PENGARUH PEMBERIAN TUGAS PEKERJAAN RUMAH DAN PENGARUH PEMBERIAN TUGAS PEKERJAAN RUMAH DAN
MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR
Umiyatun Karyawati Umiyatun Karyawati Sukanti Sukanti Isra! Isra! A" PENDAHUL
A" PENDAHULUANUAN
Pendidikan merupakan suatu hubungan yang terjadi di antara Pendidikan merupakan suatu hubungan yang terjadi di antara dua indi
dua individu yaividu yaitu penditu pendidik (gurdik (guru) u) dan anadan anak didik (sik didik (siswa). Daswa). Dalamlam pro
proses belses belajaajar mengar mengajar padjar pada dasara dasarnya nya memmempunpunyayai i dua fakdua faktortor pe
pentntining g yayang ng memelilipuputi ti guguru ru dadan n sisiswswa a (S(Sarardidimaman: n: 11!!). ). "u"ururu berperan untuk membimbing siswanya dalam meraih #ita$#ita dan berperan untuk membimbing siswanya dalam meraih #ita$#ita dan tujuan tertentu% sehingga tampak adanya perubahan$perubahan yang tujuan tertentu% sehingga tampak adanya perubahan$perubahan yang terjadi di dalam diri siswa. Dan sebaliknya siswa berperan sebagai terjadi di dalam diri siswa. Dan sebaliknya siswa berperan sebagai pihak yang ingin meraih #ita$#ita dan
pihak yang ingin meraih #ita$#ita dan tujuan$tujuan tersebut.tujuan$tujuan tersebut. P
Peenneelliittiiaan n iinni i bbeerrttuujjuuaan n uunnttuuk k mmeennggetetaahhuui i ppeennggaarruuhh pemberian tugas pekerjaan rumah (&
pemberian tugas pekerjaan rumah (&11) terhadap prestasi belajar) terhadap prestasi belajar
'ata Pelajaran konomi ()% untuk mengetahui pengaruh motivasi 'ata Pelajaran konomi ()% untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar (&
belajar (&**) terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi ()%) terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi ()%
ser
serta ta untuntuk uk menmengetgetahuahui i penpengargaruh uh pempemberberian ian tugtugas as pekpekerjerjaanaan rum
rumah ah (&(&11) ) dadan n momotitivavasi si bebelalajajar r (&(&**) ) terterhadhadap ap preprestastasi si belbelajaajarr
'ata Pelajaran konomi (). 'ata Pelajaran konomi ().
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa S+,P - * "ombong abupaten ebumen yang berjumlah siswa S+,P - * "ombong abupaten ebumen yang berjumlah !/!
!/! sissiswa. wa. PPenenenentuatuan n besbesarnarnya ya samsampel pel dildilakuakukan kan dendengan gan #ar#araa Proportional
Proportional Stratifed Stratifed Random Random SamplingSampling sebsebanyanyak ak **/ **/ sisiswaswa.. ,
,ekekninik k pepengngamambibilalan n ddatata a didilalakukukakan n dedengngan an memengnggugunanakakann ob
obserservasvasi% i% angangket ket dan dan dokdokumeumentantasi. si. SedSedangangkakan n tekteknik nik anaanalislisisis da
data ta yayang ng didigugunanakakan n ununtutuk k memengngujuji i hihipopotetesisis s adadalalah ah teteknknik ik k
koorreellaassii proproducduct t mommomentent dadan n teteknknik ik ananalalisisis is reregrgresesi i gagandnda.a. Sebelum data dianalisis% dilakukan pengujian persyaratan analisis Sebelum data dianalisis% dilakukan pengujian persyaratan analisis berupa uji normalitas% uji linieritas% dan uji
berupa uji normalitas% uji linieritas% dan uji multikolinieritas.multikolinieritas.
0asil analisis menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan 0asil analisis menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signikan pemberian tugas pekerjaan rumah dan motivasi belajar signikan pemberian tugas pekerjaan rumah dan motivasi belajar ttererhahaddap ap pprresesttaasi si bbelelajajar ar ''atata a PPelelajajaararan n kkononomomi i yyaangng ditunjukkan oleh 2y(1%*) sebesar 3%435. Sumbangan efektif dari ditunjukkan oleh 2y(1%*) sebesar 3%435. Sumbangan efektif dari p
peemmbbeerriiaan n ttuuggaas s ppeekkeerrjjaaaan n rruummaah h sseebbeessaar r 55%%55!6 !6 7 7 ddaann su
sumbmbanangagan n efefekektitif f dadari ri momotitivavasi si bebelalajajar r sesebebesasar r 1515% % 68 68 7.7. Sedangkan sumbangan relatif pemberian tugas pekerjaan rumah Sedangkan sumbangan relatif pemberian tugas pekerjaan rumah sebesar /3%14 7 dan dari motivasi belajar sebesar !%834 7. sebesar /3%14 7 dan dari motivasi belajar sebesar !%834 7.
