• Tidak ada hasil yang ditemukan

WARISAN ANAK ANGKAT MENURUT HUKUM ADAT DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM TESIS OLEH MIFA AL FAHMI /HK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "WARISAN ANAK ANGKAT MENURUT HUKUM ADAT DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM TESIS OLEH MIFA AL FAHMI /HK"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

WARISAN ANAK ANGKAT MENURUT HUKUM ADAT

DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM

TESIS

Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Magister Hukum dalam Program Studi Ilmu Hukum Pada Program

Pascasarjana Universitas Sumatera Utara

OLEH

MIFA AL FAHMI

147005038/HK

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

WARISAN ANAK ANGKAT MENURUT HUKUM ADAT

DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM

TESIS

Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Magister Hukum dalam Program Studi Ilmu Hukum Pada Program

Pascasarjana Universitas Sumatera Utara

OLEH

MIFA AL FAHMI

147005038/HK

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

iii

ABSTRAK

Hukum perdata di Indonesia masih bersifat pluralisme karena sampai saat ini masih berlaku hukum adat, hukum islam dan hukum barat. Hukum kewarisan merupakan bagian dari hukum kekeluargaan yang memegang peranan penting, bahkan menentukan dan mencerminkan sistem kekeluargaan yang berlaku dalam masyarakat. Dalam hal ini ada beberapa perbedaan antara sistem hukum yang ada terhadap pengangkatan anak di Indonesia. Sehingga kadang kala menjadi sebuah pembahasan tanpa henti terhadap kewarisan bagi anak angkat. Berdasarkan latar belakang di atas ditemukan permasalahan yaitu Pertama kedudukan anak angkat dalam hukum adat dan kompilasi hukum islam, Kedua hak waris anak angkat dalam hukum adat dan kompilasi hukum islam, ketiga porsi bagian waris anak angkat dalam hukum adat dan kompilasi hukum islam.

Metode penelitian ini menggunakan penelitian normatif dengan pendekatan perbandingan (comparatife) serta metode pengumpulan data yang digunakan adalah analisis kualitatif. Penelitian ini dimulai dengan dilakukannya pemeriksaan terhadap data yang terkumpul. Data primer (Undang-Undang) dan sekunder (buku-buku dan tulisan), diperoleh dan akan dianalisis dengan metode kualitatif sehingga dapat ditarik kesimpulan dengan cara analisis kualitatif dan diharapkan dapat menjawab permasalahan dalam penelitian ini.

Hukum islam tidak memungkiri adanya pengangkatan anak sejauh pengangkatan itu dilakukan untuk memberi kesejahteraan dan pendidikan untuk si anak. Pengangkatan anak tidak memutus hubungan anak angkat dengan orang tua kandung. Tidak ada hubungan saling mewarisi antara anak angkat dengan orang tua angkat. Namun dalam kompilasi hukum islam di atur tentang wasiat wajibah, sehingga anak angkat dapat diberikan tidak lebih dari sepertiga harta warisan. Berbeda dengan sistem hukum adat, Kedudukan anak angkat dipengaruhi oleh sistem kekeluargaan atau keturunan, kedudukan anak angkat berbeda-beda dari satu daerah dengan daerah yang lain. Pengangkatan anak bisa saja memutus pertalian anak angkat terhadap orang tua kandung, ataupun pengangkatan anak tidak memutus hubungan anak angkat dengan orang tua kandungnya. Begitu juga dengan hak waris anak angkat. Masing-masing hukum adat di daerah punya pengaturan yang berbeda-beda, ada yang karena pengangkatan anak maka timbul hubungan kewarisan antara orang tua angkat dan sebaliknya. Begitu pula dengan porsi bagi anak angkat yang mendapat warisan pada sistem hukum adat yang anak angkat diberi hak warisan dari orang tua angkatnya. Pengaturan terhadap porsi warisan ini berbeda dari satu daerah dengan daerah yang lain.

(4)

ABSTRACT

Civil law in Indonesia are still pluralism because until now still apply customary law, Islamic law and Western law. The law of inheritance is a part of the law of family who played an important role, even define and reflect the prevailing family system in the community. In this case there are some differences between the existing legal system against the adoption of children in Indonesia. So sometimes becomes an endless discussion towards inheritance for the adopted child. Based on the above background found problems: first the position of adopted children in customary law and Islamic law, second compilation of inheritance adopted children in customary law and Islamic law, third compilation serves parts of adopted children in inheritance law and compile Islamic law.

