• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama

: Fenny Try Bessyanna Pardosi

Tempat, Tanggal Lahir

: Kabanjahe, 28 Juni 1993

Jenis Kelamin

: Perempuan

Agama

: Kristen

Alamat

: Jl. Dr. Mansyur gg. Berdikari no. 17c

No Telepon/email

: 085207123962/fenny_pardosi@yahoo.com

Riwayat Pendidikan

:

1.

SD Santa Lusia Doloksanggul

1999-2005

2.

SMP Santa Lusia Doloksanggul

2005-2008

3.

SMA Negeri 1 Plus Matauli Pandan

2008-2011

4.

Fakultas Kedokteran Universitas SumateraUtara

2011-sekarang

Riwayat Organisasi

: KMK FK USU

(3)

LEMBAR PENJELASAN

Saya Fenny Try Bessyanna Pardosi adalah mahasiswi Fakultas Kedokteran

Universitas Sumatera Utara. Saat ini saya sedang melakukan penelitian dengan

judul “Hubungan faktor predisposisi ibu terhadap pemberian imunisasi dasar

lengkap di wilayah kerja puskesmas induk Medan Tuntungan Ta

hun 2014”.

Imunisasi adalah suatu tindakan pencegahan untuk menimbulkan

/meningkatkan kekebalan, sehingga bila anak terkena infeksi tertentu, anak tidak

akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan. Imunisasi dasar lengkap penting

dilakukan pada anak berusia kurang dari 1 tahun, karena pada usia tersebut

imunitas anak belum berkembang sempurna sehingga rentan mengalami infeksi.

Dengan memberikan imunisasi secara lengkap, diharapkan anak dapat tumbuh

dan berkembang dengan baik sehingga kualitas hidupnya kelak juga meningkat.

Pada penelitian ini, saya akan mengajukan sejumlah pertanyaan mengenai

imunisasi kepada ibu dan meminta ibu untuk menunujukkan Kartu Menuju Sehat

milik anak ibu untuk mengetahui apakah imunisasi dasarnya lengkap atau tidak.

Penelitian ini merupakan penelitian sosial, bersifat sukarela tanpa paksaan, dan

tidak akan dikenakan biaya apapun kepada responden. Setiap data pada kuesioner

ini akan dijaga kerahasiaannya dan tidak akan disebarluaskan. Data ini hanya akan

digunakan untuk kepentingan penelitian saja.

Jika selama penelitian ini terdapat hal-hal yang kurang jelas, maka ibu dapat

menghubungi saya, Fenny Try Bessyanna Pardosi (085207123962).

Demikian surat persetujuan ini saya sampaikan dengan penuh kesadaran dan

tanggung jawab tanpa paksaan dari siapapun.

Medan, 2014

Hormat saya,

(Fenny T.B. Pardosi )

(4)

LEMBAR PERSETUJUAN PESERTA PENELITIAN

Setelah membaca dan mendapat penjelasan serta memahami sepenuhnya tentang

penelitian :

HUBUNGAN FAKTOR PREDISPOSISI IBU TERHADAP PEMBERIAN

IMUNISASI DASAR LENGKAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS

INDUK MEDAN TUNTUNGAN TAHUN 2014.

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama

:

Umur

:

Alamat

:

Menyatakan bahwa saya bersedia/tidak keberatan untuk berpatisipasi menjadi

responden dalam penelitian ini, pernyataan persetujuan ini saya sampaikan dengan

penuh kesadaran dan tanpa ada paksaan dari siapapun.

Medan, 2014

Peneliti

Responden

(5)

KUESIONER PENELITIAN

HUBUNGAN FAKTOR PREDISPOSISI IBU TERHADAP PEMBERIAN

IMUNISASI DASAR LENGKAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS INDUK

MEDAN TUNTUNGAN TAHUN 2014

A. Karakteristik Responden

1. Nama Ibu

:

2. Usia Ibu

:

3. Jumlah anak

:

4. Pendidikan terakhir ibu

:

a.Tidak sekolah b.Tamat SD c.Tamat SMP d.Tamat SMA e.Perguruan tinggi

5. Pengeluaran perbulan

:

6. Apakah anak ibu diberikan imunisasi dasar lengkap (Hepatitis B, BCG, DTP,

Polio, Campak)

Ya

Tidak

Jika tidak, alasannya :

a. Cemas akan efek samping imunisasi

b. Anak sering sakit

c. Imunisasi haram

d. Lain

lain (sebutkan)

B. Pengetahuan

Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda benar.

