• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEKNIK PENYUSUNAN PROPOSAL DESENTRAISASI DAN KOMPETITIF NASIONAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TEKNIK PENYUSUNAN PROPOSAL DESENTRAISASI DAN KOMPETITIF NASIONAL"

Copied!
50
0
0

Teks penuh

(1)

TEKNIK PENYUSUNAN PROPOSAL

DESENTRAISASI DAN KOMPETITIF NASIONAL

Siswo Sumardiono

Disampaikan pada Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian Desentralisasi dan Kompetitif Nasional UP3M POLINES

(2)
(3)

Peningkatan Kapasitas Inovasi dan Teknologi

RP

JM

N

2015

2019

, B

AP

PEN

AS

TIPOLOGI RISET

Ekplorasi

•Riset Eksplorasi •Scanning

Uji Alpha

•Replikasi •Uji di Lab

Uji Beta

•Uji lapangan (lingkungan pengguna)

Difusi

•Aplikasi di pengguna Temuan Baru Inovasi

Riset Dasar Riset Terapan Riset Pengembangan

(4)
(5)
(6)
(7)

Internal:

- Kebiasaan tidak melakukan penelitian

- Keterbatasan waktu dan energi

- Ketidakmampuan mengenali masalah penelitian

- Takut gagal, pesimis, apatis

- Sudah puas diri

- Kesulitan konsentrasi

- Tidak ada minat

Eksternal:

- Jenis dan jumlah sumber dana terbatas

- Aksesibilitas fasilitas, sarana, prasarana terbatas

- Informasi terlambat

(8)
(9)
(10)

KRITERIA PENILAIAN PROPOSAL

ADMINISTRATIF

SUBSTANSI

• Format proposal

• Batas akhir proposal

• Perumusan Masalah

• Luaran (Proses atau Produk)

• Tinjauan Pustaka

• Metode Penelitian

• Kelayakan

(11)

LANGKAH-LANGKAH

PENULISAN PROPOSAL

1. Membaca panduan secara cermat

2. Membuat folder penelitian secara khusus

3. Mengumpulkan literatur terbaru

4. Menyusun proposal mulai dari latar belakang dll

5. Membaca ulang proposal yang dibuat

(12)

KETERKAITAN ANTAR BAGIAN

ABSTRAK

ANGGARAN

Latar Belakang

Tujuan Penelitian

Perumusan Masalah

Metode Penelitian

Luaran/Target Hasil

Tinjauan Pustaka

JUDUL

Daftar Pustaka

(13)

No Kriteria Penilaian Bobot Skor (1-7) Nilai

1.

Masalah yang Diteliti:

a. Kontribusi pada iptek-sosbud, b. Tinjauan pustaka, c. Perumusan masalah. 15 2. Orientasi Penelitian: a. Makna Ilmiah,

b. Orisinalitas dan kemutakhiran.

30

3.

Metode Penelitian:

a. Pola pendekatan ilmiah, b. Kesesuaian metode. 15 4. Luaran Penelitian: a. Publikasi ilmiah, b. Teori/hipotesis baru,

c. Metode baru dan informasi/desain baru.

30

5.

Kelayakan Sumber Daya: a. Peneliti,

b. Peralatan,

c. Rencana jadwal dan rencana biaya.

10

(14)

Isti Pudjihastuti, dkk

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UNDIP

STUDI KINETIKA, MEKANISME DAN MODEL LAJU REAKSI

OZON DALAM MODIFIKASI TEPUNG KASAVA UNTUK

SUBTITUSI GANDUM: KAJIAN PENGATURAN PH,

TEMPERATUR DAN RASIO OZON/PADATAN

Filter Udara 0,2 mM

Water Bath Heater

OZONATOR

Speed Control Motor Stirrer

Dehumidifier Air Flow Regulator Kompresor Regulator Pressure PI TI Temperatur Control REAKTOR TANGKI BERPENGADUK Udara

(15)

No

Kriteria Penilaian

Bobot (%)

Skor

(1-7)

Nilai

1

Relevansi Penelitian (urgensi, kedalaman materi)

25

2

Kualitas Penelitian (orisinalitas, ketepatan metode,

kepustakaan, luaran/dampak)

25

3

Kerja sama (strategis, internasionalisasi)

25

4

Kelayakan (persyaratan administrasi, rekam jejak

peneliti Indonesia dan mitra kerja sama, anggaran)

25

(16)

Siswo Sumardiono, et. al.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Universitas Diponegoro Semarang

(17)
(18)

PRESENTASI USULAN PENELITIAN

HIBAH KOMPETENSI 2015

Dr. Ir. Budiyono, MSi (0020026602)

Prof. Dr. Ir. Bakti Jos, DEA (0001056008)

ADVANCED PROSES UNTUK PERCEPATAN PRODUKSI DAN

PURIFIKASI BIOGAS DARI LIMBAH INDUSTRI PERTANIAN

(19)

No Kriteria Penilaian Bobot Skor (1-7) Nilai

1.

