• Tidak ada hasil yang ditemukan

Unified Modeling Language (UML)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Unified Modeling Language (UML)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISA DAN IMPLEMENTASI SISTEM APLIKASI SIMATA

DALAM PEMESANAN DAN ESTIMASI PAKET TOUR PADA PT.

MALALA TOUR INDONESIA BERBASIS WEB

Novinaldi1, Eka Iswandy2

1,2 Sistem Informasi, STMIK Jayanusa Padang, Jl. Olo Ladang No.1 Padang

email. novinaldi1309@gmail.com1,wandy_opl@yahoo.com2

Abstract

The research that the author done on PT. Malala Tour Indonesia it is aimed to know the ordering and estimation tour packet information system. In calculation of tour packet price estimation is still done conventionally by using Ms. Office so the data of packaged sold it is difficult to find when needed. This research is conducted by collecting data in the field, library research, direct observation, and computer lab research in designing programs and report preparation using the application program Codeigniter and SQL Yog as a database manager. So from the result of this research the authors build Simata application in managing ordering and tour packet price estimation. This system controls the tour activity, improve the services for the public in tour package information and implementation of tour schedule in PT. Malala Tour Indonesia. With this system can facilitate customer to order and payment confirmation and help improve services to customers and corporate profit.

Keywords : Booking, Codeigniter, Estimation, Malala, Simata

Abstrak

Penelitian yang penulis lakukan pada PT. Malala Tour Indonesia ini bertujuan untuk mengetahui sistem informasi pemesanan dan estimasi paket tour. Dalam melakukan perhitungan estimasi paket masih dilakukan secara konvensional atau menggunakan Ms. Office sehingga data paket yang terjual sulit untuk mencarinya apabila dibutuhkan. Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data-data di lapangan, penelitian perpustakaan, observasi langsung, dan penelitian laboratorium komputer dalam merancang program dan penyusunan laporan dengan menggunakan program aplikasi Codeigniter dan SQL Yog sebagai pengelola database. Maka dari hasil penelitian tersebut penulis membangun sebuah aplikasi Simata dalam mengelola pemesanan dan estimasi paket tour. Sistem ini mengontrol pelaksanaan tour, meningkatkan pelayanan masyarakat terhadap informasi paket tour dan jadwal pelaksanaan tour di PT. Malala Tour Indonesia. Dengan sistem ini dapat mempermudah pelanggan melakukan pemesanan dan konfirmasi pembayaran serta membantu meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dan profit perusahaan.

(2)

PENDAHULUAN

Kebutuhan teknologi yang perkembangannya sangat pesat pada saat ini, menuntut perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang apapun untuk mengembangkan sistim yang ada menjadi lebih baik. Sehingga dapat memudahkan proses bisnis dalam pengerjaannya menjadi lebih efektif dan efisian. Terlebih seiring dunia internet yang berkembang begitu cepat, membuat banyak perusahaan berlomba-lomba membangun sistim berbasis online, yang memungkinkan sistim yang dimiliki dapat diakses dimanapun dan kapanpun. Salah satu bisnis jasa yang mengutamakan pelayanan tersebut adalah jasa travel agent.

Travel agent merupakan salah satu

pilihan para wisatawan baik local maupun dari mancanegara untuk menangani perjalanan wisata. Dengan adanya jasa tersebut, para wisatawan tidak perlu dipusingkan lagi dengan perencanaan perjalanan seperti transportasi, akomodasi, fasilitas, kegiatan dan sebagainya.

Salah satunya yaitu Malala Tour Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak dibidang travel agent. Malala Tour Indonesia memiliki pelayanan yang terkait dengan kepariwisataan seperti penjualan paket wisata dan pemesanan paket wisata. Namun sayangnya perusahaan ini belum memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan memaksimalkan fungsi manfaat komputer yang dimiliki.