Umiyatun Karyawati Alumni Prodi. Pend. Akuntansi FIS Universitas Negeri ogyakarta
Sukanti! Sta" Penga#ar Prodi. Pend. Akuntansi FIS Universitas Negeri ogyakarta
Isroa$! Sta" Penga#ar Prodi. Pend. Akuntansi FIS Universitas Negeri ogyakarta
Dalam "9PP PS (18/) disebutkan bahwa 'ata Pelajaran lmu Pengetahuan Sosial (PS) di tingkat S+,P terdiri dari tiga rumpun atau Sub 'ata Pelajaran yaitu% konomi% "eogra dan Sejarah. -amun pada kenyataannya masing$masing Sub 'ata Pelajaran tersebut diajarkan dalam mata pelajaran tersendiri sehingga dalam kegiatan belajar mengajar nampak sebagai satu mata pelajaran utuh dan bukan sebagai sub mata pelajaran. Di dalam nilai raport yang merupakan nilai akhir dari suatu pelajaran tidak disebutkan sebagai nilai Program 'ata Pelajaran konomi% Program 'ata Pelajaran "eogra% dan Program 'ata Pelajaran Sejarah melainkan -ilai 'ata Pelajaran PS.
Peneliti pada pertengahan bulan Desember *331 mengadakan pra survai di S+,P -egeri * "ombong. ;ara penilaian 'ata Pelajaran konomi di S+,P - * "ombong yaitu dengan #ara -ilai <langan 0arian dan -ilai ,ugas dijumlahkan kemudian dibagi banyaknya -ilai <langan 0arian dan -ilai ,ugas dengan rumus:
-1=-*=->=,1=,*=,> -0 ?
∑ -, eterangan :
-0 ? 2ata$rata nilai harian
-1%-*%->? -ilai 0arian 1% -ilai 0arian *% dan seterusnya ,1%,*%,> ? -ilai ,ugas 1% -ilai ,ugas *% dan seterusnya ∑ -, ? 9anyaknya -ilai 0arian dan -ilai ,ugas 9erdasarkan uraian tersebut di atas bahwa untuk memperoleh rata$rata nilai harian maka para guru harus sering mengadakan penilaian terhadap tugas$tugas yang diberikan kepada siswa maupun ulangan harian. arena sebagai hasil proses belajar mengajar% prestasi belajar siswa ter#ermin dalam nilai. 2ata$rata prestasi belajar setiap #awu sangat bervariasi (kadang$kadang naik dan kadang$kadang turun)% meskipun pada #awu$#awu tertentu prestasinya mengalami kenaikan tetapi kenaikan tersebut belum menunjukkan suatu pertumbuhan yang berarti.
@da beberapa faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa yaitu faktor intern meliputi faktor siologis: keadaan sik% pan#a inderaA faktor psikologis: bakat% minat% sikap% motivasi% ingatan% dan intelegensi (-galim Purwanto: 185). Sedangkan faktor ekstern meliputi #ara orang tua mendidik% suasana rumah% kurikulum% disiplin% metode belajar% tugas rumah (pekerjaan rumah)% teman bergaul% dan bentuk kehidupan masyarakat ( Slameto: 14). Salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi adalah adanya pemberian tugas pekerjaan rumah
yang diberikan oleh guru. Pengertian pekerjaan rumah adalah memberikan tugas$tugas sebagai selingan yang merupakan variasi dari teknik penyajian materi kepada siswa untuk dikerjakan di luar jam pelajaran yaitu di rumah (2oestiyah: 11).
Pekerjaan rumah yang diberikan kepada siswa sebagai upaya agar siswa melakukan kegiatan belajar se#ara aktif. Pemberian pekerjaan rumah tersebut meliputi frekuensi pemberian pekerjaan rumah yang teratur% dalam artian sering tidaknya pekerjaan rumah dan banyaknya pekerjaan rumah yang diberikan oleh guru kepada siswa% kualitas pekerjaan rumah% ketekunan siswa dalam mengerjakan pekerjaan rumah% dan siswa bertanggung jawab atas pekerjaan rumah tersebut. Di samping itu nilai tugas merupakan salah satu faktor dalam penilaian rata$rata nilai harian% sedangkan faktor yang satu adalah nilai ulangan harian. Baktor lain yang dapat mempengaruhi prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi siswa adalah adanya motivasi dalam melakukan kegiatan belajar. 'enurut Sardiman (1!)% motivasi dapat menyebabkan terjadinya perubahan energi yang ada pada diri manusia% sehingga akan mempengaruhi masalah gejala kejiwaan% perasaan% dan emosi. emudian akan bertindak atau melakukan sesuatu karena adanya dorongan untuk men#apai tujuan% kebutuhan atau keinginan. Siswa melakukan belajar adalah untuk men#apai prestasi belajar yang optimal sebagai tujuannya. @danya motivasi yang besar diharapkan sebagai pema#u dalam melakukan proses belajar. 9erdasarkan uraian di atas maka perlu diteliti adakah pengaruh pemberian tugas pekerjaan rumah dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi siswa S+,P -egeri * "ombong abupaten ebumen.
