• Tidak ada hasil yang ditemukan

FORMULIR PENETAPAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "FORMULIR PENETAPAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Satuan Kerja Perangkat Daerah : Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara

Tahun Anggaran : 2012

Target Anggaran

(3) (5)

1. Menurunnya Angka 1. Tercapainya Persentase Bayi Usia 50% 1. Lokakarya Peningkatan ASI Eksklusif 34.494.000 Kematian Bayi 0 - 6 Bulan Mendapat ASI Ekslusif

menjadi 24 per 1.000

Kelahiran Hidup 2. Persentase Desa yang Mencapai 80% 1. Akselerasi Imunisasi-Universal Child 398.222.500 Universal Child Immunization (UCI) Immunization (UCI)

3. Persentase Anak 0-11 Bulan yang 85% 1. Upaya Pengendalian Penyakit yang dapat 510.301.000 Mendapatkan Imunisasi Dasar Lengkap Dicegah dengan Imunisasi (PD3I)

4. Cakupan Penemuan & Tata Laksana 60% 1. Pengendalian Penyakit Infeksi Saluran 70.883.500

Kasus Pneumonia pada Balita Pernafasan Akut (ISPA)

2. Menurunnya Angka 1. Tercapainya Cakupan Persalinan yang 88% 1. Orientasi Petugas dalam Prevention 42.471.500 Kematian Ibu menjadi Ditolong oleh Tenaga Kesehatan Mother to Child Transmission (PMTCT)

295 per 100.000 2. Pertemuan Evaluasi P4K bagi LP/LS dan 46.124.000

Kelahiran Hidup Organisasi Profesi

2. Tercapainya Persentase Puskesmas 55% 1. Workshop Pelayanan Obstetri Neonatal 84.287.500

yang Melaksanakan PONED Emergensi Dasar (PONED)

3. Tercapainya persentase fasilitas 30% 1. Rapat Berkala Tim Pengarustamaan Gender 28.600.000 kesehatan dasar milik pemerintah Bidang Kesehatan (PUG-BK) Dinas

yang menyelenggarakan pelayanan Kesehatan Provinsi Sumut

kesehatan reproduksi terhadap 2. Workshop Pengarustamaan Gender Bidang 93.545.900

wanita dan remaja Kesehatan dan Anggaran Responsive

Gender (ARG)

(1) (2) (4)

TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

(2)

4. Tercapainya Persentase Ibu Hamil 78% 1. Monitoring Cakupan Tablet Fe pada Ibu 45.040.000

mendapatkan Fe Hamil

5. Persentase Ibu Hamil KEK dan 50% 1. Penyediaan Pemberian Makanan Tambahan 200.000.000

Anemia Mendapatkan PMT (PMT) bagi Ibu Hamil

6. Tercapainya Jumlah RSUD yang 18 RSUD 1. Pemantapan Pelayanan Kegawatdaruratan 109.958.250

Menyelenggarakan (PONEK) Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif

(PONEK) bagi Tim PONEK RS Kab/Kota

2. Fasilitasi Pelayanan Kegawatdaruratan 45.950.000 Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif

(PONEK)

3. Menurunnya Prevalensi 1. Tercapainya persentase gizi buruk 100% 1. Pendampingan Balita Gizi Buruk yang 150.060.800

Gizi Buruk dan Kurang pada yang ditangani Ditangani

Balita menjadi sekurang-kurangnya 20,6%

2. Tercapainya persentase Kab/Kota 100% 1. Penyediaan Pemberian Makanan Tambahan 202.450.000 yang melaksanakan Surveilans Gizi bagi Anak Sekolah (PMT-AS)

3. Tercapainya persentase balita 75% 1. Penyediaan Alat Sarana Posyandu 70.000.000

ditimbang berat badannya (D/S)

4. Tercapainya persentase penyediaan 100% 1. Penyediaan Bufferstock MP-ASI dan 202.595.000

bufferstock MP-ASI untuk bencana Monitoring MP-ASI

4. Meningkatnya Umur 1. Tercapainya persentase ketersediaan 92% 1. Pengadaan Obat untuk Buffer Stok Provinsi : 6.007.750.000

Harapan Hidup obat dan vaksin Obat PKD/KLB/Bencana; Reagensia dan

menjadi 70,4 Tahun Vaksin (VAR)

2. Pertemuan Perencanaan Terpadu Obat dan 133.999.000 Perbekalan Kesehatan Provinsi

3. Operasional Pengelolaan Program Obat dan 71.796.000 Perbekalan Kesehatan

(3)

