• Tidak ada hasil yang ditemukan

PETA MUTU PENDIDIKAN TAHUN 2020 KABUPATEN GORONTALO JENJANG SD DAN SMP (BERDASARKAN RAPOR MUTU TAHUN 2019)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PETA MUTU PENDIDIKAN TAHUN 2020 KABUPATEN GORONTALO JENJANG SD DAN SMP (BERDASARKAN RAPOR MUTU TAHUN 2019)"

Copied!
62
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 1

PETA MUTU PENDIDIKAN TAHUN 2020

KABUPATEN GORONTALO

JENJANG SD DAN SMP

(BERDASARKAN RAPOR MUTU TAHUN

2019)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROVINSI GORONTALO

(2)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 i KATA PENGANTAR

Sesuai dengan amanat Undang Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menerapkan penjaminan mutu pendidikan di satuan pendidikan dasar dan menengah. Tujuan penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah adalah untuk memastikan penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah oleh satuan pendidikan di Indonesia berjalan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.

Sistem Penjaminan Mutu yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terdiri atas Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME). SPMI dilaksanakan oleh satuan pendidikan, sedangkan SPME dilaksanakan oleh institusi di luar satuan pendidikan seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah, Badan Standar Nasional Pendidikan, dan Badan Akreditasi Sekolah/Madrasah.

Laporan ini merupakan laporan PetaMutu pendidikan Provinsi Gorontalo tahun 2020 yang diolah dan dianalisis berdasarkan raport mutu sekolah tahun 2019. Laporan berisi paparan hasil olahan, analisis dan rekomendasi peningkatan mutu pendidikan. Ini salah satu wujud LPMP Gorontalo melakukan tugas dan wewenangnya dalam penerapan sistem penjaminan mutu pendidikan (SPMP) sesuai dengan amanat Permendikbud Nomor 28 Tahun 2016.

Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi mulai dari penyusunan dan pengolahan data mutu, analisis data mutu, dan penyusunan rekomendasi peningkatan mutu sampai dengan tersusunnya laporan ini. Insya Allah bermanfaat dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Kepala,

(3)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 ii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii DAFTAR TABEL ... iv DAFTAR GRAFIK ... v BAB I PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Dasar Hukum ... 2 C. Tujuan... 3 D. Manfaat ... 3

BAB II METODE DAN EVALUASI ... 4

A. Pelaksanaan Pemetaan ... 4

B. Teknik pengumpulan Data ... 4

C. Sumber Data... 5

D. Teknik Analisis Data ... 6

E. Keterbatasan metodologi ... 6

BAB III HASIL ANALISIS DATA MUTU PENDIDIKAN TAHUN 2020 ... 7

A. Peta Mutu Berdasarkan Data Rapor Mutu 2019 ... 7

1. Progres Data PMP ... 7

2. Capaian Mutu 8 SNP Jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo Tahun 2016-2019 ... 9

3. Capaian Mutu 8 SNP Jenjang SD Kabupaten Gorontalo Tahun 2016-2019 ... 10

4. Capaian Mutu 8 SNP Jenjang SMP Kabupaten Gorontalo Tahun 2016-2019 ... 11

5. Capaian Mutu Per Kategori Jenjang SD dan SMP Kabupaten Gorontalo ... 12

6. Capaian Mutu Per Kategori Jenjang SD Kabupaten Gorontalo ... 13

(4)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 iii

8. Sebaran Kategori Capaian Rapor Mutu Tahun 2019 ... 14

B. Peta Mutu Berdasarkan Audit Mutu Tahun 2020 ... 15

1. Capaian SNP jenjang SD dan SMP Kabupaten Gorontalo ... 15

2. Capaian SNP Jenjang SD Kabupaten Gorontalo ... 16

3. Capaian SNP jenjang SMP Kab. Gorontalo ... 17

BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI ... 19

A. KESIMPULAN ... 19

B. REKOMENDASI ... 20

I. Jenjang SD ... 20

II. Jenjang SMP ... 25

LAMPIRAN ... 32

1. Data sekolah tidak mengirim PMP 2019 ... 32

2. Data sekolah tidak terolah PMP 2019 ... 32

3. Data sekolah tidak memiliki rapor mutu tahun 2019 ... 32

4. Data kategori sekolah SNP ... 33

(5)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 iv DAFTAR TABEL

1. Tabel 1. Persentase data PMP terolah jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo... 7 2. Tabel 2. Sebaran kategori capaian mutu Tahun 2019... 15

(6)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 v DAFTAR GRAFIK

1. Grafik 1. Progres data PMP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo... 7

2. Grafik 2. Radar PMP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo... 9

3. Grafik 3. Rerata capaian SNP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo... 9

4. Grafik 4. Radar PMP jenjang SD Kab. Gorontalo... 10

5. Grafik 5. Rerata capaian SNP jenjang SD Kab. Gorontalo... 10

6. Grafik 6. Capaian mutu 8 SNP jenjang SMP Kab. Gorontalo... 11

7. Grafik 7. Rerata capaian SNP jenjang SMP Kab. Gorontalo... 11

8. Grafik 8. Capaian mutu per kategori jenjang SD dan SMP Kab Gorontalo... 12

9. Grafik 9. Capaian mutu per kategori jenjang SD Kab. Gorontalo ... 13

10. Grafik 10. Capaian mutu per kategori jenjang SMP Kab. Gorontalo ... 14

11. Grafik 11. Capaian SNP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo (data audit mutu)... 16

12. Grafik 12. Capaian SNP jenjang SD kab Gorontalo (data audit mutu)... 16

13. Grafik 13. Capaian per kategori jenjang SD berdasarkan data audit mutu... 17

14. Grafik 14. Capaian per kategori jenjang SD berdasarkan data PMP... 17

15. Grafik 15. Capaian SNP jenjang SMP berdasarkan data audit mutu dan data PMP... 17

16. Grafik 16. Capaian per kategori jenjang SMP berdasarkan data audit mutu... 18

(7)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 28 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah dalam pasal 6 ayat (2) dinyatakan bahwa siklus kegiatan memetakan mutu pendidikan di tingkat satuan pendidikan berdasarkan Standar Nasional Pendidikan; membuat perencanaan peningkatan mutu yang dituangkan dalam rencana strategis pembangunan pendidikan; dan memfasilitasi pemenuhan mutu di seluruh satuan pendidikan pada Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SMPE). Pendidikan Dasar dan Menengah dikembangkan dan dilaksanakan secara berkelanjutan oleh pemerintah bekerja sama dengan pemerintah daerah sesuai dengan kewenangannya.

Pemerintah mengembangkan sistem informasi mutu pendidikan untuk mendukung proses pemetaan mutu pendidikan yang mengintegrasikan seluruh data dan informasi tentang mutu pendidikan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Pemetaan mutu pendidikan berdasarkan data dan informasi dalam sistem informasi mutu pendidikan dilakukakan oleh pemerintah melalui Direktorat Jenderal PAUD,Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah dibantu Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) bekerja sama dengan pemerintah daerah dan satuan pendidikan.

Instrumen pemetaan mutu pendidikan dasar dan menengah disusun mengacu delapan komponen standar nasional pendidikan yang disusun oleh Badan Standar Nasional Pendidikan, instrumen akreditasi yang disusun oleh Badan Akreditasi Nasional dan peraturan terkait lainnya.

Pemetaan mutu pendidikan adalah proses terkait kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis data dan informasi tentang capaian pemenuhan standar nasional pendidikan dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional. Pemetaan ini akan memberikan gambaran kepada berbagai pemangku kepentingan tentang capaian pemenuhan standar nasional pendidikan. Pemerintah melalui Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 telah menetapkan standar pendidikan nasional yang meliputi : 1) Standar Kompetensi Lulusan

(8)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 2 3) Standar Proses

4) Standar Penilaian

5) Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 6) Standar Sarana Prasarana

7) Standar Pengelolaan 8) Standar Pembiayaan

Jika semua standar ini terpenuhi maka mutu pendidikan nasional kita akan meningkat dan dapat bersaing dengan mutu pendidikan Negara manapun.

Dalam konsep Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMP), peningkatan mutu pendidikan harus dilaksanakan dengan berbasis data yang telah dianalisis dengan akurat dan benar. Analisis data ini kemudian menghasilkan rekomendasi yang dapat digunakan sebagai baseline data untuk dasar merencanakan kegiatan dan program peningkatan mutu secara proporsional, akurat dan berkelanjutan.

B. Dasar Hukum

1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 yang telah diubah dengan peraturan

pemerintah no 32 tahun 2013 dan diubah dengan peraturan pemerintah no 13 tahun 2015 tentang perubahan kedua atas peraturan pemerintah no 19 tahun 2005 standar Nasional Pendidikan;

3. Peraturan Presiden nomor 82 Tahun 2019 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;

4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 28 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah;

5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 14 Tahun 2015 sebagaimana diubah dengan Permendikbud Nomor 6 Tahun 2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan;

6. Permendikbud Nomor 26 dan Nomor 27 Tahun 2018 tentang rincian Tugas dan Unit Kerja di Lingkungan LPMP;

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 82 tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

(9)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 3 C. Tujuan

Tujuan disusunnya laporan Peta Mutu Pendidikan Kabupaten Gorontalo jenjang SD dan SMP tahun 2020 berdasarkan rapor mutu tahun 2019 adalah untuk memberikan gambaran ketercapaian mutu SNP di Kab. Gorontalo serta memberikan rekomendasi strategi peningkatan mutu pendidikan jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo untuk mendorong pemerintah daerah mengimplementasikan SPMP dengan baik dan berkelanjutan.

