5
ABSTRAK
Antenatal Care (ANC) adalah pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan terlatih untuk ibu selama kehamilannya sesuai dengan standar pelayanan ditetapkan dalam Standar Pelayanan Kebidanan (SPK). Pemanfaatan pelayanan
Antenatal Care (ANC) di Puskesmas Sitinjak masih rendah. Puskesmas Sitinjak adalah salah satu puskesmas dengan cakupan K1(63%) dan K4(54%) rendah di Kabupaten Tapanuli Selatan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan kunjungan antenatal care di Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat di Kabupaten Tapanuli Selatan. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi usia 0-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Sitinjak sebanyak 728 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah 73 orang yang diambil dengan tekhnik
simple random sampling. Pengumpulan data melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 38 orang ibu (52,1%) yang melakukan kunjungan Antenatal Care (ANC) dengan kategori baik. Ada hubungan faktor pengetahuan (p=0,000) dan dukungan suami (p=0,009) dengan kunjungan Antenatal Care. Tidak ada hubungan faktor umur, pendidikan, paritas, pendapatan, sikap, jarak rumah ke fasilitas kesehatan dan dukungan petugas kesehatan dengan kunjungan Antenatal Care.
Disarankan ibu lebih aktif dalam mencari informasi dan rutin melakukan pemeriksaan kehamilannya sesuai standar dan suami memberikan dukungan baik moril ataupun materil kepada ibu untuk melakukan pemeriksaan kehamilan terutama mendampingi ibu untuk melakukan pemeriksaan kehamilan.
Kata kunci : Pengetahuan, Dukungan suami, Kunjungan Antenatal Care
iii
6
ABSTRACT
Antenatal Care (ANC) is a health service by skilled health personel to a women during her pregnancy, based on standard antenatal care stated in midwifery standard services (Standar Pelayanan Kebidanan = SPK). The prevalence of antenatal care (ANC) at Sitinjak Health Center is remain low, K1 was 63% and K4 was 54%.
The study aims to analyzed factors associated with antenatal visits at Sitinjak Health Center, Angkola Barat District in Tapanuli Selatan Regency. This type of research is analytic with cross sectional design. The population is the mother who have baby age 0-12 month living in the working area of health center of Sitinjak as much as 728 people. As many as 73 mothers and all of them were selected as samples with Simple Random Sampling. Data were collected by interview using questionnaires use Chi-Square test.
The results showed that 38 mothers (52,1%) who did visit ANC with good category. There was a relationship between knowledge (p=0.000) and the husband’ssupport (p=0.009) with the visit of ANC. There was no a relationship between education, age, parity, income, attitudes, distance home to health facilities, and health personel’s support with the visit of Antenatal Care.
It’s recommended the mother is more active in seeking information and perform routine examination of pregnancy as standard and husband provide support both morally or materially to the mother for antenatal care, especially to accompany the mother do a pregnancy examination.
Keyword : Knowledge, Husband’s support, Visit Antenatal Care
iv