• Tidak ada hasil yang ditemukan

pngantr bisnis ORGANISASI INTEREN docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "pngantr bisnis ORGANISASI INTEREN docx"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

KATA PENGANTAR

ممسسبم لم ا نممحسرررلا مميحمرررلا

Alhamdulillah puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Organisasi Intern” pembuatan makalah dengan tepat waktu. Tidak lupa shalawat dan berangkai salam selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang merupakan inspirator terbesar dalam segala keteladanannya. Tidak lupa penulis sampaikan terima kasih kepada Dosen mata kuliah “Pengantar Bisnis” yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam pembuatan makalah ini, orang tua yang selalu mendukung kelancaran tugas kami, serta pada anggota tim yang selalu kompak dan konsisten dalam penyelesaian tugas ini.

Akhirnya penulis sampaikan terima kasih atas perhatiannya terhadap makalah ini, dan penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi tim penulis khususnya dan pembaca yang budiman pada umumnya. Tak ada gading yang tak retak, begitulah adanya makalah ini. Dengan segala kerendahan hati, saran-saran dan kritik yang konstruktif sangat penulis harapkan dari para pembaca guna peningkatan pembuatan makalah pada tugas yang lain dan pada waktu mendatang.

Tanjung Pura Mei, 2016

Tim Penulis

(2)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...i

DAFTAR ISI...ii

BAB I PENDAHULUAN...1

A. Latar Belakang...1

B. Rumusan masalah...1

BAB II PEMBAHASAN...2

A. Pengertian Organisasi...2

B. Organisasi internal...3

C. Elemen dalam lingkungan internal...3

D. Pengaruh Lingkungan Internal Terhadap Organisasi...6

E. Identifikasi faktor-faktor Strategik Intern...6

F. Evaluasi Faktor-faktor Strategik Intern...7

BAB III PENUTUP...8

A. Kesimpulan...8

(3)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Manusia adalah makhluk yang dinamis, ketidak terbatasan kebutuhan manusia dan keterbatasan kemampuannya untuk memenuhi kebutuhanya telah menghadapkan manusia untuk hidup berorganisasi. hal ini didukung pula dengan karakteristik manusia sebagai makhluk sosial yang tidak memungkinkan hidup wajar tanpa berorganisasi. Organisasi telah dibentuk sejak manusia pertama hidup di muka bumi, sekelompok manusia yang mempunyai orientasi dan tujuan yang relatif sama berhimpun dan berusaha untuk mencapai tujuan tersebut.

Organisasi merupakan satu disiplin ilmu yang sangat menarik untuk dipelajari dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk memahami organisasi secara baik, maka pemakalah akan membahas masalah-masalah yang berhubungan dengan hakikat organisasi dan prinsip-prinsip yang ada di dalamnya, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

B. Rumusan masalah

1. Apa itu organisasi ?

2. Apa itu organisasi dalam intern ? 3. Bagaimna dalam linungkunag intern ?

(4)

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Organisasi

Dikatakan organisasi jika ada aktifitas/kegiatan yang dikerjakan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama dan dilakukan oleh dua orang atau lebih dan bukan satu orang. Karena jika kegiatan itu dilakukan oleh satu orang bukan dikatakan organisasi.1 Organisasi berasal dari kata organon dalam bahasa

Yunani yang berarti alat. Untuk memahami organisasi secara baik, maka perlu kiranya kita berangkat dari berapa defenisi yang ada untuk mewakili pemahaman setiap orang di antaranya :

1. James D. Mooney (1974) mengutarakan bahwa organisasi adalah setiap bentuk kerja sama manusia untuk mencapai tujuan bersama.2

2. Ralp Currier Davis (1951) berpendapat bahwa organisasi adalah suatu kelompok orang-orang yang sedang bekerja kearah tujuan bersama dibawah satu kepemimpinan.

3. Herbert A. Simon (1958) mengatakan bahwa organisasi adalah suatu rencana mengenai usaha kerjasama yang mana setiap peserta mempunyai peranan yang diakui untuk dijalankan dan kewajiban-kewajiban atau tugas-tugas untuk dilaksanakan.3

4. Menurut Maringan (2004) pengertian organisasi dapat dibedakan pada dua macam, yaitu :

 Organisasi sebagai alat dari manajemen artinya organisasi sebagai wadah/tempat manajemen sehingga memberikan bentuk manajemen yang memungkinkan manajemen bergerak atau dapat dikaitkan.