D. Manfaat

Peta capaian mutu SNP diharapkan bisa menjadi dasar pelaksanaan SPMP dalam rangka peningkatan mutu pendidikan Kab. Gorontalo sesuai amanat Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 28 tahun 2016.

(10)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 4 BAB II METODE DAN EVALUASI

A. Pelaksanaan Pemetaan

Waktu pelaksanaan pemetaan mutu terhitung sejak Juni s.d November 2019 serta sudah dapat mengirimkan data pemetaan mutu tahun ajaran 2019/2020 melalui aplikasi pemetaan. Namun pengisian dan pengiriman data PMP ini mengalami beberapa kali perpanjangan batas waktu pengiriman sampai cut off tanggal 30 September 2020.

Kegiatan Pengolahan, Analisis Data Mutu dan Penyusunan Rekomendasi Peningkatan Mutu Provinsi/Kabupaten/Kota dilaksanakan pada tanggal 19 s.d 23 Oktober tahun 2020, bertempat di ruang Huyula LPMP Gorontalo.

B. Teknik pengumpulan Data

Instrumen versi online berbasis aplikasi PMP dikembangkan oleh Satuan Tugas PMP Direktorat Jenderal Dikdasmen Kemdikbud. Aplikasi tersebut dapat diunduh di

http://pmp.dikdasmen.kemdikbud.go.id/perangkat/aplikasilalu di install pada PC

atau laptop yang sudah ter-install aplikasi dapodik masing-masing satuan pendidikan. Langkah-langkah pengisian data mutu satuan pendidikan berbasis aplikasi PMP (online) sebagai berikut:

1) Operator sekolah yang berhubungan dengan dapodik mengunduh aplikasi PMP di http://pmp.dikdasmen.kemdikbud.go.id/perangkat/aplikasi.

2) Aplikasi PMP tersebut di-install pada laptop atau PC yang telah ter-install dapodik sekolah.

3) Login aplikasi PMP menggunakan username dan password operator dapodik sekolah.

4) Sinkronisasi data pada aplikasi PMP.

5) Instrumen dapat di-download pada aplikasi tersebut atau menggunakan instrumen yang telah disiapkan oleh pengawas pendamping.

6) Instrumen diisi oleh:  Kepala sekolah  Perwakilan guru

(11)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 5 - minimal 1 guru pendidikan agama serta pendidikan jasmani dan kesehatan

pada SD

- minimum 1 guru per mata pelajaran untuk SMP/SMA/SMK - total perwakilan guru minimal 8 - 10 guru

 Perwakilan siswa, dengan ketentuan:

- minimal 5 siswa per tingkat kelas (siswa SD hanya untuk kelas 4 – 6). - total perwakilan siswa minimal 15 siswa tiap sekolah.

 Perwakilan komite sekolah

- minimal 1 orang perwakilan pimpinan komite - minimal 2 orang perwakilan orangtua siswa

7) Data isian dikirim ke aplikasi PMP oleh operator sekolah.

8) Pengawas pembina satuan pendidikan melakukan verivikasi dan validasi hasil isian PMP sekolah bina melalui aplikasi PMP (supervisimutu) setelah semua responden mengisi instrumen.

9) Memastikan semua instrumen di aplikasi telah dijawab lengkap oleh responden yang diminta.

10) Kepala Sekolah menyetujui pakta integritas melalui aplikasi PMP. 11) Pengawas bina menyetujui pakta integritas melalui aplikasi PMP. 12) Kirim data mutu satuan pendidikan secara online.

C. Sumber Data

Berdasarkan sumber data dan informasi, instrumen pemetaan mutu disusun dalam dua jenis yaitu kuesioner pemetaan mutu dan formulir data pokok pendidikan. Data dan informasi untuk formulir data pokok pendidikan diambil dari rekam data sekolah yang ada pada Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan. Data dan informasi untuk kuesioner pemetaan mutu perlu dihimpun kembali ke sekolah. Sekolah melakukan kegiatan pemetaan mutu melalui Evaluasi Diri Sekolah (EDS) dan menyampaikan hasil evaluasi tersebut dalam bentuk data dan informasi sesuai dengan instrumen pemetaan mutu yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah dengan ketentuan yang ada. Untuk jenjang SD dan SMP di Kab. Gorontalo, data terhimpun sebanyak 404 dengan data terolah sebanyak 404 sekolah atau sebesar 98,54% berdasarkan hasil unduhan data per tanggal 19 Oktober 2020.

(12)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 6 Data dari 404 sekolah yang terkirim inilah yang diolah dan dianalisis untuk semua jenis instrumen dan diterima server pusat per tanggal cut off 30 September 2020. D. Teknik Analisis Data

Teknis analisis yang digunakan pada penulisan ini adalah teknik analisis data deskriptif yang mendeskripsikan atau menggambarkan data-data yang sudah dikumpulkan dalam penyajian data kedalam bentuk grafik, tabel, dan presentase. Aspek-aspek yang diolah serta dianalisis adalah :

1. Progres pengiriman data PMP

2. Capaian mutu SNP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo 3. Capaian mutu SNP Jenjang SD Kab. Gorontalo

4. Capaian mutu SNP jenjang SMP Kab. Gorontalo

5. Capaian mutu per kategori jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo 6. Capaian mutu per kategori jenjang SD Kab. Gorontalo

7. Capaian mutu per kategori jenjang SMP Kab. Gorontalo 8. Sebaran kategori capaian rapor mutu tahun 2019 E. Keterbatasan metodologi

Terdapat keterbatasan penulisan laporan ini, yaitu :

1. Tidak bisa mengkonfirmasi/mengecek keabsahan data hasil inputan masing-masing sekolah.

(13)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 7 BAB III HASIL ANALISIS DATA MUTU PENDIDIKAN TAHUN 2020

A. Peta Mutu Berdasarkan Data Rapor Mutu 2019

Proses pemetaan mutu pendidikan diolah melalui kegiatan pengumpulan, pengolahan, dan analisis data tentang capaian pemenuhan standar nasional pendidikan dari tingkat sekolah, kabupaten/kota dan provinsi. Pemetaan ini memberikan gambaran kepada berbagai pemangku kepentingan tentang capaian pemenuhan standar nasional pendidikan di Kab. Gorontalo khususnya jenjang SD dan SMP yang meliputi:

1. Progres Data PMP

Grafik 1. Progres Data PMP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo

Tabel 1. Persentase Data PMP terolah jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo

No Kecamatan Sekolah Total Rapor Mutu Persentase

Terolah Sisa Terolah Sisa

1 Asparaga 14 13 1 92,86% 7,14% 2 Batudaa 13 13 0 100,00% 0% 88,00% 90,00% 92,00% 94,00% 96,00% 98,00% 100,00% Kec. Asparaga Kec. Batudaa Kec. Batudaa … Kec. Bilato Kec. Biluhu Kec. Boliyohuto Kec. Bongomeme Kec. Dungaliyo Kec. Limboto Kec. Limboto … Kec. Mootilango Kec. Pulubala Kec. Tabongo Kec. Telaga Kec. Telaga Biru Kec. Telaga Jaya Kec. Tibawa Kec. Tilango Kec. Tolangohula 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 96,15% 92,86% 100,00% 93,75% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 95,65% 94,87% 93,33% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% Terolah Terkirim

(14)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 8 3 Batudaa Pantai 16 15 1 93,75% 6,25% 4 Bilato 12 12 0 100,00% 0% 5 Biluhu 12 12 0 100,00% 0% 6 Boliyohuto 18 18 0 100,00% 0% 7 Bongomeme 27 27 0 100,00% 0% 8 Dungaliyo 18 18 0 100,00% 0% 9 Limboto 42 42 0 100,00% 0% 10 Limboto Barat 22 22 0 100,00% 0% 11 Mootilango 23 22 1 95,65% 4,35% 12 Pulubala 39 37 2 94,87% 5,13% 13 Tabongo 15 14 1 93,33% 6,67% 14 Telaga 18 18 0 100,00% 0% 15 Telaga Biru 30 30 0 100,00% 0% 16 Telaga Jaya 8 8 0 100,00% 0% 17 Tibawa 45 45 0 100,00% 0% 18 Tilango 12 12 0 100,00% 0% 19 Tolangohula 26 26 0 100,00% 0% Total 410 404 6 98,54% 1,56%

Sumber : Olahan data PMP tahun 2019

Grafik di atas menunjukkan prosentase data PMP terkirim dan terolah untuk sekolah jenjang SD dan SMP di masing – masing kecamatan di Kab. Gorontalo per tanggal 19 Oktober 2020. Sebanyak 408 sekolah SD dan SMP atau 99,57% dari total 410 sekolah telah mengirimkan data PMP dengan data yang terolah sebesar 98,54% atau 404 sekolah. Dengan demikian masih tersisa 2 sekolah atau 0,43% yang tidak mengirimkan data PMP tahun 2019 dan data yang tidak terolah sebanyak 6 sekolah atau 1,56%. ( daftar sekolah terlampir).