B" RUMUSAN MASALAH
9erdasarkan batasan masalah maka dalam penelitian ini dapat diajukan beberapa pertanyaan rumusan masalah sebagai berikut :
1 @dakah pengaruh pemberian tugas pekerjaan rumah terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi siswa S+,P -egeri * "ombong abupaten ebumen C
* @dakah pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi siswa S+,P -egeri * "ombong abupaten ebumenC
/ @dakah pengaruh pemberian tugas pekerjaan rumah dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi siswa S+,P -egeri * "ombong abupaten ebumen C
# DESKRIPSI TEORI P$n%$rtian B$&a'ar
9elajar merupakan suatu yang sangat penting bagi manusia pada umumnya% dan para siswa pada khususnya. Suatu kegiatan dapat dikatakan belajar apabila kegiatan tersebut disengaja dan
berusaha untuk menguasai atau mendapatkan pengetahuan dan keterampilan% serta untuk menuju ke arah perubahan.
9anyak denisi mengenai belajar yang dikemukakan oleh para ahli. 'uhibbin Syah (14:44) mengutarakan pendapatnya yaitu @ntara perkembangan dan belajar terdapat hubungan sangat erat% sehingga hampir semua proses perkembangan memerlukan belajarE.
Pengertian belajar menurut ahli lain adalah sebagai berikut : 9elajar adalah proses perubahan. Perubahan$perubahan itu tidak hanya perubahan lahir tetapi juga perubahan batin% tidak hanya perubahan tingkah lakunya yang tampak% tetapi dapat juga perubahan$perubahan yang tidak dapat diamati. Perubahan$ perubahan itu bukan perubahan yang negatif% tetapi perubahan yang posistif% yaitu perubahan yang menuju ke arah kemajuan atau ke arah perbaikan. ('. Dalyono% 1!:*13).
9elajar adalah suatu aktivitas mental atau psikis% yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan% yang menghasilkan perubahan$perubahan dalam pengetahuan% pemahaman% ketrampilan% dan nilai sikap. Perubahan itu bersifat se#ara relatif konstan dan berbekas. (F.S. Finkel% 1!: 4/).
9elajar adalah hal memperoleh kebiasaan% pengetahuan% dan sikap. a melahirkan #ara$#ara baru untuk melakukan sesuatu dan ia mengusahakan individu mengatasi rintangan atau menyesuaikan diri dengan situasi baru. a menunjukkan perubahan tingkah laku yang progresif sewaktu individu itu mereaksi terhadap satu situasi atau berbagai situasi dalam usaha untuk menyesuaikan tingkah lakunya se#ara efektif dengan tuntutan yang disampaikan atau ditujukan kepadanya. a memungkinkannya untuk memenuhi kepentingan atau untuk men#apai tujuan. (+. ;row dan @. ;row% 18: *54).
9erdasarkan pendapat di atas% dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan suatu proses upaya yang dilakukan oleh individu guna mendapatkan suatu perubahan tingkah laku yang bersifat menetap.
Mti(asi B$&a'ar
Dalam dunia pendidikan% motivasi selalu menjadi hal yang menarik perhatian. 0al ini dikarenakan motivasi dipandang sebagai salah satu faktor yang sangat dominan dalam ikut menentukan ter#apai atau tidaknya tujuan pendidikan. 'asalah besar untuk para guru dan para siswa adalah motivasi. Para guru berharap agar setiap siswa mempergunakan waktu dan bakatnya selama di sekolah sehingga tujuan dalam belajar men#apai titik maksimum.
