PEDOMAN TUGAS BESAR 1 (TB 1)
KELAS A1PERGESERAN MODEL MARKETING DARI “LEGACY MARKETING “ KE “NEW WAVE MARKETING
KULIAH “STRATEGIC MARKETING MANAGEMENT “ PRODI MANAJEMEN SPS UHAMKA
2021 1. DARTAR PUSTAKA
(1) Kartajaya, Hermawan. (2010) New Wave Marketing, The world is Still Round , The Market is Already Flat, PT GRamedia Pustaka Utama. Jakarta
(2) Handayani SB dan Ida M, (2014). Model Pemasaran di Era New Wave Marketing, Jurnal Ekonomi Manajemen dan Akuntansi, no 36 hal 21
(3) Kartajaya, Hermawan dan Waizly (2010) Connect ! Surfing New Wave Marketing , PT GRamedia Pustaka Utama. Jakarta
(4) Kotler P. dan Kartajaya H (2010) Marketing 3.0, Erlangga Jakarta
2. RINGKASAN SINGKAT I. Latar Belakang
Berikut ini adalah Faktor pendorong lahirnya New Wave Marketing : (1) Kebutuhan
Terbangunnya new wave marketing adalah sebuah kebutuhan dalam menghadapi New World Economic Order, dimana dunia bisnis semakin berkembang dan tak bisa menolak perubahan-perubahan yang terjadi di zaman yang semakin maju dan mengglobal
(2) Perubahan Teknologi
“from (one to many) broadcasting to (many to many) networking”.
a. Teknologi informasi dan komunikasi telah bergeser dari one to many ke one to one dan sekarang menjadi many to many.
b. Di era New Wave teknologi broadcasting bersifat one to many. Lewat facebook, twitter, plurk, blog, online forum,dll.
c. Namun,sekarang sudah lebih canggih karena memberikan fasilitas platform untuk networking dalam sebuah jaringan.
d. Ada 5 faktor yang mengubah lingkungan bisnis dari vertikal menjadi horizontal yaitu dengan Force of Change, yang terdiri dari pergerakan teknologi, politik dan legal, ekonomi, sosial budaya, dan pasar itu sendiri.
(3) Perubahan Kekuatan Politik :
Selain kekuatan teknologi, politik jg merupakan factor pengubah lingkungan bisnis karena ini merupakan pooling factor yang menjaring dan mengumpulkan konstituen yang memiliki keyakinan yang sama.
(4) Perubahan Kekuatan Ekonomi
a. “from G7 to G20”Selama ini negara-negara G7 ( AS, Inggris,Kanada, Prancis, Jerman, Italia, dan Jepang) sangat aktif dalam mengkoordinasi kebijakan global dan prioritas perekonomian dunia yang secara tidak langsung mendikte negara-negaraberkembang secara vertikal.
b. Namun, dengan adanya krisis finansial global telah membuktikan bahwa negara-negara G7 bukan pusat perekonomian dunia. Negara-negara-negara G20 ( Uni Eropa, Cina, india, Rusia, Australia, Brazil, Korea Selatan, Arab Saudi, Indonesia, Argentina, Turki, dan Afrika Selatan) merupakan kekuatan baru di dalam perekonomian dunia yang yang tergabung atas negara berkembang yang menjadi investor besar negara-negara maju.
c. Pergeseran dari G7 ke G20 menunjukan bahwa kekuatan ekonomi dunia diimbangi
oleh negara maju dan berkembang sehingga menimbulkan pergeseran secara vertikal oleh G7 menjadi horisontal.
(5) Perubahan Sosial Budaya
“from Believe to Humanity” Ditengah berkembangnya dunia teknologi informasi dan komunikasi, kita juga tergabung dalam dunia sosial dan budaya baru yang lebih humanis. Dunia maya sudah membuktikan bahwa agama (belief) yang bersifat vertikal bisa hidup berdampingan dengan aspek kemanusiaan (humanity) dan sosial budaya yang bersifat horisontal.
(6) Perubahan Kekuatan Pasar
from Closed to Open” Pasar global telah mendatar dan semua marketer memiliki
kesempatan yang sama. Dengan adanya perkembangan teknologi, baik didunia online dan mobile, penjual dapat menjangkau pembeli tanpa batas. Pembeli dapat lebih leluasa memilih berbagai penawaran untuk mendapatkan value yang terbaik..
Model baru ini disebut dengan New Wave Marketing. Atau istilah awamnya, dari vertical marketing ke horizontal marketing. Masih susah mengerti? Bayangkan berita di stasiun TV dengan Twitter., yaitu :
a. Berita dari stasiun TV bersifat satu arah, di mana penonton adalah receiver.
b.
Sedangkan Twitter, everyone could be a broadcaster, and every broadcaster could bereceiver. Akhir-akhir ini Twitter malah bekerja lebih cepat dibandingkan berita dari
stasiun TV
c.