(15)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 9 2. Capaian Mutu 8 SNP Jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo Tahun 2016-2019

Grafik 2. Radar PMP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo

Grafik radar menunjukkan bahwa terjadi peningkatan capaian mutu 8 SNP sejak tahun 2016 s.d 2019. Peningkatan mutu tertinggi dari nilai 8 standar tahun 2019 adalah standard kompetensi lulusan, proses, penilaian dan pembiayaan dengan rata-rata capaian mutu 6,99 sedangkan capaian nilai terendah adalah standard sarana dan prasarana dengan rata-rata capaian mutu 4, 73. Secara keseluruhan peningkatan nilai rata-rata capaian mutu 8 standar tahun 2016 s.d 2019, terlihat pada grafik berikut :

Grafik 3. Grafik rata-rata capaian SNP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo

0,00 1,00 2,00 3,00 4,00 5,00 6,00 7,00 Standar Kompetensi Lulusan Standar Isi Standar Proses Standar Penilaian Standar PTK Standar Sarpras Standar Pengelolaan Standar Pembiayaan

Kab. Gorontalo 2016 Kab. Gorontalo 2017

Kab. Gorontalo 2018 Kab. Gorontalo 2019

4,40 5,25 5,40 6,45 0,00 1,00 2,00 3,00 4,00 5,00 6,00 7,00 8,00 1 2 3 4

RATA -RATA CAPAIAN SNP JENJANG SD - SMP KAB. GORONTALO TAHUN 2016 - 2019

(16)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 10 3. Capaian Mutu 8 SNP Jenjang SD Kabupaten Gorontalo Tahun 2016-2019

Grafik 4. Radar PMP jenjang SD Kab. Gorontalo

Grafik radar menunjukkan bahwa terjadi peningkatan capaian mutu 8 SNP jenjang SD sejak tahun 2016 s.d 2019. Peningkatan mutu tertinggi dari nilai 8 standar tahun 2019 adalah standard kompetensi lulusan, proses, penilaian dan pembiayaan dengan rata-rata capaian mutu 6,98 sedangkan capaian nilai terendah adalah standard sarana dan prasarana dengan rata-rata capaian mutu 4,65. Secara keseluruhan peningkatan nilai rata-rata capaian mutu 8 standar jenjang SD tahun 2016 s.d 2019, terlihat pada grafik berikut :

Grafik 5. Grafik rata-rata capaian SNP jenjang SD Kab. Gorontalo

0 1 2 3 4 5 6 7 Standar Kompetensi Lulusan Standar Isi Standar Proses Standar Penilaian Pendidikan Standar Pendidik dan

Tenaga Kependidikan Standar Sarana dan

Prasarana Pendidikan Standar Pengelolaan

Pendidikan

Standar Pembiayaan

Kab. Gorontalo 2016 Kab. Gorontalo 2017

Kab. Gorontalo 2018 Kab. Gorontalo 2019

4,56 5,31 5,48 6,50 0,00 1,00 2,00 3,00 4,00 5,00 6,00 7,00 8,00 1 2 3 4

RATA -RATA CAPAIAN SNP JENJANG SD KAB. GORONTALO TAHUN 2016 - 2019

(17)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 11 4. Capaian Mutu 8 SNP Jenjang SMP Kabupaten Gorontalo Tahun 2016-2019

Grafik 6. Capaian Mutu 8 SNP jenjang SMP Kab. Gorontalo

Grafik radar menunjukkan bahwa terjadi peningkatan capaian mutu 8 SNP jenjang SMP sejak tahun 2016 s.d 2019. Peningkatan mutu tertinggi dari nilai 8 standar tahun 2019 adalah standard kompetensi lulusan, proses, penilaian dan pembiayaan dengan rata-rata capaian mutu 6,99 sedangkan capaian nilai terendah adalah standard PTK dengan rata-rata capaian mutu 4,56. Secara keseluruhan peningkatan nilai rata-rata capaian mutu 8 standar jenjang SMP tahun 2016 s.d 2019, terlihat pada grafik berikut :

Grafik 7. Rata-rata capaian SNP jenjang SMP Kab. Gorontalo

0 1 2 3 4 5 6 7 Standar Kompetensi Lulusan Standar Isi Standar Proses Standar Penilaian Pendidikan Standar Pendidik dan

Tenaga Kependidikan Standar Sarana dan

Prasarana Pendidikan Standar Pengelolaan

Pendidikan

Standar Pembiayaan

Kab. Gorontalo 2016 Kab. Gorontalo 2017

Kab. Gorontalo 2018 Kab. Gorontalo 2019

4,25 5,20 5,33 6,39 0,00 1,00 2,00 3,00 4,00 5,00 6,00 7,00 8,00 1 2 3 4

RATA -RATA CAPAIAN SNP JENJANG SMP KAB. GORONTALO TAHUN 2016 - 2019

(18)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 12 5. Capaian Mutu Per Kategori Jenjang SD dan SMP Kabupaten Gorontalo

Grafik 8. Capaian mutu per kategori jenjang SD dan SMP kab. Gorontalo

Perkembangan status kategori capaian seluruh jenjang sekolah selama 4 (empat) tahun 2016, 2017, 2018 dan 2019 menunjukkan bahwa :

a. Peningkatan jumlah sekolah yang berkategori menuju SNP 4 paling banyak terjadi pada tahun 2018 sebanyak 368 sekolah.

b. Sekolah berkategori SNP 1 terbanyak pada tahun 2016 dan mengalami penurunan pada tahun 2017, tahun 2018 dan tahun 2019. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat sejumlah sekolah pada tahun 2016 mengalami kenaikan kategori menuju SNP 2, 3, 4 dan SNP.

c. Sampai dengan tahun 2018 belum satupun sekolah yang mencapai kategori SNP, namun terjadi peningkatan capaian mutu per kategori di tahun 2019 yaitu sebanyak 38 sekolah telah mencapai SNP.

0 50 100 150 200 250 300 350 400

Menuju SNP 1 Menuju SNP 2 Menuju SNP 3 Menuju SNP 4 SNP

122 23 227 49 0 8 15 90 309 0 1 0 49 368 0 0 0 1 365 38 2016 2017 2018 2019

(19)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 13 6. Capaian Mutu Per Kategori Jenjang SD Kabupaten Gorontalo

Grafik 9. Capaian mutu per kategori jenjang SD Kab. Gorontalo

Perkembangan status kategori capaian sekolah jenjang SD di Kabupaten Gorontalo selama 4 (empat) tahun 2016, 2017, 2018 dan 2019 menunjukkan bahwa :

a. Peningkatan jumlah sekolah yang berkategori menuju SNP 4 paling banyak terjadi pada tahun 2018 sebanyak 268 sekolah.

b. Sekolah berkategori SNP 1 terbanyak pada tahun 2016 dan mengalami penurunan pada tahun 2017, tahun 2018 dan tahun 2019. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat sejumlah sekolah pada tahun 2016 mengalami kenaikan kategori menuju SNP 2, 3, 4 dan SNP.

c. Sampai dengan tahun 2018 belum satupun sekolah yang mencapai kategori SNP, namun terjadi peningkatan capaian mutu per kategori di tahun 2019 yaitu sebanyak 19 sekolah telah mencapai SNP.

0 50 100 150 200 250 300

Menuju SNP 1 Menuju SNP 2 Menuju SNP 3 Menuju SNP 4 SNP

63 14 178 38 0 5 8 59 221 0 0 0 23 268 0 0 0 1 260 19 2016 2017 2018 2019

(20)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 14 7. Capaian Mutu Per Kategori Jenjang SMP Kabupaten Gorontalo

Grafik 10. Capaian mutu per kategori jenjang SMP Kab. Gorontalo

Perkembangan status kategori capaian sekolah jenjang SMP di Kabupaten Gorontalo selama 4 (empat) tahun 2016, 2017, 2018 dan 2019 menunjukkan bahwa :

a. Peningkatan jumlah sekolah yang berkategori menuju SNP 4 paling banyak terjadi pada tahun 2019 sebanyak 105 sekolah.

b. Sekolah berkategori SNP 1 terbanyak pada tahun 2016 dan mengalami penurunan pada tahun 2017, tahun 2018 dan tahun 2019. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat sejumlah sekolah pada tahun 2016 mengalami kenaikan kategori menuju SNP 2, 3, 4 dan SNP.

c. Sampai dengan tahun 2018 belum satupun sekolah yang mencapai kategori SNP, namun terjadi peningkatan capaian mutu per kategori di tahun 2019 yaitu sebanyak 19 sekolah telah mencapai SNP.

8. Sebaran Kategori Capaian Rapor Mutu Tahun 2019

Capaian rapor mutu tahun 2019 berdasarkan sebaran kategori capaian mutu terdapat 38 sekolah atau 9,41% sekolah telah mencapai SNP. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan capaian mutu per kategori tahun 2019 jika dibandingkan dengan capaian kategori tahun 2016 s.d 2018 dimana belum ada satupun sekolah yang

0 20 40 60 80 100 120

Menuju SNP 1 Menuju SNP 2 Menuju SNP 3 Menuju SNP 4 SNP

59 9 49 11 0 3 7 31 88 0 1 0 26 100 0 0 0 0 105 19 2016 2017 2018 2019

(21)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 15 mencapai nilai SNP. Hasil capaian per kategori tahun 2019 ini terlihat pada tabel berikut :

Tabel 2. Sebaran kategori capaian rapor mutu tahun 2019

CAPAIAN KATEGORI SD SMP SNP 19 19 Menuju SNP 4 260 105 Menuju SNP 3 1 0 Menuju SNP 2 0 0 Menuju SNP 1 0 0 TOTAL 280 124

Sumber : Olahan data PMP tahun 2019

B. Peta Mutu Berdasarkan Audit Mutu Tahun 2020

Selain melakukan pemetaan SNP melalui PMP, tahun 2020 LPMP Gorontalo juga melakukan pemetaan dengan menggunakan instrument Audit Mutu sebagai antisipasi keterlambatan keluarnya data PMP tahun 2019. Data Audit Mutu terkirim dan terolah sebanyak 410 sekolah atau sebanyak 100%.

