• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKALAH ANALISIS SWOT MUTIA TASYA AULIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MAKALAH ANALISIS SWOT MUTIA TASYA AULIA"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH

ANALISIS SWOT

DISUSUN OLEH :

MUTIA TASYA AULIA ALIMIN

SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 1 LEMBO KECAMATAN LEMBO KABUPATEN MOROWALI UTARA

(2)

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang

Dalam usaha mendukung manajemen pengambilan keputusan, analisis SWOT memiliki peran besar di dalamnya. Berbagai kalangan akademisi, birokrat hingga praktisi bisnis telah mempercayai jika analisis dengan mempergunakan perspektif SWOT telah dianggap memiliki keunggulannya. Kita bisa memberikan peta kondisi terhadap keadaan yang terjadi berdasarkan realita yang ada, serta lebih jauh mampu memberikan penegasan terhadap keputusan yang akan kita lakukan di masa yang akan datang. Oleh karena itu secara umum ada beberapa kegunaan dengan dipergunakannya analisis SWOT dalam mendukung

 Mampu memberikan pemahaman kepada para stakeholders’ yang berkeinginan menaruh simpati bahkan bergabung dengan perusahaan dalam suatu ikatan kerja sama yang saling menguntungkan.

 Dapat dijadikan penilai secara rutin dalam menilai progress report dari setiap keputusan yang dibuat selama ini.

Rumusan Masalah

1. Apakah yang dimaksud dengan analisis SWOT?

2. Bagaimana hubungan antara analisis SWOT dengan manajemen pengambilan keputusan?

3. Sebutkan faktor eksternal dan internal dalam perspektif SWOT! 4. Berikan contoh kasus analisis swot dalam prespektif manajemen

7. Mengetahui faktor eksternal dan internal dalam perspektif SWOT 8. Mampu mengaplikasikan analisis swot dalam prespektif manajemen

(3)

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Definisi SWOT

SWOT adalah singkatan dari strengths (kekuatan), weknesses (kelemahan), opportunities (peluang), dan threats (ancaman), dimana SWOT ini sebagai suatu model dalam menganalisis suatu organisasi yang berorientasi profit dan non profit dengan tujuan utama untuk mengetahui keadaan organisasi tersebut secara lebih komprehensif. Maksud dari analisis SWOT yaitu:

 Strenght

Atribut dari orang atau perusahaan yang sangat membantu untuk mencapai tujuan

 Weaknesses

Atribut dari orang atau perusahaan yang berbahaya untuk mencapai tujuan

 Opportunities

Kondisi eksternal yang membantu untuk mencapai tujuan

 Threats

kondisi Eksternal yang dapat merusak tujuan

SWOT ini biasa digunakan untuk menganalisis suatu kondisi dimana akan dibuat sebuah rencana untuk melakukan sesuatu atau memutuskan sebuah strategi,sebagai contoh, program kerja strategi. Analisis ini digunakan untuk:

1. Memasuki sebuah industri baru

2. Memutuskan meluncurkan produk baru

3. Menganalisis posisi perusahaan pada peta persaingan usaha dalam kurun waktu tertentu

4. Melihat sejauh mana kekuatan dan kelemahan perusahaan

5. Membuat keputusan ketika memecahkan masalah yang akan terjadi berkaitan dengan ancaman dan peluang yang muncul

(4)

Peranan SWOT sebagai alat dalam menganalisis kondisi suatu Beberapa organisasi proft dan non proft telah mempergunakan SWOT ini sebagai salah satu alat analisis mereka, seperti IPB dalam membuat rencana strategis untuk tahun 2008 sampai 2013. Sehingga dengan mempergunakan SWOT sebagai dasar analisis perusahaan dalam mengambil keputusan, maka diharapkan SWOT juga memungkinkan untuk dipergunakan sebagai salah satu model yang representatif dalam menganalisis manajemen resiko suatu perusahaan. Termasuk tentunya akan mampu memberi masukan dalam mendukung proses pengambilan keputusan.

Tujuan Penerapan SWOT di Perusahaan

Penerapan SWOT pada suatu perusahaan bertujuan untuk memberikan suatu pandangan agar perusahaan menjadi lebih fokus, sehingga dengan penempatan analisa SWOT tersebut nantinya dapat di jadikan sebagai bandingan pikir dari berbagai sudut pandang, baik dari segi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman yang mungkin bisa terjadi di masa-masa yang akan datang. Tujuan lain diperlukannya analisis SWOT adalah dimana setiap produk yang beredar dipasaran pasti akan mengalami pasang surut dalam penjualan atau yang dikenal dengan istilah daur hidup produk (life cycle product). Konsep daur hidup produk dirujuk berdasarkan keadaan realita yang terjadi di pasar, bahwa konsumen memiliki tingkat kejenuhan dalam memakai suatu produk.

2.3 Faktor Eksternal dan Internal dalam Perspektif SWOT

1. a) Faktor Eksternal

Faktor eksternal ini mempengaruhi terbentuknya Opportunities and Threats (O and T). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi-kondisi yang terjadi diluar perusahaan yang mempengaruhi dalam pembuatan keputusan perusahaan. Faktor ini mencakup lingkungan industri (industry environment) dan lingkungan bisnis makro (macro environment), ekonomi, politik, hukum, tekonologi, kependudukan, dan sosial budaya.

