• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERKEMBANGAN TRANSPORTASI UDARA DAN LAUT PROVINSI BALI JULI 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERKEMBANGAN TRANSPORTASI UDARA DAN LAUT PROVINSI BALI JULI 2016"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

 Jumlah keberangkatan pesawat udara internasional dari bandara Ngurah Rai pada bulan Juli 2016 mencapai 2.590 unit penerbangan. Jumlah ini tercatat mengalami peningkatan 11,83 persen dibanding bulan sebelumnya yang mencapai 2.316 unit. Hal ini sejalan dengan jumlah penumpang penerbangan internasional pada periode yang sama, dimana terjadi peningkatan sebesar 12,33 persen, yaitu dari 414.137 orang di bulan Juni 2016 menjadi 465.219 orang di bulan Juli 2016. Demikian pula halnya dengan jumlah bagasi dan barang angkutan udara internasional yang mengalami peningkatan 6,79 persen, yaitu dari 6.569 Ton menjadi 7.015 Ton.

 Untuk angkutan udara domestik, jumlah pesawat yang berangkat dari bandara Ngurah Rai pada bulan Juli 2016 sebanyak 3.578 unit penerbangan, atau naik 14,13 persen dibandingkan keadaan bulan sebelumnya yang mencapai 3.135 unit penerbangan. Kondisi ini tidak berbeda dengan jumlah penumpang 511.350 orang, atau naik 33,94 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 381.772 orang. Demikian juga dengan jumlah bagasi dan barang mengalami kenaikan sebesar 35,47 persen yaitu dari 4.085 Ton di bulan Juni 2016 menjadi 5.535 Ton di bulan Juli 2016.

 Untuk angkutan laut, jumlah penumpang yang berangkat melalui beberapa pelabuhan di Provinsi Bali pada bulan Juli 2016 sebanyak 293.060 orang. Angka ini naik 29,09 persen dibandingkan keadaan bulan sebelumnya yang mencapai 227.028 orang. Sementara untuk angkutan barang pada periode dan moda transportasi yang sama, mencapai 86.761 Ton, atau turun sebesar 33,80 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang besarnya mencapai 131.050 Ton.

No. 60/09/51/Th. XIII, 1 September 2016

P

ERKEMBANGAN

T

RANSPORTASI

U

DARA DAN

L

AUT

P

ROVINSI

B

ALI

J

ULI

2016

1.

Angkutan Udara

Pada bulan Juli 2016, jumlah pesawat angkutan udara internasional yang berangkat dari bandara Ngurah Rai mencapai 2.590 unit penerbangan. Angka ini tercatat lebih tinggi dibandingkan keadaan bulan sebelumnya yang mencapai 2.316 unit penerbangan. Atau jika dipersentasekan, telah terjadi kenaikan sebesar 11,83 persen. Hal ini sejalan dengan jumlah penumpang penerbangan internasional pada periode yang sama, dimana terjadi kenaikan sebesar 12,33 persen, yaitu dari 414.137 orang di bulan Juni 2016 menjadi 465.219 orang di bulan Juli 2016. Demikian pula halnya dengan jumlah bagasi dan barang angkutan udara internasional yang mengalami kenaikan 6,79 persen, yaitu dari 6.569 Ton menjadi 7.015 Ton.

Lima Negara yang menjadi tujuan utama keberangkatan pesawat angkutan udara internasional pada bulan Juli 2016 adalah Australia, Singapura, Tiongkok, Malaysia, dan Hongkong. Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, dari kelima negara tersebut mengalami kenaikan jumlah penerbangan sebesar 8,25 persen, 1,95 persen, 66,19 persen, 11,45 persen, dan 9,45 persen. Sementara untuk negara

(2)

masing sebesar 25,51 persen, 2,72 persen, 30,0 persen, 2,52 persen, dan 0,28 persen, sebagaimana yang tersaji pada Tabel.1.