2. Tercapainya persentase sarana 50% 1. Pertemuan dalam rangka Cara Produksi Alat 133.824.000 produk alat kesehatan dan PKRT Kesehatan dan Perbekalan Kesehatan

yang memenuhi persyaratan Rumah Tangga (PKRT) yang Baik

3. Tercapainya persentase Kab/Kota 50% 1. Pertemuan dalam rangka Evaluasi Evaluasi 121.544.000 yang melaksanakan pembinaan dan Sistem Pelaporan Dinamika Obat dan Cara

pengawasan sediaan farmasi Distribusi yang Baik

4 Tercapainya persentase penggunaan 55% 1. Pertemuan Penggunaan Obat Rasional di 173.049.800 obat rasional di sarana pelayanan Sarana Pelayanan Kesehatan Dasar Kab/Kota

kesehatan dasar

5. Terbentuk minimal 2 puskesmas 54 Puskesmas 1. Advokasi Program Puskesmas Santun Lansia 102.587.500

santun usila di Kab/Kota di Kab/Kota

2. Monitoring Evaluasi Puskesmas Santun 46.800.000 Lansia

3. Orientasi Petugas Kesehatan dalam 93.457.500 Komunikasi Interpersonal/Konseling di

Puskesmas santun Lansia

6. Tercapainya cakupan pelayanan 55% 1. Pemberian Paket Pelayanan Kesehatan 181.750.000

kesehatan usia lanjut Lansia di Desa Percontohan

7. Terselenggaranya pelayanan gawat 220 Puskesmas 1. Peningkatan Sarana dan Prasarana 1.062.900.000

darurat di puskesmas Pendukung Pelayanan Ambulans

2. Peningkatan Kemampuan Petugas Call 113.294.000 Center

3. Peningkatan Pelayanan Ambulans 484.116.000 8. Terselenggaranya Puskesmas yang 15 Puskesmas 1. Bimbingan Teknis Pelayanan Kesehatan 54.030.000

menerapkan standard Pelayanan Dasar

Medik Dasar 2. Peningkatan Pelayanan Medik Dasar di 117.194.000

(4)

9. Tercapainya jumlah puskesmas yang 16 Puskesmas 1. Peningkatan Mutu Pelayanan Puskesmas 648.660.000 menerapkan pelayanan ISO 9001-2008 dalam rangka Memperoleh ISO 9001:2008

10. Terselenggaranya Pelayanan 38 Puskesmas 1. Pemantapan Program Kesehatan di 82.250.000 Kesehatan di Puskesmas DTPK Puskesmas Daerah Terpencil, Perbatasan

dan Kepulauan (DTPK)

11. Meningkatnya jumlah sarana 45% 1. Bimbingan Teknis Pelayanan Kesehatan 150.760.000

pengobatan tradisional yang dibina Tradisional

2. Pertemuan Forum Komunikasi Kesehatan 34.400.000 Tradisional

12. Tercapainya jumlah Kab/Kota yang 16 Kab/Kota 1. Peningkatan Kapasitas Petugas Kesehatan 100.894.000

menyelenggarakan pelayanan Kerja

kesehatan kerja

13. Persentase pesantren yang memiliki 35% 1. Pembinaan Poskestren ke Kabupaten/Kota 47.060.000 poskestren

14. Tercapainya persentase rumah tangga 62% 1. Pemutaran Film dan Ceramah Kesehatan 48.500.000

berperilaku hidup bersih dan sehat 2. Pembuatan Billboard Kesehatan 195.000.000

3. Pembinaan/Bimbingan Teknis Promosi 36.310.000 Kesehatan di Kabupaten/Kota

4. Peningkatan Pendidikan Kesehatan kepada 341.421.250 Masyarakat melalui Peringatan Hari Besar

Kesehatan

5. Penyebarluasan Informasi Kesehatan 1.379.269.900 melalui Media Cetak dan Elektronik

6. Penyebarluasan Informasi Kesehatan 87.570.000 melalui Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU)

7. Reportase Bidang Kesehatan 36.750.000

8. Promosi Kesehatan melalui Rubrik 40.280.000 Kesehatan

(5)

9. Lomba Poster Kesehatan 81.800.000 15. Tercapainya persentase Posyandu 48% 1. Jambore Kader Posyandu Provinsi 698.345.000

Purnama dan Mandiri Sumatera Utara

2. Lomba Posyandu Teladan Sumatera Utara 136.600.000

16. Tersedianya Pos Kesehatan Desa 100% 1. Pengembangan Desa Siaga 423.030.000

(poskesdes) di Desa Siaga

17. Tercapainya persentase desa siaga 15% 1. Pertemuan Evaluasi Desa Siaga 67.849.200

aktif 2. Pembinaan Desa Siaga ke Kabupaten/Kota 53.490.000

dan Konsultasi Program ke Pusat

18. Tercapainya persentase SD yang 20% 1. Pembinaan Program UKS 43.810.000

mempromosikan kesehatan

19. Tercapainya persentase keluarga 75% 1. Stimulan Pembangunan Percontohan 155.750.000

menghuni rumah yang memenuhi Rumah Sehat dan Sederhana

syarat kesehatan

20. Tercapainya persentase keluarga 65% 1. Pengadaan Stimulan Jamban Keluarga 129.840.000

menggunakan jamban memenuhi 2. Pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis 49.384.000

syarat kesehatan Masyarakat (STBM)