1. Penyakit apa saja yang bisa dicegah dengan imunisasi yang diberikan di

posyandu/puskesmas?

a.Polio, campak, hepatitis B, TBC, difteri, pertusis, tetanus

b. DBD, malaria, dan tifus

c. Hanya polio dan TBC

d. Hanya campak dan tetanus

2. Apakah manfaat imunisasi?

a. Sebagai pengobatan penyakit menular.

b. Supaya menambah nafsu makan anak.

c. Sebagai pencegahan terhadap penyakit.

d. tidak tahu.

3. Sejak umur berapakah bayi boleh diimunisasi?

a. Sejak umur 0 bulan

b. Sejak umur > 1 tahun

c. 2 tahun

d. 5 tahun

(6)

a. DPT

b. Hepatitis B

c. Campak

d. Polio dan Hepatitis B

5. Jenis imunisasi apa saja yang diberikan kepada bayi kurang dari 9 bulan?

a. DPT, BCG, polio

b. Influenza

c. Hepatitis B, campak

d. MMR

6. Berapakali imunisasi Hepatitis B diberikan?

a. 1 kali

b. 2 kali

c. 3 kali

d. 4 kali

7. Bagaimana cara pemberian imunisasi Hepatitis B?

a. Suntik

b. Tetes

c. Diminum

d. Digores

8. Pada usia berapa bayi diberi imunisasi campak?

a. 0-7 hari

b. 2 bulan

c. 5 bulan

d. 9-11 bulan

9. Berapa kali bayi harus diberi imunisasi campak?

a. 1 kali

b. 2 kali.

c. 3 kali.

d. 4 kali

10. Bagaimana cara pemberian imunisasi campak?

a. Ditetes

b. Disuntik

c. Diminum

d. Tidak tahu

11. Berapa kali bayi diberi imunisasi BCG?

a. 1 kali

b. 2 kali

c. 3 kali

d. 4 kali

12. Imunisasi BCG diberikan untuk mencegah penyakit apa?

a. TBC

b. Beri-beri

c. Campak

d. Gondok

(7)

b. Tifus

c. Campak

d. Layu tulang

14. Bagaimanakah cara pemberian imunisasi polio?

a. Disuntik

b. Ditetes ke mulut

c. Suntik dan tetes ke mulut

d. Tidak tahu

15. Imunisasi apa yang diberikan terakhir kali?

a. DPT

(8)
(9)

,556 ,284 ,258 ,006 ,426 ,001 ,329 ,081 ,306 ,436 ,160 ,780 ,081 ,441 ,560 ,069 ,160 ,692 ,160

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

(10)
(11)
(12)
(13)

INPUT

SPSS

Nama

Usia

Pendidikan

Pengetahuan

Pengeluaran

JAnak

Imunisasi

UsiaIbu

PendidikanIbu

PengetahuanIbu

kondisiekonomi

Jumlah Anak

ROS

29

Tamat

SMA

0,733

500.000

3

Lengkap

produktif

tinggi

cukup

sejahtera

>2 anak

JUL

30

Tamat SD

0,733

600.000

3

Tidak

lengkap

produktif

rendah

cukup

sejahtera

>2 anak

MAR

21

lengkap

produktif

rendah

kurang

tidak sejahtera

1-2 anak

MM

22

perguruan

0,533

750.000

2

Tidak

lengkap

produktif

tinggi

kurang

sejahtera

1-2 anak

YG

38

Tamat

SMA

0,733

400.000

3

Lengkap

tidak

produktif

tinggi

cukup

sejahtera

>2 anak

IND

20

lengkap

produktif

tinggi

kurang

tidak sejahtera

1-2 anak

NS

23

produktif

tinggi

kurang

sejahtera

>2 anak

JG

30

produktif

tinggi

kurang

sejahtera

>2 anak

RS

28

produktif

tinggi

baik

sejahtera

1-2 anak

H

30

produktif

tinggi

baik

sejahtera

>2 anak

VP

19

Tamat

SMA

0,933

233.000

1

Lengkap

tidak

produktif

tinggi

baik

sejahtera

1-2 anak

YM

23

Tamat

SMP

0,467

300.000

2

Tidak

lengkap

produktif

rendah

kurang

sejahtera

1-2 anak

S

31

Perguruan

0,933

1.250.000

2

Lengkap

produktif

tinggi

baik

sejahtera

1-2 anak

ER

37

Tamat

SMA

0,800

500.000

5

Lengkap

tidak

produktif

tinggi

baik

sejahtera

>2 anak

(14)

