• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab 10 Pedoman Transisi dan Kaidah Pelaksanaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bab 10 Pedoman Transisi dan Kaidah Pelaksanaan"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

X-1

Pedoman Transisi dan Kaidah Pelaksanaan

BAB X

PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH

PELAKSANAAN

Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015 ini menjadi landasan dan rujukan penyusunan Perubahan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) Tahun 2010-2015. Dokumen Perubahan RPJMD juga menjadi pedoman penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) sebagai dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk waktu 1 (satu) tahun. Program prioritas pembangunan yang termuat dalam RPJMD menjadi pedoman bagu penyusunan program dan kegiatan tahunan sebagaimana termuat dalam RKPD.

Penyusunan Perubahan RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015 mempertimbangkan hasil kajian dan konsepsi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2005-2025, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-2014, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2009-2013, dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2005-2025. Selain itu, RPJMD juga disusun dengan mempertimbangkan struktur dan pola ruang yang ditetapkan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kutai Kartanegara, guna mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan di wilayah ini.

10.1 Pedoman Transisi

Pedoman transisi adalah wujud upaya menjaga kesinambungan pembangunan dan mengisi kekosongan dokumen perencanaan jangka menengah pada akhir masa jabatan Kepala Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2015, sehingga kegiatan Pemilihan Kepala Daerah yang tidak bersamaan pelaksanaannya dengan waktu perencanaan dan

(2)

X-2

Pedoman Transisi dan Kaidah Pelaksanaan penganggaran tahunan dapat tetap selaras dan tidak mengganggu

proses jalannya pemerintahan. Oleh karena itu dalam rangka menjaga kesinambungan pembangunan dan mengisi kekosongan dimaksud, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara tetap menyusun RKPD Tahun 2016 dan selanjutnya RKPD tersebut dijadikan sebagai dasar dalam penyusunan RAPBD Tahun 2016.

Untuk menjaga kesinambungan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan Kabupaten Kutai Kartanegara, penyusunan RKPD Tahun 2016 berpedoman pada sasaran pokok arah kebijakan RPJPD Kutai Kartanegara dan mengacu pada RPJMD Provinsi Kalimantan Timur untuk keselaran program dan kegiatan pembangunan kabupaten dengan pembangunan provinsi. Dokumen RKPD Tahun 2016 menjadi bagian dari RPJMD Tahun 2015-2020 yang akan ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

Dalam menyusun RPJMD Tahun 2015-2020 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2016, maka Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara akan melaksanakan penyusunan Rancangan RKPD Tahun 2016 sesuai dengan jadwal pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan dan kabupaten sesuai jadwal yang telah ditetapkan peraturan perundang-undangan. Adapun prioritas dan sasaran pembangunan Tahun 2016 difokuskan pada upaya menyelesaikan masalah-masalah pembangunan yang belum seluruhnya tertangani dan terselesaikan sampai dengan tahun 2015, serta masalah-masalah pembangunan yang akan dihadapi dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan Tahun 2016, dengan mempedomani arah kebijakan dan sasaran pokok RPJPD Kutai Kartanegara.

10.2 Kaidah Pelaksanan

Peraturan Daerah tentang RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015 ditetapkan paling lama 6 (enam) bulan setelah Kepala Daerah dilantik. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten

(3)

X-3

Pedoman Transisi dan Kaidah Pelaksanaan Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015 dijadikan pedoman bagi SKPD

dalam penyusunan Renstra SKPD. Dalam pelaksanaannya, RPJMD yang memuat perencanaan selama 5 (lima) tahun akan dijabarkan oleh RKPD yang memuat program dan kegiatan pembangunan tahunan. RKPD merupakan rencana tahunan yang digunakan sebagai dasar bagi menyusun Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Kutai Kartanegara.

Kaidah pelaksanaan yang perlu diperhatikan dengan ditetapkannya RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015, yaitu:

1. Perubahan RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015 merupakan pedoman bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam penyusunan Perubahan Rencana Strategis (Renstra SKPD). SKPD berkewajiban untuk menyusun Renstra yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan, dengan berpedoman pada perubahan RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015. Perubahan Rentra SKPD tersebut akan menjadi pedoman dalam menyusun Rencana Kerja (Renja) SKPD;

2. Perubahan RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015 merupakan pedoman dalam menyusun RKPD setiap tahun selama 2 (dua) tahun terakhir masa kepemimpinan Kepala daerah terpilih;

3. Bupati berwajiban menyebarluaskan Peraturan Daerah tentang Perubahan RPJMD kepada masyarakat;

4. Perubahan RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2010-2015 merupakan dasar untuk mengevaluasi dan laporan atas hasil kinerja Kepala Daerah terpilih untuk masa 5 (lima) tahun dan tahunan; dan

5. Bappeda melaksanakan pengendalian dan evaluasi terhadap hasil pelaksanaan RPJMD.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan maka didapatkan hasil dari  percobaan mengamati anatomi buah dan biji daintaranya pada sampel buah adas adas ( Foeniculum

Ketika individu masuk dan bergabung dengan sebuah kelompok tentunya ada pembagian in-group dan out-group yang nantinya dapat menciptakan suatu identitas

Demikian Berita Acara Pembukaan (download) Penawaran File I ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya. Desfa Gempata

“Sesungguhnya ilmu itu sesuatu yang bersandar pada dalil, dan bermanfaat. darinya adalah sesuatu yang dibawa oleh

Sehubungan dengan akan dilaksanakannya klarifikasi dan negosiasi dan dengan berakhirnya masa sanggah, untuk itu kami mengundang Direktur Utama / Pimpinan Perusahaan

Menurut Pasal 1917 KUH Perdata putusan hakim hanya mengikat bagi para pihak yang berperkara, namun tidak tertutup kemungkinan putusan Hakim dapat saja merugikan

[r]

Puncak populasi Daphnia yang dibudi- daya dengan memakai media kotoran ayam ter- jadi pada hari ke tujuh, dengan jumlah individu yang hanya mencapai antara 20.8 – 30.7% dari