Pendapat .+. Pasaribu dan 9. Simandjuntak (18/: 43) yaitu : 'otivasi merupakan suatu tenaga (dorongan% alasan kemauan) dari dalam yang menyebabkan kita berbuat atau bertindak yang mana tindakan itu diarahkan kepada tujuan tertentu yang hendak di#apaiE. 'enurut Sardiman (1!: 5/)% 'otivasi dapat dikatakan sebagai daya penggerak dari dalam dan di dalam subjek untuk melakukan aktivitas$aktivitas tertentu demi men#apai suatu tujuanE. 'otivasi atau dorongan tersebut dapat ditimbulkan dari dalam (instrinsik) dan
dari luar (ekstrinsik). 'enurut Sardiman (1!: 8$3)% motivasi dibagi menjadi dua yaitu:
a 'otivasi instrinsik.
ang dimaksud dengan motivasi instrinsik adalah motif$motif yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu rangsangan dari
luar% karena dalam diri setiap individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu.
b 'otivasi ekstrinsik.
'otivasi ekstrinsik adalah motif$motif yang aktif dan berfungsinya karena adanya rangsangan dari luar.
T$ri Mti(asi
,eori$teori motivasi men#akup berbagai pandangan serta pendekatan. Dalam uraian berikut akan dikemukakan salah satu pendekatan yang mendasarkan pada teori kebutuhan atau menurut konsep 'aslow. 'aslow menyusun konsep kebutuhan manusia yang menjadi motif perilaku ke dalam beberapa tingkatan% yaitu :
1 ebutuhan siologis
ebutuhan siologis merupakan kebutuhan yang dapat memuaskan se#ara biologis meliputi makanan% air% udara% perumahan% istirahat% aktivitas% dan lain$lain. 'eskipun dalam kelas masalah ini biasanya kurang mendapat perhatian karena dianggap kurang penting dibandingkan dengan masalah kemampuan intelektual% tapi harus disadari bahwa efektivitas dan esiensi intelektual hanya dapat di#apai apabila faktor siologis dalam diri siswa dalam keadaan normal. ;ontoh: seorang siswa tidak akan dapat berkir apabila dalam keadaan lapar atau letih.
* ebutuhan akan rasa aman
@pabila seseorang telah merasa bahwa kebutuhan siologisnya relatif telah terpenuhi% maka perilakunya akan mulai berorientasi pada motif men#ari rasa aman. @danya keteraturan dalam kelas akan dirasakan oleh siswa tentang adanya kepastian yang dilarang dan apa yang tidak dilarang. etidakpastian akan menimbulkan ketakutan dan keraguan berbuat salah yang tidak akan mendukung proses belajar. <ntuk memenuhi kebutuhan akan rasa aman di sekolah maka guru harus bersikap dan bertindak konsisten.
/) ebutuhan akan kasih sayang
@pabila seseorang telah merasakan kebutuhan rasa amannya% maka akan segera mun#ul kebutuhan untuk memberi maupun menerima kasih sayang. 9ila kebutuhan akan kasih sayang tidak terpenuhi% maka individu akan merasa tidak memiliki rasa serta sebagai anggota kelompoknya. Situasi seperti ini akan ditunjukkan oleh siswa dengan berperilaku yang tidak disukai oleh orang lain% kemudian akibatnya orang lain akan mengimbangi dengan sikap yang serupa terhadap dirinya. Siswa yang tidak disukai oleh gurunya dan siswa yang tidak menyukai gurunya maka sulit untuk men#apai hasil belajar yang baik karena hasil belajar akan baik apabila terdapat hubungan yang baik di antara kedua belah pihak.
ebutuhan akan harga diri dapat dipenuhi oleh adanya keper#ayaan diri dan kemandirian dalam diri individu serta oleh pengakuan% perhatian% dan penghargaan diri oleh orang lain. Pembentukan rasa harga diri yang tinggi dalam diri siswa% guru harus dapat menemukan sesuatu yang mampu dilakukan oleh siswa sehingga dapat membuatnya merasa dibutuhkan.
4 ebutuhan akan aktualisasi diri
@ktualisasi diri merupakan tingkat kebutuhan yang tertinggi% karena merupakan pen#apaian apa yang memang mampu di#apai oleh seseorang. ,imbulnya kebutuhan untuk melakukan apa yang dapat dilakukannya sebagai aktualisasi diri pribadinya se#ara utuh hanya akan terjadi bila individu merasakan bahwa terpenuhinya kebutuhan siologis% ter#apainya kebutuhan akan rasa aman dan kasih sayang% serta kebutuhan harga dirinya terpuaskan. @pabila tidak% maka individu #enderung untuk mengarahkan perilakunya ke tujuan$tujuan pemuasan kebutuhan tersebut. ebutuhan akan aktualisasi diri dapat menjadi dasar dalam memberikan motivasi bila sejak awal siswa mulai dididik untuk menentukan pilihan serta mengambil keputusan sendiri. ,ujuan yang dipilih dan ditetapkan sendiri akan mengandung unsur motivasi yang sangat kuat bila dibanding dengan tujuan yang dipilih dan ditetapkan oleh orang lain. )un%si Mti(asi *a&am B$&a'ar
Dalam hal belajar% motivasi merupakan syarat mutlak untuk belajar. "uru dikatakan belum berhasil memberikan motivasi yang tepat kepada muridnya apabila di sekolah sering terdapat murid yang suka membolos% malas mengikuti pelajaran dan lain$lain.
