• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Corporate Governance Terhadap Cash Holdings Perusahaan Di Indonesia Se Tahun 1993-2007 T2 912010001 BAB V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Corporate Governance Terhadap Cash Holdings Perusahaan Di Indonesia Se Tahun 1993-2007 T2 912010001 BAB V"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

29

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil penelitian pengaruh corporate governance

terhadap cash holdings perusahaan selama tahun 1993-2007, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Komisaris independen terbukti mengurangi konflik keagenan antara

pemegang saham mayoritas dan pemegang saham minoritas.

Semakin besar proporsi komisaris independen dalam perusahaan

membuat proporsi cash holdings lebih kecil.

2. Family control, perbedaan antara cash flow rights dan control rights,

business group, dan koneksi politik tidak memiliki pengaruh terhadap cash holdings perusahaan ternyata tidak memiliki pengaruh terhadap cash holdings baik sebelum maupun setelah reformasi tata kelola perusahaan di Indonesia.

5.2. Implikasi Hasil Penelitian

5.2.1.Implikasi Teori

Hasil temuan dalam penelitian ini menujukkan bahwa:

Reformasi tata kelola perusahaan yang mewajibkan perusahaan

publik harus memiliki komisaris independen membuat tata kelola

perusahaan menjadi bagus karena semakin besar proporsi komisaris

independen dalam perusahaan membuat proporsi cash holdings

perusahaan menjadi kecil. Hasil ini didukung oleh pendapat dari Dittmar

et al. (2003) yang mengatakan perusahaan yang tata kelola

perusahaannya bagus cash holdings mereka akan lebih kecil dari cash holdings perusahaan yang tata kelola perusahaannya kurang bagus. Hasil ini juga sama dengan pendapat dari Harford et al, (2007) yang

mengatakan perusahaan yang memiliki tata kelola perusahaan bagus

(2)

30

dari Dittmar et al, (2003) dan Harford et al, (2007) hanya terbukti pada

komisaris independen saja. Sedangkan untuk family control, perbedaan antara cash flow rights dan control rights, business group dan koneksi politik tidak terbukti memiliki pengaruh terhadap cash holdings.

5.2.2.Implikasi Manajerial

Komisaris independen memiliki pengaruh terhadap cash holdings

perusahaan karena semakin besar proporsi komisaris independen dalam

perusahaan membuat cash holdings menjadi kecil. Dengan menjadi kecilnya cash holdings maka konflik agensi yang terjadi di antara pemegang saham mayoritas dan minoritas bisa berkurang karena

penyalahgunaan cash holdings oleh pemegang saham miyoritas menjadi kecil. Dengan demikian, perusahaan publik harus terus meningkatkan

proporsi komisaris independen dalam perusahaan.

5.3. Keterbatasan Penelitian

Sasaran dalam penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh dari

corporate governance terhadap cash holdings perusahaan selama tahun 1993-2007. Variabel-variabel tata kelola perusahaan yang digunakan

dalam penelitian ini hanya komisaris independen dan board size

sedangkan variabel-variabel tata kelola perusahaan seperti struktur

kepemilikan manajerial, struktur kepemilikan asing, struktur kepemilikan

keluarga, dan kualitas audit tidak digunakan. Dengan demikian, untuk

penelitian mendatang bisa menambahkan variabel-variabel tersebut.

Dalam penelitian ini juga tidak menggunakan variabel deviden untuk

melihat pengaruh deviden terhadap cash holdings perusahaan sehingga untuk penelitian selanjutnya bisa digunakan.

5.4. Saran

Dengan memperhatikan keterbatasan dari penelitian ini. Maka

dapat dikemukakan beberapa saran untuk penelitian selanjutnya seperti:

1. Penelitian selanjutnya di anjurkan untuk menggunakan lebih

(3)

31

terhadap cash holdings perusahaan, seperti: struktur kepemilikan manajerial, struktur kepemilikan asing, struktur kepemilikan

keluarga, dan kualitas audit.

2. Penelitian selanjutnya di anjurkan untuk menggunakan variabel

deviden untuk melihat pengaruh deviden terhadap cash holdings

pada perusahaan yang memiliki tata kelola perusahaan yang bagus.

3. Untuk data koneksi politik harus di sesuaikan dengan keadaan

sekarang karena data koneksi politik yang digunakan dalam

penelitian ini berdasarkan Indeks Ketergantungan Soeharto (1995)

dimana koneksi politik banyak terjadi dalam perusahaan,

sedangkan keadaan koneksi politik sekarang berbeda dengan

Referensi

Dokumen terkait

neuroticism yang memiliki pengaruh terhadap orientasi investasi, kemudian hanya tipe kepribadian agreeableness yang bisa dimediasi dengan risk tolerance dalam memilih

data mengenai usia dari anak, sehingga dapat diketahui anak yang lebih tua atau yang lebih muda yang lebih memiliki pengaruh lebih besar terhadap keputusan beli

Judul : PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN PERUSAHAAN, DAN LEVERAGE TERHADAP MANAJEMEN LABA DAN PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN.. Pembimbing

Penelitian ini didisain untuk menguji pengaruh excess cash holdings terhadap nilai perusahaan dan menguji peran corporate governance dalam mengendalikan masalah keagenan

Etnis yang hanya memiliki pengaruh terhadap power prestige , dan derajat extrovert yang hanya memiliki pengaruh terhadap spending habit , menyebabkan dimensi power

Pada umumnya jasa tidak memiliki fitur fisik yang dapat dirasakan dengan panca indera calon konsumen sebelum.. transaksi

Banyak tokoh- tokoh politik kemudian berusaha untuk dekat dengan Habib Luthfi karena merupakan pusat dan memiliki posisi politik kuat dari jaringan.. Paling tidak

Dugaan leverage tidak memiliki pengaruh terhadap financial distress dikarenakan suatu perusahaan yang memiliki tingkat leverage yang tinggi akan mengalami masalah financial distress