Dalam melakukan kegiatan pelayanannya saat ini, Malala Tour Indonesia masih dilakukan secara konvensional atau menggunakan Microsoft

Office dalam membuat paket wisata beserta

estimasinya. Dengan estimasi tersebut Malala Tour Indonesia dapat menentukan harga paket wisata yang akan di jual. Sehingga ketika paket tersebut terjual pihak Malala Tour Indonesia sudah memperkirakan biaya-biaya yang tidak terduga yang dapat merugikan Malala Tour Indonesia dalam pelaksanaan perjalanannya. Dilihat dari sisi pelanggan yang dihadapi oleh Malala Tour Indonesia adalah jika pelanggan ingin melihat maupun pencarian paket wisata yang diinginkan pihak Malala Tour Indonesia akan mengirimkan paket wisata tersebut via email. Jika tidak sesuai Malala Tour Indonesia akan mengirimkan kembali paket wisata yang lain ke pelanggan tersebut. Sehingga paket-paket wisata yang menarik tidak banyak diketahui oleh pelanggan.

Dari beberapa masalah diatas penulis akan mencoba menyelesaikan masalah tersebut dengan membuat suatu aplikasi berbasis web dengan nama Simata. Dimana Simata ini memiliki arti yaitu sistem pemantauan paket wisata yang diharapkan dapat membantu Malala Tour Indonesia dalam menjalankan bisnisnya serta bagi pelanggan yang akan memesan. Untuk Malala Tour Indonesia aplikasi Simata nantinya dapat mengelola data paket wisata, estimasi, pemesanan paket wisata, pelaksanaan tur serta pembuatan laporan yang dibutuhkan.

Pengertian Sistem

(3)

berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk tujan tertentu, dan pendekatan pada komponen-komponen atau elemen-elemen, pendekatan pada komponen dianggap lebih mudah dalam mempelajari sistem untuk tujuan dan perancangan sistem. [1]

Informasi

Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dalam kenyataan nyata. Kejadian-kejadian

(event) adalah sesuatu yang terjadi pada

saat tertentu. Untuk memperoleh informasi yang berguna, tindakan yang pertama adalah mengumpulkan data, kemudian mengolahnya sehingga menjadi sebuah informasi. Dari data-data tersebut informasi yang didapatkan lebih terarah dan lebih penting karena telah dilalui berbagai tahap dalam pengolahannya diantaranya yaitu pengumpulan data, data apa yang terkumpul dan menemukan informasi yang diperlukan. [2]

Siklus Hidup Pengembangan Sistem Informasi (System Development Life Cycle / SDLC)

Siklus hidup pengembangan sistem merupakan suatu bentuk yang digunakan untuk menggambarkan tahapan utama dan langkah – langkah pada tahapan tersebut dalam proses pengembangan sistem. Siklus hidup pembangunan atau pengembangan sistem informasi menyajikan metodologi atau proses yang diorganisasikan guna membangun suatu sistem informasi. [3]

Unified Modeling Language (UML) UML singkatan dari Unified

Modeling Language yang berarti bahasa

pemodelan standar. Ketika kita membuat model menggunakan konsep UML ada aturan-aturan yang harus diikuti, bagaimana elemen pada model-model yang kita buat berhubungan satu dengan lainnya harus mengikuti standar yang ada. UML bukan hanya sekedar diagram, tetapi juga menceritakan konteksnya. [4]

Use Case Diagram

Use case atau diagram use case

merupakan pemodelan untuk kelakuan

(behavior) sistem informasi yang akan

dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat.[5]

Activity Diagram

Activity diagram adalah teknik untuk

mendeskripsikan logika prosedural, proses bisnis dan aliran kerja dalam flowchart, akan tetapi perbedaannya dengan flowchart

adalah activity diagram bisa mendukung perilaku paralel sedangkan flowchart tidak bisa. [6]

Class Diagram

Diagram kelas atau class diagram

(4)

Database (Basis Data)

Basis data merupakan sekumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, yang didesain untuk menyimpan berbagai informasi. [7]

Database Management System (DBMS) Sistem basis data adalah suatu sistem menyususun dan mengelola record-record

menggunakan komputer untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah organisasi atau perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk proses pengambilan keputusan.