This research method using a normative approach to the comparison of research (comparatife) as well as the data collection methods used are qualitative analysis. This research begins with doing the examination of data collected. Primary data (legislation) and secondary (books and writings), will be obtained and analyzed with a qualitative method so that it can be drawn the conclusion by means of qualitative analysis and expected to answer the problem in this research.

Islamic law is not the presence of adoption so far belies the adoption was done for welfare and education for the child. Adoption does not disconnect from the adopted child with the biological parents. There are no relations between the adopted child to inherit with the adoptive parents. However in the compilation of Islamic law on the set of wills wajibah, so that the adopted child can be given no more than a third of the estate. Unlike the customary law system, the position of adopted children is influenced by the system of kinship or descent, the position of adopted children varies from one region to the other. Adoption can just break the connection of the adopted children against parents, siblings or children of adoption do not disconnect from the adopted child with her biological parents. So is the adopted son of inheritance. Each of the customary law in the area have different settings, there is that because adoption then arises of the relationship between the adoptive parents ' inheritance and vice versa. Similarly, with the portion for adopted children who inherit a system of customary law that the adopted child is given the rights of inheritance from adoptive parents. This inheritance portion against the arrangements differ from one region to the other.

(5)

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah menyertai penulis dengan kasih dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini yang berjudul “Warisan Anak Angkat Menurut Hukum Adat Dan Kompilasi Hukum Islam”.

Penulis menyadari bahwa tesis ini tidak dapat tersusun dengan baik tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, dalam kesempatan ini, penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Runtung, S.H., M.Hum., selaku Rektor Universitas Sumatera Utara;

2. Bapak Prof. Dr. Suhaidi, S.H., M.H., selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Prof. Budiman, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara atas pelayanan serta fasilitas yang diberikan untuk menyelesaikan pendidikan Program Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

4. Bapak Dr. Mahmul Siregar, S.H., M.Hum selaku Sekretaris Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara;

(6)

5. Bapak Prof. Dr. Hasballah Thaib, M.A, selaku ketua komisi pembimbing yang telah banyak memberikan masukan dan arahan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini;

6. Bapak Prof. Dr. Hasim Purba, S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing II yang tiada bosan-bosannya memberikan bimbingan serta arahan kepada penulis;

7. Ibu Dr. Rosnidar Sembiring, S.H,. M.Hum, selaku Dosen Pembimbing III yang dengan sabar terus membimbing dan memberi masukan penulis dalam menyelesaikan penelitian;

8. Ibu Dr. Yefrizawati, S.H., M.Hum dan Ibu Dr. Idha Aprilyana, S.H., M.Hum., selaku penguji, terima kasih atas masukan dan pendapat demi tercapainya kesempurnaan penulisan tesis ini;

9. Dosen dan Staf Akademika Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

10. Kedua orang tua, Ayahanda Drs. Misran Ruslan, S.H,. M.H dan Ibunda Fatimah Suri Lubis, terima kasih sebesar-besarnya dengan penuh cinta dan kasih sayang terus memberi semangat dan mendukung dalam penelitian ini;

11. Adik-adikku Ulya Urfa, S.Hi dan Jauhar An-Nahya SE terima kasih telah terus mendukung penulis untuk dapat menyelesaikan tesis ini;

(7)

vii

12. Sahabat akademis terbaik johannes M Turnip SH,(annes) Stevani P.S.D Silaban SH, (marta) dan Apri Amalia SH, (amaliun) yang selalu ada, bersama-sama dan saling mendukung dalam penyelesaian ini hingga akhirnya berhasil tepat waktu dengan melalui banyak cerita.

13. Rekan Mahasiswa Pascasarjana Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara angkatan tahun 2014, maupun teman lainnya yang telah membantu memberikan semangat dalam penelitian ini hingga selesai dan lancar;

14. Semua pihak yang telah membantu dengan sukarela yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.

Semoga segala bantuan dan kebaikan tersebut limpahkan balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Akhirnya penulis berharap, semoga penulisan tesis ini dapat bermanfaat, khususnya untuk Mahasiswa Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara dan umumnya pihak yang membutuhkan.

