• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Postur Kerja dan Berat Beban dengan Keluhan Muskuloskeletal pada Buruh Gendong di Pasar Legi Surakarta - UNS Institutional Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Hubungan Postur Kerja dan Berat Beban dengan Keluhan Muskuloskeletal pada Buruh Gendong di Pasar Legi Surakarta - UNS Institutional Repository"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN POSTUR KERJA DAN BERAT BEBAN DENGAN

KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA BURUH GENDONG

PASAR LEGI SURAKARTA

COVER

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan

Galuh Sekar Pamuji R.0213030

PROGRAM DIPLOMA 4 KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)
(4)

PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah

diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan

sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang

pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tercantum secara

tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pusaka.

Surakarta, ...

(5)

Hubungan Postur Kerja dan Berat Beban dengan Keluhan

Muskuloskeletal pada Buruh Gendong

di Pasar Legi Surakarta

Galuh Sekar Pamuji1, Tutug Bolet Atmojo2, Haris Setyawan2 Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret

ABSTRAK

Galuh Sekar Pamuji, R0213030, 2017. Hubungan Postur Kerja dan Berat Beban dengan Keluhan Muskuloskeletal pada Buruh Gendong di Pasar Legi Surakarta. Skripsi D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran. Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Latar Belakang : Postur kerja yang tidak ergonomis dapat menyebabkan terjadinya gangguan muskuloskeletal. Pekerjaan membawa beban yang berat mengakibatkan pekerja harus mengerahkan tenaga lebih. Berdasarkan survey awal, berat maksimal yang diangkut buruh gendong antara 50-100 kilogram. Dari hasil observasi postur kerja didapatkan sebanyak 57% buruh gendong membutuhkan penelitian lebih lanjut dan dilakukan perubahan. Sedangkan hasil kuesioner keluhan muskuloskeletal pada buruh gendong ditemukan keluhan sebanyak 85,7% pada punggung bawah, 57% pada pinggang dan 41,9% pada bahu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan postur kerja dan berat beban dengan keluhan muskuloskeletal.

Metode : Jenis Penelitian ini adalah obervasional analitik dengan pendekatan

cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 121 orang. Sampel diambil dengan teknik simple random sampling sehingga didapatkan 38 sampel. Instrumen yang digunakan adalah Kuesioner Cornell Musculoskeletal Discomfort

untuk mengukur keluhan muskuloskeletal, Lembar Metode Quick Exposure Check (QEC) untuk mengukur postur kerja dan timbangan untuk mengukur berat beban. Uji bivariat menggunakan uji korelasi Pearson untuk variabel postur kerja dan uji korelasi Spearman Rank untuk variabel berat beban.

Hasil : Hasil uji bivariat menunjukkan adanya hubungan yang sedang antara postur kerja dengan keluhan muskuloskeletal (p value= 0,002 dan r= 0,486) dan tidak adanya hubungan antara berat beban dengan keluhan muskuloskeletal (p

value= 0,705 dan r= 0,064).

Simpulan : Ada hubungan antara postur kerja dengan keluhan muskuloskeletal namun tidak terdapat hubungan antara berat beban dengan keluhan muskuloskeletal pada buruh gendong di Pasar Legi Surakarta.

Kata Kunci : Postur Kerja, Berat Beban, Keluhan Muskuloskeletal, Buruh Gendong

1

Mahasiswa Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret

2

(6)

The Relationship between Work Posture and Weight Burden with Musculoskeletal Complaint in The Carrying Worker of

Traditional Market Legi Surakarta

Galuh Sekar Pamuji1, Tutug Bolet Atmojo2, Haris Setyawan2 Faculty of Medicine, Sebelas Maret University

ABSTRAK

Galuh Sekar Pamuji, R0213030, 2017. The Relationship between Work Posture

and Weight Burden with Musculoskeletal Complaint in The Carrying Worrker of Traditional Market Legi Surakarta. Thesis of Diploma 4 Program in Occupational Health and Safety, Faculty of Medicine. Sebelas Maret University Surakarta.

Background : Non-ergonomic postures can caused musculoskeletal disorders.

The work that must carried heavy loads resulting in workers must spent more energy. Based on the preliminary survey, the weight of the maximum load transported by the carrying workers among 50-100 kg. From the results of observation, work posture found that 57% of workers need more research and change. Meanwhile, the result of the musculoskeletal complaints questionnaire on the carring workers found 85,7% complaint on the lower back, 57% on the waist and 41,9% on the shoulder. This study aims to determined the relationship between work posture and weight burden with musculoskeletal complaint.

Methods : The method of this study was the analytic abservational study with

cross sectional approach. The population in this study as many as 121 people. Sample was taken by simple random sampling technique then got 38 samples. The instrumentation being used was Cornell Musculoskeletal Discomfort Questionnaires to measure musculoskeletal complaint, sheet of Quick Exposure Check (QEC) method to measure work posture and the scale to measure the heavy load. The bivariate test using Pearson correlation test for work postur and Spearman Rank correlation test for the weight burden.

Results :The results of the bivariate analysis indicated there was medium

relationship between work posture and the complaint of musculoskeletal disorders (p value= 0,002 and r= 0,486) and there was not relationship between the heavy load and the complaint of musculoskeletal disorders (p value= 0,705 dan r= 0,064).

Concluion : There was relationship between work posture with musculoskeletal

complaint but there was not relationship between weight burden with musculoskeletal complaint in the carrying worker of traditional market Legi Surakarta.

Keywords : Work Posture, Weight Burden, Musculoskeletal Complaint, The

(7)

vii PRAKATA

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena kasih, berkat dan penyertaan-Nya dalam pelaksanaan skripsi serta penyusunan laporan skripsi dengan judul “Hubungan Postur Kerja dan Berat Beban dengan

Keluhan Muskuloskeletal pada Buruh Gendong Pasar Legi Surakarta”.