1. b) Faktor Internal

Faktor internal ini mempengaruhi terbentuknya Strengths and Weaknesses (S and W). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi yang terjadi dalam perusahaan, yang mana ini turut mempengaruhi terbentuknya pembuatan keputusan (decision making) perusahaan. Faktor Internal ini mencakup meliputi semua macam manajemen fungsional: pemasaran, keuangan, operasi, sumber daya manusia, penelitian dan pengembangan, sistem informasi manajemen, dan budaya perusahaan (corporate culture).

(5)

Analisis SWOT ini merupakan sebuah “penyelidikan” tentang situasi dan kondisi dalam suatu lingkungan. Contohnya adalah:“Ada sebuah organisasi yang akan membuat program kerja, untuk itu mereka harus tahu tentang kondisi organisasi mereka dan lingkungan dimana organisasi itu berada. Untuk itu mereka melakukan analisis SWOT,

1. Pertama S, yaitu dengan mengetahui kekuatan organisasi. Kekuatan bisa diartikan sebagai kondisi yang menguntungkan untuk organisasi tersebut. Misalnya, pengurus yang setia terhadap organisasi, atau kas organisasi yang banyak, dll.

2. Kedua W, yaitu dengan mengetahui kelemahan organisasi. Kelemahan bisa diartikan sebagai suatu kondisi yang merugikan untuk organisasi tersebut. Misalnya, kondisi anggota yang tidak aktif, dana yang tak ada, dll.

3. Ketiga O, yaitu dengan mengetahui kesempatan organisasi. Dalam hal ini bisa diartikan sebagai suatu hal yang bisa menguntungkan jika dilakukan namun jika tidak diambil bisa merugikan, atau sebaliknya. Misalnya, sumber dana ada bila diminta.

4. Keempat T, yaitu dengan mengetahui ancaman organisasi. Ancaman bisa diartikan sebagai suatu hal yang akan menghambat atau mengancam selama perjalanan kepengurusan. Misalnya, banyak pengurus dan anggota yang tidak aktif.

Setelah dilakukan analisis SWOT maka jadi mengetahui kondisi nyata apa yang terjadi di lingkungan internal dan external organisas, maka dapat mulai membuat rencana program kerja yang sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan dan mampu untuk dilaksanakan oleh pengurus tersebut.”

Dalam sebuah industri ada dua faktor penting yang harus anda pertimbangkan,yaitu:

1. Faktor internal perusahaan,yaitu: 1. Pemasok (supplier),dan 2. Konsumen (pasarnya).

2. Faktor eksternal perusahaan,yaitu:

1. Masuknya produk pesaing baru sebagai ancaman bisnis anda, 2. Munculnya produk pengganti (substitutive product) yang bisa

(6)

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis guna merumuskan strategi perusahaan,dimana analisis SWOT ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang,namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman. Proses pengambilan keputusan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategi, dan kebijakan perusahaan. Dengan demikian perencana strategi harus menganalisa faktor faktor strategis perusahaan dalam kondisi saat ini. Kegunaan analisis SWOT tidak terbatas pada organisasi yang mencari laba. Analisis SWOT dapat digunakan dalam setiap situasi pengambilan keputusan ketika keadaan akhir yang diinginkan telah ditetapkan. Contohnya antara lain: organisasi nirlaba,unit pemerintah,dan individu. Analisis SWOT juga dapat digunakan dalam perencanaan pra krisis dan pencegahan krisis manajemen

3.2 Saran

Dengan kajian SWOT ini diharapkan dapat memberikan gambaran tahap-tahap perumusan tujuan di mulai dari visi dan misi yang menghasilkan nilai-nilai. Visi dan misi dan nilai-nilai tersebut secara bersamaan dianalisis dengan mempetimbangkan faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi, baik lingkungan internal yaitu lingkungan eksternal.

(7)

DAFTAR PUSTAKA

https://budisetyoeko.wordpress.com/2015/06/16/analisa-swot/

http://putricikallestari.blogspot.co.id/2011/10/penerapan-analisis-swot-dalam.html

Referensi

Dokumen terkait

Analisis SWOT Dalam Kebijakan Perindustrian di Era Globalisasi Analisis SWOT (singkatan bahasa Inggris dari “kekuatan”/strengths,

Sedangkan analisis yang digunakan adalah analisis SWOT ( Strength, Weakness, Opportunities, Threats ) yang digunakan untuk mengetahui sisi kekuatan, kelemahan, peluang,

Analisis Swot adalah metode perencanaan strategi yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman

Melalui hasil temuan kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities) dan ancaman (threats), kemudian diformulasikan kedalam matriks SWOT dan

mengevaluasi Strengths (Kekuatan), Weaknesses (Kelemahan), Opportunities (Peluang), dan Threats (Ancaman) yang terdapat pada suatu organisasi; (2) matriks SPACE,

Analisis untuk mengevaluasi kekuatan ( strengths ), kelemahan ( weaknesses ), peluang ( opportunities ), dan ancaman ( threats ) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis.

Adapun faktor analisis SWOT yang dipergunakan untuk menganalisis sebuah produk tersebut adalah Kekuatan (Strength), Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunities), dan

Maka dengan ini perlunya dilakukan suatu analisis swot pada produk tersebut diliat dari kekuatan strength, Kelemahan Weakness, Peluang Opportunity, dan ancaman Threats guna membantu