Dengan adanya technology driven change, dari one to many ke many to many, terjadi perubahan dalam model marketing.II. Konsep
Adalah konsep pemasaran yang digagas oleh HermawanKartajaya. Konsep ini dikembangkan salah satunya untuk menjawab perubahan lingkungan bisnis.
Dimulai dari deskripsi dari Thomas L. Friedman, dalam bukunya mengungkapkan “ The World is Flat ” untuk menggambarkan dunia sebagai “level playing field ” di mana semua kompetitor mempunyai kesempatan yang sama di pasar global.
Kemudian Hermawan Kartajaya mengungkapkan, “the world is still round, but the
market is already flat”. Konsekuensinya terdapat perubahan paradigma dalam
pemasaran menuju “many to many marketing”. Konsekuensi ini merupakan antisipasi karena pasar yang semakin datar, menyebabkan cara pemasaran juga ikut berubah. Perubahan dari dominasi cara pemasaran vertikal menjadi lebih horizontal. Studi kasus pemasaran yang ada dimulai dari tantangan untuk dapat mewujudkan implementasi pola pemasaran ini sampai dengan kajian implementasinya di beberapa industri.
III. Penjelasan KOnsep
Menurut Hermawan Kertajaya, ketiga komponen di atas ( Strategi, Tactic dan Value) dapat di jelaskan sebagai berikut :
1. New Wave Strategic : (STRATEGIC)
a. seperti unsur segmentasi diera new wave ini dilakukan dengan mengkomunikasikan konsumen sebagai kelompok orang orang yang saling peduli satu sama lain dan memiliki kesamaan purpose, value & identity, sehingga dapat disimpulkan bahwa
segmentation is communitization
.b. Berikutnya Targetting (confirmation) adalah strategi mengalokasikan sumber daya erusahaan secara efektif dengan 3 kriteria 1) segmen terpilih cukup besar menguntungkan & berpotensi tumbuh pasarnya.2) Targetting berdasar keunggulan
kompetitif perusahaan & 3) Segmentasi harus berdasarkan pada persaingannya. Dapat disimpulkan
Targeting is Confirmation
c. Sementara Positioning (Clarification) Adalah praktek company driven , artinya langkah yang dilakukan perusahaan untuk membangun persepsi untuk mempengaruhi konsumen . Dapat disimpulkan bahwa
Positioning is Clarification
2. New Wave Tactic : (TACTIC)
a. Pertama
differentiation (Condification)
adalah core taktik untukmendefferensiasikan content, contex & infrastruktur dari tawaran perusahaan kepada target pasarnya .
b. Kedua Marketing Mix
(produk, harga, distribusi & promosi) terdiri
menjadi Co –creation, currency,communal activation &conversation
. c. Ketigaselling (commercialization
) aktivitas yang menghasilkan cash flow bagiperusahaan serta mengintegrasikan pelanggan & perusahaan dalam suatu hubungan jangka panjang yang saling memuaskan .
3. New Wave Value : (VALUE)
a. Yang meliputi
Brand (character)
memberikan karakter atas sebuah produk, b. keduaservice (care)
aspek yang harus diperhatikan adalah tangable, emphaty,responsiveness, relianility & asurance .
c. Ketiga
Process (Collaboration )
adalah bagaimana perusahaan ini menciptakan suatu sistem yang dapat memberikan nilai lebih bagi pelanggannya.Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa pergeseran dari model legacy marketing ke model new wave marketing dapat dilihat pada gambar berikut :
IV. Tugas Kelompok :
(1) Yang dimaksud tugas kelompok ini materinya saja yg dikelompokkan , sedangkan anggota kelompoknya masing masing mengerjakan sendiri sesuai tema di kelompoknya
(2) Masing masing Anggota Kelompok diberi tugas untuk menelusuri lebih dalam bagaimana penerapan konsep 12 C dari konsep new wave maketing tersebut dalam praktek bisnis atau usaha, misalkan kelompok 1 tentag Penerapan Co Creation, maka masing masing anggota kelompokmembuat paper ttg penerapaan Co Creation.