 Organisasi sebagai fungsi manajemen artinya organisasi dalam arti dinamis (bergerak) yaitu organisasi yang memberikan kemungkinan tempat manajemen dapat bergerak dalam batas-batas tertentu.

1 Mesiono, Manajemen dan Organisasi, Bandung : Citapustaka Media Perintis, 2010, hal 39 2 M.arif, Pengantar Bisnis,(Tanjung pura, UIN sumatra utara 2015) h. 77

(5)

B. Organisasi internal

Organisasi internal adalah lingkungan organisasi yang berada di dalam organisasi tersebut dan secara formal memiliki implikasi yang langsung dan khusus pada perusahaan. Perusahaan sendiri sesuai konsep masa kini merupakan kumpulan dari berbagai macam sumber daya, kapabilitas dan kompetensi yang selanjutnya bisa digunakan untuk membentuk market position tertentu. Dengan demikian analisis lingkungan internal akan meliputi analisis mengenai sumber daya manusia, kapabilitas dan kompetensi inti yang dimiliki oleh perusahaan.4

Tujuannya adalah untuk dapat mengerti dan memahami lingkungan organisasi sehingga manajemen akan dapat melakukan reaksi secara tepat terhadap setiap perubahan, selain itu agar manajemen mempunyai kemampuan merespon berbagai isu kritis mengenai lingkungan yang mempunyai pengaruh yang cukup kuat terhadap perusahaan.

C. Elemen dalam lingkungan internal

Didalam lingkungan internal ada beberapa elemen yang mempengaruhi seorang menejer dalam mengambil keputusan yang akan berpengaruh pada perusahaan atau organisasi.

Beberapa elemen dalam lingkungan internal adalah :5

1. Karyawan

Karyawan adalah manusia yang menggunakan tenaga dan kemampuannya untuk mendapatkan balasan berupa pendapatan, baik berupa uang atau pun bentuk lainnya kepada Perusahaan atau organisasi.

2. Manajemen

Menurut Mary Parker Follet, manajemen adalah seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.

Ricky W Griffin, manajemen sebagai sebuah proses perencanaan pengorganisasian, pengkoordinasian dan pengontrolan sumberdaya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efisien.

4 http://purnamaward.blogspot.co.id/2014/03/lingkungan-internal-dan-analisis.htmldi akses tgl 2 mei 2016 PKL 08.00 wib

(6)

Dari kedua sumber tersebut dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah seni mengelola sumber daya secara efektif dan efisien dalam menjalankan kegiatan perusahaan agar sasaran organisasi dapat tercapai.

Ada beberapa kegiatan perusahaan yang harus di kelola seperti:6

o Logistik Kedalam

Aktivitas perusahaan yang berkaitan dengan penerimaan, penyimpanan, informasi mengenani : Gudang, persediaan atau jadwal pengiriman.

o Operasi

Aktivitas perusahaan yang berkaitan dengan transformasi input produksi menjadi produk akhir, yang meliputi : permesinan, perakitan, pengetesan, pengepakan, dan pemeliharaan mesin/peralatan.

o Logistik Keluar

Aktivitas perusahaan yang berkaitan dengan pengumpulan, penyimpanan, dan distribusi produk ke konsumen.

o Pemasaran dan Penjualan

Menyediakan fasilitas sehingga konsumen dapat membeli produk, dan mencakup pula kegiatan seperti : periklanan, penjualan, penentuan harga, jalur distribusi, dan promosi.

o Pelayanan

Menyediakan pelayanan untuk memelihara dalam hal ini nilai dari produk yang mencakup : instalasi, pelatihan, penyediaan suku cadang, perbaikan dan pemeliharaan.

Fungsi penunjang merupakan aktivitas pendukung perusahaan yang meliputi : o Pengadaan

Merupakan fungsi dari bagian pengadaan, yang mencakup semua prosedur pembelian dengan pemasok, yang melibatkan antar perusahaan.

o Pengembangan Teknologi

Tidak hanya pengembangan teknologi dalam hal mesin dan proses saja tetapi juga pengetahuan / keahlian, prosedur dan sistem.