Pemrograman Berorientasi Objek Metodologi berorientasi objek adalah suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan perangkat lunak sebagai kumpulan objek yang berisi data dan operasi yang diberlakukan terhadapnya. Metodologi berorientasi objek merupakan suatu cara bagaimana sistem perangkat lunak dibangun melalui pendekatan objek secara sistematis. Metode berorientasi objek didasarkan pada penerapan prinsip-prinsip pengelolaan kompleksitas. [5]

Framework

framework dapat diartikan sebagai koleksi atau kumpulan potongan-potongan program yang disusun atau diorganisasikan sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan untuk membantu membuat aplikasi untuh tanpa harus membuat semua kodenya dari awal. Saat ini ada banyak framework PHP, diantaranya: Zend, Cake PHP, Trax, Symfony, Codeigniter dan

sebagainya. Tentu saja, setiap framework memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.[4]

Konsep MVC (Model View Controller) Pola MVC memecahkan sebuah aplikasi menjadi tiga modul asosiasi: model, view, dan controller. Model modul adalah logika bisnis dari aplikasi dan inti dari sebuah aplikasi. View adalah user interface dari controller. Yang merupakan muka umum untuk respon event pengguna. Komponen controller mengimplementasi

flow yang mengontrol antara view dan model. [8]

Biro Perjalanan Wisata dan Paket Wisata

Pengertian pariwisata menurut Pendit pariwisata adalah kegiatan orang-orang sementara dalam jangka waktu pendek, ketempat-tempat tujuan di luar tempat tinggalnya dan tempat bekerjanya, serta di luar kegiatan- kagiatan mereka, dan selama di tempat tujuan mempunyai berbagai maksud, termasuk kunjungan wisata. [9]

METODE PENELITIAN

(5)

Gambar 1. Kerangka Kerja

PEMBAHASAN DAN HASIL Gambaran Umum Sistem

Aplikasi SIMATA ini merupakan sebuah sistem yang nantinya dapat diterapkan pada PT. Malala Tour Indonesia untuk mengelola transaksi yang terjadi baik dari pelanggan maupun bagi pihak perasahaan agar dapat memperoleh informasi dari input yang dilakukan oleh sistem.

Analisa Kebutuhan

Dalam tahap pembuatan aplikasi Simata, perlu dilakukan analisis kebutuhan yang dibagi dalam dua tahap yaitu analisis kebutuhan fungsional yang berkaitan dengan kebutuhan dasar pengguna terhadap sistem yang dibangun dan kebutuhan non fungsional yang berkaitan dengan kebutuhan dalam perancangan dan pembuatan aplikasi Simata.

Analisa Kebutuhan Fungsional

Analisis kebutuhan fungsional dilakukan untuk mengetahui kebutuhan pengguna akan sistem yang dibangun. Secara teknis, sistem yang dibangun memiliki beberapa fitur yang dapat diakses oleh pengguna (user). Dengan adanya fitur tersebut, pengguna dapat :

1. Melihat informasi rincian dan harga paket wisata

2. Melihat informasi pengecekkan jadwal pelaksanaan tour.

3. Melakukan penginputan paket wisata beserta estimasi harga paket wisata. 4. Melakukan pengelolaan data

pelanggan, pemesanan dan pembayaran paket wisata.

5. Melakukan penginputan hasil pelaksanaan tur.

6. Melakukan pencetakan laporan.

Analisa Kebutuhan Non Fungsional Analisis kebutuhan non fungsional meliputi analisis tentang kebutuhan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang digunakan dalam membangun sistem serta pengguna yang dapat memanfaatkan sistem tersebut.

Perancangan dan Pemodelan Sistem Dalam membuat rancangan dan pemodelan sistem ini, digunakan beberapa diagram yaitu Use Case Diagram, Activity

Diagram, dan Class Diagram

Use Case Diagram

Dengan diagram ini mendeskripsikan kelakuan sistem dari sudut pandang pengguna, yang berguna untuk membantu memahami kebutuhan. Adapun dapat dilihat pada gambar berikut :

Pengumpulan Data

Analisa Data

Analisa Sistem

Perancangan Sistem

Pembangunan Sistem

Pengujian Sistem

Implementasi Sistem

(6)

Pelanggan

Pimpinan

Administrator

Marketing Cari Paket wisata

Pendaftaran

Pemesanan

Konfirmasi

Cek jadwal

<<include>>

Destinasi

Paket Wisata

Estimasi

Kelola Pemesanan

Pembayaran

Pelaksanaan Login

<<include>>

<<include>> <<include>>

<<include>>

<<include>>

<<include>>

Pelanggan

<<include>> <<include>>

<<include>>

<<include>>

Laporan

<<include>>

Gambar 2 Use Case Diagram

Activity Diagram

Aktifitas diagram memberikan gambaran ilustrasi alur dari setiap fungsi yang ada pada sistem. Beberapa Activity

Diagram yang dapat digambarkan

berdasarkan Use Case Diagram diatas.