1. Capaian SNP jenjang SD dan SMP Kabupaten Gorontalo

Berdasarkan Data Audit Mutu terhadap keterlaksanaan 8 SNP jenjang SD dan SMP di Kabupaten Gorontalo menunjukkan bahwa capaian mutu di Kabupaten Gorontalo berada pada level 4 dengan mutu berkisar pada 76% s.d 99%. Capaian terendah pada standard sarana dan prasarana dengan capaian mutu 84% dan capaian tertinggi pada standar isi dan standar pengelolaan sebesar 97%, seperti terlihat pada grafik di bawah ini :

(22)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 16 Grafik 11. Capaian SNP jenjang SD-SMP Kab. Gorontalo (Data Audit Mutu tahun 2020) 2. Capaian SNP Jenjang SD Kabupaten Gorontalo

Grafik 12. Capaian SNP jenjang SD Kab. Gorontalo (Data Audit Mutu Tahun 2020) Grafik di atas menggambarkan bahwa rata-rata capaian SNP jenjang SD se Kabupaten Gorontalo berdasarkan data audit mutu berada pada level 4 yaitu berada pada kisaran capaian nilai 76% s.d 99%. Capaian terendah pada standar sarana dan prasarana sebesar 82% dan capaian tertinggi standar isi dan standar pengelolaan sebesar 96%. Sedangkan capaian per kategori berdasarkan data sandingan antara data PMP dan data Audit Mutu, terlihat seperti grafik dibawah ini :

76% 78% 80% 82% 84% 86% 88% 90% 92% 94% 96% 98%

SKL ISI PROSES PENILAIAN PTK SARPRAS PENGELOLAAN PEMBIAYAAN

96% 97% 94% 96% 95% 84% 97% 95% Ket. Peringkat : Level 1 : 0 - 25% Level 2 : 26% - 50% Level 3 : 51% - 75% Level 4 : 76% - 99% Memenuhi SNP : 100% 75% 80% 85% 90% 95% 100%

SKL ISI PROSES PENILAIAN PTK SARPRAS PENGELOLAAN PEMBIAYAAN

95% 96% 92% 95% 95% 82% 96% 94% Ket. Peringkat : Level 1 : 0 - 25% Level 2 : 26% - 50% Level 3 : 51% - 75% Level 4 : 76% - 99% Memenuhi SNP : 100%

(23)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 17

Grafik 13. Capaian per kategori jenjang SD Grafik 14. Capaian per kategori jenjang SD

(data audit mutu) (data PMP)

Grafik menunjukkan bahwa :

a. Ada perbedaan jumlah capaian per kategori data audit mutu dan data PMP. Jumlah sekolah telah SNP berdasarkan data PMP lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah sekolah yang telah mencapai SNP berdasarkan data audit mutu. Sekolah dengan kategori SNP berdasarkan data PMP adalah berjumlah 19 sekolah, sedangkan berdasarkan data audit mutu sejumlah 66 sekolah.

b. Data audit mutu menunjukkan bahwa sebanyak 9 sekolah atau 3,18% sekolah jenjang SD masih berada pada level 2 dan level 3, sedangkan data PMP menunjukkan bahwa 1 sekolah atau 0,36% berada pada level Menuju SNP 3.

3. Capaian SNP jenjang SMP Kab. Gorontalo

Grafik 15. Capaian SNP jenjang SMP Kab. Gorontalo (Data Audit Mutu)

0 50 100 150 200 250 Capaian Level 1 Capaian Level 2 Capaian Level 3 Capaian Level 4 SNP 0 2 7 208 66

Capaian Per Kategori Jenjang SD (Berdasarkan Data Audit Mutu)

0 50 100 150 200 250 300 Menuju SNP 1 Menuju SNP 2 Menuju SNP 3 Menuju SNP 4 SNP 0 0 1 260 19

Capaian Per Kategori Jenjang SD ( Berdasarkan Data PMP) 75% 80% 85% 90% 95% 100%

SKL ISI PROSES PENILAIAN PTK SARPRAS PENGELOLAAN PEMBIAYAAN

95% 96% 92% 95% 95% 82% 96% 94% Ket. Peringkat : Level 1 : 0 - 25% Level 2 : 26% - 50% Level 3 : 51% - 75% Level 4 : 76% - 99% Memenuhi SNP : 100%

(24)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 18 Grafik di atas menggambarkan bahwa rata-rata capaian SNP jenjang SMP se Kabupaten Gorontalo berdasarkan data audit mutu berada pada level 4 yaitu berada pada kisaran capaian nilai 76% s.d 99%. Capaian terendah pada standar sarana dan prasarana sebesar 82% dan capaian tertinggi standar isi dan standar pengelolaan sebesar 96%. Sedangkan capaian per kategori berdasarkan data sandingan antara data PMP dan data Audit Mutu, terlihat seperti grafik dibawah ini :

Grafik 16. Capaian per kategori jenjang Grafik 17. Capaian per kategori jenjang

SMP (data audit mutu) SMP (data PMP)

Grafik menunjukkan bahwa :

a. Ada perbedaan jumlah capaian per kategori data audit mutu dan data PMP. Jumlah sekolah telah SNP berdasarkan data PMP lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah sekolah yang telah mencapai SNP berdasarkan data audit mutu. Sekolah dengan kategori SNP berdasarkan data PMP adalah berjumlah 19 sekolah, sedangkan berdasarkan data audit mutu sejumlah 45 sekolah.

b. Data audit mutu menunjukkan bahwa sebanyak 2 sekolah atau 1,57% sekolah jenjang SMP masih berada pada level 3, sedangkan data PMP menunjukkan bahwa 0 sekolah atau 0 % berada pada level Menuju SNP 3.

0 10 20 30 40 50 60 70 80 Capaian Level 1 Capaian Level 2 Capaian Level 3 Capaian Level 4 SNP 0 0 2 80 45

Capaian Per Kategori Jenjang SMP ( Berdasarkan Data Audit Mutu)

0 20 40 60 80 100 120 Menuju SNP 1 Menuju SNP 2 Menuju SNP 3 Menuju SNP 4 SNP 0 0 0 105 19

Capaian Per Kategori Jenjang SMP ( Berdasarkan Data PMP)

(25)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 19 BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. KESIMPULAN

1. Pengiriman data PMP tahun 2019 cut off tanggal 30 September 2020, Kabupaten Gorontalo berada pada peringkat 1 Provinsi Gorontalo dengan progres pengiriman data sebanyak 99,57% dengan progres data terolah sebanyak 98,54%. Dengan demikian masih ada 6 sekolah atau 1,46% sekolah di Kabupaten Gorontalo yang tidak memiliki rapor mutu tahun 2019.

2. Capaian mutu SNP jenjang SD dan SMP di Kabupaten Gorontalo mengalami peningkatan dari tahun 2016 s.d 2019. Hal ini ditunjukkan dengan adanya status capaian mutu yang telah mencapai SNP di tahun 2019 sebanyak 38 sekolah dengan rincian jenjang SD sebanyak 19 sekolah atau 6,71% dari 283 SD Kabupaten Gorontalo, jenjang SMP sebanyak 19 sekolah atau 14,96% dari 127 SMP Kabupaten Gorontalo. Total sekolah yang telah memiliki rapor mutu sebanyak 404 sekolah atau 98,54% dari total 410 sekolah.

3. Berdasarkan data rapor mutu tahun 2019, capaian mutu tertinggi atau SNP yaitu pada standar kompetensi lulusan, standar proses, standar penilaian, dan standar pembiayaan dengan capaian nilai sebesar 6,99, selanjutnya standar isi dan standar pengelolaan sebesar 6,92. Sisanya standar PTK sebesar 5,09 berada pada kategori menuju SNP 4 dan standar sarana prasarana dengan capaian nilai sebesar 4,73 berada pada kategori menuju SNP 3.

4. Berdasarkan data audit mutu tahun 2020 pada umumnya telah berada pada capaian mutu level 4 dengan kisaran capaian mutu antara 76% s,d 99%, yaitu capaian terendah standar sarana dan prasarana sebesar 84% dan capaian mutu tertinggi pada standar isi dan standar pengelolaan sebesar 97%. Berbeda dengan hasil PMP, belum ada standar yang mencapai SNP berdasarkan data audit mutu tahun 2020.

5. Respon pengisian dan pengiriman instrumen PMP tahun 2019 sangat baik dengan prosentase kontribusi kelengkapan rapor mutu sebesar 99,57%. Demikian juga dengan pengisian instrumen audit mutu sebagai data sandingan PMP dengan prosentase pengiriman 100%.

(26)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 20 B. REKOMENDASI

I. Jenjang SD

1. Dinas pendidikan perlu memastikan, mendorong, dan mendampingi semua satuan pendidikan dalam pengisian dan pengiriman data PMP, sehingga semua satuan pendidikan memiliki rapor mutu sebagai gambaran capaian mutu SNP dengan mengoptimalkan peran dan fungsi Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Daerah (TPMPD) yang telah dibentuk berdasarkan SK Bupati atau SK Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Gorontalo dan mengoptimalkan peran dan fungsi Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah (TPMPS) yang telah dibentuk oleh Kepala Sekolah.

2. Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo perlu memfasilitasi sekolah yang belum mencapai SNP, minimal 25% dari jumlah sekolah perjenjang. Berdasarkan progres capaian mutu SNP di Kab. Gorontalo untuk jenjang SD memperlihatkan kenaikan capaian mutu dari tahun sebelumnya sebesar 6,71%.