(7)

o Manajemen Sumber Daya Manusia

Termasuk didalamnya semua aktivitas perekrutan, pelatihan, pengembangan, dan penilaian karyawan.

o Infrastruktur Perusahaan

Meliputi manajemen secara umum, perencanaan dan keuangan, pengendalian kualitas, dan sistem informasi. Infrastruktur perusahaan mendukung semua aktivitas rantai nilai, yang dapat membantu perusahaan dalam mencapai keunggulan bersaing.

faktor internal lainnya adalah budaya organisasi, yang meliputi:

1. Menjunjung nilai-nila luhur standar etika moral, ilmu pengetahuan, dan profesi.

2. Membantu pengembangan manusai secara optimal, baik dilingkungan pendidikan maupun amsyarakat.

3. Mengembangkan ilmu secara bertangung jawab dan berkesinambngan serta menjadikan budaya belajar (learning culture) da peningkatan mutu diri yang berkesinambungan (continuous quality improvement) sebagai falsafah hidup.

4. Mengembangkan ilmu bagi kepentingan dan kesejahteraan umat manusia tanpa membedakan agama dan suku bangsa.

5. Memperlakukan manusia sesuai dengan martabat dan harkatnya.

Analisa lingkungan internal dilakukan untuk mengetahui tingkat daya saing perusahaan berdasarkan kondisi internal perusahaan berdasarkan kondisi internal perusahaan. Faktor internal perusahaan sepenuhnya dapat dikendalikan sehingga kelemahan yang diketahuinya dapat diperbaiki.

(8)

Lingkungan sangat berpengaruh terhadap keberadaan sebuah perusahaan atau organisasi, besar kecilnya pengaruh lingkungan pada perusahaan dapat dilihat dari seberapa besar ketergantungan perusahaan tersebut pada lingkungannya.7

Produk dan jasa yang merupakan output dari perusahaan yang dikonsumsi oleh pemakai yang terdapat pada pada lingkungannya. Di pihak lain, perusahaan juga perlu mendapatkan berbagai jenis input dari lingkungannya agar bisa mendapatkan output yang optimal. Input yang diperlukan oleh perusahaan sering kali sumbernya dikuasai oleh perusahaan atau organisasi lain yang terdapat di lingkungannya, sehingga perusahaan terpaksa mempunyai ketergantungan sumber daya terhadap lingkungannya. Posisi perusahaan menjadi berbahaya jika pertukaran input dan output ini menjadi tidak seimbang.

Jika lingkungan bertambah kompleks, maka perusahaan juga harus menjadi lebih kompleks agar mampu menghadapi perubahan tersebut. Setiap elemen dari lingkungan perlu dihadapi oleh suatu bagian khusus dari perusahaan. Karena itu organisasi yang terdapat pada lingkungan yang kompleks memiliki lebih banyak bagian maupun jenis tugas.

Oleh karena itu sebuah perusahaan perlu melakukan penyesuaian struktur internal organisasi, pola kerja dan perencanaan yang matang mulai dari pembuat keputusan sampai pelaksana keputusan.

E. Identifikasi faktor-faktor Strategik Intern

Apa saja faktor-faktor strategik itu, dimana dan dari mana berasal, mana yang perlu dievaluasi secara teliti, karena merupakan kekuatan dan kelemahan dan sebagai landasan bagi strategi.

Faktor-faktor kekuatan dan kelemahan potensial itu menurut Robinson (1997:238-230), mencakup:

(9)

f. Sistem Informasi

g. Organisasi dan Manajemen Umum h. Layanan

i. Pengembangan Teknologi

j. Manajemen Sumberdaya Manusia k. Logistik kedalam

F. Evaluasi Faktor-faktor Strategik Intern 1. Membandingkan kinerja dengan masa lalu

2. Perubahan dalam tahap-tahap evolusi organisaisi/perusahaan 3. Perbandingan dengan pesaing

4. Perbandingan dengan faktor-faktor kunci sukses dalam industri

(10)

A. Kesimpulan

Dikatakan organisasi jika ada aktifitas/kegiatan yang dikerjakan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama dan dilakukan oleh dua orang atau lebih dan bukan satu orang. Karena jika kegiatan itu dilakukan oleh satu orang bukan dikatakan organisasi

Organisasi internal adalah lingkungan organisasi yang berada di dalam organisasi tersebut dan secara formal memiliki implikasi yang langsung dan khusus pada perusahaan. Perusahaan sendiri sesuai konsep masa kini merupakan kumpulan dari berbagai macam sumber daya, kapabilitas dan kompetensi.