Medan, Januari 2017

Penulis

(8)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. DATA PRIBADI

Nama : Mifa Al Fahmi

Tempat/Tanggal Lahir : Pangkalan Brandan, 17 Desember 1990

Alamat : Setia Budi, Jl. Perjuangan. Anthurium Recident 21 Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Status : Belum Menikah

Nama Ayah : Drs. Misran Ruslan, S.H,. M.H Nama Ibu : Fatimah Suri Lubis

Nama Saudara : Ulya Urfa, S.Hi Jauhar An-Nahya, S.E

E-mail :mifaalfahmi1990@gmail.com

II. LATAR BELAKANG PENDIDIKAN

1. Taman Kanak-kanak Raudhatul Athfal Nurul Islam Rantau Prapat, Lulus Tahun 1997

2. Sekolah Dasar Negri 030306 Sidikalang, Lulus Tahun 2003

3. Madrasah Tsanawiyah Podok Pesantren Raudhatul Hasanah Medan, Lulus Tahun 2006

4. Madrasah Aliyah Swasta Al-Washliyah Pangkalan Brandan, Lulus Tahun 2009

5. S1 Ilmu Hukum Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Lulus Tahun 2014

(9)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

Abstrak ... i

Abstract ... ii

Kata Pengantar ... iii

Daftar Riwayat Hidup ... vii

Daftar isi ... viii

BAB I : PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Perumusan Masalah ... 13 C. Tujuan Penelitian ... 13 D. Manfaat Penelitian ... 14 E. Keaslian Penelitian ... 14

F. Kerangka Teori dan Konsep ... 16

1. Kerangka Teori ... 16

2. Kerangka Konsep ... 21

G. Metode Penelitian ... 24

1. Jenis dan Sifat Penelitian ... 24

2. Sumber Data ... 26

3. Teknik Pengumpulan Data ... 27

4. Analisis Data ... 28

BAB II : KEDUDUKAN ANAK ANGKAT DALAM KOMPILASI HUKUM ISLAM DAN HUKUM ADAT ... 29

A. Pengertian Dan Sejarah Pengangkatan Anak ... 29

1. Pengertian Anak Angkat ... 29

2. Sejarah Perkembangan Pengangkatan Anak (Adopsi) ... 36

B. Tujuan Dan Latar Belakang Pengangkatan Anak ... 42

C. Dasar Hukum Pengangkatan Anak ... 48

D. Ruang Lingkup Pengangkatan Anak ... 55

E. Pihak Yang Mengangkat Dan Yang Diangkat ... 59

(10)

G. Kedudukan Kewarisan Anak Angkat ... 72

BAB III : HAK WARIS ANAK ANGKAT DALAM KOMPILASI HUKUM ISLAM DAN HUKUM ADAT ... 82

A. Pengertian Waris ... 82

B. Dasar Mewaris ... 89

C. Hak Waris Anak Angkat (Adopsi) ... 91

BAB IV : PORSI BAGIAN WARIS BAGI ANAK ANGKAT DALAM KOMPILASI HUKUM ISLAM DAN HUKUM ADAT ... 98

A. Porsi Dan Prosedur Waris Mewarisi Terhadap Anak Angkat ... 98

B. Wasiat ... 107

BAB V : PENUTUP ... 123

A. Kesimpulan ... 123

B. Saran ... 125

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian dilakukan dengan metode yuridis normatif, yaitu dengan cara meneliti bahan hukum primer, bahan hukum sekunder. Kesemua bahan hukum akan ditelaah, dijelaskan dan

Berdasarkan nilai utilitas pada frekuensi pengangkutan maksimum yang pernah terjadi dan nilai utilitas pada skenario rata-rata, dapat disimpulkan bahwa keterlambatan

Sedangkan panjang total udang windu yang tertangkap pada trammel net monofilamen dengan mesh size 1,50 inci sebagian besar berada pada kisaran 136-140 mm, sedangkan

Agar partisipasi masyarakat menjadi lebih baik, penyuluh sosial dituntut untuk meningkatkan kinerjanya melalui dua hal, yaitu kemampuan yang dimiliki meliputi minat,

Pembelajaran yang awalnya monoton dan kurang semangat, dengan diberikan model pembelajaran Card Sort ini siswa menjadi termotivasi selama

independen menggunakan uji t dua sisi (karena ingin diketahui tingkat signifikansi koefesien korelasi, tanpa melihat positif atau negatif arah regresi

JUDUL : TEMPAT TIDUR PASIEN BEDREST YANG DILENGKAPI SARANA TOILET. MEDIA : SEPUTAR INDONESIA TANGGAL : 3

Proses klasifikasi pada tugas akhir ini menggunakan metode K-Nearest Neighbor (K-NN). Metode K-NN adalah metode yang melakukan klasifikasi terhadap objek