Tabel 1

Perkembangan Jumlah Pesawat dan Jumlah Penumpang Angkutan Udara Internasional dari Bandara Ngurah Rai, Keadaan Bulan Juli 2015, Juni 2016 dan Juli 2016

No, Tujuan

Jumlah Pesawat Jumlah Penumpang

Juli 2015 (Unit) Juni 2016 (Unit) Juli 2016 (Unit) Perubahan (%) Juli 2015 (Orang) Juni 2016 (Orang) Juli 2016 (Orang) Perubahan (%) Juli 15 ke Juli 16 Juni 16 ke Juli 16 Juli 15 ke Juli 16 Juni 16 ke Juli 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) 1 Australia 596 679 735 23,32 8,25 104 806 113 722 142 738 36,19 25,51 2 Singapura 479 462 471 -1,67 1,95 80 689 77 339 79 446 -1,54 2,72 3 Tiongkok 204 210 349 71,08 66,19 37 178 41 190 53 545 44,02 30,00 4 Malaysia 286 297 331 15,73 11,45 40 704 42 543 43 616 7,15 2,52 5 Hongkong 167 127 139 -16,77 9,45 38 496 32 968 33 060 -14,12 0,28 6 Timor Leste 62 91 91 46,77 0,00 5 248 6 259 7 182 36,85 14,75 7 Thailand 79 78 83 5,06 6,41 13 585 13 031 14 482 6,60 11,13 8 Taiwan 80 59 71 -11,25 20,34 17 137 14 983 15 413 -10,06 2,87 9 Korea Selatan 77 65 67 -12,99 3,08 14 542 12 354 12 875 -11,46 4,22 10 Jepang 66 61 62 -6,06 1,64 13 144 14 267 13 118 -0,20 -8,05 11 Lainnya 139 187 191 37,41 2,14 28 400 45 481 49 744 75,15 9,37 Total 2 235 2 316 2 590 15,88 11,83 393 929 414 137 465 219 18,10 12,33

Jumlah pengiriman bagasi dan barang dari kelima negara tujuan utama yaitu Australia, Singapura, Tiongkok, Malaysia, dan Hongkong dibandingkan dengan bulan sebelumnya menunjukan bahwa Australia, Singapura dan Tiongkok mengalami peningkatan masing-masing sebesar 23,47 persen, 1,26 persen, dan 13,53 persen. Sebaliknya Malaysia dan Hongkong mengalami penurunan sebesar 0,59 persen, dan 8,52 persen.

Selanjutnya jika dibandingkan dengan bulan Juli 2015, dari kelima negara tersebut, Australia, dan Tiongkok mengalami peningkatan masing-masing 25,51persen dan 53,75 persen, sedangkan negara lainnya yaitu Singapura, Malaysia, dan Hongkong mengalami penurunan masing-masing sebesar 1,73 persen, 0,75 persen, dan 8,03 persen.

(3)

Tabel 2

Perkembangan Jumlah Bagasi dan Barang Angkutan Udara Internasional dari Bandara Ngurah Rai Keadaan Bulan Juli 2015, Juni 2016 dan Juli 2016

No. Tujuan

Jumlah Bagasi dan Barang Juli 2015 (Ton) Juni 2016 (Ton) Juli 2016 (Ton) Perubahan (%) Juli 15 ke Juli 16 Juni 16 ke Juli 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Australia 1.720 1.749 2.159 25,51 23,47 2 Singapura 1.260 1.223 1.238 -1,73 1,26 3 Tiongkok 361 488 555 53,75 13,53 4 Malaysia 512 511 508 -0,75 -0,59 5 Hongkong 502 505 462 -8,03 -8,52 6 Timor Leste 90 100 109 21,42 9,23 7 Thailand 184 172 206 11,92 19,62 8 Taiwan 303 310 275 -9,50 -11,39 9 Korea Selatan 191 165 167 -12,50 1,27 10 Jepang 217 239 222 2,35 -7,18 11 Lainnya 542 1.107 1.114 105,55 0,70 Total 5 883 6 569 7 015 19,25 6,79

Sementara itu, keberangkatan pesawat angkutan udara domestik dari bandara Ngurah Rai pada bulan Juli 2016 mencapai 3.578 unit penerbangan, atau naik 14,13 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 3.135 unit penerbangan. Lima tujuan utamanya masing-masing adalah Jkt/Soekarno-Hatta sebanyak 1.226 unit penerbangan, Surabaya 482 unit penerbangan, Lombok Praya 271 unit penerbangan, Jogyakarta 259 unit penerbangan dan Labuan Bajo 194 unit penerbangan.

Tabel 3

Perkembangan Jumlah Pesawat dan Jumlah Penumpang Angkutan Udara Domestik dari Bandara Ngurah Rai Keadaan Bulan Juli 2015, Juni 2016 dan Juli 2016

No.