Masalah yang Diteliti:

a. Kontribusi pada iptek-sosbud, b. Tinjauan pustaka, c. Perumusan masalah. 15 2. Orientasi Penelitian: a. Makna Ilmiah,

b. Orisinalitas dan kemutakhiran.

30

3.

Metode Penelitian:

a. Pola pendekatan ilmiah, b. Kesesuaian metode. 15 4. Luaran Penelitian: a. Publikasi ilmiah, b. Teori/hipotesis baru,

c. Metode baru dan informasi/desain baru.

30

5.

Kelayakan Sumber Daya: a. Peneliti,

b. Peralatan,

c. Rencana jadwal dan rencana biaya.

10

(20)

20

No

Kriteria Penilaian

Bobot (%)

1

Tingkat kestrategisan dan skala permasalahan yang ingin

diatasi program penelitian yang diusulkan

20

2

Manfaat penelitian yang dapat diterapkan untuk

memecahkan isu strategis, dan mitra penguna

25

3

Keutuhan peta jalan penelitian

20

4

Rekam jejak (track record) tim peneliti dan kelayakan

sumber daya lain

20

(21)

Siswo Sumardiono, dkk

MODIFIKASI PATI UBI KAYU BERBASIS TEKNOLOGI

ADVANCED OZONATION

DAN APLIKASINYA SEBAGAI

SUBTITUEN PRODUK PANGAN BEBAS RESIDU

Filter Udara 0,2 mM

Water Bath Heater

OZONATOR

Speed ControlMotor Stirrer

Dehumidifier Air Flow Regulator Kompresor Regulator Pressure PI TI Temperatur Control REAKTOR TANGKI BERPENGADUK Udara

(22)

22

22

No Kriteria Penilaian Bobot (%) Skor Nilai

1 Keterkaitan antara proposal penelitian terhadap capaian road map/keunggulan

Renstra Penelitian Perguruan Tinggi 20

2 Rekam jejak (track record) tim peneliti 20

3 Dukungan dana (in cash/in kind) dari internal perguruan tinggi 15

4. Keutuhan peta jalan penelitian 15

5.

Potensi tercapainya luaran:

a. Produk/proses teknologi; atau

b. Publikasi, HKI, buku ajar, teknologi tepat guna, model/kebijakan, rekayasa

sosial dan lain-lain; atau

c. Pengkajian, pengembangan dan penerapan iptek-sosbud

30

Jumlah 100

No Kriteria Penilaian Bobot (%) Skor Nilai

1 Kemampuan presentasi dan penguasaan materi penelitian 15

2 Kesesuaian usulan dengan peta jalan (roadmap) dan Keunggulan dalam

Rencana Strategis Penelitian (Renstra Penelitian) perguruan tinggi 15

3 Keutuhan peta jalan dan manfaat penelitian 20

4

Potensi tercapainya luaran

a. Produk/proses teknologi

b. Publikasi, HKI, buku ajar, teknologi tepat guna, model/ kebijakan,

rekayasa sosial , dll.

c. Pengkajian, pengembangan dan penerapan iptek

30

5 Kelayakan (rekam jejak tim peneliti, dukungan dana dari institusi/mitra, jadwal

pelaksanaan, usulan pembiayaan) 20

Jumlah 100

Ev

alu

asi

D

ok

Pr

op

os

al

Ev

alu

asi

P

e

mb

ahas

an

Pr

op

os

al

(23)

PENGEMBANGAN TEKNIK MODIFIKASI TEPUNG KASAVA SECARA

BERTAHAP DENGAN KOMBINASI PROSES HIDROLISA DAN

OKSIDASI UNTUK MENINGKATKAN DAYA KEMBANG SAAT BAKING

Isti Pudjihastuti dkk

(24)
(25)

PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI PEDESAAN JAWA TENGAH

MELALUI IMPLEMENTASI TEKNOLOGI PRODUKSI TAPIOKA

TERMODIFIKASI DENGAN REAKTOR UV SEBAGAI BAHAN BAKU

INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN BERBASIS SUMBER DAYA LOKAL

Siswo Sumardiono dkk

USULAN PROPOSAL PENPRINAS MP3EI 2011-2025

FOKUS/KORIDOR: MAKANAN-MINUMAN/JAWA

(26)

No Kriteria Penilaian Bobot (%) Skor Nilai

1

Peta Jalan Riset & Teknologi dan Kemanfaatan:

a. Peta jalan Riset dan Teknologi diuraikan dengan jelas

b. Kepentingan Mitra Industri terlihat dgn jelas c. Tingkat kesiapan teknologi yang ditawarkan