'enurut pendapat Saifuddin @Gwar (*333: 48)% ang dimaksud pemberian motivasi dalam belajar sebenarnya tidak lain daripada usaha yang dilakukan untuk membuat anak didik agar mau atau berkeinginan untuk belajar sesuai dengan keinginan pihak guru atau pihak orang tuaE.
'enurut -asution (18*: 83) bahwa motif anak melakukan belajar adalah :
1 a belajar karena didorong oleh keinginan untuk mengetahuinya. * a belajar supaya mendapat angka yang baik% naik kelas% dan
mendapat ijaGah.
Dari uraian tersebut di atas maka menurut '. -galim Purwanto (13 : 53$51) fungsi motivasi dalam belajar adalah :
'otif itu mendorong manusia untuk berbuat atau bertindak. 'otif ini berfungsi sebagai penggerak atau sebagai motor yang memberikan energi (kekuatan) kepada seseorang untuk melakukan suatu tugas.
'otif itu menentukan arah perbuatan. akni ke arah perwujudan suatu tujuan atau #ita$#ita. 'otivasi men#egah penyelewengan dari jalan yang harus ditempuh untuk men#apai tujuan itu. 'akin jelas tujuan itu% makin jelas pula terbentang jalan yang harus ditempuh.
'otif itu menyeleksi perbuatan kita. @rtinya menentukan perbuatan$perbuatan mana yang harus dilakukan% yang serasi% guna men#apai tujuan itu dengan menyampingkan perbuatan yang tak bermanfaat bagi tujuan itu.
Sementara itu .+. Pasaribu dan 9. Simandjuntak (18/:4*) juga berpendapat tentang peranan motivasi dalam belajar yaitu :
1 'empergunakan dan menghubungkan motif yang mendorong individu untuk melakukan sesuatu kegiatan di dalam situasi belajar.
* 2einfor#ement atau menggiatkan anak dalam belajar.
<saha$usaha yang dapat digunakan dalam rangka reinfor#ement yaitu :
a menggunakan pertanyaan b memberi ganjaran
# hadiah
d memberi hukuman
9erdasarkan uraian tentang fungsi dan peranan motivasi belajar maka dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar merupakan dorongan untuk melakukan belajar. @danya motivasi yang mendasari dalam belajar maka siswa akan memperoleh prestasi belajar yang baik.
P$n%$rtian P$k$r'aan Ruma!
+,ugas adalah suatu pekerjaan yang harus segera dilaksanakan untuk diselesaikan. ,ugas ini biasanya datang dari orang lain atau atasanE(,arsis ,armudji% 1!: /6).
egiatan yang ditugaskan oleh guru kepada siswa% kerap harus dikerjakan di rumah% sehingga digunakan istilah pekerjaan rumah ( Finkel%F.S: 1!).
9erdasarkan pendapat tersebut di atas pengertian pekerjaan rumah adalah pekerjaan yang diberikan oleh guru kepada siswanya untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut di rumah% supaya siswa dapat lebih memahami materi yang baru saja disampaikan oleh gurunya.
Finarno Surakhmad (18!: 48) berpendapat sebagai berikut:
@pabila seorang guru sudah menyadari bahwa tujuan khusus yang akan di#apainya itu harus melalui satu proses di dalam situasi%
akan jelas bahwa untuk tujuan dan situasi yang khusus itu akan memakai #ara tertentu% #ara mana sangat mungkin tidak akan dipakainya untuk tujuan dan situasi yang lain.
Dengan demikian #ara atau metode yang digunakan oleh seorang guru adalah dengan memberikan tugas untuk dikerjakan di rumah. 'etode pekerjaan rumah yang diberikan kepada siswa akan merangsang siswa untuk belajar% serta tugas yang diberikan tidak harus sebanyak mungkin karena hal ini akan membosankan siswa.
Pemakaian metode yang tepat oleh seorang guru akan memotivasi siswa dalam belajar sehingga akan men#apai prestasi yang baik.
Pendapat S. -asution (18*: 86)% tentang pemberian pekerjaan rumah yaitu bahwa:
'emberi anak$anak kesempatan memperoleh sukses dalam pelajaran% tidak berarti bahwa mereka harus diberi pekerjaan yang mudah saja. ,ugas yang sulit mengandung tantangan bagi kesanggupan anak% akan merangsangnya untuk mengeluarkan segenap tenaganya. ,entu saja tugas itu selalu dalam batas kesanggupan anak. 'enghadapkan anak dengan problem$problem merupakan motivasi yang baik.
