Tugas Arsitektur & Org. Komputer
Di Susun Oleh:
Nama
: Ahmad Murozi
Nim
: 14111062
Klas
: 21(Pagi)
PRODI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEGNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
2016
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Latar Belakang ... 3
A. Latar Belakang ... 3 B. Tujuan ... 3BAB I PEMBAHASAN ... 4
A. Pengertian ATI ... 4 B. Penjelasan ... 4BAB I Trial Uptime Limit ... 4
A. Pengertian... 4
B. Penjelasan ... 4
BAB III
PENUTUP... 5
A. Kesimpulan ... 4
BAB I
A. Latar Belakang
Crossfire
Crossfire adalah menggabungkan lebih dari satu VGA Ati Radeon yang men-support Crossfire.Crossfire bisa dilakukan sampai 4 VGA dengan jenis dan seri yang sama.Walaupun meggabungkan lebih dari 1 VGA sayangnya VRAM nya tetap sama seperti 1 VGA,co:R9 280X memiliki VRAM sebesar 3GB,walaupun sudah di Crossfire,VRAM nya akan tetap sebesar 3GB,tidak menambah,untuk lebih jelasnya mari kita bahas penigkatan performance-nya dibawah ini
Istilah VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480, apa pun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia. Selain itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.
B. Tujuan
1. Mengetahui spesifikasi VGA ATI Crossfire 2. Pengertian ATI sendiri
BAB II
Pembahasan
A. Pengertian ATI
Pengertian ATI Crossfireadalah teknologi perangkat grafis milik ATI yang bekerja dengan menggagungkan dua buah kartu grafis PCI Express pada komputer. Kedua kartu grafis dipasang pada komputer, kemudian saling dihubungkan dengan sebuah konektor.
kedua kartu grafis saling bekerja sama melakukan proses pengolahan grafis pada komputer, sehingga kinerja komputer secara keseluruhan menjadi ebih efisien.
Bagi yang maniak ngegame, kadang selalu dihadapkan dengan masalah VGA. Ya pasti itu, soalnya saya juga maniak game. Bingung antara Ati Radeon atau Nvidia untuk Graphic cardnya. Dari kubu penggemar ATI mengatakan bahwa vga keluaran ATI memang lebih bisa diandalakan untuk kualitas gambar yang mantap, tapi dari kubu penggemar Nvidia malah mengatakan sebaliknya, Nah lho semakin bingung kan. Saya ada sedikit gambaran mengenai keduanya.
Untuk ATI punya eyefiniti, HD3D, APP. Sedangkan untuk Nvidia punya stereoscopic (harus SLI), Physx, CUDA, 3D surround. Kemudian untuk Kelemahan ATI yaitu tidak support physx, dan Kelemahan nvidia adalah lbh boros listrik, kalo mau streoscopic harus SLI. Mobo certified SLI lbh mahal dari mobo support CF. nah sekarang saya jelaskan istilah2 grafis yang dimiliki kedua vga tersebut.
Eyefinity adalah adalah teknologi ati radeon yg memungkinkan sebuah VGA dipasangkan 6 monitor karena memiliki 6 port dvi. Contoh vga yg memiliki teknologi itu yaitu HD5870 Eyefinity Edition. Jadi kalo misal main NFS, layarnya lebih lebar karena bisa digabungkan dengan 6 LCD sekaligus, berasa main disirkuit.
Physx adalah efek – efek visual yang realistic dalam game yang merujuk pada hukum fisika (masssa, gravitasi, gesekan angin, aliran air, dll). jadi ini sangat berpengaruh dalam kejernihan gambar game yang akan dimainkan
CUDA (Compute Unified Device Architecture) yaitu arsitektur komputer paralel. Teknologi ini memungkinkan GPU, processor yang tertanam dalam VGA untuk membantu CPU dalam kalkulasi pemrosesan data. Hal ini tentu saja mempercepat kinerja komputer secara keseluruhan. CUDA, yang bekerja pada bahasa pemrograman C memang dirancang untuk memaksimalkan kinerja GPU untuk memecahkan kompleksitas yang terdapat pada proses kumputasi. Teknologi ini memaksimalkan proses pengolahan gambar, video, rendering 3D, dan lain sebagainya. Dengan CUDA, encoding sebuah video dapat dijalankan lebih cepat.
