Pemasaran Internasional
1
Introduction (1 of 2)
Peristiwa-peristiwa besar pada pergantian abad : • “Gelembung teknologi” pada 2001
• Terorisme pada 9/11
• Perang Afghanistan dan Irak • Wabah SARS 2003 di Asia
• Tsunami Samudra Hindia pada bulan Desember 2004 • Harga minyak di $100 per barel
• Pemotongan anggaran NASA mengancam matinya program pesawat ulang-alik
1
Introduction (2 of 2)
• Pengeluaran konsumen naik meskipun terjadi PHK di United Airlines dan Boeing dan pasar pekerjaan yang sedang sulit
• Gelembung harga yang pecah pada akhir 2008 dan konsumen Amerika berhenti membeli menyebabkan penurunan 12 persen, penurunan terdalam pada
perdagangan dunia dalam 50 tahun!
• Ketegangan Perdagangan internasional meningkat dari pesaing di Cina, Brasil dan India
1
Garis Besar Chapter 1
• Apa itu pemasaran internasional? • Manfaat pemasaran internasional
• Globalisasi perusahaan-perusahaan AS • Tugas pemasaran internasional
• Imperativeness adaptasi lingkungan
• Self Reference Criterion dan Etnosentrisme • Mengembangkan pola pikir global
• Tahap keterlibatan pemasaran internasional • Orientasi pemasaran internasional
1
Perspektif Global
Perdagangan Global Membawa Perdamaian
• Peran perdagangan dunia dan pemasaran
internasional dalam menghasilkan perdamaian • Pemasaran Internasional mempromosikan
perdamaian dan kemakmuran melalui pemasaran produk dan jasa yang memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan di negera lain
• Dua contoh
-Multinasional besar-Boeing
1
Peristiwa dan Trends
yang mempengaruhi Bisnis Global
• Pertumbuhan pesat dari World Trade
Organization (WTO), NAFTA, EU, Asean • Trend pada diterimanya sistem pasar bebas
pada negara berkembang di Amerika Latin, Asia, dan Eropa Timur
• Dampak dari Internet, Mobile phones, dan media global lain pada memudarnya batas nasional/negara
• Mandat untuk mengelola dengan benar sumber daya dan lingkungan global untuk generasi
yang akan datang
1
Internasionalisasi Bisnis
AS (1 of 2)
• Dunia adalah pasar yang satu – meningkatnya globalisasi pasar
Sony, Norelco, Samsung, Honda, Toyota, Nescafe • Banyak perusahaan Amerika Serikat dikendalikan
asing
7-eleven dan Firestone – Jepang • Carnation-Swiss
• Wall Street Journal-Australia • Smith & Wesson-Britania
1
Akuisisi Asing dari
Perusahaan AS
8
1
Internasionalisasi Bisnis
AS (2 of 2)
• Perusahaan asing tinggal di AS dan bersaing dengan perusahaan AS
• Akuisisi besar di dunia baik oleh AS dan perusahaan asing
• Pasar global adalah suatu keharusan
– Pendapatan dari luar memiliki persentase profit yang lebih tinggi
– Perusahaan multinasional mengungguli perusahaan domestik
– Nilai global meningkat melalui diversifikasi global – Mengintensifkan kompetisi domestik
1
Perusahaan AS dan Penjualan
Internasional
10
1
Pemasaran Internasional
• Pemasaran Internasional didefinisikan sebagai
pelaksanaan kegiatan bisnis yang dirancang untuk
merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mengarahkan aliran barang dan jasa perusahaan
untuk konsumen atau pengguna di lebih dari satu negara untuk mendapat keuntungan
• Perbedaannya adalah "lingkungan"
– Kompetisi, batasan hukum, kontrol pemerintah, cuaca, konsumen yang berubah-ubah, kondisi ekonomi, kendala teknologi, permasalahan infrastruktur, budaya, dan situasi politik.
1
Tugas Pemasaran Internasional
Exhibit 1.3
1
Tugas Pemasaran International
Keputusan Pemasaran Lingkungan Domestik Lingkungan Asing
• Karakteristik Perusahaan • Produk • Harga • Jalur Distribusi • Promosi • Riset • Kekuatan politik • Kekuatan hukum • Iklim ekonomi • Struktur kompetisi • Kekuatan politik • Kekuatan hukum • Kekuatan ekonomi • Kompetisi • Tingkat teknologi • Geografi • Kultur
1
Adaptasi Lingkungan
• Adaptasi yang paling menantang dan penting bagi pemasar internasional adalah penyesuaian budaya.
• Harus membangun kerangka acuan
– Sadar waktu (orang Amerika) vs Waktu-adalah-bukan aset (orang Amerika Latin)
– Gerakan tangan bervariasi antara negara
• "Conditioning Budaya" – harus hati-hati akan “referensi budaya rumah” sebelum membuat keputusan
1
Hambatan dalam Adaptasi
• Adaptasi adalah usaha secara sadar dari
pemasar internasional untuk mengantisipasi pengaruh dari faktor uncontrollable asing dan domestik pada marketing mix dan kemudian untuk menyesuaikan marketing mix untuk meminimalkan efek.