3. Perlu upaya intens untuk meningkatkan status ketegori dari 260 SD untuk dinaikkan statusnya menjadi menuju SNP serta 1 SD yaitu SDN 12 Limboto Barat untuk dinaikkan statusnya menuju SNP 4 dan atau SNP, dan 3 sekolah yang tidak memiliki rapor mutu (data terlampir).

4. Perlu peningkatan rerata capaian SNP terhadap standar sarpras dan PTK yang masih berada pada kategori menuju SNP 3 dan menuju SNP 4 agar kedua standar tersebut dapat mencapai rerata 6 standar lainnya yang telah berada pada capaian mutu tertinggi atau SNP.

4.1 Standar Sarana dan Prasarana

4.1.1 Perlu peningkatan kapasitas daya tampung sekolah dengan memperhatikan rasio luas lahan yang sesuai dengan jumlah siswa dan memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan.

4.1.2 Perlu pemenuhan aspek sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak pada sekolah dengan penyediaan ruang perpustakaan, tempat bermain dan ruang kelas sesuai standar.

(27)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 21 4.1.3 Perlu pemenuhan aspek sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak pada sekolah dengan penyediaan ruang pimpinan, ruang guru, ruang UKS, tempat ibadah, dan jamban. 4.2 Standar PTK

4.2.1 Untuk pemenuhan kompetensi kepala sekolah, Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo perlu melaksanakan pelatihan/penguatan kepala sekolah/calon kepala sekolah melalui kerja sama dengan Lembaga Pemberdayaan dan Pengembangan Kepala Sekolah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

4.2.2 Memfasilitasi kegiatan dalam rangka peningkatan kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial guru.

4.2.3 Untuk pemenuhan tenaga perpustakaan, Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo perlu menyiapkan tenaga perpustakaan sesuai ketentuan Permendiknas Nomor 25 tahun 2008.

4.2.4 Untuk peningkatan kompetensi tenaga perpustakaan perlu adanya pelatihan secara berkala.

5. Perlu penguatan terhadap 6 (enam) standar lainnya yang telah mencapai SNP, melalui berbagai program :

5.1 Standar Kompetensi Lulusan

5.1.1 Memotivasi dan memfasilitasi pembentukan karakter yang mencerminkan sikap beriman melalui pembiasaan dan keteladanan dalam menghayati dan mengamalkan sesuai dengan ajaran agama yang dianut. Nilai-nilai sikap ini tercermin dalam berbagai kegiatan, misalnya : berdoa setiap memulai dan mengakhiri kegiatan, berperilaku sopan santun, berpakaian sopan sesuai aturan sekolah, melaksanakan kegiatan ibadah sesuai keyakinan masing-masing, pembiasaan antri pada saat menggunakan fasilitas sekolah dsb.

5.1.2 Mendorong pengintegrasikan nilai-nilai sikap kedalam bentuk kegiatan pembelajaran serta memfasilitasi berbagai kegiatan yang dapat menumbuhkembangkan perilaku siswa yang berkarakter,

(28)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 22 displin, sopan santun, jujur, peduli, percaya diri, bertanggungjawab, pembelajar sepanjang hayat, sehat jasmani dan rohani, yang tercermin dalam berbagai kegiatan sekolah, seperti : mematuhi tata tertib sekolah, menghormati guru maupun teman, melaksanakan tugas yang diberikan, penghijauan di lingkungan sekolah, berani berpendapat, anti vandalisme dsb. 5.1.3 Mendorong peningkatan kompetensi dimensi pengetahuan dan

ketrampilan siswa melalui program peningkatan kompetensi siswa yang dapat dilakukan dalam berbagai kegiatan, misalnya penyediaan anggaran bimbangan belajar, pengembangan capaian KKM setiap semester, penyediaan fasilitas penunjang kegiatan ekstrakulikuler yang memadai untuk pembinaan keagamaan, PMR, UKS, pramuka, seni, olahraga, sains dll.

5.2 Standar Isi

5.2.1 Memastikan perangkat pembelajaran telah sesuai dengan rumusan kompetensi lulusan yang dikembangkan sesuai dengan prosedur pengembangan kurikulum yang melibatkan pemangku kepentingan serta mengacu pada kerangka dasar penyusunan kurikulum yang dituangkan dalam Permendikbud nomor 21 tahun 2016.

5.2.2 Memastikan penyediaan alokasi waktu telah sesuai dengan struktur kurikulum serta pengaturan beban belajar berdasarkan pendalaman materi. Kegiatan ini dapat dilakukan dalam bentuk Workshop pengembangan kurikulum yang melibatkan seluruh komponen sekolah dan stakeholder yang kegiatannya meliputi reviu kurikulum, penyusunan RPP, Silabus, kalender Pendidikan, penetapan KKM, ekstrakurikuler, alokasi waktu, beban belajar dsb.

(29)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 23 5.2.3 Memastikan dan memfasilitasi penyelenggaraan aspek kurikulum pada muatan lokal dengan mengembangkan bahan ajar muatan lokal sesuai dengan potensi daerah masing-masing.

5.3 Standar Proses

5.3.1 Memastikan dan memfasilitasi setiap satuan pendidikan telah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan, proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat serta pengawasan dan penilaian otentik dalam proses pembelajaran. Perencanaan proses pembelajaran harus mengacu pada silabus yang dikembangkan yang mengarah pada pencapaian kompetensi yang disusun secara lengkap dan sistematis serta telah mendapatkan evaluasi dari pengawas dan kepala sekolah melalui kegiatan supervisi pengawas dan kepala sekolah.

5.3.2 Memastikan proses pembelajaran telah dilakukan dengan tepat melalui pembentukan rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan, mengelola kelas sebelum/sesudah pembelajaran, serta penerapan strategi dan metode yang tepat dalam proses pembelajaran, pemanfaatan media pembelajaran dalam meningkatkan efesiensi dan efektifitas pembelajaran serta menggunakan aneka sumber belajar yang disesuaikan dengan karakteristik siswa dan KD setiap mata pelajaran. Kegiatan ini dapat dilakukan dalam bentuk Workshop Pengembangan Kompetensi Guru dalam Penggunaan Media Pembelajaran dan Pemanfaatan Berbagai sumber Belajar, IHT Metode dan Strategi Pembelajaran di Era New Normal, dsb.

5.3.3 Memastikan dan memfasilitasi pelaksanaan penilaian otentik secara komprehensif melalui kegiatan supervisi Pengawas dan Kepala Sekolah serta adanya tindak lanjut hasil pengawasan yang telah dilakukan.

(30)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 24 Memastikan agar penilaian yang dilakukan telah mencakup ranah sikap, pengetahuan dan ketrampilan, menggunakan teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel, tindaklanjut hasil pelaporan penilaian serta penentuan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai, berdasarkan Permendikbud nomor 23 tahun 2016 tentang Standar penilaian Pendidikan. Bentuk kegiatan yang dapat dilakukan berupa peningkatan efektifitas penilaian, misalnya Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian dan Pelaporan, Supervisi Perangkat Penilaian dan Laporan Hasil Penilaian, dll.

5.5 Standar Pengelolaan

5.5.1 Penguatan terhadap sekolah untuk melakukan perencanaan pengelolaan dan melaksanakan program sekolah sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam Permendikbud nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan.

5.5.2 Memastikan Kepala Sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan serta memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan. Penguatan ini dapat dilakukan dalam bentuk peningkatan pengelolaan sumber daya, meningkatkan jiwa kepemimpinan dalam pengelolaan sekolah, melengkapi pedoman pedoman pengelolaan sekolah melalui program Peningkatan Efektifitas Pengelolaan Sekolah dalam bentuk kegiatan misalnya : Workshop manajemen pengelolaan sekolah, Pelatihan manajemen SDM, Pengadaan/peningkatan pedoman pengelolaan sekolah, dll.

5.6 Standar Pembiayaan

Memfasilitasi sekolah dalam pengaturan beban operasional sekolah sesuai ketentuan dan melakukan pengelolaan dana sekolah yang berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya. Kegiatan dapat dilakukan dalam bentuk Bimtek Penyusunan RKA/RKAS, Kebijakan subsidi silang

(31)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 25 bagi siswa tidak mampu, penyusunan laporan keuangan sekolah yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan, dll.

6. Memfasilitasi sekolah-sekolah yang sudah mencapai SNP melakukan pengimbasan praktek-praktek baik (best practices) berbasis Lesson Study kepada sekolah lainnya.

7. Memfasilitasi seluruh sekolah untuk melakukan penjaminan mutu melalui program Sistem Penjaminanan Mutu Internal (SPMI).

8. Mendorong dan memfasilitasi sekolah dalam penyusunan RKS/RKAS berdasarkan hasil analisis rapor mutu.

9. Intervensi terhadap pemenuhan SNP pada sekolah-sekolah yang belum SNP untuk memperkecil ketimpangan standar yang harus dipenuhi melalui perancangan road map (tahapan) implementasi SPMI dan pemenuhan SNP seluruh sekolah di Provinsi Gorontalo.

10. Perlu monitoring Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo untuk memastikan sekolah melengkapi data isian raport mutu berdasarkan kondisi ril sekolah melalui pendampingan pengawas bina satuan pendidikan.