B. Penjelasan
Graphic card nVidia dan ATI Radeon agak susah menentukan mana yang lebih cepat, karena sama2 memiliki keunggulan dan kekurangan. Secara arsitektur card GeForce dan Radeon memiliki perbedaan. GeForce memiliki stream processor yang lebih sedikit dibanding Radeon karena instruksi yang diproses pada chip GeForce lebih banyak ketimbang Radeon. Jadi GeForce mengefisiensikan jumlah chip stream processor dengan instruksi yang lebih banyak dalam 1 chip, sedangkan Radeon mengefisiensikan instruksi pemrosesan yang lebih sederhana (sedikit) dengan menambah jumlah chip stream processor.
Makanya dalam test benchmark beberapa card Radeon yang 128-bit bisa menyamai kecepatan GeForce yang 256-bit. Karena keunggulan Radeon adalah karena banyaknya stream processor jadi tidak butuh bandwidth bit yang sangat besar dibanding GeForce dan pasti harganya lebih murah. Kekurangnnya adalah dengan banyaknya stream processor so pasti lebih panas, sehingga butuh cooling fan yang gede.
Bila dibandingkan pada saat digunakan graphic card ATI Radeon biasanya menampilkan gambar yang lebih tajam dibanding GeForce dengan resolusi dan kedalaman warna yang sama, tetapi GeForce lebih halus gambarnya (smooth). Kalau kecepatan itu relatif karena tergantung dari cpu dan aplikasi yang digunakan. Bisa Radeon lebih cepat atau GeForce lebih cepat.
Lepas dari itu karena Radeon menampilkan gambar yang lebih tajam, makanya sering digunakan untuk workstation grafis dan desain. Sedangkan GeForce lebih banyak digunakan untuk game. Makanya vendor game lebih banyak mensupport GeForce ketimbang Radeon dengan memanfaatkan CUDA dan PhysX.
Bagi gamer pasti lebih menyukai GeForce karena banyak game yang support dan pasti tidak bermasalah pada saat instalasinya.
Bagi kita user yang ingin beli graphics card memang paling susah mennetukan mana yang bagus, tapi perlu diingat kita membutuhkan vga card yang kalau dipakai untuk kencang dan ringan di dompet. Sehingga bisa ikuti tips berikut dalam menentukan vga card yang ingin dibeli :
1. Pastikan resolusi monitor apa yang dipakai serta kedalaman warnanya (16 bit atau 32bit). Karena dalam penggunaan sehari-hari kita tidak mungkin atau tidak pernah menggunakan resolusi 1600x1200 atau 2048x1280 atau yang lain kecuali monitornya mendukung sehingga kemampuan benchmark kencang pada resolusi tersebut hanya percuma tidak pernah dipakai. 2. Tentukan game jenis apa yang bakal dimainkan, sebagai contoh bila main Crysis tidak nge lag
berarti harus 30fps ke atas kemampuan vga cardnya. Mata manusia hanya dapat melihat maximum 30fps sehingga kalau vga card nya dapat menampilkan 60ps tetap saja kita melihatnya 30fps jadi sisanya hanya wasted dengan harga vga card yang pasti mahal.
3. Harga yang pas dikantong. Vga card dengan harga 600 - 900rb adalah range yang most bang for the buck. Bila ada duit lebih mungkin bisa pilih yang harganya 1jt - 1,5 jt. Di bawah 600rb
biasanya vga card tidak begitu kencang performanya. Percuma mengeluarkan uang sampai 3 atau 6 juta untuk sebuah vga card karena hanya agar puas dalam benchmarking (siapa juga yg kerjaannya benchmark terus gak pernah kerja) , padahal dengan vga card hanya 1 jt dapat memainkan game favorit kita dengan mulus.