21. Tercapainya persentase keluarga 70% 1. Pilot Project Penyediaan Air Bersih Sumur 200.000.000

menggunakan air bersih Bor di Kec. Pollung Kab. Humbang

Hasundutan

22. Tercapainya persentase air minum 78% 1. Pengawasan Kualitas Air Bersih 49.000.000 yang diperiksa yang memenuhi

(6)

23. Tercapainya persentase Kab/Kota 25% 1. Sosialisasi Program Kabupaten/Kota Sehat 116.680.000

Sehat Tingkat Provinsi

2. Pilot Project Program Kota Sehat 292.908.000 3. Gerakan Aksi Penyehatan Kawasan Danau 222.104.000

Toba

24. Persentase Kabupaten/Kota yang 100% 1. Sosialisasi Program Pembangunan 82.364.000

menyelenggarakan program Percepatan Sanitasi Permukiman (PPSP)

penyehatan lingkungan

25. Angka Case Detection Rate Penyakit TB 80% 1. Pengendalian Penyakit Tuberculosis 221.181.500 26. CFR diare pada saat KLB 1,33% 1. Pengendalian Penyakit Diare dan Demam 155.882.200

Typoid

27. Prevalensi Kasus HIV penduduk 0,04% 1. Pengendalian Penyakit HIV/AIDS dan 1.492.930.000 Infeksi Menular Seksual (IMS)

28. Angka Penemuan Kasus Baru Kusta <5/100.000 1. Pengendalian Penyakit Kusta 63.195.000

per 100.000 penduduk penduduk

29. Angka Kecatatan Tingkat 2 Kusta 8% 1. Pemusnahan/Karantina Sumber Penyakit 37.950.000 Menular pada UPT

30. Angka penemuan kasus baru <0,6/100.000 1. Pengendalian Penyakit Frambusia 68.727.500 Frambusia /100.000 penduduk penduduk

31. Tercapainya prevalensi Kecacingan 20% 1. Pengendalian Penyakit Kecacingan 133.677.500 pada anak sekolah

32. Angka Penemuan Kasus Malaria 1,3/1.000 1. Pengendalian Penyakit Malaria 668.445.550

(7)

33. Angka Kesakitan DBD per 100.000 40/100.000 1. Pengendalian Penyakit Demam Berdarah 460.442.400

penduduk penduduk Dengue (DBD) dan Arbovirosis Lainnya

34. % Kasus Zoonosa Lainnya (rabies, 85% 1. Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang 107.788.000 leptospirosis) ditangani sesuai standar (Zoonosis)

35. Cakupan penduduk di daerah endemis 55% 1. Pengendalian Penyakit Filariasis 91.777.000 mendapatkan pengobatan massal

filariasis

36. Kabupaten/Kota yang melakukan 40% 1. Surveilans Serangga Penular Penyakit 142.446.000

mapping vektor (Vektor)

37. Persentase Penyelidikan Epidemiologi 85% 1. Peningkatan Penanggulangan KLB dan 594.750.000

< 24 jam pada desa/kelurahan Bencana

dengan KLB

38. Persentase Kab/Kota melaksanakan 35% 1. Pembinaan Surveilans Kesehatan Matra 45.870.000 surveilans kesehatan matra

39. Angka Non Acute Flaccid (AFP) pada >2/100.000 1. Peningkatan Surveilans Epidemiologi 139.171.550 anak usia <15 tahun per 100.000 penduduk Penyakit

penduduk

40. Angka Kematian Jemaah Haji per <2,1/1.000 1. Surveilans Kesehatan Haji 135.711.000

1.000 jemaah haji jemaah haji

41. Persentase anak sekolah usia dasar 85% 1. Pelaksanaan Imunisasi Anak Sekolah 161.397.600

yang mendapatkan imunisasi lengkap Tingkat Dasar

42. Persentase Kab/Kota yang 85% 1. Pengendalian Penyakit Tidak Menular 409.165.550

melaksanakan Surveilans Deteksi Dini dan KIE Penyakit Tidak Menular

(8)

