LAMPIRAN
Lampiran 2: Lembar Penjelasan dan Informed Consent.
LEMBAR PENJELASAN
Salam Sejahtera,
Saya, Daniel, mahasiswa semester VI dari Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU) tahun masuk 2009, saat ini sedang melakukan penelitian untuk melengkapi Karya Tulis Ilmiah yang menjadi kewajiban saya untuk menyelesaikan pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran USU. Penelitian saya berjudul “Gambaran Pengetahuan Wanita pada Usia Produktif tentang Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif”.
ASI ekslusif adalah bahwa bayi pada umur 0-6 bulan hanya menerima ASI dari ibu, atau pengasuh yang diminta memberikan ASI dari ibu, tanpa penambahan cairan atau makanan padat lain, kecuali sirup yang berisi vitamin, suplemen mineral atau obat.
ASI lebih baik daripada susu formula karena ASI mengandung nutrisi yang tinggi yang berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan anak, serta dapat meningkatkan imunitas anak yang berguna sebagai anti infeksi, anti alergi dan anti diare. Jadi, Pemberian ASI itu penting untuk bayi.
Untuk mendapatkan data penelitian ini, saya memohon kesediaan Ibu untuk mengisi kuesioner dengan beberapa pertanyaan. Data-data yang didapatkan hanya akan digunakan dalam penelitian ini dan tidak akan disebar untuk tujuan lain.
Demikianlah penjelasan ini saya sampaikan. Setelah memahami berbagai hal yang menyangkut penelitian ini, diharapkan Ibu untuk mengisi lembar persetujuan setelah penjelasan (PSP) yang telah saya persiapkan. Atas partisipasi dan kesediaan Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Medan, 2012
Peneliti,
LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP) (INFORMED CONSENT)
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Umur :
Alamat :
Setelah mendapat keterangan terperinci dan jelas mengenai penelitian Gambaran Pengetahuan Wanita pada Usia Produktif tentang ASI Eksklusif dan setelah mendapat kesempatan mengajukan pertanyaan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan penelitian tersebut, maka dengan ini saya memahami penjelasan secara lengkap, serta secara sukarela dan tanpa paksaan menyatakan bahwa saya ikut dalam penelitian tersebut.
Demikianlah surat pernyataan ini untuk dapat dipergunakan seperlunya.
Lampiran3: Biodata Responden Penelitian Gambaran Pengetahuan Wanita pada
4. Pendidikan Terakhir : -Tidak Bersekolah - SD
Lampiran 4: Kuesioner Penelitian Gambaran Pengetahuan Wanita pada Usia Produktif tentang Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif.
KUESIONER
1. ASI eksklusif adalah
a. Pemberian ASI tanpa minuman tambahan lain pada bayi.
b. Pemberian ASI tanpa makanan dan minuman tambahan lain pada bayi.
c. Pemberian ASI pada bayi dengan diberikan makanan dan minuman tambahan lain.
2. Bayi diberikan ASI eksklusif pada umur a. 0-4 bulan
b. 0-6 bulan c. 2-6 bulan
3. Biasanya dalam sehari bayi menyusui sebanyak a. Terserah kemauan ibu si bayi.
b. 8-10 kali. c. 10 -12 kali.
4. Warna dan kekentalan ASI saat pertama kali keluar (kolostrum) adalah a. Berwarna seperti air putih dan encer.
5. Kolostrum (ASI yang pertama kali keluar) keluar dari hari pertama melahirkan sampai
a. Hari kedua setelah melahirkan. b. Hari kelima setelah melahirkan. c. 6 bulan setelah melahirkan.
6. ASI pertama (kolostrum) harus diberikan kepada bayi karena
a. Kolostrum mengandung antibodi dan zat yang dapat membantu proses pengeluaran mekonium (tinja bayi selama di kandungan). b. Kandungan kolostrum sama dengan susu formula.
c. Kolostrum mengandung nutrisi yang berguna untuk bayi.
7. ASI transisi (ASI masa peralihan) adalah
a. ASI yang keluar setelah ASI pertama (kolostrum). b. ASI yang keluar pada hari keenam setelah melahirkan. c. ASI yang keluar dari hari pertama melahirkan.
8. ASI matur adalah
a. ASI yang keluar setelah ASI transisi (ASI masa peralihan). b. ASI yang keluar pada hari ke-15 setelah melahirkan. c. ASI yang keluar setelah ASI pertama (kolostrum).