Tujuan

Jumlah Pesawat Jumlah Penumpang

Juli 2015 (Unit) Juni 2016 (Unit) Juli 2016 (Unit) Perubahan (%) Juli 2015 (Orang) Juni 2016 (Orang) Juli 2016 (Orang) Perubahan (%) Juli 15 ke Juli 16 Juni 16 ke Juli 16 Juli 15 ke Juli 16 Juni 16 ke Juli 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) 1 Jkt/Soekarno-Hatta 1127 1053 1226 8,78 16,43 172 769 162 477 224 492 29,94 38,17 2 Surabaya 463 430 482 4,10 12,09 61 338 66 325 79 719 29,97 20,19 3 Lombok Praya 219 242 271 23,74 11,98 17 656 22 491 26 345 49,21 17,14 4 Jogyakarta 200 220 259 29,50 17,73 28 030 27 259 38 729 38,17 42,08 5 Labuan Bajo 160 183 194 21,25 6,01 10 308 11 859 15 107 46,56 27,39 6 Ujung Pandang 123 159 190 54,47 19,50 19 168 18 729 30 372 58,45 62,17 7 Bandung 186 162 186 0,00 14,81 27 403 23 441 31 729 15,79 35,36 8 Jkt/Halim Pk 10 64 69 590,00 7,81 7 6 074 9 735 138971,43 60,27 9 Semarang 59 60 66 11,86 10,00 5 642 5 425 6 439 14,13 18,69 10 Bima 63 61 66 4,76 8,20 4 086 2 586 2 402 -41,21 -7,12 11 Lainnya 503 501 569 13,12 13,57 34 148 35 106 46 281 35,53 31,83 Total 3 113 3 135 3 578 14,94 14,13 380 555 381 772 511 350 34,37 33,94

(4)

Selanjutnya untuk jumlah penumpang, secara keseluruhan terjadi peningkatan sebesar 33,94 persen yaitu dari 381.772 orang di bulan Juni 2016 menjadi 511.350 orang pada bulan Juli 2016. Dibandingkan bulan sebelumnya, lima tujuan utama keberangkatan angkutan udara domestik, Jkt/Soekarno-Hatta, Surabaya, Lombok Praya, Jogyakarta, dan Labuan Bajo tercatat mengalami peningkatan masing-masing sebesar 38,17 persen, 20,19 persen, 17,44 persen, 42,08 persen dan 27,39 persen.

Tabel 4

Perkembangan Jumlah Bagasi dan Barang Angkutan Udara Domestik dari Bandara Ngurah Rai Keadaan Bulan Juli 2015, Juni 2016 dan Juli 2016

No. Tujuan

Jumlah Bagasi dan Barang Juli 2015 (Ton) Juni 2016 (Ton) Juli 2016 (Ton) Perubahan (%) Juli 15 ke Juli 16 Juni 16 ke Juli 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Jkt/Soekarno-Hatta 1.856 1.842 2.464 32,77 33,77 2 Surabaya 533 509 695 30,35 36,52 3 Lombok Praya 158 180 240 52,35 33,10 4 Jogyakarta 254 228 345 36,16 51,80 5 Labuan Bajo 118 151 191 61,83 26,49 5 Ujung Pandang 296 359 494 66,90 37,46 7 Bandung 256 196 296 15,42 51,01 8 Jkt/Halim Pk 0 41 82 153788,68 96,97 9 Semarang 56,52 49 82 44,90 66,31 10 Bima 39 26 25 -35,46 -5,40 11 Lainnya 443 504 622 40,50 23,42 Total 4 008 4 085 5 535 38,10 35,47

Jumlah angkutan bagasi dan barang secara umum juga mengalami peningkatan sebesar 35,47 persen. Jika disimak untuk lima tujuan utama penerbangan domestik yaitu Jkt/Soekarno-Hatta, Surabaya, Lombok Praya, Jogyakarta dan Labuan Bajo, terlihat bahwa jumlah bagasi dan barang tujuan Jogyakarta yang mengalami peningkatan tertinggi, yaitu sebesar 51,80 persen. Sementara apabila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, terlihat secara keseluruhan jumlah bagasi dan barang mengalami kenaikan sebesar 38,10persen.

Secara kumulatif perkembangan jumlah pesawat angkutan udara internasional keadaan bulan Januari-Juli 2016 sebanyak 16.810 unit, naik 12,86 persen dibandingkan keadaan yang sama bulan Januari-Juli 2015 yang mencapai 14.895 unit. Sebaliknya untuk perkembangan jumlah penumpang angkutan udara internasional secara kumulatif pada periode yang sama, tercatat naik sebesar 16,36 persen yaitu dari 2.437.380 orang menjadi 2.836.178 orang. Sedangkan untuk jumlah bagasi dan barang, mengikuti jumlah pesawat yaitu mengalami peningkatan sebesar 13,62 persen yaitu dari 39.518 Ton menjadi 44.899 Ton.