(3) Paper dalam satu kelompok tidak boleh mirip atau sama, oleh karena itu wajib dikerjakan secara individu. Jika ternyata ada yang sama persis maka akan dinyatakan suatu kejadian yg luar biasa dan akan diberi hadiah vitamin (E dan D) seperti itu !! (4) Materi atau topic penerapan 12 C untuk tiap tiap kelompok dapat di lihat pada table
tugas kelompok di bawah ini
Tabel : Daftar Materi Tugas Kelompok Kuliah Manajemen Pemasaran
KEL NAMA MHS NIM
MATERI KET LEGACY MARKETING NEW WAVE MAREKTING I Samsu, Liza,
Marisa, Nia dan Riska
PRODUCT PENERAPAN
CO-CREATION II Dewi, Gina, Rivaldo, Aulia dan Angga PRICE PENERAPAN CURRENCY III Doddy, Febry ,
Adi Nata,
BRAND PENERAPAN
Ridwan dan Ratih IV Sulaiman , Fikry, Ahmad H, Andika, Alfiyyah dan Fauzi PLACE PENERAPAN COMMUNAL ACTIVATION V Hanifan, Tri , Rusmiati, Achmad Rizki dan Ibrahim
SERVICE PENERAPAN CARING
VI Siti, Ahmad Baharudin, Neni, Nurfitri danAgus PROMOTION Penerapan Conversation VII Bhalqiyst, Yulianah, Herdian,Yan Bastian dan Yayu
POSITIONING Penerapan Clarifying
VIII Cita, Andri, Indah dan Anisa
PROCESS Penerapan
Collaboration
V. Sistimatika dan Pedoman Penyusunan Makalah
Untuk memudahkan dan membuat keseragaman paper yang dihasilkan serta memenuhi syarat ilmiah, maka berikut ini merupakan pedoman penyusunan paper, yaitu :
a. Wajib didukung sumber bacaan /buku (literature) yang memuat teori teori terkait dengan topik minimal 3 (tiga) sumber buku bacaan TERMASUK 1 JURNAL INTERNASIONAL (boleh lebih).
b. Wajib mencantumkan pengarang dan tahun serta halaman sumber bacaan yang pendapat atau teorinya dikutip .
c. Pada akhir tulisan diwajibkan mencantumkan semua sumber bacaan yang telah dikutip dalam bentuk daftar pustaka.
d. Paper diketik di kertas ukuran kuwarto dan jumlah halaman minimal adalah 10 halaman (diperbolehkan lebih dari 10 halaman)
e. Ukuran huruf adalah 12 dengan jenis Times New Roman dan jarak spasi antara 1 sampai dengan 1,5
f. Di buat halaman judul lengkap dengan Dosen dan nama PENULIS g. Setelah halaman judul adalah daftar isi dan kata pengantar
h. Sistimatika paper sebagai berikut :
Menggambarkan secara sekilas tentang fenomena atau penting nya topic yang terkait dengan TEMA yaitu tetang Penerapan Topik yang dipilih misalnya Penerapan Co Creation
2. Tujuan dan Ruang Lingkup :
Menjelaskan apa saja tujuan yang ingin di peroleh dari penyusunan makalah ini, kemudian ruang lingkupnya jika diperlukan dilakukan pembatasan sesuai dengan topic yang dipilih
3. Pembahasan :
Menggambarkan seluruh bahasan yang terkait dengan topic masing masing kelompok, antara lain meliputi :
(a) Konsep dan teori yang relevan dengan topic yg dipilih yang bersumber dari minimal 3 (tiga) sumber bacaan
(b) Bagaimana implementasi atau penerapannya ( ada proses, ada mekanisme, tahapan dan sebagainya). Diperkuat dengan kasus tertentu lengkap dengan gambar atau video.
(c) Akan lebih bagus jika dianalisis juga seberapa efektif topic ini berdampak terhadap fungsi marketing dan jika mungkin juga terhadap keputusan pembelian
(d) Analisis juga dilakukan untuk mengetahui apa kelemahan dan kesalahan yang terjadi dari implementasi topic ini
4. Kesimpulan :
Buatlah kesimpulan dan rekomendasi yang kongkrit dari pembahasan kelompok saudara terkait topic ini
VI. Mekanisme dan Jadwal Presentasi Kelompok
1. Jika Allah mengabulkan doa kita dan kita bisa segera kuliah tatap muka, maka masing masing kelompok memilih paper terbaik dari anggota kelompoknya untuk di presentasikan.
2. Setiap presentasi paper mempunyai nilai bagi masing masing mahasiswa, mahasiswa yang hadir secara utuh setiap presentasi berhak mendapat nilai 100%. Adapun nilai keseluruhan adalah gabungan dari partisipasi kelas , mutu presentasi dan kehadiran di kelas sesuai jadwal.
3. Masing masing kelompok diwajibkan mengkopy paper untuk masing masing ketua kelompok sebelum masuk kelas, sehingga masih ada waktu ketua kelompok memperbanyak untuk masing masing anggota.
4. Anggota kelompok yang tidak memiliki bahan paper yang disajikan sesuai jadwal tidak diperkenankan mengikuti kelas dan tidak diberi nilai partsipasi pada sesi tersebut.
5.
Jadwal presentasi akan dimulai pada tanggal….. 2021 dan penetapan jadwal presentasi masing masing kelompok dilakukan dengan cara undian agar tidak ada yang merasa dirugikan. Kepada ketua kelas agar segera melakukan undian untuk menetapkan kelompok mana yang akan maju presentasi pertama pada tanggal ... 2021BDH SPS UHAMKA Jakarta 2021
