• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Imunisasi adalah suatu tindakan pencegahan yang penting karena bayi

sangat rentan terkena penyakit berbahaya. Oleh karena itu pemerintah

menganjurkan agar bayi sebelum 1 tahun diberikan imunisasi dasar lengkap yang

terdiri dari imunisasi hepatitis B, BCG, DPT, polio dan campak, dan

menggunakan cakupan imunisasi sebagai indikator. Provinsi Sumatera Utara

memiliki cakupan imunisasi sebesar 81,1% pada tahun 2012,namun cakupan

imunisasi desa/kelurahannya hanya sebesar 79,3%.

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara pengetahuan,

pendidikan, usia, kondisi ekonomi, dan jumlah anak terhadap pemberian

imunisasi dasar lengkap.

Jenis penelitiannya adalah analitik dengan pendekatan

Cross-Sectional

yang dilakukan di Medan Tuntungan dari bulan Oktober

November 2014,

dengan menggunakan kuesioner kepada 100 ibu yang memiliki balita. Uji statistik

yang digunakan adalah Chi Square.

Dari 100 responden, sebanyak 82 orang (82%) berusia produktif, 73 orang

(73%) berpendidikan tinggi, 84 orang (84%) memiliki kondisi ekonomi sejahtera,

64 orang (64%) memiliki jumlah anak 1-2 orang, 45 orang (45%) berpengetahuan

baik, dan 77 orang (77%) memberikan bayinya imunisasi dasar secara lengkap.

Penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan (p

= 0,0001),

pendidikan (p

= 0,0001), dan kondisi ekonomi (p

= 0,0001) terhadap pemberian

imunisasi dasar lengkap. Tidak ada hubungan antara usia (p

= 0,554) dan jumlah

anak (p = 0,890) terhadap pemberian imunisasi dasar lengkap.

Dari 5 faktor, 3 faktor memiliki hubungan terhadap pemberian imunisasi

dasar lengkap, yaitu pengetahuan, pendidikan dan kondisi ekonomi, sementara

usia dan jumlah anak tidak berhubungan dengan pemberian imunisasi dasar

lengkap.

Kata kunci: Imunisasi, pengetahuan, pendidikan, usia, kondisi ekonomi, jumlah

anak

(2)

ABSTRACT

Immunization is a preventive action against to children disease in regards

that children are susceptible to infectious disease. Therefore, the government

suggest that every infants before a year should be injected immunization

completely which consist of hepatitis B, BCG, DPT, polio and measles; that is

useful as indicator. North Sumatera province has the immunization rates around

81,1% in 2012, meanwhile the immunization rates in districts are around 79,3%.

The purpose of this research is to analyze the correlation of knowledge,

education, age, economics status and numbers of children against to the

completely immunization.

Type of research which is used in this research is analytical Cross

Sectional design which had been performed at Medan Tuntungan from

October-November 2014. The researcher performed the surveys to 100 infant's mother.

The statistical review is based on chi-square test.

From 100 respondents, 82 respondents (82%) are in a productive age, 73

respondents (73%) are a high-educated, 84 respondents (84%) are having a good

economics status, 72 respondents (72%) have one or more children, 45

respondents (45%) are well-educated, and 77 respondents (77%) give their

infants immunization completely. The statistical demonstrates correlation

between knowledge (p= 0,0001), education (p= 0,0001), economics status (p

= 0,0001) in complete basic immunization. There is no correlation between age

(p= 0,554) and numbers of children (p= 0,890) in order to the complete

immunization.

There is correlation between 3 from 5 predisposition factors against to the

completely immunization;knowledge, education and economic status, and there is

no correlation between age and number of children to basic completely

immunization.

Keywords: Immunization, knowledge, education, age, economic status, number of

children.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang mempengaruhi tindakan ibu terhadap pemberian imunisasi dasar lengkap dan tidak lengkap pada

Dari hasil peneiitian menunjukkan bahwa persentase hubungan pengetahuan terhadap kelengkapan imumsasi dasar pada sampel yang mempunyai pengetahuan baik dengan imunisasi dasar

Pelaksanaan imunisasi dasar lengkap berhubungan secara signifikan dengan faktor pendidikan ibu, paparan edukasi tentang IDL, pengetahuan ibu tentang IDL, sikap ibu

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi seorang ibu dalam memberikan imunisasi yang lengkap bagi anaknya salah satunya adalah pengetahuan.Penelitian dilakukan untuk mengetahui

Hasil penelitian diatas juga sejalan dengan penelitian Mokodompit (2015) mengenai Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Status Imunisasi Dasar Lengkap Pada Bayi di Wilayah

Tujuan penelitian ini adalah hubungan pengetahuan ibu tentang sistem imun bayi dengan pemberian imunisasi dasar di wilayah kerja Puskesmas Selesai Saya akan memberikan

iii HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA ANAK 6-12 BULAN DI KELURAHAN CIKINI KECAMATAN JAKARTA PUSAT 2018 DAN TINJAUANNYA MENURUT

Pengaruh Faktor Pekerjaan Ibu Terhadap Ketepatan Pemberian Imunisasi Dasar Tabel 3 Pengaruh Faktor Pekerjaan Ibu Terhadap Ketepatan Pemberian Imunisasi Dasar Pekerjaan Ketepatan