(5)

Tabel 5

Perkembangan Kumulatif Jumlah Pesawat, Jumlah Penumpang, Jumlah Bagasi dan Barang Angkutan Udara Internasional dari Bandara Ngurah Rai Keadaan

Bulan Januari-Juli 2015 dan Januari-Juli 2016

No. Tujuan

Jumlah Pesawat Jumlah Penumpang Jumlah Bagasi dan Barang

Jan - Juli 2015 (Unit) Jan - Juli 2016 (Unit) Peru-bahan (%) Jan - Juli 2015 (Orang) Jan – Juli 2016 (Orang) Peru-bahan (%) Jan – Juli 2015 (Ton) Jan – Juli 2016 (Ton) Peru-bahan (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) 1 Australia 4.305 4.763 10,64 675.241 792.945 17,43 12 236 12 175 -0,50 2 Singapura 3.296 3.233 -1,91 511.873 489.463 -4,38 8 702 8 071 -7,25 3 Malaysia 2.173 2.219 2,12 300.507 287.687 -4,27 3 980 3 564 -10,46 4 Tiongkok 872 1.682 92,89 147.449 296.722 101,24 1 585 3 455 117,94 5 Hongkong 1.121 1.095 -2,32 262.027 255.079 -2,65 3 962 3 921 -1,03 6 Timor Leste 427 626 46,60 34.080 41.787 22,61 550 647 17,66 7 Thailand 494 534 8,10 79.714 85.045 6,69 1 089 1 120 2,87 8 Korea Selatan 543 481 -11,42 108.358 93.011 -14,16 1 499 1 267 -15,47 9 Jepang 539 460 -14,66 114.080 94.310 -17,33 1 790 1 560 -12,85 10 Taiwan 459 425 -7,41 89.965 92.544 2,87 1 970 1 964 -0,30 11 Lainnya 666 1.292 93,99 114.086 307.585 169,61 2 155 7 154 232,05 Total 14 895 16 810 12,86 2.437.380 2.836.178 16,36 39 518 44 899 13,62 Tabel 6

Perkembangan Kumulatif Jumlah Pesawat, Jumlah Penumpang, Jumlah Bagasi dan Barang Angkutan Udara Domestik dari Bandara Ngurah Rai Keadaan

Bulan Januari-Juli 2015 dan Januari-Juli 2016

No. Tujuan

Jumlah Pesawat Jumlah Penumpang Jumlah Bagasi dan Barang

Jan - Juli 2015 (Unit) Jan - Juli 2016 (Unit) Peru-bahan (%) Jan - Juli 2015 (Orang) Jan – Juli 2016 (Orang) Perubahan (%) Jan – Juli 2015 (Ton) Jan – Juli 2016 (Ton) Perubahan (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) 1 Jkt/Soekarno-Hatta 7.620 7.819 2,61 1.161.345 1.252.119 7,82 12 133 13 745 13,29 2 Surabaya 3.084 3.287 6,58 374.811 472.222 25,99 2 935 3 766 28,31 3 Lombok Praya 1.536 1.717 11,78 112.168 138.259 23,26 848 1 121 32,15 4 Jogyakarta 1.398 1.644 17,60 165.925 195.534 17,84 1 327 1 695 27,75 5 Bandung 1.373 1.233 -10,20 169.351 181.653 7,26 1 468 1 609 9,64 6 Ujung Pandang 913 1.220 33,63 116.645 154.270 32,26 1 846 2 696 46,09 7 Labuan Bajo 1.058 1.208 14,18 58.497 61.047 4,36 651 827 27,02 8 Kupang/Eltari 386 517 33,94 32.429 37.990 17,15 539 626 16,17 9 Jkt/Halim Pk 95 497 423,16 127 52.718 41.410,24 1 404 30.721,04 10 Bima 471 433 -8,07 27.940 15.246 -45,43 248 194 -21,88 11 Lainnya 3.461 3.550 2,57 190.888 211.907 11,01 2 270 3 024 33,24 TOTAL 21 395 23 125 8,09 2.410.126 2.772.965 15,05 24 265 29 708 22,43

Senada dengan tujuan internasional, perkembangan jumlah pesawat angkutan udara domestik secara kumulatif bulan Januari-Juli 2016 juga tercatat lebih tinggi dibanding Januari-Juli 2015. Peningkatannya mencapai 8,09 persen, yaitu dari 21.395 unit menjadi 23.125 unit. Peningkatan jumlah pesawat tersebut diikuti pula oleh peningkatan jumlah penumpang maupun jumlah bagasi dan barang angkutan udara domestik secara kumulatif pada periode yang sama. Angkanya mencapai 15,05 persen untuk jumlah penumpang, dan 22,43 persen untuk jumlah bagasi dan barang.