Laporan ini disusun sebagai syarat untuk menyelesaikan studi di Program Studi D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta, serta guna memperoleh gelar sarjana sains terapan.

Dalam pelaksanaan skripsi dan penyusunan laporan ini penulis sudah dibantu dan dibimbing oleh berbagai pihak. Oleh karena itu, perkenankan penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si. selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Ibu Ipop Sjarifah, Dra., M.Si. selaku kepala Program Studi Diploma 4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta 3. Bapak Tutug Bolet Atmojo, S.K.M., M. Si selaku dosen pembimbing I yang

telah memberi bimbingan dan banyak masukan bagi penulis dalam masukan dan saran untuk menyempurnakan penulisan skripsi ini.

6. Bapak Wagiman dan seluruh responden buruh gendong di Pasar Legi Surakarta yang bersedia meluangkan waktu untuk melakukan penelitian ini serta Dinas Perdagangan Kota Surakarta yang telah mengizinkan keberlangsungan penelitian.

7. Keluarga terkasih, Bapak, Ibu, Mbak dan Adek yang selalu mendoakan, memotivasi, dan menyemangati peneliti selama ini.

8. Titian, Dyah Ayu, Petty Tunjungsari, Dhela, Oscar, Fitria, Sendyana, Asvina, Ala, Andrew, Trio, Moh. Dedy, Rohmat, Keluarga Sagarmatha K3 2013 Pemuda GKJ Mranggen, Erythro Blast All Gen dan Kos Idaman yang telah membantu, memotivasi, mendoakan dan memberi keceriaan kepada peneliti dalam menyelesaikan skripsi.

9. Damar Priyambodo yang selalu memotivasi, mendukung, menemani, dan mendoakan peneliti selama proses pengerjaan skripsi

10. Seluruh pihak yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan skripsi ini masih banyak kekurangan maka penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan laporan ini.

(8)

viii DAFTAR ISI

COVER ... i

PERSETUJUAN SKRIPSI ... ii

PENGESAHAN SKRIPSI ... iii

PERNYATAAN ... iv

BAB II LANDASAN TEORI A.Tinjauan Pustaka ... 6

B.Kerangka Pemikiran ... 28

C.Hipotesis ... 28

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 29

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 29

C. Subyek Penelitian ... 29

D. Desain Penelitian ... 31

E. Identifikasi Variabel Penelitian ... 32

F. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 32

(9)

ix

(10)

x

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Klasifikasi Subyektivitas Tingkat Risiko Sistem Muskuloskeletal

Berdasarkan Total Skor Individ ... 14

Tabel 11 Interpretasi Hasil Uji Hipotesis ... 36

Tabel 12 Tendensi Karakteristik Responden ... 39

Tabel 13 Tendensi Postur Kerja Responden ... 40

Tabel 14 Tendensi Berat Beban Responden ... 41

Tabel 15 Tendensi Keluhan Muskuloskeletal Responden Responden ... 41

Tabel 16 Uji Normalitas Karateristik Responden ... 42

Tabel 17 Uji Normalitas Data Variabel Bebas ... 42

Tabel 18 Uji Normalitas Data Variabel Terikat ... 43

Tabel 19 Hubungan Postur Kerja dan Keluhan Muskuloskeletal ... 43

Tabel 20 Transformasi Data Berat Beban Responden ... 44

Tabel 21 Hubungan Berat Beban dengan Keluhan Muskulokeletal ... 44

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kuesioner Nordic Body Map ... 13

Gambar 2. Cornell Musculoskeletal Discomfort Questionnaires ... 15

Gambar 3. Postur Tubuh Bagian ... 19

Gambar 4 Postur Tubuh Bagian Lengan ... 20

Gambar 5. Postur Tubuh Bagian Kaki ... 21

Gambar 6. Kategori Postur Kerja OWAS ... 22

Gambar 7. Kerangka Pemikiran ... 28

(12)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Inform Consent

Lampiran 2. Surat Selesai Penelitian

Lampiran 3. Form Keluhan Muskuloskeletal Lampiran 4. Form Berat Beban

Gambar

Gambar 1. Kuesioner Nordic Body Map ........................................................

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan uraian diatas tersebut, maka pada tugas akhir ini penulis tertarik untuk mengangkat tema tentang pembangunan perangkat lunak dengan judul ”Implementasi Hidden

Perbandingan terhadap ETAP dan HARMFLOW ini dilakukan sebagai upaya benchmarking (patok pengujian) karena kedua program paket tersebut telah diakui secara internasional dapat

Dalam Tugas Akhir ini penulis memilih topik “Analisa Kinerja Tour Leader dalam Tahap In – Tour di Nugroho Travel ” dengan cara menganalisa kesesuaian kinerja

(DER) dapat menunjukkan tingkat resiko suatu perusahaan dimana semakin tinggi rasio Debt to Equity Ratio (DER), maka perusahaan semakin tinggi resikonya karena pendanaan dari

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh positif: 1) motivasi belajar terhadap prestasi belajar akuntansi kelas XI; 2) kemandirian belajar

Mampu memahami dan mengerti karakteristik sistem diskrit, pengendalian waktu, komponen model simulasi diskrit, pengaturan waktu kejadian diskrit dalam model simulasi.. - Konsep

Dan bagian yang ketiga adalah bagian pada saat ombak pecah, bagian ini adalah bentuk ombak yang paling “ramai”, maka dari itu, bagian ini diartikan sebagai bagian publik

Seperti BNI Syariah yang juga memiliki layanan e-banking, dengan layanan inilah nasabah bisa menggunakan berbagai fasilitas seperti BNI ATM, BNI SMS Banking, BNI