kalo ATi menang di harga yg lebih 'murah', hemat daya dan kinerjanya bagus, cocok buat agan2 yg suka nonton HDMI, photosopan, edit film atau program 3D juga udh cukup. Kalau agan pecinta game dan mementingkan tampilan gambar yg ciamik, pake NVidia selain emang dari sisi tampilan game NVidia banyak keunggulan (Physix) juga banyak game2 besar yg NVidia branded.
ada beberapa software yg tergantung ama Nvidia, misalnya ama CUDA nya atau ama Physix nya, yg kaya gini ga ada pilihan lain selain harus pakai Nvidia. Untuk driver dan tools2 tambahan keduanya hampir sama lah, sama2 punya kemampuan multimonitor, 3D stereoscopic, tool buat overclock dll. yg di NVIDIA biasanya di install terpisah sedangkan di ATI udah di paketin dalam 1 software (tentu aja ada pilihan untuk driver aja di halaman download nya).
untuk perang antara ke-2 nya juga bagus buat kita konsumen, karena perkembangan yg cepat berarti harga yg bersaing. sedangkan hubungannya ke processor mah, mungkin gak gitu2 amat gan, walaupun Intel ama NV pernah gontok2an gara2 si NV bilang komputer masa depan ga butuh CPU - cukup GPU aja, atau Intel pernah iseng2 masuk pasar GPU bikin VGA baru yg akhirnya tertund walau sebenarnya proposalnya bagus banget (realtime raytracing). Juga walaupun AMD punya ATI dan processor sendiri, belum ada yg lapor bahwa pake proc AMD + vga ATI bakal ngebut gamenya atau lainnya.
agan2 sekalian, jujur ane masih bingung mau nentuin pilihan dalam urusan VGA Card buat laptop. Karena, di thread ini belum dibahas tuntas sampe detail dan jelas dan ane belum berhasil nemuin jawabannya di forum hardware computer
1. IN-GAME SETTING:
Setting fitur & kualitas di semua game diatas diatur ke tingkat detail paling maximal dengan resolusi 1024×768.
Anisotropic filtering diatur ke tingkat tertinggi dan FSAA diaktifkan bila memungkinkan.
TESTING PLATFORM: Videocard:
NVIDIA : Geforce 7600GT, 7900GS, 7900GT
ATI : Radeon X1950 Pro, X1900XT CPU:
Intel Core2 Duo E6400 (2.13GHz) overclocked @ 3.2GHz FSB400 (FSB1600 QPB) CPU Cooler :
Motherboard
ASUS P5B Deluxe WiFi AP (intel P965) Memory :
2 X 512MB Kingston “Hynix” DDR2 533 @ DDR800 (4-4-4-12) Harddisk: 80GB Seagate Barracuda 7200.9 SATA2
PSU: SilverStone 400W dual-rail Driver:
Nvidia Forceware 91.47 ATI Catalyst 6.11
Windows XP Professional SP2 DirectX 9c June06
2. Kelebihan dan Kekurangan VGA Nvidia dan ATI Kelebihan dan Kekuranganya
saya hanya dijelaskanmenjelaskan segi test dan performa mempunyai kekurangan dan kelebihan sendiri sendiri antara lain
VGA nvidia geforce handal untuk memainkan game direcxt 11 tetapi tidak handal untuk memainkan game berbasis direcxt 10 dan 9 daripada AMD radeon, menurut sebagian test dan bensmark
untuk kebutuhan edit video geforce handal karena CUDA nya yang sering di gunakan banyak aplikasi, sedangkan radeon AMD app (open cl) ini jarang di gunakan,
NVIDIA mempunyai feature physx yang di gunakan agar tampilan game lebih jernih karena process mengolah data game sebagian di pindah ke GPU physx hanya berkerja maximal pada grapich
geforce HIGH END, AMD ada feature seperti ini namun pengolahanya di bebankan ke CPU
untuk kebutuhan pemutar VIDEO amd radeon lebih baik karena mendukung banyak extensi video lebih daripada geforce dan
amd radeon juga mempunyai feature UVD yang tidak dipunyai NVIDIA
TAPI beberapa tes benchmark, ATI menunjukkan hasil yang lebih baik.
a. Single monitor dan multiple monitor
Pada game Crysis, untuk resolusi yang sama, yaitu 1920 x 1080, dan dengan setting kualitas grafis tertinggi dengan 8x anti-alias, NVIDIA menghasilkan 60 fps, lebih rendah 3 fps dibanding ATI. Hal serupa terjadi juga pada game Just Cause 2. NVIDA 90 fps, sedangkan
1) ATI 96 fps.