(6)

2.

Angkutan Laut

Jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat melalui beberapa pelabuhan di Provinsi Bali pada bulan Juli 2016 sebanyak 293,060 orang. Angka ini naik 29,09 persen dibandingkan keadaan bulan sebelumnya sebesar 227,028 orang. Sementara untuk jumlah angkutan barang pada bulan Juli 2016 mengalami turun sebesar 33,80 persen, yaitu dari 131.050 Ton menjadi 86.761 Ton.

Tabel 7

Perkembangan Jumlah Penumpang dan Barang Angkutan Laut di Provinsi Bali Bulan Juli 2015, Juni 2016, dan Juli 2016

No. Pelabuhan

Jumlah Penumpang Jumlah Barang

Juli 2015 (orang) Juni 2016 (orang) Juli 2016 (orang) Perubahan (%) Juli 2015 (Ton) Juni 2016 (Ton) Juli 2016 (Ton) Perubahan (%) Juli 15 - Juli 16 Juni 16- Juli 16 Juli 15 - Juli 16 Juni 16- Juli 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) 1 Benoa-Denpasar 23 438 54 192 49 840 112,65 -8,03 50 083 2 822 3 053 -93,90 8,19 2 Lainnya 176 229 172 836 243 220 38,01 40,72 81 504 128 228 83 708 2,70 -34,72 Total 199 667 227 028 293 060 46,77 29,09 131 587 131 050 86 761 -34,07 -33,80

Peningkatan jumlah penumpang di bulan Juli 2016, dipicu oleh peningkatan penumpang di pelabuhan laut di luar Benoa-Denpasar. Sebagaimana yang ditunjukan pada Tabel.7, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya tercatat mengalami peningkatan sebesar 40,72 persen. Sebaliknya pelabuhan Benoa-Denpasar mengalami penurunan mencapai 8,03 persen. Jumlah angkutan barang pada bulan Juli 2016 yang secara umum mengalami penurunan dibandingkan dengan bulan sebelumnya, disebabkan oleh turunnya jumlah barang yang dimuat melalui pelabuhan laut di luar Benoa-Denpasar sebesar 34,72 persen, kendati yang melalui pelabuhan Benoa-Denpasar mengalami peningkatan sebesar 8,19 persen.

(7)

Informasi lebih lanjut hubungi:

I Gede Nyoman Subadri, S.E.

Kepala Bidang Statistik Distribusi

BPS Provinsi Bali

Telepon: 0361-238159, Fax: 0361-238162

E-mail: bps5100@bps.go.id

Referensi

Dokumen terkait

manajemen laba dilakukan karena adanya konflik kepentingan yang terjadi antara pihak pemilik dan manajemen sehingga dengan faktor-faktor seperti ukuran perusahaan,

Sarung tangan yang kuat, tahan bahan kimia yang sesuai dengan standar yang disahkan, harus dipakai setiap saat bila menangani produk kimia, jika penilaian risiko menunjukkan,

Menimbang, bahwa kehendak kedua calon mempelai, yakni Pemohon yang akan menikah dengan XX, sebagai diatur Pasal 6 ayat (1) Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974

10_KH SITI FATIHAH BT MAT RAHIM B3 TINGKAT 4,NO 7. PINANG SMK DATO'

Berdasarkan lembar kuesioner yang diisi oleh dua orang guru fisika kelas X MAN 1 Banjarmasin, diperoleh: (1) perangkat pembelajaran yang digunakan guru terutama materi ajar

PT Sentraprofeed Intermitra dalam mendistribusikan pakan ayam yang dihasilkan membutuhkan strategi distribusi yang baik agar pakan dapat sampai ke konsumen tepat waktu

Setelah diperoleh data sekunder maupun data hasil pengolahan tahanan jenis sebenarnya, hasil pemodelan penampang 2D dan 3D isoresistivity serta Isokonturing

Ada hubungan antara indeks massa tubuh dengan volume oksigen maksimum pada pemain futsal MUFC karanganyar. Kata kunci: Futsal, Kelincahan, VO 2 Max, Indeks