Didalam lingkungan internal ada beberapa elemen yang mempengaruhi seorang menejer dalam mengambil keputusan yang akan berpengaruh pada perusahaan atau organisasi. Beberapa elemen dalam lingkungan internal adalah karyawan dan manajemen.

Pengaruh Lingkungan Internal Terhadap Organisasi, Lingkungan sangat berpengaruh terhadap keberadaan sebuah perusahaan atau organisasi, besar kecilnya pengaruh lingkungan pada perusahaan dapat dilihat dari seberapa besar ketergantungan perusahaan tersebut pada lingkungannya.

Faktor-faktor kekuatan dan kelemahan potensial itu menurut Robinson (1997:238-230), mencakup:

Pemasaran, keuangan dan akunting, produksi/ operasi dan tehnik, manjemen mutu, sistem informasi, Organisasi dan Manajemen Umum, logistik kedalam, Layanan, pengembangan teknologi, manajemen sumberdaya manusia.

Evaluasi Faktor-faktor Strategik Intern :

a. Membandingkan kinerja dengan masa lalu

b. Perubahan dalam tahap-tahap evolusi organisaisi/perusahaan c. Perbandingan dengan pesaing

d. Perbandingan dengan faktor-faktor kunci sukses dalam industri

(11)

Mesiono, Manajemen dan Organisasi, Bandung : Citapustaka Media Perintis, 2010, hal 39

Nasrul Syakur Chaniago. 2011, Manajemen Organisasi, Bandung : citapustaka Media Perintis.

http://purnamaward.blogspot.co.id/2014/03/lingkungan-internal-dan-analisis.html di akses tgl 2 mei 2016 PKL 08.00 wib

M.arif. 2014. pengatar bisnis,Tanjung pura: Sekolah tinggi agama islam jam’iyah mahmudiyah.

http://purnamaward.blogspot.co.id/2014/03/lingkungan-internal-dan-analisis.html di akses tgl 2 mei 2016 PKL 08.00 wib

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan survei dalam rangka penulisan Skripsi yang sedang Saya Lakukan Di Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara ( FEB USU ), maka saya melakukan

Europesche Lagere School Kerkhof.. akhirnya memilih Depok sebagai lahan bisnisnya. Sebagai tuan tanah, penguasa Depok, Chastelein bebas mengatur daerahnya, termasuk juga

Satu dari tiga spesies yang ditemukan di stasiun ini yaitu Tylomelania bakara memiliki nilai Indeks Sebaran Morishita 1,03 dengan demikian pola sebaran individu

Alat pendukung lainnya adalah media penampung minyak kondensat (ember) yang terbuat dari logam, gelas ukur berfungsi untuk menghitung jumlah kadar air dan minyak kondensat

Proyek yang dirancang merupakan sebuah restoran dengan konsep meningkatkan interaksi manusia dengan lingkungan, yang tentunya konsep restoran ini memiliki potensi dan

Eutiroidisme adalah suatu keadaan hipertrofi pada kelenjar tiroid yang disebabkan stimulasi kelenjar tiroid yang berada dibawah normal sedangkan kelenjar hipofisis menghasilkan TSH

Peneliti dan guru kelas berkolaborasi dalam pembuatan RPP (Rencana Pelaksaan Pembelajaran). Tugas guru dalam pelaksanaan penelitian adalah melaksanakan pembelajaran

Siswa Pelamar, menggunakan NISN dan password yang diberikan oleh Kepala Sekolah pada waktu verifikasi data di PDSS, login ke laman SNMPTN http://snmptn.ac.id untuk