Perguruan Tinggi kepada mitra Industri d. Rencana bisnis 15 10 10 5

2

Pengelolaan dan Luaran:

a. Hasil Riset yang telah diperoleh sebelumnya (kepemilikan HKI, publikasi, dll)

b. Metode untuk mencapai indikator keberhasilan RAPID setiap tahun dan luaran yang dijanjikan

c. Kejelasan uraian luaran Proses/Produk Teknologi pada akhir program 10 15 15

3

Pengusul (Perguruan Tinggi dan Mitra Industri): a. Jadwal dan Anggaran

b. Kejelasan uraian mekanisme kerja sama/kemitraan antara PT dan Mitra Industri

10 10

TOTAL 100

(27)
(28)

MINI-PLANT DAN UJI TEKNOLOGI PRODUKSI MCS (

MODIFIED

CASSAVA STARCH

) DARI TEPUNG KASSAVA DALAM MEMENUHI

PASOKAN BAHAN BAKU PRODUKSI SNACK DALAM NEGERI

DENGAN KUALITAS EKSPOR

Siswo Sumardiono dkk

LPPM Universitas Diponegoro

(29)
(30)

Inovasi Ide Penelitian

(31)
(32)

REKAM JEJAK PENELITI (1)

Gambar Tahapan Perencanaan Riset 2008-2030

(33)
(34)

PERKEMBANGAN HASIL RISET (1)

Pengeringan

Matahari (jam) Penyinaran UV (menit) As. Laktat (% ) Konsentrasi Baking ekspansi (cc/ gram) Swelling Power

2,0 15 1,0 3,22 20,65 3,0 15 1,0 3,30 22,45 4,0 15 1,0 3,38 25,44 5,0 15 1,0 3,71 26,75 6,0 15 1,0 3,48 26,75 5,0 10 1,0 3,02 20,59 5,0 15 1,0 3,71 23,08 5,0 20 1,0 3,81 25,46 5,0 25 1,0 3,72 26,53 5,0 30 1,0 3,72 26,88 5,0 20 0,5 2,65 24,65 5,0 20 1,0 3,81 25,38 5,0 20 1,5 3,32 24,88 5,0 20 2,0 2,39 23,75 5,0 20 2,5 2,01 21,17 34

(35)
(36)

PERKEMBANGAN HASIL RISET (3)

(37)
(38)

PERKEMBANGAN HASIL RISET (5)

(39)

PERKEMBANGAN HASIL RISET (6)

ROTARY-UV DRYER

SKALA LABORATORIUM

UJI SEM PRODUK MCS

SKALA LABORATORIUM

(40)

TAHAPAN RENCANA PENELITIAN (1)

(41)
(42)

DESAIN FLOWSHEET INDUSTRI MCS

(43)
(44)

CONTOH JUDUL PUSNAS

(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)

Gambar

Gambar Tahapan Perencanaan Riset 2008-2030
Gambar Tahapan dan Keterkaitan Rencana Penelitian
Gambar Flowsheet Produksi MCS Skala Komersial

Referensi

Dokumen terkait

Jauh sebelum menyandang status sekolah inklusi melalui SK Dinas Pendidikan, banyak dari sekolah tersebut yang telah memiliki siswa difabel dan menyelenggarakan

Proses pertama dari tahap ini adalah mengoverlay CLB dengan ESB, tujuan Analisa adalah untuk mengkombinasikan data hasil CLB dan ESB untuk dianalisa area yang

Berdasarkan hal tersebut, artikel ini akan mencoba untuk memaparkan kembali mengenai hakikat OPAC hingga pada tahap evaluasi OPAC yang dimiliki Perpustakaan Umum Daerah

Hasil uji t variabel jumlah penduduk, jumlah industri, jumlah residential, dan PDRB merupakan variabel independen yang menentukan alih fungsi lahan sawah dan

Kondisi cuaca yang mendung atau hujan dapat menyebabkan bertambahnya % volume dari komponen inert yang terdapat dalam sampel gas alam, dengan demikian akan mengurangi % volume

 Jika kepala sekolah baru diangkat dari salah satu PTK aktuif di sekolah, maka selanjutnya pilih PTK yang menjadi kepala sekolah baru dan isikan data tugas tambahan sebagai kepala

S ejak awal tahun 2002 yang lalu pimpinan Fakultas Ekonomi telah menetapkan salah satu program yang akan dilaksanakan dan diharapkan akan berlangsung dalam jangka waktu

3) Capaian Indikator Persentase Penyandang PMKS yang menerima Program Pemberdayaan Sosial Melalui KUBE atau Kelompok Sejenis Lainnya capaiannya meningkat sebesar 1.220%