lengkap

produktif

tinggi

cukup

sejahtera

>2 anak

VK

36

Tamat

SMA

0,667

500.000

3

Lengkap

tidak

produktif

tinggi

cukup

sejahtera

>2 anak

RS

20

Tamat SD

0,800

300.000

1

Lengkap

produktif

rendah

baik

sejahtera

1-2 anak

lengkap

produktif

tinggi

kurang

sejahtera

>2 anak

RIS

26

Perguruan

0,800

500.000

3

Lengkap

produktif

tinggi

baik

sejahtera

>2 anak

produktif

rendah

kurang

tidak sejahtera

1-2 anak

IR

26

produktif

rendah

kurang

tidak sejahtera

>2 anak

EST

34

produktif

rendah

kurang

tidak sejahtera

1-2 anak

RPA

30

produktif

rendah

baik

sejahtera

>2 anak

EN

24

Tamat SD

0,400

200.000

2

Tidak

lengkap

produktif

rendah

kurang

tidak sejahtera

1-2 anak

JS

39

Tamat

SMA

0,800

1.000.000

3

Lengkap

tidak

produktif

tinggi

baik

sejahtera

>2 anak

SOA

32

Perguruan

0,867

1.000.000

2

Lengkap

produktif

tinggi

baik

sejahtera

1-2 anak

lengkap

produktif

tinggi

kurang

tidak sejahtera

1-2 anak

RP

28

lengkap

produktif

rendah

kurang

sejahtera

>2 anak

(15)

WNS

30

Perguruan

1,000

1.250.000

2

Lengkap

produktif

tinggi

baik

sejahtera

1-2 anak

lengkap

produktif

rendah

cukup

tidak sejahtera

1-2 anak

TMI

31

Tamat

SMP

0,267

400.000

3

Tidak

lengkap

produktif

rendah

kurang

sejahtera

>2 anak

LA

23

produktif

tinggi

baik

sejahtera

>2 anak

IKS

20

Tamat

SMP

0,467

300.000

2

Tidak

lengkap

produktif

rendah

kurang

sejahtera

1-2 anak

SRTI

21

lengkap

produktif

rendah

cukup

sejahtera

1-2 anak

ASKD

23

Tamat

SMA

0,533

200.000

2

Tidak

lengkap

produktif

tinggi

kurang

tidak sejahtera

1-2 anak

RNA

26

lengkap

produktif

rendah

cukup

sejahtera

>2 anak

RSM

26

produktif

tinggi

baik

sejahtera

>2 anak

MA

25

Tamat

SMA

0,733

500.000

2

Lengkap

produktif

tinggi

cukup

sejahtera

1-2 anak

SW

28

Perguruan

0,800

666.000

1

Tidak

lengkap

produktif

tinggi

baik

sejahtera

1-2 anak

SA

35

lengkap

produktif

tinggi

cukup

tidak sejahtera

1-2 anak

TA

24

produktif

tinggi

cukup

sejahtera

>2 anak

SYR

38

Tamat

SMA

0,800

300.000

3

Lengkap

tidak

produktif

tinggi

baik

sejahtera

>2 anak

(16)

OUTPUT SPSS

Frequencies Usia Ibu

Statistics

N

Valid 100

Missing 0

UsiaIbu

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

tidak produktif 18 18,0 18,0 18,0

produktif 82 82,0 82,0 100,0

Total 100 100,0 100,0

Frequencies Lengkap atau tidaknya imunisasi dasar

Statistics

N Valid 100

Missing 0

Lengkap atau tidaknya imunisasi dasar

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Lengkap 77 77,0 77,0 77,0

Tidak lengkap 23 23,0 23,0 100,0

Total 100 100,0 100,0

Frequencie Jumlah Anak

Statistics

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

1-2 anak 64 64,0 64,0 64,0

>2 anak 36 36,0 36,0 100,0

(17)

Frequencies Kondisi Ekonomi

Statistics

N Valid 100

Missing 0

kondisiekonomi

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

tidak sejahtera 16 16,0 16,0 16,0

sejahtera 84 84,0 84,0 100,0

Total 100 100,0 100,0

Frequencies Pendidikan Ibu

Statistics

N

Valid 100

Missing 0

PendidikanIbu

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

tinggi 73 73,0 73,0 73,0

rendah 27 27,0 27,0 100,0

Total 100 100,0 100,0

Frequencies Pengetahuan Ibu

Statistics

N

Valid 100

Missing 0

PengetahuanIbu

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

kurang 23 23,0 23,0 23,0

cukup 32 32,0 32,0 55,0

baik 45 45,0 45,0 100,0

(18)

