• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KESEHATAN POHON DAN SERAPAN KARBON DI JALUR HIJAU KOTA BINJAI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "ANALISIS KESEHATAN POHON DAN SERAPAN KARBON DI JALUR HIJAU KOTA BINJAI"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS KESEHATAN POHON DAN SERAPAN KARBON

DI JALUR HIJAU KOTA BINJAI

SKRIPSI

Oleh:

Ermilda Reny Natalia 101201181 Manajemen Hutan

PROGRAM STUDI KEHUTANAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Analisis Kesehatan Pohon dan Simpanan Karbon di Jalur Hijau Kota Binjai

Nama : Ermilda Reny Natalia

Nim : 101201181

Program Studi : Kehutanan

Disetujui Oleh: Komisi Pembimbing

Ketua Anggota

(Siti Latifah, S. Hut, M. Si, Ph. D) (Yunus Afifuddin, S. Hut, M. Si)

Mengetahui: Ketua Program Studi

(3)

ABSTRAK

ERMILDA RENY NATALIA: Analisis Kesehatan dan Serapan Karbon di Jalur

Hijau Kota Binjai. Dibawah bimbingan SITI LATIFAH dan

YUNUS AFIFUDDIN.

Salah satu bentuk ruang terbuka hijau adalah jalur hijau jalan yang menjadi salah satu pendekatan penting dalam mengantisipasi penurunan kualitas lingkungan di perkotaan dalam hal ini kota Binjai. Selain itu, kesehatan pohon yang terdapat pada jalur hijau jalan kota Binjai juga perlu di perhatikan karena berdampak pada kemampuan pohon dalam menyerap karbon dan jenis polusi lainnya. Maka dari itu, perlu dilakukan analisis kesehatan pohon dan biomassa, simpanan karbon dan serapan CO2 tanaman pada jalur hijau kota Binjai. Penelitian ini dilakukan di 51 jalur di 3 kecamatan yang ada di kota Binjai. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan metode survey secara sensus. Metode perhitungan data dilakukan dengan menggunakan metode FHM (Forest Health Moitory) untuk kesehatan pohon dan model alometrik untuk biomassa.

Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan terdapat 4 jenis tanaman dengan jenis yang mendominasi adalah glodokan (Polyathia longifolia). Kesehatan pohon yang ada di jalur hijau jalan kota Binjai tergolong kelas sehat dengan nilai indeks kerusakan (NIK) sebesar 3,12. Nilai simpanan karbon tertinggi berdasarkan jenis tanaman dari 51 jalur hijau terdapat pada tanaman glodokan (Polyathia longifolia) dengan nilai total biomassa 611.592,85 Ton/Ha, nilai simpanan karbon 281.250,41 TonC/Ha dan nilai serapan CO2 sebanyak 1.032.387,77 Ton CO2/Ha. Nilai simpanan karbon tertinggi berdasarkan jalur hijau penelitian terdapat pada Kecamatan Binjai Timur dengan nilai 139.590,42 TonC/Ha dan 430.255,91Ton CO2/Ha.

(4)

ABSTRACT

ERMILDA RENY NATALIA: Analysis Tress Healthty and Carbon Absorbtion at

Green Belt in Binjai City. Under Academic Supervision of SITI LATIFAH and

YUNUS AFIFUDDIN.

One of the green open space is green belt that’s be one important to anticipating degradation of environment quality in Binjai City. Further more, tress healthy of green belt in Binjai City is important to watch because it can impact to the ability in absorb carbon emission. So it’s need to analys tress healthy and biomass, carbon stock, CO2 absorbtion at green belt in Binjai City.

This research was doing at 51 green belt in 3 district in Binjai City. The sample had taken by survey with sensus method. Method of data accounting was using FHM (Forest Health Monitory) method for trees healthy and allometric models for biomass.

The result showed that finding 4 species at green belt with dominated species is glodokan (Polyathia longifolia). For trees healthy, based the research at green belt in Binjai City, there it’s in low damage or it can be no damage with NIK 3,12. The higher values of carbon stock based kind of plant from 51 green belt is in glodokan 611.592,85 Ton C/ha with CO2 absorbtion by 281.250,41Ton

C/ha. The higher values of carbon stock is in Binjai Timur district with 430.255,91Ton C/ha.

