• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN GAME WARS AGAINST THE INVADERS MENGGUNAKAN CONSTRUCT 2 NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Risman Aulia Agusta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERANCANGAN GAME WARS AGAINST THE INVADERS MENGGUNAKAN CONSTRUCT 2 NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Risman Aulia Agusta"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN GAME WARS AGAINST THE INVADERS

MENGGUNAKAN CONSTRUCT 2

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Risman Aulia Agusta

10.12.5269

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA

2015

(2)
(3)

1

PERANCANGAN GAME WARS AGAINST THE INVADERS

MENGGUNAKAN CONSTRUCT 2

Risman Aulia Agusta

1)

, Hanif Al Fatta

2)

,

1)

Sistem Informasi

STMIK AMIKOM Yogyakarta

2)

Magister Ilmu Komputer Universitas Gajah Mada

Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283

Email : risman.a@students.amikom.ac.id1), hanif.a@amikom.ac.id2)

Abstract - This game is now not only a part of children's lives, but has also penetrated in people of all ages. The concept of the game is interesting , the graphics look great, and the game is user friendly makes people love to play games. The number of connoisseurs of the game (gamers) more and more every year , it can not be separated from the more creative game developers in designing games that are interesting and favored by the market. There are many types of software used to be designing a game , one of which is Construct 2.

Construct 2 is a software that is used to create a game with simple logic. Construct 2 is a fairly sophisticated software with HTML 5 features specifically designed for 2D games. Based on the above author aims to make the title game by lifting Game Design "Wars Against The Invaders" using Construct 2. Wars Against The Invaders is a shooting game with theme plane war that can be played by all ages circles. Keywords : Game, HTML5, Construct2, Wars Against

The Invaders.

1. Pendahuluan

1.1 Latar Belakang Masalah

Industri game memang masih terbilang baru di Indonesia. Kendati begitu, perkembangannya sudah sangat pesat dan menjadi bisnis yang sangat menggiurkan. Penyebab utamanya adalah berkembangnya era teknologi dan komunikasi. Akibatnya, tidak bisa dipungkiri bahwa game telah menjadi gaya hidup tersendiri. Mulai dari game di Facebook, game offline (PC, PlayStation, mobile), serta game online (PC dan mobile) kerap dimainkan oleh masyarakat Indonesia. Komunitas-komunitas berbasis game pun bermunculan. Alhasil, industri game pun jadi kian kompetitif. Menurut catatan Megaxus, sepanjang tahun 2013, industri game di Indonesia mengalami peningkatan sebanyak 35% dari tahun sebelumnya, dengan pendapatan senilai US$ 190 juta, dan ada lebih dari 25 juta pemain game online (sekitar 80% via PC kemudian 20% lewat mobile).

Ada banyak sekali jenis software yang digunakan untuk merancang sebuah game, salah satunya adalah Construct 2, yang merupakan sebuah perangkat untuk membuat sebuah game dengan logika sederhana. Construct 2 adalah software yang cukup canggih dengan fitur HTML 5 yang dirancang khusus untuk game 2D.

Berdasarkan latar belakang diatas penulis bertujuan untuk membuat game dengan mengangkat judul “Perancangan GameWars Against The Invaders Menggunakan Construct 2”. Game “Wars Against The

Invaders” ini merupakan game yang mengangkat genre Shoot Them Up yang menceritakan tentang karakter

utama yang berperang melawan musuh dari luar angkasa yang telah menghancurkan kota. Game ini diperuntukkan bagi pecinta game darikalangan semua umur.

2. Landasan Teori 2.1 Definisi Game

Menurut Anggra, game atau permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang kalah, biasanya dalam konteks tidak serius dengan tujuan refreshing. Bermain game sudah dapat dikatakan sebagai life style masyarakat masa kini. Dimulai dari usia anak-anak hingga orang dewasa pun menyukai video game. itu semua dikarenakan bermain video game adalah hal yang menyenangkan.