II. Jenjang SMP

1. Dinas pendidikan perlu memastikan, mendorong, dan mendampingi semua satuan pendidikan dalam pengisian dan pengiriman data PMP, sehingga semua satuan pendidikan memiliki rapor mutu sebagai gambaran capaian mutu SNP dengan mengoptimalkan peran dan fungsi Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Daerah (TPMPD) yang telah dibentuk berdasarkan SK Bupati atau SK Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Gorontalo dan mengoptimalkan peran dan fungsi Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah (TPMPS) yang telah dibentuk oleh Kepala Sekolah.

2. Dinas Pendidikan perlu memfasilitasi sekolah yang belum mencapai SNP, minimal 25% dari jumlah sekolah perjenjang. Berdasarkan progres capaian mutu SNP di Kab. Gorontalo untuk jenjang SMP memperlihatkan kenaikan capaian mutu dari tahun sebelumnya sebesar 14,97%.

(32)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 26 3. Perlu upaya intens untuk meningkatkan status ketegori dari 105 SMP yang berada pada kategori Menuju SNP 4 untuk dinaikkan statusnya menjadi menuju SNP dan 3 sekolah yang belum memiliki rapor mutu tahun 2019 (data terlampir)

4. Perlu peningkatan rerata capaian SNP terhadap standar sarpras dan PTK yang masih berada pada kategori menuju SNP 3 dan menuju SNP 4 agar kedua standar tersebut dapat mencapai rerata 6 standar lainnya yang telah berada pada capaian mutu tertinggi atau SNP.

4.1 Standar Sarana dan Prasarana

4.1.1 Perlu peningkatan kapasitas daya tampung sekolah dengan memperhatikan rasio luas lahan yang sesuai dengan jumlah siswa dan memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan.

4.1.2 Perlu pemenuhan aspek sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak pada sekolah dengan penyediaan laboratorium IPA, ruang perpustakaan, tempat bermain dan kondisi ruang kelas sesuai standar.

4.1.3 Perlu pemenuhan aspek sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak pada sekolah dengan penyediaan ruang pimpinan, ruang guru, ruang UKS, tempat ibadah, gudang, ruang sirkulasi, ruang tata usaha, ruang konseling, ruang organisasi kesiswaan, dan jamban.

4.2 Standar PTK

4.2.1 Memfasilitasi kegiatan dalam rangka peningkatan kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial guru.

4.2.2 Untuk pemenuhan ketersediaan tenaga administrasi sesuai ketentuan, Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo perlu mengimplementasikan Permendiknas Nomor 24 tahun 2008 secara konsisten dan menyeluruh.

4.2.3 Untuk peningkatan kompetensi tenaga administrasi perlu adanya pelatihan secara berkala.

(33)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 27 4.2.4 Untuk pemenuhan tenaga perpustakaan, Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo perlu menyiapkan tenaga perpustakaan sesuai ketentuan Permendiknas Nomor 25 tahun 2008.

4.2.5 Untuk peningkatan kompetensi tenaga perpustakaan perlu adanya pelatihan secara berkala.

4.2.6 Untuk pemenuhan tenaga laboran, Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo perlu menyiapkan tenaga laboran yang berkualifikasi sesuai ketentuan Permendiknas nomor 26 tahun 2008.

5. Perlu penguatan terhadap 6 (enam) standar lainnya yang telah mencapai SNP, melalui berbagai program :

5.1 Standar Kompetensi Lulusan

5.1.1 Memotivasi dan memfasilitasi pembentukan karakter yang mencerminkan sikap beriman melalui pembiasaan dan keteladanan dalam menghayati dan mengamalkan sesuai dengan ajaran agama yang dianut. Nilai-nilai sikap ini tercermin dalam berbagai kegiatan, misalnya : berdoa setiap memulai dan mengakhiri kegiatan, berperilaku sopan santun, berpakaian sopan sesuai aturan sekolah, melaksanakan kegiatan ibadah sesuai keyakinan masing-masing, pembiasaan antri pada saat menggunakan fasilitas sekolah dsb.

5.1.2 Mendorong pengintegrasikan nilai-nilai sikap kedalam bentuk kegiatan pembelajaran serta memfasilitasi berbagai kegiatan yang dapat menumbuhkembangkan perilaku siswa yang berkarakter, displin, sopan santun, jujur, peduli, percaya diri, bertanggungjawab, pembelajar sepanjang hayat, sehat jasmani dan rohani, yang tercermin dalam berbagai kegiatan sekolah, seperti : mematuhi tata tertib sekolah, menghormati guru maupun teman, melaksanakan tugas yang diberikan, penghijauan di lingkungan sekolah, berani berpendapat, anti vandalisme dsb. 5.1.3 Mendorong peningkatan kompetensi dimensi pengetahuan dan

(34)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 28 kompetensi siswa yang dapat dilakukan dalam berbagai kegiatan, misalnya penyediaan anggaran bimbangan belajar, pengembangan capaian KKM setiap semester, penyediaan fasilitas penunjang kegiatan ekstrakulikuler yang memadai untuk pembinaan keagamaan, PMR, UKS, pramuka, seni, olahraga, sains dll.

5.2 Standar Isi

5.2.1 Memastikan perangkat pembelajaran telah sesuai dengan rumusan kompetensi lulusan yang dikembangkan sesuai dengan prosedur pengembangan kurikulum yang melibatkan pemangku kepentingan serta mengacu pada kerangka dasar penyusunan kurikulum yang dituangkan dalam Permendikbud nomor 21 tahun 2016.

5.2.2 Memastikan penyediaan alokasi waktu telah sesuai dengan struktur kurikulum serta pengaturan beban belajar berdasarkan pendalaman materi. Kegiatan ini dapat dilakukan dalam bentuk Workshop pengembangan kurikulum yang melibatkan seluruh komponen sekolah dan stakeholder yang kegiatannya meliputi reviu kurikulum, penyusunan RPP, Silabus, kalender Pendidikan, penetapan KKM, ekstrakurikuler, alokasi waktu, beban belajar dsb.

5.2.3 Memastikan dan memfasilitasi penyelenggaraan aspek kurikulum pada muatan lokal dengan mengembangkan bahan ajar muatan lokal sesuai dengan potensi daerah masing-masing.

5.3 Standar Proses

5.3.1 Memastikan dan memfasilitasi setiap satuan pendidikan telah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan, proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat serta pengawasan dan penilaian otentik dalam proses pembelajaran. Perencanaan proses pembelajaran harus mengacu pada silabus yang dikembangkan yang mengarah pada pencapaian kompetensi yang

(35)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 29 disusun secara lengkap dan sistematis serta telah mendapatkan evaluasi dari pengawas dan kepala sekolah melalui kegiatan supervisi pengawas dan kepala sekolah.

5.3.2 Memastikan proses pembelajaran telah dilakukan dengan tepat melalui pembentukan rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan, mengelola kelas sebelum/sesudah pembelajaran, serta penerapan strategi dan metode yang tepat dalam proses pembelajaran, pemanfaatan media pembelajaran dalam meningkatkan efesiensi dan efektifitas pembelajaran serta menggunakan aneka sumber belajar yang disesuaikan dengan karakteristik siswa dan KD setiap mata pelajaran. Kegiatan ini dapat dilakukan dalam bentuk Workshop Pengembangan Kompetensi Guru dalam Penggunaan Media Pembelajaran dan Pemanfaatan Berbagai sumber Belajar, IHT Metode dan Strategi Pembelajaran di Era New Normal, dsb.

5.3.3 Memastikan dan memfasilitasi pelaksanaan penilaian otentik secara komprehensif melalui kegiatan supervisi Pengawas dan Kepala Sekolah serta adanya tindak lanjut hasil pengawasan yang telah dilakukan.

5.4 Standar Penilaian

Memastikan agar penilaian yang dilakukan telah mencakup ranah sikap, pengetahuan dan ketrampilan, menggunakan teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel, tindaklanjut hasil pelaporan penilaian serta penentuan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai, berdasarkan Permendikbud nomor 23 tahun 2016 tentang Standar penilaian Pendidikan. Bentuk kegiatan yang dapat dilakukan berupa peningkatan efektifitas penilaian, misalnya Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian dan Pelaporan, Supervisi Perangkat Penilaian dan Laporan Hasil Penilaian, dll.

(36)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 30 5.5.1 Penguatan terhadap sekolah untuk melakukan perencanaan pengelolaan dan melaksanakan program sekolah sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam Permendikbud nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan.

5.5.2 Memastikan Kepala Sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan serta memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan. Penguatan ini dapat dilakukan dalam bentuk peningkatan pengelolaan sumber daya, meningkatkan jiwa kepemimpinan dalam pengelolaan sekolah, melengkapi pedoman pedoman pengelolaan sekolah melalui program Peningkatan Efektifitas Pengelolaan Sekolah dalam bentuk kegiatan misalnya : Workshop manajemen pengelolaan sekolah, Pelatihan manajemen SDM, Pengadaan/peningkatan pedoman pengelolaan sekolah, dll.

5.6 Standar Pembiayaan

Memfasilitasi sekolah dalam pengaturan beban operasional sekolah sesuai ketentuan dan melakukan pengelolaan dana sekolah yang berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya. Kegiatan dapat dilakukan dalam bentuk Bimtek Penyusunan RKA/RKAS, Kebijakan subsidi silang bagi siswa tidak mampu, penyusunan laporan keuangan sekolah yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan, dll.

6. Memfasilitasi sekolah-sekolah yang sudah mencapai SNP melakukan pengimbasan praktek-praktek baik (best practices) berbasis Lesson Study kepada sekolah lainnya.

7. Memfasilitasi seluruh sekolah untuk melakukan penjaminan mutu melalui program Sistem Penjaminanan Mutu Internal (SPMI).