Namun ternyata ketika memainkan Crysis dengan setting 3 monitor dan setting grafis tertinggi, NVIDIA menghasilkan 32 fps, sedangkan ATI lebih rendah 2 fps. Dan jika ditambah setting 8x anti-alias, NVIDIA menghasilkan 23 fps, sedangkan ATI lebih rendah 10 fps (13 fps).
2) Suara bising
Untuk masalah suara bising. Pada saat memainkan STALKER, dengan setting grafis tinggi, GT 590M menghasilkan kinerja yang lebih “diam” dibanding HD 6990. Tentunya semua orang pasti tidak mau memiliki komputer bersuara seperti diesel bukan? Namun tenang saja, dengan suara yang lebih “diam” ini, bukan berarti mengurangi performa GT 590M.
3) Harga
Harga NVIDIA lebih mahal dibanding ATI. Harga yang lebih mahal ini bisa saja dapat menyebabkan GT 520M tidak banyak beredar di pasaran. Belum lagi, ketika masuk ke Indonesia, tentunya harga tersebut akan makin mahal terkait adanya pajak.
4) Isu lainnya
Setelah membaca berbagai sumber, saya mendapatkan sebuah berita miring tentang NVIDIA. Berita ini menggunakan tes game-game yang relatif sudah lama, dan VGA dari kedua merek pun, bukan keluaran terbaru. Namun tidak ada salahnya Anda membaca artikel tersebut, mungkin dapat menambah bahan pertimbangan Anda dalam memilih VGA.
5) Referensi lain
Sebagai referensi, mungkin ada baiknya Anda juga membaca beberapa situs berikut ini (dalam bahasa Inggris).
Squidoo – Di sini dijelaskan profil NVIDIA dan ATI secara singkat
Passmark – Di sini Anda dapat melihat grafik perbandingan semua merek VGA yang ada. Mulai dari high end, mid range, sampai low end, beserta grafik-grafik perbandingan lainnya.
Tom’s Hardware – Anda bisa melihat review-review mendetail di sini
New Egg – Sebenarnya ini merupakan tempat membeli hardware komputer secara online. Namun di sini Anda dapat juga melihat berbagai review dari orang-orang yang sudah menggunakan hardware-hardware tertentu.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Untuk harga, ATI lebih murah dibanding NVIDIA. Jika Anda bukan benar-benar seorang penikmat game dengan kualitas grafis super yang suka bermain di multiple monitor, pilihan ATI merupakan hal yang tepat. ATI lebih sudah cukup bagus untuk game-game berat yang hanya akan Anda mainkan di single monitor.
Lain halnya jika Anda seorang penikmat game-game dengan grafis super dan memainkannya di multiple monitor. Atau jika Anda seorang desainer profesional yang menggunakan multiple monitor. Jika demikian, pilihlah NVIDIA.
Jadi, sebenarnya, semuanya tergantung pada fungsi komputer Anda. Pilihlah komputer dengan teliti, untuk apa fungsinya bagi Anda, serta hal lainnya. Dan tak kalah penting, perhatikan dana yang Anda miliki. Jangan terlalu memaksakan membeli VGA mahal.
lebih tepatnya kalau ada uang diatas 1.5 juta keatas
maka NVIDIA geforce pilihanya, tetapi kalau ada uang hanya 1 jutaan kebawah maka AMD radeonlah pilihanya point point diatas bisa dijadikan peganganya.
Kalu dari saya pribadi sih saya menggunakan ATI Radeon, sudah cukup bagus untuk nermain game dan menonton video.