1. Activity Diagram Log In

Activity diagram log in menjelaskan

tentang user untuk melakukan login ke sistem.

User

User Sistem

Input alamat aplikasi ke browser

Sistem merespon dengan menampilkan halaman

login

Mengentrikan username dan password dan mengklik tombol login

Cek username dan password

Menampilkan halaman utama aplikasi

(7)

2. Activity Diagram Destinasi

Activity diagram destinasi

menjelaskan tentang user untuk melakukan input data destinasi ke sistem.

Administrator Sistem

Klik menu destinasi Menampilkan data destinasi

Klik tombol tambah Menampilkan form input destinasi

Input data dan tombol simpan

Sistem memvalidasi data dan menampilkan pesan berhasil

disimpan

Sistem menampilkan data destinasi

Gambar 4 Activity Diagram Destinasi

3. Activity Diagram Paket Wisata

Activity diagram paket wisata

menjelaskan tentang user untuk melakukan input data paket wisata ke sistem.

Administrator Sistem

Klik menu paket wisata Menampilkan data paket wisata

Klik tombol tambah Menampilkan form input paket wisata

Input data dan klik tombol simpan

Sistem memvalidasi data dan menampilkan pesan berhasil

disimpan

Sistem menampilkan data paket wisata

Gambar 5 Activity Diagram Paket Wisata 4. Activity Diagram Estimasi

Activity diagram estimasi

(8)

Administrator, marketing Sistem

Klik menu paket wisata Menampilkan data paket wisata

Pilih paket wisata dan klik tombol estimasi

Menampilkan form proses estimasi

Pilih jumlah peserta Menampilkan form input estimasi

Sistem menampilkan data estimasi dari paket wisata

yang di inputkan Input estimasi dan klik tombol

simpan

Sistem memvalidasi data dan menampilkan pesan berhasil

disimpan

Gambar 6 Activity Diagram Estimasi

5. Activity Diagram Pelanggan

Activity diagram pelanggan

menjelaskan tentang user untuk melakukan input data pelanggan ke sistem.

Marketing Sistem

Klik menu pelanggan Menampilkan data pelanggan

Klik tombol tambah Menampilkan form input pelanggan

Input data dan klik tombol simpan

Sistem memvalidasi data dan menampilkan pesan berhasil

disimpan

Sistem menampilkan data pelanggan

Gambar 7 Activity Diagram Pelanggan

6. Activity Diagram Kelola Pemesanan

Activity diagram kelola pemesanan

(9)

Administrator, marketing Sistem

Klik menu order Menampilkan data order

Pilih data order dan klik

tombol detail Menampilkan rincian order

Order valid dan klik tombol konfirmasi pembayaran

Merubah status order menjadi pembayaran

Menampilkan pesan berhasil merubah status

Gambar 8 Activity Diagram Kelola Pemesanan

7. Activity Diagram Pembayaran

Activity diagram pembayaran

menjelaskan tentang user untuk mengelola data pembayaran.

Administrator, marketing Sistem

Klik menu pembayaran Menampilkan data

pembayaran

Pilih data pembayaran dan klik tombol lihat bukti

Menampilkan rincian pembayaran

Pembayaran valid dan klik tombol acc

Merubah status pembayaran menjadi acc

Menapilkan pesan berhasil merubah status

Gambar 9 Activity Diagram Pembayaran

8. Activity Diagram Pelaksanaan

Activity diagram pelaksanaan

(10)

Administrator, marketing Sistem

Klik menu pelaksanaan Menampilkan data

pelaksanaan

Pilih data pelaksanaan dan klik tombol hasil

Menampilkan form input hasil pelaksanaan

Input data hasil pelaksanaan dan klik tombol simpan

Sistem memvalidasi data dan menampilkan pesan berhasil

disimpan

Sistem menampilkan data pelaksanaan yang di inputkan

Gambar 10. Activity Diagram Pelaksanaan

9. Activity Diagram Cari Paket Wisata

Activity diagram cari paket wisata

menjelaskan tentang user untuk melakukan pencarian paket wisata.