9. ASI matur keluar dari hari ke-15 sampai bulan ke a. 4 setelah melahirkan.
10.Kelebihan kandungan ASI dibandingkan dengan susu formula adalah a. ASI mengandung nutrisi yang tinggi dan meningkatkan pertahanan
tubuh agar bayi tidak gampang sakit.
b. ASI mengandung nutrisi yang tinggi untuk bayi. c. Bayi menjadi gampang sakit.
11.Bayi diberikan makanan pendamping ASI (MP-ASI) setelah bayi berumur a. 6 bulan.
b. 2 bulan. c. 7 bulan.
12.Risiko pemberian makanan tambahan sebelum usia 6 bulan akan mengakibatkan bayi menjadi
a. Malas menyusu.
b. Malas menyusu, mencret, dan alergi.
c. Rajin menyusu, tidak mencret dan tidak alergi.
13.Keuntungan dari bayi yang mendapat ASI adalah
a. Bayi menjadi tidak gampang sakit, berkurangnya risiko bayi untuk mengalami obesitas (kegemukan) dan hipertensi (darah tinggi) di masa mendatang.
b. Bayi menjadi tidak gampang sakit. c. Bayi menjadi gampang sakit.
14.Keuntungan dari ibu yang memberikan ASI adalah
a. Berat badan dan ukuran rahim ibu secara cepat kembali keadaan sebelum hamil.
b. Berat badan ibu secara cepat kembali ke berat badan sebelum hamil.
15.Langkah awal yang benar sebelum melakukan perlekatan atau menyusui adalah
a. Keluarkan ASI sedikit untuk membersihkan puting susu sebelum menyusui.
b. Badan bayi harus dihadapkan kearah badan ibu. c. Badan bayi membelakangi ibu.
16.Posisi mulut bayi yang benar saat menyusui adalah
a. Puting susu dan sebagian besar dari areola (bagian payudara yang berwarna gelap disekitar puting susu) ibu berada didalam mulut bayi.
b. Puting susu ibu berada didalam mulut bayi. c. Puting susu ibu tidak berada didalam mulut bayi.
17.Cara yang benar untuk menghentikan proses menyusui adalah
a. Memasukkan kelingking kedalam mulut bayi menyusuri langit-langit mulut bayi.
b. Memasukkan kelingking kedalam mulut bayi. c. Menjauhkan mulut bayi dari puting susu ibu.
18.ASI dapat bertahan dalam suhu ruangan selama a. 4-8 jam.
b. 24 jam. c. 4-6 jam.
19.Bayi cukup ASI jika bayi
a. Bertambah berat badannya dan bayi sering buang air besar berwarna kekuningan “berbiji”.
Lampiran5: Output Uji Validitas dan Reliabilitas
II. Uji Reliabilitas
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 20 100.0
Excludeda 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
Lampiran6: Data Hasil Analisis
1. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Karakteristik Responden
Statistics
Pendidikan
Terakhir Status Kawin
N Valid 40 40
Missing 0 0
Pendidikan Terakhir
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid Kawin 26 65.0 65.0 65.0
Belum Kawin 14 35.0 35.0 100.0
2.Distribusi Frekuensi Jawaban Responden tiap Pertanyaan Pengetahuan mengenai ASI Eksklusif
p1
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
p4
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
p8
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Frequency Percent Valid Percent
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Frequency Percent Valid Percent
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent
Frequency Percent Valid Percent
*Keterangan: 0 = skor untuk jawaban salah 1 = skor untuk jawaban benar 2 = skor untuk jawaban paling benar
3. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden tentang ASI Eksklusif
Pengetahuan Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
4. Crosstabs Pendidikan Terakhir Responden dengan Pengetahuan Responden tentang ASI Eksklusif
Case Processing Summary
Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
Pendidikan Terakhir *
Pengetahuan Responden
Pendidikan Terakhir * Pengetahuan Responden Crosstabulation
5. Crosstabs Status Kawin Responden dengan Pengetahuan Responden tentang ASI Eksklusif
Case Processing Summary
Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
Status Kawin * Pengetahuan
Responden
40 100.0% 0 .0% 40 100.0%
Status Kawin * Pengetahuan Responden Crosstabulation