D" METODE PENELITIAN
P,u&asi *an Sam,$& P$n$&itian -" P,u&asi P$n$&itian
Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian atau semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian (Suharsimi @rikunto% 188: 114)E. Dalam penelitian ini populasi adalah
seluruh siswa kelas % % dan S+,P -egeri * "ombong% dalam #atatan tata usaha sekolah jumlah siswa kelas % % dan ada !/! siswa.
." Sam,$& P$n$&itian
'enurut pendapat Suharsimi @rikunto (18: 1*3)% bahwa @pabila jumlah subyeknya kurang dari 133 sebaiknya diambil semua tetapi apabila subyeknya lebih dari 133 maka dapat diambil antara 13 $ 14 7 atau *3 $ *4 7 atau lebihE. Sedangkan untuk menentukan besar ke#ilnya sampel menurut S. 'argono (15: 1*/) adalah ,idak ada ketetetapan yang mutlak% artinya tidak ada suatu ketetapan berapa persen suatu sampel harus diambilE. 9erdasarkan pendapat tersebut maka penentuan besarnya sampel dalam penelitian ini adalah /4 7 & !/! ? **/ siswa% dengan taraf signikansi 4 7. <ntuk menentukan sampel adalah Proportional Stratifed Random Sampling yaitu pengambilan sampel se#ara random (a#ak) dengan memperhitungkan strata dan besar ke#ilnya jumlah sub populasi karena makin heterogen suatu populasi makin besar pula perbedaan sifat antara lapisan$lapisan tersebut.
A T$knis Ana&isis Data
- U'i P$rsyaratan Ana&isis <ji -ormalitas
<ji normalitas dilakukan untuk semua variabel baik variabel bebas maupun variabel terikat. <ji normalitas dilakukan dengan rumus ;hi kuadrat.
( ) e e o 2 2 − Σ = eterangan :
χ * ? nilai #hi kuadrat
%o ? frekuensi hasil pengamatan
%e ? frekuensi teoritik atau ekspektasiH harapan (-ana Sudjana dan brahim% 18: 164)
Iika harga hitung χ
* lebih ke#il dari harga χ * dalam tabel
maka data
yang diperoleh tersebar dalam distribusi normal. <ji +inieritas
<ji +inieritas ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah masing$masing variabel bebas yang dijadikan prediktor memenuhi asumsi linieritas. <ji linieritas terpenuhi jika harga f hitung lebih ke#il daripada f tabel dengan taraf signikansi 47. res reg g KR KR F Re = eterangan :
F reg ? harga bilangan$B untuk garis regresi
KRreg ? uadrat 2erata garis regresi
KRres ? uadrat 2erata residu
(Sutrisno 0adi% 18/:16) #. <ji 'ultikolinieritas
<ji multikolinieritas dilakukan sebagai syarat digunakan analisis regresi ganda. Dalam penelitian ini untuk menguji terjadi atau tidaknya multikolinieritas antarvariabel bebas dilakukan dengan menyelidiki besarnya interkorelasi antarvariabel bebas. <ntuk itu diperlukan teknik korelasi product moment (Suharsimi @rikunto:18). Iika harga interkorelasi lebih besar atau sama dengan 3%83 berarti terjadi multikoleniaritas antarvariabel bebas sehingga dapat disimpulkan bahwa jika terjadi multikolinieritas antarvariabel bebas maka uji regresi ganda tidak dapat dilakukan dan jika tidak terjadi multikolinieritas antar variabel bebas maka uji regresi ganda dapat dilakukan.
. P$n%u'ian Hi,t$sis
Sesuai dengan hipotesis yang ada% penelitian ini menggunakan teknik analisis data sebagai berikut :
a <ntuk menguji hubungan antara satu variabel bebas dengan variabel terikat dengan korelasi product moment.