User

Pelanggan Sistem

Input alamat website ke browser

Sistem merespon dengan menampilkan halaman

utama website

Input pencarian paket wisata

Menampilkan paket wisata

Menampilkan form login pelanggan Pilih paket wisata dan klik

tombol more

Menampilkan rincian paket wisata

Klik tombol pesan

Gambar 11 Activity Diagram Cari Paket Wisata

10. Activity Diagram Pendaftaran

Activity diagram pendaftaran

(11)

User

Pelanggan Sistem

Klik tombol pesan Menampilkan form login

Klik tombol daftar Menampilkan form pendaftaran

Menampilkan form rincian pemesanan Input pendaftaran dan klik

tombol daftar

Simpan pendaftaran dan menampilkan form login

pelanggan

Input username dan password dan klik tombol

login

Gambar 12. Activity Diagram Pendaftaran

11. Activity Diagram Pemesanan

Activity diagram pemesanan

menjelaskan tentang user untuk menginputkan pemesanan.

User

Pelanggan Sistem

Input username dan password dan klik tombol

login

Menampilkan form rincian pemesanan

Input data pemesanan dan klik tombol submit

Menyimpan data pemesanan dan menampilkan invoice

Klik tombol cetak invoice Mencetak invoice

Gambar 13. Activity Diagram Pemesanan

12. Activity Diagram Konfirmasi

Activity diagram konfirmasi

(12)

User

Pelanggan Sistem

Klik menu konfirmasi Menampilkan form konfirmasi pembayaran

Input data konfirmasi pembayaran. Klik tombol

simpan

Sistem memvalidasi data dan menampilkan pesan

berhasil konfirmasi

Gambar 14. Activity Diagram Konfirmasi

13. Activity Diagram Cek Jadwal

Activity diagram cek jadwal

menjelaskan tentang user untuk melakukan cek jadwal pelaksanaan.

User

Pelanggan Sistem

Klik menu cek jadwal Menampilkan form cek jadwal

Input nomor pemesanan dan klik tombol tampil

Sistem menampilkan rincian dan jadwal dari

paket wisata

Gambar 15. Activity Diagram Cek Jadwal

14. Activity Diagram Laporan

Activity diagram laporan menjelaskan

tentang user untuk mencetak laporan.

Pimpinan Sistem

Klik menu laporan Menampilkan jenis laporan

Pilih jenis laporan dan klik tombol tampilkan

Menampilkan form periode pencetakan

Pilih periode dan klik tombol

cetak Sistem menampilkan laporan

(13)

Class Diagram

Class adalah sebuah spesifikasi

yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan

(atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi). Berikut

class diagram yang dapat penulis

gambarkan berdasarkan kebutuhan sistem yang akan dirancang nantinya.

- id_prov : String

- destinasi_id : String - destinasi_nama : String - destinasi_slug : String - destinasi_lokasi : Integer - destinasi_des : String - destinasi_foto : String - destinasi_st : String Mti_destinasi

Insert() Update() Delete() Tampil()

- dpaket_id : String - dpaket_paket : String - dpaket_destinasi: String Mti_Destinasi_paket

Insert() Update() Delete() Tampil()

- paket_id : String - paket_nama : String - paket_slug : String - paket_des : Integer - paket_rute : String - paket_kategori : String - paket_hari : String - paket_malam : String - paket_tanggal : Date - paket_gambar : String - paket_status : String

Mti_paket

Insert() Update() Delete() Tampil() - kategori_id : Sring

- kategori_nama : String Mti_kategori

Insert() Update() Delete() Tampil()

- peserta_id : Integer - peserta_paket : String - pesesrta_jumlah: Integer

Mti_peserta - estimasi_paket : String - estimasi_peserta : Integer

Mti_estimasi

Insert() Update() Delete() Tampil()

- destimasi_id : Integer - destimasi_estimasi : String - destimasi_hari : Integer - destimasi_deskripsi : String - destimasi_satuan : String - destimasi_jmlunit : Integer - destimasi_qty : Integer - destimasi_harga : Integer - destimasi_total : Integer - destimasi_jenis : String

Mti_Estimasi_detail

Insert() Update() Delete() Tampil()

- akomodasi_id : Interger - akomodasi_paket : String - akomodasi_kategori : String - akomodasi_nama : Integer - akomodasi_biaya : String

Mti_akomodasi

Insert() Update() Delete() Tampil()

- esakomodasi_id : String - esakomodasi_estimasi : String - esakomodasi_total : Integer - esakomodasi_takterduga: Integer - esakomodasi_profit : Integer - esakomodasi_status : String