8. Mendorong dan memfasilitasi sekolah dalam penyusunan RKS/RKAS berdasarkan hasil analisis rapor mutu.

9. Intervensi terhadap pemenuhan SNP pada sekolah-sekolah yang belum SNP untuk memperkecil ketimpangan standar yang harus dipenuhi melalui

(37)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 31 perancangan road map (tahapan) implementasi SPMI dan pemenuhan SNP seluruh sekolah di Provinsi Gorontalo.

10. Perlu monitoring Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo untuk memastikan sekolah melengkapi data isian raport mutu berdasarkan kondisi ril sekolah melalui pendampingan pengawas bina satuan pendidikan.

(38)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 32 LAMPIRAN

1. Data sekolah tidak mengirim PMP 2019

No Sekolah Kabupaten /Kota Kecamatan NPSN Bentuk Status 1 SMP NEGERI 8 SATAP

MOOTILANGO

Kab.

Gorontalo Mootilango Kec. 69772614 SMP Negeri

2 SMP NEGERI 4 BATUDAA PANTAI EKS SMP NEGERI 6 BATUDAA Kab.

Gorontalo Kec. Batudaa Pantai 40501861 SMP Negeri

2. Data sekolah tidak terolah PMP 2019

No Sekolah NPSN Pendidikan Kecamatan Kabupaten Bentuk 1 SD NEGERI 25 PULUBALA 69996163 SD Kec. Pulubala Kab. Gorontalo 2 SD NEGERI 22 PULUBALA 40500653 SD Kec. Pulubala Kab. Gorontalo 3 SD NEGERI 4 TABONGO 40500334 SD Kec. Tabongo Kab. Gorontalo 4 SMP NEGERI 5 SATAP ASPARAGA 69786612 SMP Kec. Asparaga Kab. Gorontalo 5 SMP NEGERI 8 SATAP MOOTILANGO 69772614 SMP Kec. Mootilango Kab. Gorontalo 6 SMP NEGERI 4 BATUDAA PANTAI 40501861 SMP Kec. Batudaa

Pantai

Kab. Gorontalo

3. Data sekolah tidak memiliki rapor mutu tahun 2019

No Sekolah NPSN Pendidikan Kecamatan Kabupaten Bentuk 1 SD NEGERI 25 PULUBALA 69996163 SD Kec. Pulubala Kab. Gorontalo 2 SD NEGERI 22 PULUBALA 40500653 SD Kec. Pulubala Kab. Gorontalo 3 SD NEGERI 4 TABONGO 40500334 SD Kec. Tabongo Kab. Gorontalo

(39)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 33 4 SMP NEGERI 5 SATAP ASPARAGA 69786612 SMP Kec. Asparaga Kab. Gorontalo 5 SMP NEGERI 8 SATAP MOOTILANGO 69772614 SMP Mootilango Kec. Kab. Gorontalo 6 SMP NEGERI 4 BATUDAA PANTAI 40501861 SMP

Kec. Batudaa

Pantai

Kab. Gorontalo

4. Data kategori sekolah SNP

NO SEKOLAH KECAMATAN CAPAIAN 2019 KATEGORI

1 40500686 | SD NEGERI 7 BATUDAA KEC. BATUDAA 6,76 SNP 2 40500522 | SD NEGERI 4TILANGO KEC. TILANGO 6,74 SNP 3 40500637 | SDN 15 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,72 SNP 4 40500496 | SD NEGERI 3 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,72 SNP 5 40500532 | SD NEGERI 7 TABONGO KEC. TABONGO 6,71 SNP 6 40500428 | SDN 8 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,69 SNP 7 40500429 | SD NEGERI 8 TILANGO KEC. TILANGO 6,69 SNP 8 40500435 | SD NEGERI 2 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,69 SNP 9 40500297 | SDN 14 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,68 SNP 10 40500602 | SD NEGERI 2 TABONGO KEC. TABONGO 6,68 SNP 11 40501912 | SD NEGERI 5 TELAGA KEC. TELAGA 6,68 SNP 12 40500604 | SD NEGERI 1 TALAGA JAYA KEC. TELAGA JAYA 6,68 SNP 13 40500611 | SDN 6 BATUDAA KEC. BATUDAA 6,67 SNP

(40)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 34 14 40500564 | SDN 8 BOLIYOHUTO KEC. BOLIYOHUTO 6,67 SNP 15 40500307 | SD NEGERI 13 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,67 SNP 16 40500314 | SDN 15 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,67 SNP 17 40500659 | SD NEGERI 23 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,67 SNP 18 40500486 | SD NEGERI 5 BATUDAA KEC. BATUDAA 6,67 SNP 19 40500276 | SD NEGERI 9 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,67 SNP 20 40501893 | SMP NEGERI 2 BATUDAA KEC. BATUDAA 6,79 SNP 21 40500406 | SMP NEGERI 2 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,77 SNP 22 40502419 | SMP NEGERI 1 TILANGO KEC. TILANGO 6,76 SNP 23 40501894 | SMP NEGERI 4 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,74 SNP 24 40501865 | SMP NEGERI 4 BOLIYOHUTO KEC. BOLIYOHUTO 6,73 SNP 25 40500386 | SMP MUH. TILANGO KEC. TILANGO 6,73 SNP 26 40500402 | SMP NEGERI 3 TELAGA KEC. TELAGA 6,72 SNP 27 40502417 | SMP NEGERI 1 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,72 SNP 28 40500418 | SMP NEGERI WIDYAKRAMA KEC. TELAGA BIRU 6,71 SNP 29 40500368 | SMP NEGERI 1 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,71 SNP 30 40500412 | SMP NEGERI 2 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,71 SNP 31 40500401 | SMP NEGERI 3 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,71 SNP

(41)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 35 32 40501896 | SMP NEGERI 8 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,70 SNP 33 40502431 | SMP NEGERI 3 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,70 SNP 34 40501864 | SMP NEGERI 2 TOLANGOHULA KEC. TOLANGOHULA 6,69 SNP 35 40500367 | SMP NEGERI 1 BOLIYOHUTO KEC. BOLIYOHUTO 6,69 SNP 36 40502427 | SMP NEGERI 13 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,68 SNP 37 40500396 | SMP NEGERI 2 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,68 SNP 38 40500371 | SMP NEGERI 1 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,67 SNP

5. Data kategori sekolah SNP 4 (M4)

NO SEKOLAH KECAMATAN CAPAIAN 2019 KATEGORI

1 40500259 | SD NEGERI 7 TALAGA JAYA KEC. TELAGA JAYA 6,66 M4 2 40500361 | SD NEGERI 1 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,66 M4 3 40500685 | SDN 6 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,66 M4 4 40500641 | SD MUHAMMADIYAH 1

LIMBOTO

KEC. LIMBOTO 6,66 M4

5 40500327 | SD NEGERI 2 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,65 M4 6 40500623 | SDN 2 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,65 M4 7 40500469 | SD NEGERI 10 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,64 M4 8 40501494 | SD NEGERI 9 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,64 M4 9 40500294 | SD NEGERI 3 BILUHU KEC. BILUHU 6,64 M4

(42)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 36 10 40500636 | SD NEGERI 1 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,64 M4 11 40500525 | SDN 10 TELAGA KEC. TELAGA 6,64 M4 12 40500431 | SD NEGERI 3 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,64 M4 13 40500672 | SD NEGERI 2 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,64 M4 14 40500339 | SD NEGERI 14 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,63 M4 15 40500673 | SDN 17 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,63 M4 16 40500586 | SD NEGERI 4 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,63 M4 17 40500674 | SD NEGERI 9 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,63 M4 18 40500583 | SDN 5 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,63 M4 19 40500620 | SD NEGERI 9 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,63 M4 20 40500288 | SDN 1 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,63 M4 21 40500561 | SD NEGERI 15 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,62 M4 22 40500665 | SD NEGERI 1 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,62 M4 23 40500671 | SD NEGERI 11 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,62 M4 24 40500657 | SD NEGERI 10 TABONGO KEC. TABONGO 6,62 M4 25 40500269 | SD NEGERI 04 TOLANGOHULA KEC. TOLANGOHULA 6,62 M4 26 40500278 | SD NEGERI 7 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,62 M4 27 40500533 | SD NEGERI 10 TOLANGOHULA KEC. TOLANGOHULA 6,62 M4

(43)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 37 28 40500268 | SD NEGERI 18 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,61 M4 29 40500482 | SD NEGERI 19 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,61 M4 30 40500304 | SD NEGERI 5 TILANGO KEC. TILANGO 6,61 M4 31 40500503 | SD NEGERI 9 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,60 M4 32 40500419 | SD NEGERI 26 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,60 M4 33 40500658 | SD NEGERI 7 TILANGO KEC. TILANGO 6,60 M4 34 40500579 | SD NEGERI 11 TABONGO KEC. TABONGO 6,60 M4 35 40502411 | SD NEGERI 19TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,60 M4 36 40500531 | SD NEGERI 8 TOLANGOHULA KEC. TOLANGOHULA 6,60 M4 37 40500507 | SD NEGERI 14 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,60 M4 38 40500262 | SD NEGERI 16 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,60 M4 39 40500668 | SD NEGERI 8 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,59 M4 40 40500261 | SD NEGERI 5 TALAGA JAYA KEC. TELAGA JAYA 6,59 M4 41 40500556 | SD NEGERI 13 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,59 M4 42 40501472 | SD NEGERI 1 BATUDAA KEC. BATUDAA 6,59 M4 43 40500573 | SD NEGERI 3 ASPARAGA KEC. ASPARAGA 6,59 M4 44 40500285 | SDN 4 BATUDAA KEC. BATUDAA 6,59 M4 45 40500277 | SDN 7 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,59 M4