Crosstabs Pengetahuan Ibu

Lengkap atau tidaknya imunisasi dasar * PengetahuanIbu Crosstabulation

PengetahuanIbu

kurang cukup baik

Lengkap atau tidaknya imunisasi

dasar

Lengkap

Count 6 27 44

Expected Count 17,7 24,6 34,7

Tidak lengkap

Count 17 5 1

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5,29.

Crosstabs Pendidikan Ibu

Lengkap atau tidaknya imunisasi dasar * PendidikanIbu Crosstabulation

PendidikanIbu Total

tinggi rendah

Lengkap atau tidaknya imunisasi

dasar

Lengkap

Count 64 13 77

Expected Count 56,2 20,8 77,0

Tidak lengkap

Count 9 14 23

Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 17,385a 1 ,000

(19)

Likelihood Ratio 15,942 1 ,000

Fisher's Exact Test ,000 ,000

N of Valid Cases 100

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6,21.

b. Computed only for a 2x2 table

Crosstabs Kondisi Ekonomi

Lengkap atau tidaknya imunisasi dasar * kondisiekonomi Crosstabulation

kondisiekonomi Total

tidak sejahtera sejahtera

Lengkap atau tidaknya imunisasi

dasar

Lengkap

Count 5 72 77

Expected Count 12,3 64,7 77,0

Tidak lengkap

Count 11 12 23

Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 22,511a 1 ,000

Continuity Correctionb 19,541 1 ,000

Likelihood Ratio 19,081 1 ,000

Fisher's Exact Test ,000 ,000

N of Valid Cases 100

a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,68.

(20)

Crosstabs Usia Ibu

Lengkap atau tidaknya imunisasi dasar * UsiaIbu Crosstabulation

UsiaIbu Total

tidak produktif produktif

Lengkap atau tidaknya imunisasi

dasar

Lengkap

Count 13 64 77

Expected Count 13,9 63,1 77,0

Tidak lengkap

Count 5 18 23

Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square ,283a 1 ,595

Continuity Correctionb ,050 1 ,824

Likelihood Ratio ,273 1 ,601

Fisher's Exact Test ,554 ,399

N of Valid Cases 100

a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4,14.

b. Computed only for a 2x2 table

Crosstab Jumlah Anak

Lengkap atau tidaknya imunisasi dasar * Janak Crosstabulation

Janak Total

1-2 anak >2 anak

Lengkap atau tidaknya imunisasi

dasar

Lengkap

Count 49 28 77

Expected Count 49,3 27,7 77,0

Tidak lengkap

Count 15 8 23

Expected Count 14,7 8,3 23,0

Total

Count 64 36 100

(21)

Chi-Square Tests

Value df Asymp. Sig.

(2-sided)

Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square ,019a 1 ,890

Continuity Correctionb ,000 1 1,000

Likelihood Ratio ,019 1 ,890

Fisher's Exact Test 1,000 ,548

N of Valid Cases 100

a. 0 cells (0,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8,28.

Referensi

Dokumen terkait

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a dan b, perlu menetapkan Peraturan Bupati Bantul tentang Perubahan Peraturan Bupati Bantul Nomor 31 Tahun

Keputusan Bupati Bantul Nomor 115a Tahun 2003 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 13 Tahun 2000 Tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja

bahwa dalam rangka kelancaran proses pengajuan ijin mendirikan bangunan bagi korban gempa bumi di Kabupaten Bantul perlu pemutihan izin Perubahan Pembangunan

memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Kepala Badan mengenai langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;.. menginventarisasi, mengidentifikasi dan

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a, perlu menetapkan Peraturan Bupati Bantul tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi

namun mempunyai arti yang sangat penting dalam sistem tata kelola perusahaan maupun dalam aspek manajerial dan investasi dalam suatu organisasi baik organisasi laba

Mahasiswa peternakan STIPER Kutim dapat dengan leluasa melakukan kegiatan praktikum tanpa dihalangi oleh masalah minimnya atau tidak adanya fasilitas, hal tersebut

Untuk menjawab rumusan masalah yang kedua dari penelitian yang sudah dilakukan yaitu seberapa besar pengaruh penggunaan model Project Based Learning terhadap