b <ntuk menguji hubungan variabel bebas se#ara bersama$sama terhadap variabel terikat menggunakan regresi ganda dengan langkah$langkah sebagai berikut:
1 Persamaan "aris 2egresi
2umus : ? a1&1= a*&*=
eterangan : ? kriterium
& ? prediktor
a ? bilangan koesien prediktor k ? bilangan konstan
(Sutrisno 0adi%18/:*)
* oesien orelasi 'ajemuk
2umus : ( ) 2 2 2 1 1 2 , 1 y y x a y x a Ry Σ Σ + Σ = eterangan :
2y(1%*) ? koesien korelasi antara y dengan &1 dan &*
a1 ? koesien prediktor &1
a* ? koesien prediktor &*
∑& y ? jumlah produk antara & dan
Σ y* ? jumlah kuadrat kriterium (Sutrisno 0adi%
18/:*4)
#. Sumbangan fektif (S7)
2umus : S 7 & ? S2 7&J2 *
eterangan :
S7& ? sumbangan efektif prediktor S27&? sumbangan relatif prediktor
2 * ? koesien determinan (Sutrisno 0adi%
18/: 66)
E" PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN - Hasi& P$n%u'ian Hi,t$sis P$rtama
0asil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signikan pemberian tugas pekerjaan rumah terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi. Dari hasil analisis menggunakan korelasi product moment diperoleh harga koesien rJy ? 3%//!. Sedang r tabel dengan n ? **/ pada taraf signikansi 4 7 adalah 3%1/8. Iadi r hitung lebih besar dari r tabel sehingga korelasinya signikan. 9erdasarkan hasil uji keberartian koesien korelasi diperoleh harga t hitung ? 4%/31 lebih besar dari t tabel ? 1%8 dengan taraf signikansi 4 7. 0al ini berarti bahwa pemberian tugas pekerjaan rumah mempunyai koesien korelasi yang #ukup berarti terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi.
9esarnya sumbangan efektif setelah dilakukan analisis regresi ganda diperoleh bobot sumbangan efektif sebesar 5%5!6 7% hal ini bahwa prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi dapat dijelaskan variabel pemberian tugas pekerjaan rumah sebesar /3%14 7. Dengan demikian dapat diartikan bahwa semakin tinggi tingkat pekerjaan rumah% dimungkinkan akan semakin tinggi prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi% dan sebaliknya bila semakin rendah tingkat pemberian tugas pekerjaan rumah maka dimungkinkan akan semakin rendah pula prestasi belajar 'ata Pelajaran konominya.
. Hasi& P$n%u'ian Hi,t$sis K$*ua
0asil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signikan motivasi belajar terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi. Dari hasil analisis menggunakan korelasi product moment diperoleh rJy ? 3%644. Sedang r tabel dengan n ? **/ pada taraf signikansi 4 7 adalah 3%1/8. Iadi r hitung lebih besar dari r tabel sehingga korelasinya signikan. 9erdasarkan hasil uji keberartian koesien korelasi diperoleh harga t hitung ? 5%4* lebih besar dari t tabel ? 1%8 dengan taraf signikansi 4 7. 0al ini berarti bahwa motivasi belajar mempunyai koesien korelasi yang #ukup berarti terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran
konomi.
9esarnya sumbangan efektif setelah dilakukan analisis regresi ganda diperoleh bobot sumbangan efektif sebesar 15%68 7% hal ini berarti bahwa variabel prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi sebesar !%834 7. Dengan demikian dapat diartikan bahwa motivasi belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi. Semakin tinggi motivasi belajar maka akan semakin tinggi prestasi belajar 'ata pelajaran konominya. Sebaliknya semakin rendah motivasi belajar maka akan semakin rendah prestasi belajar 'ata Pelajaran konominya.
/ Hasi& P$n%u'ian Hi,t$sis K$ti%a
0asil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signikan pemberian tugas pekerjaan rumah dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi. 9erdasarkan hasil analisis regresi ditermukan koesien regresi sebesar 3%435 dan diperoleh harga B hitung sebesar /8%351. 0asil B hitung K dari B tabel pada taraf signikansi 4 7. Dengan demikian dapat diartikan bahwa ada pengaruh positif dan signikan tingkat pemberian tugas pekerjaan rumah dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi. Sehingga prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi yang di#apai siswa dapat dipengaruhi oleh tingkat pemberian tugas pekerjaan rumah dan motivasi belajar.
'elalui analisis regresi ganda dapat diketahui pula sumbangan efektif dari kedua ubahan tersebut terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi yaitu sebesar *4%51* 7% sedangkan sisanya 56%*88 7 berasal dari variabel$variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.
)" KESIMPULAN DAN SARAN - K$sim,u&an
a eadaan pemberian tugas pekerjaan rumah se#ara umum termasuk kategori #ukup. 0al ini sesuai dengan analisis data diperoleh rerata sebesar !*%16 dan termasuk dalam kategori #ukup yaitu 64%56 7.
b eadaan motivasi belajar se#ara umum termasuk kategori tinggi. 0al ini sesuai dengan analisis data diperoleh rerata sebesar 48%!3 dan termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8*%41 7.