Mti_es_akomodasi

Insert() Update() Delete() Tampil()

- esdakomodasi_id : Integer - esdakomodasi_akomodasi: String - esdakomodasi_deskripsi : String - esdakomodasi_satuan : String - esdakomodasi_jmlunit : Integer - esdakomodasi_qty : Integer - esdakomodasi_hargaakomodasi: Integer

- esdakomodasi_total : Integer Mti_es_dakomodasi

Insert() Update() Delete() Tampil()

- order_id : String - order_tgl : Date - order_pel : String - order_lk : Integer - order_pr : Integer - order_mulai : Date - order_akhir : Date - order_paket : String - order_harga : Integer - order_total : Integer - order_special : String

Mti_order

Insert() Update() Delete() Tampil()

- id_pel : String - nama_pel : String - hp_pel : String - email_pel : String - alamat_pel : String - pass_pel : String - verfikasi_pel : String - daftar_pel : Date - status_pel : String

Mti_pelanggan

Insert() Update() Delete() Tampil()

- bayar_kode : String - bayar_order : String - bayar_input : Date - bayar_jumlah : Integer - bayar_atasnama: String - bayar_tgltransfer: Date - bayar_file : String Mti_bayar

Insert() Update() Delete() Tampil() - hasil_kode : String - hasil_order : String - hasil_keluar : Integer - hasil_sisa : Integer

Mti_hasil

Insert() Update() Delete() Tampil()

- hasil_id : Integer - hasil_hasil : String - hasil_hari : Integer - hasil_deskripsi : String - hasil_satuan : String - hasil_jmlunit : Integer - hasil_qty : Integer - hasil_harga : Integer - hasil_total : Integer - hasil_jenis : String

Mti_Hasil_detail

Insert() Update() Delete() Tampil()

- user_id : Integer - user_username : String - user_password : String - user_nama : String - user_level : String - user_foto : String

Mti_user

Gambar 17. Class Diagram Aplikasi Perancangan Database

Perancangan database merupakan hal pertama kali yang harus dilakukan karena pada aplikasi yang dirancang ini

membutuhkan sebuah database sebagai media penyimpanan data atau informasi yang dibutuhkan nantinya.

(14)

Disain Input

Tujuan dari desain input adalah untuk menjamin pemasukan data yang diterima dan dimengerti agar tercapai keakuratan yang tinggi sehingga pemasukan data dapat dilakukan dengan seobjektif mungkin. Dalam pembahasan selanjutnya dirancang desain input agar memudahkan bagi pemakai dalam pengentrian data. Adapun Disain Input dari aplikasi ini adalah sebagai berikut :

1. Input Log In

Gambar 18 Disain Input Log In 2. Disain Input Destinasi Wisata

Gambar 19 Disain Input Destinasi Wisata

3. Disain Input Paket Tour

Gambar 20 Disain Input Paket Tour

4. Disain Input Pendaftaran Pelanggan

Gambar 21 Disain Input Pendaftaran Pelanggan 5. Disain Input Konfirmasi Pembayaran

Gambar 22 Disain Input Konfirmasi Pembayaran

6. Disain Input Order Perjalanan

Gambar 23 Disain Input Order Perjalanan 7. Disain Input Hasil Pelaksanaan Tour

(15)

Disain Output

Disain Output atau rancangan digunakan untuk menetapkan format tampilan yang digunakan sebagai media untuk melihat hasil akhir dari sebuah sistem yang telah dibangun. Sebagai bentuk data yang dapat dilihat pada layar komputer. Desain Output pada aplikasi Simata dapat dilihat pada gambar dibawah ini :

1. Disain Output Invoice Pemesanan

Gambar 25 Disain Output Invoice Pemesanan 2. Disain Output Estimasi Paket Tour

Gambar 26 Disain Output Estimasi Paket Tour 3. Disain Output Pemesanan Paket Tour

Gambar 27 Disain Output Pemesanan Paket Tour

4. Disain Output History Order Pelanggan

Gambar 28 Disain Output History Order Pelanggan

5. Disain Output Pembayaran Per-Periode

Gambar 29 Disain Output Pembayaran Per-Periode

SIMPULAN

Berdasarkan analisa dan hasil dari perancangan aplikasi SIMATA dalam mengelola pemesanan dan estimasi paket

tour, maka penulis menyimpulkan beberapa hal yaitu :

1. Sistem ini mempermudah pelanggan dalam melihat, melakukan pencarian dan pemesanan paket tur.

2. Dengan implementasi sistem yang baru mempermudah konfimasi pembayaran dan pengecekan jadwal pelaksanaan tur. 3. Dengan aplikasi Simata ini membantu

pimpinan PT. Malala Tour Indonesia dalam melihat perkembangan estimasi paket tur yang ada di PT. Malala Tour Indonesia.