2.2 Langkah-langkah Pembuatan Game

Langkah awal dalam membuat game mulai dari papan gambar kemudian menjadi bentuk animasi adalah untuk mendapatkan hasil permainan yang diinginkan. Hal terpenting adalah menetapkan beberapa aturan dasar minimal mengenai gambaran besar dari apa yang di bayangkan untuk akhir dari game yang ingin dibuat. Berikut ini adalah item utama yang harus ada pada saat menyusun konsep keseluruhan dari pembuatan game,

yaitu:

a. Ide Dasar

b . Garis Cerita/Storyline c. Grafis (Graphic) b. Suara (Sound)

e. Menentukan Kontrol Game Play f. Proses Pembuatan Game

3. Analisis Dan Perancangan 3.1 Analisis SWOT

a. Faktor Kekuatan (Strength)

Game ini mengangkat genre Shoot Them Up. Game

ini menggunakan konsep yang sederhana dan cukup mudah untuk dimainkan oleh semua kalangan usia.

Game ini tidak memerlukan komputer dengan

(4)

2

ukuran filenya tidak terlalu besar dan masih menggunakan tampilan grafis 2D.

b. Faktor Kelemahan (Weakness)

Game ini masih menggunakan grafik 2D dengan kualitas gambar yang tidak jauh berbeda dengan game 2D lainnya. Selain itu game ini hanya bisa dimainkan secara single player dan masih bersifat

offline.

c. Faktor Peluang (Opportunity)

Terdapat beberapa peluang yang mungkin terjadi dari pembuatan game ini. Peluang yang dimaksud disini adalah peluang dari luar proyek game ini sendiri, contohnya seperti kompetitor, kebijakan pemerintah, ataupun kondisi lingkungan sekitar. Peluang-peluang tersebut adalah sebagai berikut:

1. Peluang developer yang tertarik mengembangkan

game ini akan semakin banyak.

2. Peluang memasarkan game ini ke berbagai situs portal game, Windows App Store, Android Market, ataupun ke Chrome Web Store akan terbuka sehingga masyarakat dunia dapat mengenal serta memainkan game kita dan bisa memberikan keuntungan bagi kita secara finansial.

d. Faktor Ancaman (Thread)

Persaingan di dunia game tidak bisa dihindari, apalagi dengan semakin berkembangnya peminat

game. Pecinta game saat ini lebih banyak yang

meminati game 3D sehingga dapat membuat popularitas game 2D menurun di pasaran.

3.2 Analisis Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional (functional requirement) adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi informasi-informasi apa saja yang harus ada dan dihasilkan oleh sistem. :

a. Game ini memiliki 2 level dengan tingkat kesulitan yang berbeda.

b. Game mampu menampilkan jumlah nyawa pemain utama, skor serta waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan permainan di setiap levelnya.

c. Setelah pemain utama mampu mendapatkan skor yang sudah ditentukan serta tanpa kehabisan nyawa sebelum waktu habis maka pemain dapat melanjutkan permainan ke level berikutnya.

d. Game ini memiliki menu petunjuk yang bisa digunakan apabila pemain membutuhkan informasi cara memainkan game.

e. Game ini juga memiliki menu credit yang berisi keterangan mengenai siapa saja yang terlibat dalam pembuatan game ini.

3.3 Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Kebutuhan non fungsional (nonfunctional

requirements) adalah tipe kebutuhan yang berisi properti

yang dimiliki oleh sistem. Mulai dari aspek perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), hingga aspek sumber daya manusia (SDM).

a. Aspek Perangkat Keras(Hardware)

Dalam pembuatan game ini spesifikasi perangkat keras atau hardware yang dibutuhkan adalah : 1. 1 Unit Komputer/Laptop

2. Processor : Intel (R) Core (TM) i5 3. Mainboard : Intel dg41WV

4. VGA : NVIDIA (R) GeForce (R) GT540M 1 GB 5. Memory : 3850 MB

6. HD 640 GB

7. Mouse + Keyboard + Speaker

Kebutuhan minimum untuk menjalankan game ini adalah :

1. Processor : Intel Pentium 4 2. Memory : 512 MB 3. Free Space HD 1 GB

b. Aspek Perangkat Lunak(Software)

Pada perancangan game kali ini menggunakan sistem operasi windows 7, serta untuk animasi dan proses pembuatan game menggunakan Construct 2, Adobe Photoshop CS5, Corel Draw X5, serta software pendukung lainnya.

