Senin, 14 Mei 2018
Closing Price 11 Mei 2018
NIKKEI 225 22,710 MSCI INDO 6,750.00
MSCI TAIWAN 403.30 CHINA A50 12,595.00
GOLD 1,320.70 NASDAQ 6,960.00
CRUDE OIL 70.70 S&P 500 2,729.40
Source : Bloomberg
Source : Bloomberg
NIKKEI SGX
MSCI TW GOLD CRUDE OIL WTI
R3 23140 410.37 1,334.97 72.58
R2 22,960 406.83 1,330.63 72.11 R1 22,835 405.07 1,325.67 71.40 PIVOT 22,655 401.53 1,321.33 70.93 S1 22,530 399.77 1,316.37 70.22 S2 22,350 396.23 1,312.03 69.75 S3 22,225 394.47 1,307.07 69.04
MSCI INDO
CHINA A50 NASDAQ S,&P 500
R3 6,985 12,813 7,035.00 2,750.50 R2 6,930 12,763 7,007.25 2,741.25 R1 6,840 12,680 6,983.75 2,735.50 PIVOT 6,785 12,630 6,956.00 2,726.25 S1 6,695 12,548 6,932.50 2,720.50 S2 6,515 12,498 6,904.75 2,711.25 S3 6,550 12,415 6,881.25 2,705.50
Source : Bloomberg
Buy or Sell Estimate Summary
S : Sell, SS : Strong Sell, N : Neutral, B : Buy, SB : Strong Buy
15M 30M 1H 1D NIKKEI 225
SB
SB
SB
SB
MSCI TW
SB
SB
SB
SB
GOLD
N
B
N
SB
CRUDE OIL
SS
SS
SS
SB
MSCI IND
SS
SS
SS
SS
CHINA A50
SB
SB
SB
SB
NASDAQ
SB
SB
SB
SB
S&P500SB
SB
SB
SB
Source : Investing.com1.02 1.18
-0.12 -0.92
0.67
-0.20 -0.07 0.39
Daily Change %
Nikkei SGX MSCI Taiwan
Gold Crude Oil WTI
MSCI Indonesia Index FTSE China A50
Nasdaq S&P500
MSCI INDONESIA INDEX TERIMBAS TEROR BOM
Grafik MSCI Indonesia
Source : Bloomberg
Tragedi Bom yang terjadi di Surabaya dan Sidoardjo oleh serangan terorisme pada hari minggu, 13 Mei 2018 membuat pelaku pasar akan bereaksi pada pagi ini. Dampak yang ditimbulkan akibat aksi ini apakah siginifkan atau tidak terhadap pandangan investor asing. M elihat rentetan kasus terorisme sebelumnya yang terjadi di Indonesia respon pelaku pasar asing seperti terbiasa sehingga tidak terlalu memberikan efek terhadap bursa tanah air. Namun, pada perdagangan hari ini (Senin, 14 Mei 2018) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan MSCI Indonesia Index akan mendapat pengaruh dari kejadian tersebut. Pada awal perdagangan, IHSG dibuka melemah 0.39% dan MSCI Indonesia Index melemah 50 poin membuktikan bahwa kekhawitiran pasar terhadap bursa saham Indonesia sangat terlihat. Ada beberapa data ekonomi yang akan dipublikasikan pada minggu ini terkait dengan ekspor dan impor (Selasa, 15 Mei 2018) dan suku bunga Bank Indonesia pada hari Rabu,16 Mei 2018). Secara fundamental, saham-saham LQ45 masih menunjukkan kinerja solid dengan kenaikan pendapatan sebesar 15,96% dan laba bersih meningkat 11.68% pada kuartal I/2018 dibandingkan kuartal I tahun 2017.
Dari sentimen luar negeri, ketegangan Amerika Serikat dan China mereda setelah Presiden AS Donald Trump berjanji untuk membantu perusahaan telekomunikasi China ZTE Corp untuk melanjutkan bisnis mereka di AS. JPMorgan menanggapi berita ini sebagai berita yang sangat positif.ZTE menghentikan operasi utamanya awal bulan ini menyusul larangan terhadap perusahaan-perusahaan AS untuk memasok ke perusahaan tersebut setelah perusahaan asal China itu diketahui melanggar pembatasan ekspor AS dengan secara ilegal mengirim barang AS ke Iran.Namun Trump mengulurkan tangan membantu pada hari Minggu saat dia mengatakan pada akun Twitternya bahwa dia dan Presiden Cina Xi Jinping bekerja sama mencari solusi untuk ZTE. Hal ini membuat bursa Asia dan Amerika Serikat bergerak menguat. Faktor AS akan mempengaruhi pasar domestik setelah inflasi tercatat 0.2% lebih rendah dari perkiraan pasar dan meyakinkan pelaku pasar bahwa The Fed tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat.
Grafik MSCI Indonesia Index 2
Source : Bloomberg
Berdasarkan analisa teknikal, pasar sebenarnya telah break out dari
resitance level 6,820 namun secara tren pergerakan masih dalam downtrend.
Dari indikator moving average masih menunggu sentimen lanjutan apakah
akan terjadi crossing MA 1. Sedangkan diagram MACD menunjukkan pasar
sedang berada diarea positif dan garis sinyal yang mengalami golden cross. Pada perdagangan hari Rabu pekan lalu MSCI Indeks menguat dari level terendahnya selama 6 bulan terakhir. MSCI Indonesia Index pada perdagangan hari ini akan mengalami pelemahan karena aksi jual karena aksi teror.
Disclaimer
Semua isi yang terdapat dalam Asnalisa Harian Phillip Futures ini hanya bersifat informasi saja.
Analisa Harian Phillip Futures berusaha menyajikan berita dan analisa terbaik, namun tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari
semua informasi atau analisa yang tersedia.
Phillip Futures dan penulis tidak bertangung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dalam Analisa
Harian Phillip Futures ini.
Publikasi ini disusun oleh
PT. Phillip Futures
ANZ Tower Level 23B
Jl. Jend. Sudirman Kav 33A, Jakarta 10220, Indonesia.