UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL
ABSTRAK
NAMA : HOTMA ULI PURBA
NIM : 120902025
ANALISIS KENAKALAN REMAJA DI KAMPUNG KUBUR KECAMATAN MEDAN PETISAH
(Skripsi ini terdiri dari 6 bab, 60 halaman, 2 bagan, 22 tabel serta 13 kepustakaan dan 10 sumber yang berasal dari internet dan lainnya).
Masa remaja merupakan masa transisi yang terjadi pada anak usia 10 sampai 18 tahun. Dalam masa transisi ini banyak terjadi perubahan yang mencolok pada diri remaja dari aspek fisik dan psikis. Pada masa ini remaja sebenarnya tidak mempunyai tempat yang jelas karena tidak termasuk golongan anak tetapi tidak juga termasuk golongan dewasa atau tua. Dilihat dari sudut batas usia sudah tampak bahwa remaja adalah golongan yang labil. Pada masa ini remaja sangat rentan untuk melakukan tindakan-tindakan yang sifatnya melanggar hukum dan norma dalam masyarakat yang disebut kenakalan remaja. Dalam pengertian yang lebih luas tentang kenakalan remaja ialah perbuatan/kejahatan/pelanggaran yang dilakukan oleh anak remaja yang bersifat melawan hukum, anti sosial, anti susila, dan menyalahi norma-norma agama. Penelitian ini berbentuk deskriptif kuantitatif yang dilaksanakan di Kampung Kubur dengan sampel 18 remaja Kampung Kubur. Berdasarkan data penelitian yang didapatkan kasus kenakalan remaja di Kampung Kubur cukup tinggi, hal ini didasarkan oleh banyaknya kasus kenakalan remaja yang dilakukan oleh responden. Faktor yang mendominasi kenakalan remaja di Kampung Kubur ini ialah karena pergaulan dengan teman sebaya dan juga lingkungan yang mendukung terjadinya kenakalan remaja.
Kata Kunci : Remaja, Kenakalan Remaja
i
UNIVERSITY OF NORTH SUMATERA FACULTY OF SOCIAL AND POLITICAL DEPARTEMENT OF SOCIAL WELFARE
ABSTRACT
NAME : HOTMA ULI PURBA NIM : 120902025
ANALYSIS OF JUVENILE DELINQUENCYIN KAMPUNG KUBUR DISTRICT OF MEDAN PETISAH
(This thesis is consists of 6 chapters, 60 pages, 2 charts, 22 tables, 13 literature and 10 sources from the internet and others).
Teenagers is a period of transition that occurs in children aged 10 to 18 years. In this transitional period many striking changes in teenagers self from the physical and psychological aspects. At this time actually teenagers do not have an obvious place because not included among kids but not too belonged to an adult or older. Seen from the angle of the age limit already apparent that teenagers are the ones who labile. At this time teenagers are particularly vulnerable to acts that are unlawful and norms in society called juvenile delinquency. In a broader sense the act of juvenile delinquency / crime / offenses committed by teenagers who are against the law,
anti-social, anti-morality, and violate religious norms. The research was a descriptive quantitative held in Kampung Kubur with a sample from 18 teenagers. Based on research data obtained juvenile delinquency in Kampung Kubur high enough, it is based by the number of cases of juvenile delinquency committed by the respondent. Factors that dominates in Kampung Kubur juvenile delinquency is due to association with peers and also the environment that supports the occurrence of juvenile delinquency.
Keywords: Teenagers, Juvenile Delinquency
ii