3.4 Analisis Kelayakan

Analisis ini digunakan untuk menentukan kemungkinan apakah pengembangan proyek pembuatan game ini layak diteruskan atau dihentikan. Proses ini harus dilakukan agar pembuatan sistem baru ini dapat benar-benar memberikan manfaat bagi user dengan sebaik-baiknya. Analisis kelayakan sistem memiliki beberapa faktor yang dapat memperngaruhi pada layak atau tidaknya sebuah sistem untuk dikembangkan.

3.4.1 Kelayakan Teknologi

Kelayakan teknis yang meliputi aspek teknologi yang digunakan pada game ini dapat dinyatakan layak. Dinyatakan layak dikarenakan game ini tidak membutuhkan perangkat atau gadget dengan spesifikasi tinggi untuk memainkannya. Hanya memerlukan sistem operasi Windows dan browser serta xampp untuk memainkan secara offline.

3.4.2 Kelayakan Hukum

Kelayakan hukum mencakup sistem yang berjalan harus terbebas dari masalah yang menyangkut pelanggaran etika dan hukum. Dari segi kelayakan hukum, game ini tidak mengandung unsur sara, pornografi, serta unsur pelanggaran hukum lainnya. Maka game ini dikatakan layak secara hukum untuk dimainkan juga untuk dikembangkan.

3.4.3 Kelayakan Operasional

Kelayakan Operasional dari game ini dinyatakan layak karena pada era teknologi saat ini sebagian besar masyarakat baik itu dari kalangan orang dewasa maupun anak-anak juga sudah mampu mengoperasikan komputer dengan baik. Selain itu game ini tidak memerlukan input

device seperti joystick, sehingga lebih memudahkan user

(5)

3

3.5 Perancangan Game

3.5.1 Menentukan Konsep Game

Game ini dibuat untuk diimplementasikan pada PC

(Personal Computer) dengan sistem operasi windows

serta dimainkan melalui browser. Konsep game ini adalah menembaki pesawat musuh yang muncul secara

random kemudian mengumpulkan skor sesuai target

yang sudah ditentukan sebelum waktu habis atau sebelum pemain utama mati. Setelah berhasil mencapai target yang ditentukan maka pemain bisa melanjutkan permainan ke level berikutnya. Berikut rincian game yang akan dibuat :

a. Game bergenre Shoot Them Up.

b. Game menggunakan tampilan grafis 2D. c. Game dimainkan secara single player.

d. Game terdiri dari 2 level. User harus dapat melewati rintangan tanpa kehabisan nyawa serta mengumpulkan skor yang sudah ditentukan sebelum waktu habis untuk menyelesaikan level dan melanjutkan permainan ke level berikutnya.

e. Game ini dapat dimainkan oleh semua kalangan usia. f. Bahasa yang digunakan adalah bahasa inggris

g. Protokol komunikasi yang digunakan adalah

keyboard dan mouse.

3.5.2 Menentukan Gameplay 3.5.2.1 Alur Game

Alur dari game ini yaitu di dalam permainan user harus menggunakan tombol arah pada keyboard untuk menjalankan karakter utama dan harus menembaki musuh agar tidak kehabisan nyawa serta mengumpulkan skor yang sudah ditentukan sebelum waktu habis.Untuk level 1 pemain harus mendapatkan skor 800 dalam waktu maksimal 120 detik untuk menyelesaikan misi.Sedangkan untuk level 2 pemain harus mendapatkan skor 1300 dalam waktu 100 detik.Untuk menjelaskan alur game secara lebih detail, maka dibuatlah struktur navigasi dan flowchart .