(44)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 38 46 40500681 | SD NEGERI 2 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,59 M4 47 40500640 | SDN 8 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,58 M4 48 40501492 | SDN 9 MOOTILANGO KEC. MOOTILANGO 6,58 M4 49 40500336 | SDN 2 TALAGA JAYA KEC. TELAGA JAYA 6,58 M4 50 40500603 | SDN 1 BILUHU KEC. BILUHU 6,58 M4 51 40502407 | SD NEGERI 8 BATUDAA KEC. BATUDAA 6,58 M4 52 40500514 | SD NEGERI 20 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,58 M4 53 40500643 | SD MUH. 3 Limboto KEC. LIMBOTO 6,58 M4 54 40500663 | SD NEGERI 4 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,57 M4 55 40500530 | SD NEGERI 4 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,57 M4 56 40500360 | SD NEGERI 19 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,57 M4 57 40500427 | SDN 1 Talumelito SDN 17 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,57 M4 58 40500631 | SDN 11 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,57 M4 59 40500436 | SD NEGERI 3 TELAGA KEC. TELAGA 6,57 M4 60 40500331 | SD NEGERI 7 BILATO KEC. BILATO 6,57 M4 61 40500475 | SD NEGERI 13 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,57 M4 62 40500328 | SD NEGERI 3 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,57 M4 63 40501485 | SD NEGERI 4 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,57 M4

(45)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 39 64 60726167 | SD NEGERI 29 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,57 M4 65 40500495 | SD NEGERI 14 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,57 M4 66 40500587 | SD NEGERI 3 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,57 M4 67 40500655 | SDN 6 TOLANGOHULA KEC. TOLANGOHULA 6,57 M4 68 40502203 | SDIT PERMATA UMMAT KEC. TIBAWA 6,57 M4 69 40500293 | SD NEGERI 3 TILANGO KEC. TILANGO 6,57 M4 70 40500498 | SD NEGERI 22 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,56 M4 71 40500684 | SD NEGERI 1 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,56 M4 72 40500608 | SD NEGERI 6 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,56 M4 73 40500355 | SD NEGERI 5 TABONGO KEC. TABONGO 6,56 M4 74 40500353 | SD NEGERI 5 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,56 M4 75 40500628 | SD NEGERI 8 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,56 M4 76 40500484 | SDN 4 TELAGA KEC. TELAGA 6,56 M4 77 40500618 | SD NEGERI 10 BOLIYOHUTO KEC. BOLIYOHUTO 6,56 M4 78 40500439 | SD NEGERI 11 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,56 M4 79 40500350 | SD NEGERI 13 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,56 M4 80 69787759 | SDN 7 TOLANGOHULA KEC. TOLANGOHULA 6,56 M4 81 40500605 | SD NEGERI 3 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,56 M4

(46)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 40 82 40501464 | SD NEGERI 5 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,55 M4 83 40500622 | SD NEGERI 7 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,55 M4 84 40502398 | SD NEGERI 3 BATUDAA KEC. BATUDAA 6,55 M4 85 69786882 | SD NEGERI 11 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,55 M4 86 40500467 | SD NEGERI 10 TILANGO KEC. TILANGO 6,55 M4 87 40502402 | SD NEGERI 10 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,55 M4 88 40500274 | SD NEGERI 7 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,55 M4 89 40501470 | SD NEGERI 05 ASPARAGA KEC. ASPARAGA 6,55 M4 90 40500315 | SD NEGERI 13 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,55 M4 91 40500287 | SD NEGERI 1 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,55 M4 92 40500474 | SD NEGERI 10 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,55 M4 93 40500284 | SDN 6 TELAGA KEC. TELAGA 6,55 M4 94 40500545 | SD NEGERI 9 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,54 M4 95 40500299 | SD NEGERI 3 TALAGA JAYA KEC. TELAGA JAYA 6,54 M4 96 40500237 | SD NEGERI 7 BOLIYOHUTO KEC. BOLIYOHUTO 6,54 M4 97 40501479 | SD NEGERI 14 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,54 M4 98 40500548 | SD NEGERI 1 ASPARAGA KEC. ASPARAGA 6,54 M4 99 40500341 | SDN 10 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,54 M4

(47)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 41 100 40500290 | SD NEGERI 11 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,54 M4 101 40502396 | SD NEGERI 17 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,54 M4 102 40501484 | SD NEGERI 13 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,54 M4 103 40500552 | SD NEGERI 10 DUNGALIYO KEC. DUNGALIYO 6,54 M4 104 40500306 | SD NEGERI 2 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,53 M4 105 40500597 | SDN 21 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,53 M4 106 40500609 | SD NEGERI 3 BOLIYOHUTO KEC. BOLIYOHUTO 6,53 M4 107 40500635 | SD NEGERI 20 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,53 M4 108 40501467 | SD NEGERI 16 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,53 M4 109 40500566 | SDN 6 TELAGA BIRU KEC. TELAGA BIRU 6,53 M4 110 40500529 | SDN 5 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,53 M4 111 40500354 | SD NEGERI 4 BOLIYOHUTO KEC. BOLIYOHUTO 6,53 M4 112 40500610 | SD NEGERI 1 TABONGO KEC. TABONGO 6,53 M4 113 40500472 | SD NEGERI 7 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,53 M4 114 69787762 | SDN 1 TOLANGOHULA KEC. TOLANGOHULA 6,53 M4 115 40500656 | SD NEGERI 9 TABONGO KEC. TABONGO 6,53 M4 116 40500574 | SDN 13 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,53 M4 117 40500422 | SD NEGERI 25 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,53 M4

(48)

Laporan Peta Mutu Kab. Gorontalo Tahun 2020 42 118 40500273 | SD NEGERI 6 BILUHU KEC. BILUHU 6,53 M4 119 40501497 | SD NEGERI 12 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,52 M4 120 40500426 | SDN 6 TILANGO KEC. TILANGO 6,52 M4 121 40501483 | SDN 12 TELAGA KEC. TELAGA 6,52 M4 122 40500337 | SD NEGERI 7 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,52 M4 123 40500292 | SD NEGERI 4 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,52 M4 124 40500466 | SD NEGERI 4 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,52 M4 125 69787752 | SD NEGERI 6 LIMBOTO BARAT KEC. LIMBOTO BARAT 6,52 M4 126 40500463 | SD NEGERI 14 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,52 M4 127 69787754 | SD NEGERI 12 MOOTILANGO KEC. MOOTILANGO 6,52 M4 128 40500487 | SD NEGERI 22 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,52 M4 129 40500421 | SD NEGERI 18 PULUBALA KEC. PULUBALA 6,52 M4 130 40500318 | SD NEGERI 2 BOLIYOHUTO KEC. BOLIYOHUTO 6,52 M4 131 40500464 | SD NEGERI 9 BATUDAA PANTAI KEC. BATUDAA PANTAI 6,52 M4 132 40500043 | SDN 8 BONGOMEME KEC. BONGOMEME 6,51 M4 133 40500581 | SD NEGERI 7 TIBAWA KEC. TIBAWA 6,51 M4 134 40500683 | SD NEGERI 15 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,51 M4 135 40502703 | SD NEGERI 6 LIMBOTO KEC. LIMBOTO 6,51 M4

Gambar

Grafik 1. Progres Data PMP jenjang SD dan SMP Kab. Gorontalo
Grafik di atas menunjukkan prosentase data PMP terkirim dan terolah untuk sekolah  jenjang SD dan SMP di  masing – masing kecamatan di Kab
Grafik radar menunjukkan bahwa terjadi peningkatan capaian mutu 8 SNP sejak tahun  2016  s.d  2019
Grafik radar menunjukkan bahwa terjadi peningkatan capaian mutu 8 SNP jenjang SD  sejak tahun 2016 s.d 2019
+7

Referensi

Dokumen terkait

Setelah menjalani Kerja Praktek di POLDA D.I.Yogyakarta dari tanggal 17 Desember 2018 – 8 Februari 2019, saya mengerjakan sebuah projek sistem informasi geografis ini untuk

Berdasarkan hasil evaluasi antimikroba tersebut, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan meningkatkan konsentrasi ekstrak daun tembakau di dalam sediaan agar aktifitas

Berdasarkan Gambar 8 dapat dilihat bahwa dari 5 gedung yang diteliti maka Stikes Ahmad Yani dikatagorikan andal karena mempunyai nilai 96.51, sedangkan PMI cabang

Penggunaan LPG sebagai bahan bakar engine gasoline untuk penggerak pompa petani telah banyak diterapkan serta telah dilakukan penelitian menggunakan metode eksperimental

Dengan memperhatikan latar belakang di atas, yang menjadi masalah penelitian ini adakah perbedaan efektivitas antara ekstrak lidah buaya 100%, zinc pyrithione 1% dan ketokonazol

Berdasarkan data yang diperoleh di Jurusan Kesejahteraan Keluarga khususnya Program Studi PKK Pendidikan Tata Busana, diketahui bahwa masih ada mahasiswa angkatan

Hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa internet diakui oleh mahasiswa tim sepak bola Momba sebagai fasilitas yang memudahkan untuk memperoleh berbagai

Uuden teknologian ja sosiaalisen median noustessa merkityksellisempään rooliin lasten ja nuorten elämässä on esille noussut myös näkökulma tämän kehityksen