• Dua hambatan utama adalah: • Self-Reference Criterion (SRC) • Etnosentrisme
1
Self-Reference Criterion
(SRC)
• Self-Reference Criterion (SRC) adalah sebuah referensi secara tidak sadar pada nilai-nilai
budaya, pengalaman, dan pengetahuan pribadi sebagai dasar untuk pengambilan keputusan. • Risiko SRC:
– Mencegah Anda menyadari perbedaan budaya
– Mempengaruhi evaluasi kesesuaian marketing mix yang dirancang secara domestik untuk pasar luar negeri
1
Etnosentrisme
• Gagasan bahwa orang-orang dalam
perusahaan, budaya, atau negaranya sendiri paling tahu bagaimana melakukan sesuatu. • Risiko Etnosentrisme:
– Menghambat kemampuan untuk menilai pasar luar negeri dalam “cahaya sejatinya”
1
Melampaui halangan untuk
adaptasi
• Cara yang paling efektif untuk mengontrol pengaruh SRC dan Etnosentrisme adalah: – Untuk mengenali efeknya pada perilaku kita
– Untuk menyadari bahwa mungkin ada lebih banyak kesamaan daripada perbedaan antara negara-negara – Untuk melakukan analisis lintas budaya
(cross-cultural analysis)
1
Cross-Cultural Analysis
(Analisis Lintas Budaya)
1. Tentukan masalah bisnis atau tujuan pada budaya, kebiasaan, atau norma-norma di home country
2. Tentukan masalah bisnis atau tujuan pada budaya, kebiasaan, atau norma-norma di foreign country melalui konsultasi dengan penduduk asli negara tujuan
3. Cegah pengaruh SRC dan periksa dengan hati-hati untuk melihat bagaimana hal tersebut mempersulit masalah
4. Mendefinisikan kembali masalah tanpa pengaruh SRC dan selesaikan untuk situasi tujuan bisnis
1
Mengembangkan
Kesadaran Global
• Toleransi perbedaan budaya
– Anda tidak harus menerima budaya lain sebagai milik anda, tetapi Anda harus membiarkan orang lain untuk menjadi berbeda dan setara
• Pengetahuan budaya, sejarah, potensi pasar
dunia, ekonomi global, sosial, dan trend politik
1
Pendekatan pada
Kesadaran Global
• Pilih manajer yang memiliki orientasi kesadaran global
• Mengembangkan hubungan personal di luar negeri (foreign country)
• Harus memiliki dukungan dari staf eksekutif senior atau dewan direksi yang memiliki
1
Tahap Keterlibatan
Pemasaran Internasional
No Direct
Foreign Marketing Infrequent ForeignMarketing Regular Foreign
Marketing International Marketing Global
Marketing
1
No Direct Foreign
Marketing – Reactive
• Produk yang secara "tidak langsung" mencapai pasar luar negeri
• perusahaan dagang (trading companies)
• Pelanggan asing yang mengontak perusahaan • Whosaler/ distributor Domestik
• Pesanan dari web
• Pesanan asing merangsang minat perusahaan untuk mencari tambahan penjualan
1
Infrequent Foreign
Marketing – Reactive
• Disebabkan surplus sementara
– Penjualan kepada pasar luar dilakukan ketika produk tersedia.
• Perusahaan memiliki sedikit atau tidak ada
keinginan mempertahankan representasi pasar secara berlanjut.
• Penjualan pasar luar negri menurun dan dibatalkan ketika permintaan domestic meningkat.
1
Regular Foreign
Marketing – Proactive
• Kapasitas produksi yang didedikasikan untukpasar luar negri. • Strategi:
– Perusahaan menggunakan perantara domestic atau asing.
– Menggunakan tenaga penjualnya sendiri atau anak perusahaanya.
• Produk diadaptasikan untuk pasar luar negri ketika permintaan domestic meningkat.
• Perusahaan tergantung pada profit dari pasar luar negri
1
International Marketing –
Proactive
• Berkomitmen penuh dan terlibat pada pasar luar negeri dan aktivitas internasional
• Produksi dilakukan di luar negeri sehingga perusahaan mendapat sebutan sebagai MNC (Multinational
Corporation)
• Contoh : Fedders
– Memandang ke Asia untuk pertumbuhan di masa depan setelah kesulitan pada penjualan di U.S. – Merancang tipe air conditioner baru untuk pasar
Cina.
– Merencanakan untuk mengenalkan produk baru di Amerika!
1
Global Marketing –
Proactive
• Perusahaan melihat dunia sebagai pasar tunggal!
• Segmentasi pasar sekarang didefinisikan berdasarkan tingkat pendapatan, pola
penggunaan, atau factor lain yang terbentang di dunia.
• Lebih dari setengah pendapatannya datang dari pasar luar negeri.
1
Global Market Orientation
• Orientasi ini memerlukan operasi seolah-olah semua pasar-pasar negara dalam lingkup operasi
perusahaan (termasuk pasar domestik) didekati sebagai satu pasar global dan
menstandarkan bauran pemasaran dimana secara budaya layak dan secara biaya efektif.
• Tergantung
pada produk dan pasar, perusahaan dapat mengejar strategi p asar global untuk satu produk (global market
orientation-diapers P & G) tapi multi domestic strategi
untuk produk lain (international market orientation = deterjen P & G).
1
Textbook’s Orientation
• An environmental/cultural approach to international strategic marketing
• Aim is to demonstrate the unique problems of international marketing
• Attempts to relate the foreign environment to
the marketing process and to illustrate the many ways in which culture can influence the
1
Foreign Policy’s Global Top 20
Exhibit 1.4
1
Summary (1 of 2)
• It is imperative for firms to pay attention to the global environment in the wake of intense
globalization of markets and competition.
• The difference between domestic marketing and international marketing is the environment that consist of laws, customs, and cultural
differences.
• Key obstacles to successful international
marketing are self-reference criterion (SRC) and Ethnocentrism
1
Summary (2 of 2)
• Global awareness and sensitivity are solutions to the obstacles of SRC and ethnocentrism
• Five different international marketing
involvement strategies were discussed: No direct foreign marketing, infrequent foreign marketing, regular foreign marketing, international
marketing, and global marketing
• Firms must have global orientation – the world is seen as one market