(5)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Payakumbuh pada tanggal 16 Desember 1992 dari ayah Erasmus Purba dan ibu Listenty Hutahayan. Penulis merupakan anak ketiga dari lima bersaudara. Pendidikan formal penulis dimulai dari SD N 10 Payakumbuh pada tahun 1998 – 2004, kemudian dilanjutkan di SMP N 1 Sosa, SMP N 1 Siprok, dan SMP N 5 Padangsidempuan tahun 2004 – 2007, lalu dilanjutkan di SMA N 3 Padangsidempuan pada tahun 2007 – 2010. Pada tahun 2010, penulis diterima di program studi Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara melalui jalur Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN).

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal hasil penelitian yang berjudul “Analisis Potensi Jalur Hijau Jalan Kota Binjai sebagai Jasa Lingkungan”.

Selama Pengerjaan proposal hasil ini penulis tidak lepas dari bantuan banyak pihak yang telah memeberikan bimbingan, saran, dan doa dari berbagai

pihak, oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada ibu Siti Latifah, S. Hut, M. Si, Ph. D dan bapak Yunus Afifuddin, S. Hut, M. Si

yang telah memberikan bimbingannya kepada penulis dalam menyusun proposal hasil penelitian ini.

(7)
(8)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Luas Jalur Hijau ... 25

Jenis dan Jumlah Tanaman Jalur Hijau ... 27

Sebaran Diameter Tanaman ... 29

Komposisi Jenis dan Kerapatan Tanaman ... 30

Biomassa, Simpanan Karbon dan Serapan CO2 ... 31

Kesehatan Pohon ... 36

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 43

Saran ... 43

DAFTAR PUSTAKA

(9)

DAFTAR TABEL

No Hlm

1. Nama, Luas wilayah Per Kecamatan dan Jumlah Kelurahan Kota Binjai ... 17

2. Kode dan Defenisi Lokasi Kerusakan ... 20

3. Kode dan Defenisi Tipe Kerusakan ... 23

4. Kode dan Kelas Keparahan Kerusakan ... 23

5. Persamaan Alometrik Jenis Pohon ... 23

6. Jenis Tanaman pada Jalur Hijau Penelitian di Kota Binjai ... 26

7. Jenis Tanaman yang diperoleh pada Jalur Hijau Penelitian di Kota Binjai .. 27

8. Jenis Tanaman dan Fungsinya pada Jalur Hijau ... 29

9. Jumlah Individu Tanaman pada Tiap Jalur Berdasarkan Diameter ... 30

10.Komposisi Jenis dan Kerapatan Serta Kategorinya ... 31

11.Jumlah Kerusakan Pohon ... 32

12.Tipe Kerusakan Pohon ... 34

13.Nilai Biomassa, Simpanan Karbon dan Serapan CO2 ... 37

(10)

DAFTAR GAMBAR

No Hlm

1. Bagan Alur Penelitian ... 24

2. Kanker ... 38

3. Gerowong/keropos ... 38

4. Vandalisme ... 39

5. Sayatan/luka luar ... 40

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

No Hlm 1. Nilai biomassa, simpanan karbon dan serapan CO2 jenis tanaman per

jalur hijau ... 49

2. Berat jenis tanaman ... 51

3. Foto penelitian ... 51

4. Kriteria tanaman dengan fungsi serta persyaratannya berdasarkan Direktorat Jenderal Bina Marga (1996) ... 52

5. Contoh Perhitungan Biomassa, Simpanan Karbon, dan Serapan CO2 ... 55

6. Kriteria nilai indeks komposisi jenis dan kerapatan vegetasi ... 56

7. Kriteria penilaian kerusakan menurut metode FHM ... 56

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

[r]

[r]

Pengaruh Konstruksi Sumur Terhadap Kandungan Bakteri Eschercia coli Pada Air Sumur Gali Di Desa Dopalak Kecamatan Paleleh Kabupaten Buol Heriyani Hasnawi 2012 Di

Pelaksanaan model cooperative learning tipe jigsaw berbasis media card sort pada materi Wawasan Nusantara Pendidikan Kewarganegaraan di laksanakan dengan membentuk dua

Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan dan hasil yang diperoleh, maka secara umum dapat peneliti simpulkan hasil penelitian yaitu sebagai berikut:Pendapatan

Abstrak – Fiber optik adalah merupakan satu jenis kabel yang terbuat dari bahan kaca atau sejenis plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai rambut, dan