 = 4 x 0,3

= 12 menit

(16)

Proses Pengeboran berdiameter 10 mm

Vc= 20 m/menit

Sr = 0,1 mm/putaranl = 3 mm

Tset= 15 menit

Berdasarkan rumus (2.26 Lit.18,83) pada bab 2 maka:

=

= 636 Rpm

L= 1+ 0,3.10  = 3+ 0,3.10

= 33 mm

Didalam, waktu pengerjaan (menit) pengeboran 1 buah lubang dengan diameter 10 mm:Tm = = 0,51 menit

Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pengeboran lubang sebanyak 25 buah dengan waktu Tset 15 menit, yaitu:

 TMtotal = (0,51 x 25)

= 12,75 menit

(17)

Politeknik Negeri Sriwijaya

Proses Pengelasan pada rangka

sepeda

V

w

= 44,5 menit/m

V

c

= 0,012

l

w

= 1860 mm (panjang lasan pada rangka sepeda roda tiga )

F

c

= 73

Bedasarkan rumus (2.28, Lit.18, 2013) pada bab 2 maka:

=

(18)

Total waktu pekerjaan

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

28

28

No

Bagian komponen

Satua

n

Waktu Pengerjaan (menit)

Jumlah

satuan

Pekerjaan permesinan

M.bubut

M.B

or

M.Las

M.gerin

da

1

Rangka (

shasis

)

1 Buah

-

40

420

90

550

3

As roda belakang

1 Buah

250

-

40

290

5

Kerangka gerobak 1 Buah

-

80

40

30

150

6

Assembling

1 Buah

240

240

7

Pengecatan

300

(19)

Daftar harga barang

Politeknik Negeri

Sriwijaya

Laporan

Akhir

29

29

No Nama bahan Jumlah Harga satuan Harga total 1 Pipa baja 1 inch 1 Unit Rp. 1.150.000 Rp 1.150.000 2 Pipa baja ½ inch 1 Unit Rp. 50.000 Rp 50.000 3 Pipa baja 2 inch 1 Unit Rp. 5000 Rp 5000 4 Besi siku 30x30x3 2 Unit Rp .94.000 Rp 94.000 5 besi panjang 40x20 1 Unit Rp.10.000 Rp 300.000 7 Poros 1 Buah Rp .50.000 Rp 300.000 8 Roda becak 3 Unit Rp .600.000 Rp 60.000 9 Garpu sepeda 1 Buah Rp .50.000 Rp 50.000 10 Lengan engkol sepeda 1 Set Rp. 25.000 Rp 25.000 11 Pedal sepeda 2 Set Rp .15.000 Rp 30.000 12 Rantai sepeda 4 Set Rp .20.000 Rp 20.000

13 Pillow block 2 Buah Rp 70.000 Rp 140.000

14 Rem cakram 1 Set Rp 70.000 Rp 70.000 16 Rem tromol 2Set Rp 20.000 Rp 40.000

17 Handle rem 2 Set Rp 70.000 Rp 80.000

18 Bearing ¾ 2 buah Rp 37.500 Rp 75.000

19 Tali rem 3 set Rp.10.000 Rp 30.000 20 Baut dan mur 50 buah Rp. 1000 Rp 50.000 21 Papan 1 Triplex tebal 1mm 1 buah Rp 50.000 Rp 90.000 22 Amplas 1 buah 10.000 Rp 70.000 24 Dempul body 1 kaleng Rp. 15.000 Rp 42.500 25 Tinner 1 kaleng Rp.10.000 Rp 10.000 26 Cat 4 kaleng Rp 10.000 Rp 40.000 27 Elektroda 1 kotak Rp 100.000 Rp 100.000

(20)

Politeknik Negeri

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengujian secara simultan, yaitu variabel independen return on asset, financing to deposit ratio, dan biaya operasional atas pendapatan operasional

1.Usul untuk memperoleh kendaraan bermotor untuk dinas termaksud dalam pasal I ayat 1, harus disampaikan kepada Kepala Jawatan Perjalanan melalui Sekretaris Jenderal masing-

(6) Bobot komponen biaya kompensasi pemulihan akibat pengambilan dan/ atau pemanfaatan air tanah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (7) ditetapkan berdasarkan

Dalam hal ini CAR digunakan sebagai analisis karena CAR merupakan kemampuan bank dalam permodalan untuk menutupi kemungkinan kerugian dalam perkreditan; KAP

Pembangunan infrastruktur listrik yang juga memiliki pengaruh yang negatif namun tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalimantan Barat

51 Berdasarkan hasil pengambilan data di lokasi penelitian, keanekaragaman tinggi ditemukan pada zona reef crast dan reef slope dan sedikit ditemukan di zona

Wawako juga mengajak kaum ibu yang bergabung dengan PKK di seluruh Kota Solok, untuk dapat bergotong royong membantu pemerintah guna meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap

hingga peningkatannya sebesar 6,50. Hasil penelitian ini sesuai hipotesis awal bahwa metode circuit training berpenga- ruh terhadap kebugaran jasmani peserta didik kelas VII SMP