• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN PENINGKATAN PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN BERPIKIR KRITIS ANTARA PEMBELAJARAN BERBASIS OUTBOUND DAN KONVENSIONAL PADA PESERTA DIDIK KELAS XI MAN YOGYAKARTA II.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN PENINGKATAN PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN BERPIKIR KRITIS ANTARA PEMBELAJARAN BERBASIS OUTBOUND DAN KONVENSIONAL PADA PESERTA DIDIK KELAS XI MAN YOGYAKARTA II."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN PENINGKATAN PENGUASAAN MATERI FISIKA DAN BERPIKIR KRITIS ANTARA PEMBELAJARAN BERBASIS

OUTBOUND DAN KONVENSIONAL PADA PESERTA DIDIK KELAS XI MAN YOGYAKARTA II

Oleh Putri Dwi Rizki

11302241015

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan peningkatan penguasaan materi fisika peserta didik yang melakukan pembelajaran berbasis outbound dan konvensional dan (2) peningkatan penguasaan materi fisika mana yang lebih baik antara peserta didik yang mengikuti pembelajaran fisika berbasis outbound atau konvensional., serta (3) perbedaan keterampilan berpikir kritis dan (4) berpikir kritis yang lebih baik antara peserta didik yang mengikuti pembelajaran berbasis outbound atau konvensional.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen menggunakan desain penelitian quasi experimental design dengan bentuk pretest-posttest control group design. Penelitian ini menggunakan dua kelas, yakni kelas eksperimen yang diberi perlakuan dengan menerapkan pembelajaran berbasis outbound dan kelas kontrol menerapkan pembelajaran konvensional. Populasi dari penelitian ini yaitu peserta didik kelas XI MAN Yogyakarta II tahun pelajaran 2014/2015. Teknik sampling yang digunakan yaitu Cluster Random Sampling. Sampel dari penelitian ini yaitu peserta didik kelas XI IPA 1 dan XI IPA 3. Teknik pengumpulan data menggunakan soal pretest dan posttest untuk mengetahui penguasaan materi fisika peserta didik dan soal berpikir kritis untuk mengetahui tingkat berpikir kritis peserta didik. Analisis data dilakukan dengan bantuan program ITEMAN dan SPSS untuk mengetahui validitas, reliabilitas, uji prasyarat hipotesis yang terdiri dari uji normalitas, dan homogenitas, serta uji hipotesis peningkatan penguasaan materi fisika dan berpikir kritis. Uji hipotesis meggunakan Independent Sample T Test, sedangkan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dengan mencari nilai standar gain.

Hasil Penelitian ini adalah: (1) terdapat perbedaan peningkatan penguasaan materi fisika yang signifikan antara peserta didik yang mengikuti pembelajaran berbasis outbound dan konvensional pada peserta didik kelas XI MAN Yogyakarta II. (2) peningkatan penguasaan materi fisika peserta didik yang mengikuti pembelajaran berbasis outbound lebih tinggi dibanding konvensional. (3) tidak terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis antara peserta didik yang mengikuti pembelajaran berbasis outbound dan konvensional (4) pembelajaran berbasis outbound tidak meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik.

(2)

IMPROVEMENT DIFFERENCE CAPABILITY OF PHYSICS MATTER AND CRITICAL THINKING BETWEEN OUTBOUND AND CONVENTIONAL LEARNING OF 11TH GRADE STUDENT AT

MAN YOGYAKARTA II

By Putri Dwi Rizki

11302241015

ABSTRACT

This research aimed to determine (1)there was or no the improvement difference capability of physics matter and critical thinking between student that attend outbound and conventional learning (2) improvement a high level of capability matter between student that attend outbound and conventional learning, as well as (3) there was or no the difference of critical thinking, and (4) critical thinking that better than between student that attend outbound and conventional learning.

The method of this research was experimental research with pretest-posttest control group design. This research used two classes, they were experimental class and control class which is determined by cluster random sampling technique.The population of this research was all of 11thgrade students at MAN Yogyakarta II was learning in 2014/2015. The sampling technique used cluster random sampling. The sample of this research were IX IPA 1 and XI IPA 3. Technique aggregation data used pretest-posttest to get capability of matter data and critical thinking test to get critical thinking data students. The analysis used ITEMAN and SPSS to get validity, reliability, prerequisite hypothesis test, there were normalized test and homogenity test and hypothesis test improvement capability of physics matter and critical thinking. Hypothesis test used Independent Sample T Test, whereas to get improvement capability of matter used standar gain.

The result of this research showed that there is significant improvement difference capability of physics between outbound and conventional learning(2) improvement capability matter of student that attend outbound is more advance than conventional learning, as well as (3) there is no difference of critical thinking between outbound and conventional learning and (4) outbound-based learning does not improve students critical thinking skills..

Keyword: outbound leraning, capability matter, critical thinking

Referensi

Dokumen terkait

When you open a restaurant it becomes part of the community and that community your customers the restaurant public will want to see it become more a part of the community over

Menindaklanjuti hasil evaluasi terhadap penawaran yang telah saudara ajukan pada paket pekerjaan Pembangunan Laboratorium SMPN 4 Kaubun maka bersama ini POKJA DISDIKBUD 103 mengundang

(7) Sumber dana untuk pemberian pinjaman sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilaporkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan tahun berjalan dan/atau

di bidang operasional fungsi hukum wajib memperhatikan arahan dan kebijakan Kadivkum Polri dan para Karo, yang dalam pelaksanaannya dapat bekerja sama dalam hal

tim, didasarkan pada manajeman kooperatif dan adanya kemauan serta keterampilan bekerjasama. Sesungguhnya pembelajaran kooperatif merupakan suatu usaha nyata dalam

Hasil penelitian mendapatkan tingkat penerimaan terhadap penampakan daging cakalang asap dari tiga bahan bakar yang digunakan yaitu kayu mangrove dengan nilai

Namun tidak sesuai dengan Signaling Theory yang menyatakan bahwa setiap informasi yang dipublikasikan perusahaan merupakan sinyal bagi investor untuk menentukan keputusan

Tingkat kesukaan sirup bunga dan buah belimbing wuluh yang diharapkan adalah sangat suka. Panelis dapat menentukan tingkat kesukaan produk sirup belimbing wuluh