Editorial MQ 92,3 FM Edisi Sabtu, 15 Agustus 2009
Pertanggungjawaban Moral Panitia Pemilu
Sahabat MQ/ dari sebagaian penghargaan yang diarahkan pada kinerja KPU/ sampailah puncak pengharagaan terhadap KPU/ saat Mahkamah Konstitusi menilai/ Komisi Pemilihan Umum bekerja amatiran/ dengan kata lain bekerja tidak profesional// KPU dicela para akademisi/ aktivis/ LSM/ pers/ dan publik/ sebagai biang persoalan buruknya pemilu legislatif maupun pemilu presiden 2009 ini// Wajar bila saat ini KPU berlumuran kutuk dan sumpah serapah dari masyarakat//
Salah satunya adalah dari pengamat politik Unsri Adian Saptawan yang mengatakan/ untuk mempertanggung jawabkan bebang moral mereka/ ada baiknya anggota KPU sebaiknya sukarela mengundurkan diri// Hal tersebut sangatlah wajar/ karena dari awal pembentukan lembaga panitia pemilu ini/ banyak menghadirkan para politisi/ dibanding merekla yang paham aturan main penyelenggaraan KPU// jadi sangatlah tak mengherankan/ bila dalam mengambil keputusan/ mereka tidak memiliki pendirian yang teguh// Bahkan dengan keras Fajroel Rahman menegaskan/ anggota KPU merupakan orang orang yang keras kepala bila mereka masih tidak mengindahkan tekanan publik// Bagaimana mereka bersikukuh bahwa mereka tidak dapat mengundurkan diri/ nyata nyata secara jelas/ Undang undang yang mengatur mundurnya sejumlah KPU ini tertulis jelas//
Sahabat MQ/ beberapa pengamat mengatakan/ pemilu kali ini banyak menghasilkan sejarah// mulai dari sejarah terburuk dalam pelaksanaan hingga menghasilkan anggaran terboros// ingat bahwa KPU bukanlah lahan untuk mencari lapangan kerja dengan gaji relatif baik// KPU bukan tempat menampung para akademisi dan pegawai negeri yang butuh gaji tinggi selama lima tahun// KPU merupakan komisi yang bertanggung jawab bagi peningkatan kualitas demokrasi/ bukan sekadar tempat mencari kerja yang bergaji baik dengan fasilitas melimpah/ atau tempat orang uji coba merapat ke Istana Negara untuk mencari jabatan lebih tinggi//
Sahabat MQ/ jika anggota KPU kali ini tetap dipertahankan/ sulit bagi kita memercayakan berbagai proses ke depan di tengah krisis kepercayaan publik/ yang melanda KPU// Apalagi/ tahun depan diperkirakan terdapat 200 pemilihan kepala daerah// Apakah kita masih mempertahankan semua kekisruhan pemilu yang dipegang oleh anggota KPU saat ini?// Yang pasti// Hampir semua pihak setuju memberhentikan anggota KPU dan memilih penggantinya// Para anggota DPR harus menggunakan hak konstitusional/ sebagai anggota DPR periode 2009-2014 untuk mengusulkan perubahan UU yang mengatur masalah pemilu//