3.5.2.2 Struktur Navigasi Menu Utama Credit Game Over Help Play Level1 Level 2 Exit

Gambar 1. Struktur Navigasi

3.4.2.3 Flowchart Game Start Menu Waktu = 0 Skor >= 800 Waktu = 0 Skor >= 1300 Player Mati Y N N Y

Play Credit Help Exit

Level 1 Level 2 Player Mati N N Y Y Back Back

Game Over Level Complete

Level Complete Game Over

Gambar 2. Flowchart Game

3.5.2.3 Menentukan Suara pada Game

Menambahkan suara atau musik pada game juga penting, karena dengan tambahan suara atau musik akan membuat game semakin seru dan menarik.

Tabel 1. Musik Pendukung pada Game

Menu Musik Sumber

Menu Play Game

Backsound.ogg Dibuat oleh Lian Rigby

Menembak Laser Blast.ogg Soundbible.com Ledakan Explosion 2.ogg Soundbible.com Missile Missile

Launch.ogg

Soundbible.com

4. Implementasi Dan Pembahasan 4.1 Uji Coba Program

Tabel 2. Langkah Pengujian Black Box Testing

Yang di Uji Keterangan

Hasil

Tombol “Play” pada Menu Utama Ketika tombol “Play” dipilih menggunakan mouse maka akan berpindah ke halaman permainan

Berhasil

Tombol “Help” pada Menu Utama Ketika tombol “Help” dipilih menggunakan

Berhasil

(6)

4

mouse maka akan berpindah ke halaman “Help” Tombol “Credit” pada Menu Utama Ketika tombol “Credit” dipilih dengan menggunakan mouse maka akan berpindah ke halaman “Credit”

Berhasil

Tombol ”Pause" pada Play Game Ketika tombol “Pause”dipilih dengan menggunakan mouse maka user akan melihat tampilan pause dan game pun akan berhenti sejenak

Berhasil

Tombol “Restart” pada Menu Pause Ketika tombol “Restart” dipilih dengan menggunakan mouse maka user akan mengulang permainan dari awal

Berhasil

Tombol "Resume" pada Menu Pause Ketika tombol “Resume” dipilih dengan menggunakan mouse maka user akan melanjutkan permainan

Berhasil

Tombol "Exit" pada Menu Pause Ketika tombol “Exit” dipilih dengan menggunakan mouse maka muncul tampilan game over.

Berhasil

Tombol “Go to Next Level” pada Level Complete

Ketika tombol “Go to Next Level” dipilih dengan menggunakan mouse maka user akan memasuki permainan level 2

Berhasil

4.2 Manual Program 4.2.1 Tampilan Menu Utama

Pada menu utama terdapat beberapa tombol-tombol yang menghubungkan dengan link menu-menu lainnya seperti menu play, menu credit, menu help serta menu

exit. Berikut tampilan menu utamanya:

Gambar 3. Struktur Navigasi 4.2.2 Tampilan Menu Play

Menu Play untuk memainkan game “Wars Against

The Invaders”. Permainan dilakukan dengan menembaki

pesawat musuh untuk mengumpulkan target skor yang sudah ditentukan sebelum waktu habis. Berikut tampilan menu Play :

Gambar 4. Struktur Navigasi 4.2.3 Tampilan Menu Help

Pada menu Help terdapat petunjuk permainan berupa cara bermain dan tombol-tombol apa saja yang bisa digunakan. Terdapat tombola arah untuk menggerakkan karakter utama, tombol spasi untuk menembak dan tombol ctrl untuk menembakkan peluru special.Berikut tampilan menu Help:

