• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Implementasi Program Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Pintu Langit Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu Kota Padangsidimpuan Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Implementasi Program Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Pintu Langit Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu Kota Padangsidimpuan Tahun 2016"

Copied!
136
0
0

Teks penuh

  • Sekolah: universitas negeri
  • Mata Pelajaran: ilmu kesehatan masyarakat
  • Topik: analisis implementasi program posyandu di wilayah kerja puskesmas pintu langit
  • Tipe: tesis
  • Tahun: 2016
  • Kota: padangsidimpuan

I. Pendahuluan

Artikel ini membahas implementasi program Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Pintu Langit, Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu, pada tahun 2016. Program Posyandu bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak melalui pelayanan kesehatan dasar. Penelitian ini penting untuk mengevaluasi efektivitas program dan memberikan rekomendasi perbaikan. Dengan pendekatan kualitatif, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara dan observasi, yang diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang pelaksanaan Posyandu di daerah tersebut.

II. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk memahami implementasi program Posyandu. Lokasi penelitian berada di wilayah kerja Puskesmas Pintu Langit. Informan ditentukan melalui purposive sampling, yang melibatkan berbagai pihak terkait seperti Dinas Kesehatan, kepala Puskesmas, kader Posyandu, dan masyarakat. Data dikumpulkan melalui wawancara terbuka dan observasi langsung, serta analisis data dilakukan secara naratif untuk menggambarkan hasil penelitian secara komprehensif.

III. Hasil Penelitian

Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Posyandu di Puskesmas Pintu Langit telah berjalan dengan baik, dengan adanya partisipasi aktif dari masyarakat dan kader. Posyandu beroperasi setiap bulan dan menyediakan layanan seperti imunisasi, penimbangan, dan pemberian makanan tambahan. Namun, terdapat beberapa hambatan, seperti kurangnya dukungan dana dan alat dari pemerintah. Komunikasi antara stakeholder juga belum optimal, yang mengakibatkan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat tentang jadwal dan kegiatan Posyandu.

IV. Pembahasan

Pembahasan ini menyoroti pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam pelaksanaan program Posyandu. Dinas Kesehatan, kepala desa, dan kader memiliki peran penting dalam meningkatkan efektivitas program. Pembinaan dan pelatihan bagi kader juga diperlukan untuk meningkatkan kualitas layanan. Selain itu, perlu adanya upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan Posyandu, termasuk sosialisasi yang lebih intensif dan komunikasi yang lebih baik antara semua pihak terkait.

V. Kesimpulan

Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun program Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Pintu Langit telah menunjukkan perkembangan yang positif, masih ada tantangan yang perlu diatasi. Pembinaan yang lebih baik, dukungan dana yang memadai, dan komunikasi yang efektif antara semua stakeholder akan sangat berkontribusi terhadap keberhasilan program. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya adalah melakukan evaluasi berkala terhadap program Posyandu untuk memastikan keberlanjutan dan peningkatan kualitas layanan.

Gambar

Tabel 4.3 Jumlah Penduduk Menurut Desa/Kelurahan di Wilayah Kerja Puskesmas Pintu Langit Tahun 2014
Tabel 4.5 Jumlah Tenaga Kesehatan/Paramedis di Wilayah Kerja Puskesmas Pintu Langit Tahun 2014
Tabel 5.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas
Tabel 1.Tingkat Perkembangan PosyanduMenurut Desa/Kelurahan Wilayah Kerja Puskesmas Pintu Langit Kota Padangsidimpuan Tahun 2015

Referensi

Dokumen terkait

Pelaksanaan posyandu lansia di wilayah Puskesmas Bulu masing-masing desa sudah berjalan dengan baik dan lancar dilakukan sebulan sekali, namun dalam pelaksanaan posyandu

Tabel 1.1 Data Posyandu dan Kader di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015.. No Desa Jumlah Posyandu Jumlah Kader

Pelaksanaan posyandu lansia di wilayah Puskesmas Bulu masing-masing desa sudah berjalan dengan baik dan lancar dilakukan sebulan sekali, namun dalam pelaksanaan posyandu

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan peran kader dengan keaktifan lansia mengikuti program Posyandu Lansia di wilayah kerja Puskesmas Ambulu

Penelitian ini dilakukan pada Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Teladan Kecamatan Medan Kota dengan informan sebanyak 10 orang, yaitu kepala puskesmas,

Dari hasil penelitian, diketahui ibu balita pengguna posyandu di Desa Cakkeawo wilayah kerja Puskesmas Suli Kabupaten Luwu yang merasa puas dengan sarana kesehatan … %, kepercayaan

Tidak terjadi 14 43.8 Total 32 100.0 Dari tabel 4.2 diatas dapat diketahui kejadian anemia pada Ibu hamil di Puskesmas Pintu Langit Kota Padangsidimpuan tahun 2016, bahwa mayoritas

S.3.Gambaran Kunjungan posyandu balita di wilayah kerja Puskesmas Simarpinggan tahun 2019 - Hasil penelitian tentang kunjungan posyandu balita di wilayah kerja Puskesmas