(16)

DAFTAR PUSTAKA

[1] D. E. Hendrianto, “Pembuatan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Website Pada Sekolah Menegah Pertama Negeri 1

Donorojo Kabupaten Pacitan,” vol.

3, no. 4, pp. 57–64, 2014. [2] J. Candra and M. Rajab,

“Pengembangan Sistem Informasi

Penjadwalan dan Manajemen Keuangan Kegiatan Seminar dan Sidang Skripsi / Tugas Akhir ( Studi Kasus Program Studi Sistem

Informasi UNIKOM ),” J. Tek.

Inform. dan Sist. Inf., vol. 3, no.

April, pp. 150–168, 2017. [3] T. Sutabri, Konsep Sistem

Informasi, Edisi 1. Yogyakarta:

Andi Offset, 2012.

[4] D. T. Octafian, “WEB MULTI E

-COMMERCE BERBASIS

FRAMEWORK CODEIGNITER,” vol. 5, no. 1, pp. 1–22, 2015. [5] R. A.S and M.Shalahuddin,

Rekayasa Perangkat Lunak

Terstruktur dan Berorientasi Objek.

Informatika, 2015.

[6] S. A. Luhur, “Rancang Bangun Sistem Informasi Kenaikan Pangkat Pegawai pada Kantor Kecamatan Bukit Intan,” vol. 3, no. April, pp. 1–16, 2017.

[7] J. E. Sarite, B. A. Sugiarso, and J. T. Elektro-ft, “Perancangan dan

Implementasi Sistem Pelayanan Berbasis Teknologi Informasi Komunikasi di Gereja Mawar

Sharon Manado,” pp. 1–12, 2014. [8] P. Simanjuntak and A. Kasnady,

“ANALISIS MODEL VIEW CONTROLLER ( MVC ) PADA,”

ISD, vol. 2, no. 2, pp. 56–66, 2016.

[9] E. Brahmanto, “MAGNET PAKET

WISATA DALAM MENARIK KUNJUNGAN WISATAWAN ASING BERKUNJUNG KE

YOGYAKARTA,” J. Media

Wisata, vol. 13, no. 2, pp. 338–342,

Gambar

Gambar 1. Kerangka Kerja
Gambar 2 Use Case Diagram
Gambar 4 Activity Diagram Destinasi
Gambar 6 Activity Diagram Estimasi
+7

Referensi

Dokumen terkait

Prinsip kedua mengenai lesi primer yang tidak diketahui adalah bahwa pengambilan kelenjar getah bening yang membesar untuk tujuan diagnostik adalah merugikan untuk

Pemeriksaan kesehatan gratis yang dilakukan oleh tim pengabdian masyarakat Kegiatan berikutnya adalah penyuluhan yang dilaksanakan pada tanggal 11 April 2019 di Gedung

Diagram Perbandingan Nilai Kuat Tekan terhadap Persentasi Serat Nilon Berdasarkan Tabel 5, nilai kuat lentur untuk material pengganti kayu dengan campuran serat nilon

IP Address merupakan pengenal yang digunakan untuk memberi alamat pada tiap-tiap komputer dalam jaringan.. Format IP address adalah bilangan 32 bit yang tiap 8 bit-nya dipisahkan

perluasan dibanding Sensus Pertanian 1983, yaitu untuk konsep rumah tangga pertanian pengguna lahan ditambah dengan usaha budidaya kayu-kayuan kehutanan, dan setiap komoditas

Beliau telah mengatakan bahawa terjemahan ialah mengalihkan sesuatu bahasa kepada bahasa yang lain yang meliputi mesej, teks sumber, gaya bahasa dan tindak balas yang

Ini dilakukan oleh orang- orang munafik, sikap mereka yang tidak menyukai Islam sudah diabadikan dalam Alquran (al-Baqarah: 8-16), dimana mereka berpura-pura