Gambar 5. Tampilan Menu Help

4.2.4 Tampilan Menu Credit

Pada menu Credit terdapat daftar nama-nama pihak yang ikut turut serta dalam pembuatan game“Wars Against

(7)

5

The Invaders”. Mulai dari music composer ,desainer background dan pembuat game itu sendiri. Berikut

tampilan menu Credit:

Gambar 6. Tampilan Menu Credit

4.2.5 Tampilan Menu Level Complete

Halaman Level Complete menampilkan skor yang telah berhasil dicapai serta tombol untuk ke level berikutnya. Berikut tampilan Halaman Level Complete:

Gambar 7. Tampilan Level Complete

5. Kesimpulan 5.1 Kesimpulan

Pada penulisan skripsi ini penulis telah merancang dan membuat game “Wars Against The Invaders”. Dengan demikian penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:

a. Tahapan-tahapan yang dilakukan penulis yaitu menentukan judul game, menentukan konsep game, menentukan tool, analisis kebutuhan, merancang desain game, membuat grafis yang digunakan, menentukan suara yang digunakan, proses pembuatan dan pengujian.

b. Hasil game “Wars Against The Invaders” diekspor ke dalam versi HTML 5 yang bisa dimainkan melalui browser Mozilla Firefox.

c. Game ini memiliki 2 level yang dapat dimainkan secara bertahap.

d. Game “Wars Against The Invaders” ini dapat dimainkan oleh kalangan semua umur.

Daftar Pustaka

[1] Doddy Saputra. Industri Game, Bisnis yang Menggiurkan.

http://www.marketing.co.id/industri-game-bisnis-yang-kian-menggiurkan/. Diakses

tanggal 30 Agustus 2015.

[2] Anggra. 2008. Memahami Teknik Dasar PembuatanGame Berbasis Flash.Yogyakarta: Gava Media.

[3] Morrison, Michael.2005. Beginning Game Programming: Indiana : Sams.

[4] Rangkuti, Freddy. 2002. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

[5] Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset.

Biodata Penulis

Risman Aulia Agusta, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015.

Hanif Al Fatta, Memperoleh gelar Magister Ilmu Komputer (M.Kom) Program Pasca Sarjana Magister Ilmu Komputer Universitas Gajah Mada Yogyakarta, lulus tahun 2007. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.

Gambar

Gambar 1. Struktur Navigasi
Gambar 4. Struktur Navigasi  4.2.3 Tampilan Menu Help
Gambar 6. Tampilan Menu Credit

Referensi

Dokumen terkait

Guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat termasuk masyarakat miskin, maka beberapa rumah sakit yang telah bekerjasama dengan BPJS bersedia melayani pasien

Perekayasaan mixer settler atau tangki pengaduk pengenap salah satunya adalah tangki berpengaduk (mixer tank), digunakan untuk proses ekstraksi uranium dari larutan asam fosfat

Sudah 23 tahun saya bekerja sebagai seorang guru dan selalu menerima hadiah dari para orangtua murid setiap kali.

Berdasarkan hasil studi pendahuluan di PT Asuansi Sinarmas secara umum ditemukannya beberapa anlayst yang memberikan penilaian bahwa kurangnya motivasi kerja yang ada

Pemeriksaan angiografi serebral merupakan baku emas (gold standard) untuk diagnosis vasospasme. Tetapi prosedur angiografi adalah prosedur invasif dengan resiko

Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari hasil tes peserta didik pada pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V Sekolah Dasar Negeri 09 Sungai Raya, maka dapat diambil

Dalam setiap komplain yang diberikan oleh pasien terhadap UPTD RS Mata Bali Mandara Provinsi Bali, selalu ditanggapi dengan baik dan diselesaikan dengan cepat

- Makalah ilmiah yang akan dikirimkan pada jurnal ilmiah Instrumentasi Nasional dengan judul “ Aplikasi Kendali PID pada Sistem Pemerah Susu Otomatik”. F Kegunaan Sebutkan