# Prestasi belajar 'ata pelajaran konomi siswa S+,P -egeri * "ombong abupaten ebumen ditinjau dari kategorinya termasuk kategori #ukup dengan rerata sebesar !%5.
d @da pengaruh yang positif dan signikan variabel pemberian tugas pekerjaan rumah terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi siswa S+,P -egeri * "ombong abupaten ebumen sebesar //%! 7.
e @da pengaruh yang positif dan signikan variabel motivasi belajar terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi siswa S+,P -egeri * "ombong abupaten ebumen sebesar 64%4 7.
f @da pengaruh yang positif dan signikan variabel pemberian tugas pekerjaan rumah dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar 'ata Pelajaran konomi siswa S+,P -egeri * "ombong abupaten ebumen sebesar *4%5 7.
g <ntuk variabel pemberian tugas pekerjaan rumah besarnya sumbangan efektif sebesar 5%5!6 7 dan variabel motivasi belajar besarnya sumbangan efektif sebesar 15%68 7.
G" DA)TAR PUSTAKA
Dalyono. '. (15). Psikologi Pendidikan. Iakarta : 2ineka ;ipta.
Daryanto. (18/). &u#uan! 'etode dan Satuan Pela#aran dalam Proses (ela#ar 'enga#ar . 9andung : ,arsito.
Departemen Pendidikan dan ebudayaan. (18/). )(PP IPS. Iakarta: Depdikbud
LLLLLLLLL. (13). Petun#uk Pelaksanaan Penilaian. Iakarta: Depdikbud.
LLLLLLLLL. (1/). )(PP S*&P . Iakarta: Depdikbud.
BauGan 0eru Santhoso% dkk (1*). Prestasi (ela#ar Pada 'a$asiswa ang Sulit (ergaul. +aporan Penelitian. Bakultas Psikologi <"'.
.+. Pasaribu dan 9. Simandjuntak (18/). Proses (ela#ar 'enga#ar . 9andung : ,arsito.
+estar D. ;row dan @li#e ;row. (18). Psikologi Pendidikan. ogyakarta : -ur ;ahaya.
'aksum 0abibi dan Sulaeman S.9. smaya. (16). IPS +konomi Untuk S*&P Kelas ,. Iakarta: rlangga.
'argono. S. (15). 'etodologi Penelitian Pendidikan. Iakarta: P,. 2ineka ;ipta.
'uhibbin Syah (14). Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan (aru. 9andung : 2emaja 2osdakarya.
-ana Sudjana dan brahim. (18). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. 9andung : Sinar 9aru.
-asution. S. (18*). -idaktik Asasasas 'enga#ar . 9andung : Iemmars.
-galim Purwanto. '. (185). Psikologi Pendidikan. 9andung : P,. 2emaja 2osdakarya.
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL. (13). Psikologi Pendidikan. 9andung : P,. 2emaja 2osdakarya.
2oestiyah% -.. (11). Strategi (ela#ar 'enga#ar . Iakarta : 2ineka ;ipta.
Saifuddin @Gwar. (*333). (unga Rampai Psikologi Pendidikan. ogyakarta : Pustaka Pelajar MNset.
Sardiman% @.'. (1!). Interaksi dan 'otivasi (ela#ar 'enga#ar . Iakarta : P,. 2aja "rando Persada.
Slameto. (14). (ela#ar dan Faktor%aktor yang 'empengaru$inya. disi 2evisi. Iakarta : P,. 2ineka ;ipta.
Sugiyono. (1). 'etode Penelitian (isnis. 9andung : ;O. @lfabeta Suharsimi @rikunto. (15). -asardasar +valuasi Pendidikan.
Iakarta : 9umi @ksara.
LLLLLLLLLL. (18). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. disi 2evisi. Iakarta: P, 2ineka ;ipta.
Sutrisno 0adi. (18/). Analisis Regresi. ogyakarta : @ndi MNset. LLLLLLLLLL. (1/). Statistik /ilid II. ogyakarta : @ndi MNset
LLLLLLLLLL. (15). Seri Program Statistik Paket 'anual 'idi. ogyakarta: <"'.
,arsis ,armudji. (1!). 'etode dan 'edia Penya#ian 'ateri. ogyakarta: +iberty.
Finarno Surakhmad. (18!). Pengantar Interaksi 'enga#ar (ela#ar! -asar dan &eknik 'etodologi Penga#aran. 9andung : ,arsito. Finkel% F.S. (1!). Psikologi Penga#aran. Iakarta : P,. "ramedia. ainal @rin. (188). +valuasi Instruksional! Prinsip! &eknik!
Prosedur . 9andung : P,. 2emaja 2osdakarya.
ainal 'ustafa. (11). Pengantar Statistik -eskripti% . ogyakarta: B <.