43. Tercapainya persentase penduduk 1,42% 1. Pengadaan Perbekalan Kesehatan UPT 6.303.000.000 mendapat pelayanan rawat jalan 2. Penyediaan Makanan dan Minuman Pasien 7.829.829.000

dan rawat inap di rumah sakit UPT

3. Pengadaan Alat Bantu Kesehatan bagi 200.000.000 Penderita Cacat

4. Pelayanan X-Ray Keliling Kabupaten/Kota 818.062.650 5. Peningkatan Pemeriksaan Kesehatan oleh 642.750.000

UPT Laboratorium Kesehatan di Luar Gedung

6. Peningkatan Pelayanan Kesehatan oleh UPT 790.775.400 KIM di Luar Gedung (Pemeriksaan Mata/

Operasi Katarak dan Pemeriksaan THT)

7. Screening Gangguan Penglihatan dan 49.510.000 Pendengaran di Kabupaten/Kota

8. Pengadaan Alat Kedokteran dan Kesehatan 83.842.900.000 44. Tercapainya persentase rumah sakit 85% 1. Bimbingan Teknis Pelayanan Gawat Darurat 44.630.000

yang melaksanakan pelayanan di RSUD Kab/Kota dan Konsultasi Program

gawat darurat ke Kemenkes

2. Pengadaan Kantong Darah dan Reagen bagi 226.750.000 PMI Provinsi Sumatera Utara

45. Tercapainya persentase RSUD yang 70% 1. Bimbingan Teknis Standar Pelayanan 35.850.000

menyelenggarakan pelayanan Minimal Rumah Sakit (SPM RS) ke RSUD

berdasarkan SPM RS Kabupaten/Kota

46. Tercapainya persentasi rumah sakit 30% 1. Bimbingan Teknis dalam rangka Akreditasi 118.300.000

yang terakreditasi Rumah Sakit Pemerintah dan Swasta

2. Workshop akreditasi Rumah Sakit 409.194.000 3. Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan 797.447.500

melalui Komite Mutu Pelayanan Kesehatan Provinsi Sumatera Utara

(9)

47. Tercapainya persentase rumah sakit 46% 1. Monitoring dan Evaluasi Penetapan Kelas 79.650.000 yang mendapatkan penetapan kelas untuk Rumah Sakit Swasta

48. Persentase puskesmas yang melakukan 75% 1. Review Akhir Kegiatan Kesehatan Haji 85.310.000 pemeriksaan dan pembinaan

kesehatan haji sesuai standard

49. Tercapainya jumlah Kab/Kota yang 24 Kab/Kota 1. Pertemuan Peningkatan Pelayanan 82.260.000

menyelenggarakan pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat (CMHN)

kesehatan pilihan (jiwa, indera, dan 2. Sosialisasi Program Terapi Rumatan 64.302.500

gigi mulut) Metadon (PTRM)

3. Bimbingan Teknis Kesehatan Jiwa ke 53.490.000 Kabupaten/Kota dan Konsultasi Program

Kesehatan Jiwa ke Kemenkes

4. Pengembangan Pelayanan Rekam Medik 150.000.000 50. Tercapainya persentase tenaga 100% 1. Pelaksanaan Uji Kompetensi Tenaga 368.712.000

kesehatan yang berstandard Kesehatan

kompetensi 2. Pelatihan Manajemen Diklat 72.350.000

3. Pelatihan Manajemen Kinerja Klinik Bidan 71.300.000 di Puskesmas

51. Tercapainya persentase institusi 90% 1. Supervisi dan Bimbingan Teknis Institusi 63.500.000 pendidikan kesehatan yang dibina Pendidikan Tenaga Kesehatan

dan diawasi

52. Tercapainya jumlah Kab/Kota yang 20 Kab/Kota 1. Pertemuan Pemantapan PAK (Penetapan 123.651.950 menyelenggarakan penilaian dan Angka Kredit) Jabatan Fungsional dr/drg,

penetapan angka kredit jabatan Perawat dan Bidan

fungsional tenaga kesehatan 2. Pertemuan Berkala Tim Penilai Angka Kredit 73200000 Jabatan Fungsional

(10)

53. Ratio tenaga medis per puskesmas Minimal 1 1. Pembinaan/Perencanaan SDM Kesehatan 55.380.000 Kabupaten/Kota

2. Penempatan dan Penarikan Tenaga 486.500.000 Kesehatan

3. Sosialisasi Program Internship Dokter 118.644.000 Indonesia

54. Kab/Kota yang memiliki SK Tim 26 Kab/Kota 1. Pembentukan Saka Bakti Husada (SBH) Siaga 137.572.200

Saka Bhakti Husada (SBH) Bencana

55. Tercapainya persentase penduduk 100% 1. Evaluasi Midterm Program Jaminan 118.704.650 miskin yang menjadi peserta Kesehatan bagi Pengelola Program Jaminan

jaminan kesehatan Kesehatan Kab/Kota

2. Peningkatan Kapasitas Pengelola Program 118.919.650 Jaminan Kesehatan Kab/Kota dalam

Pengelolaan Laporan Program Jaminan Kesehatan

3. Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan 93.480.000 Program Jaminan Kesehatan ke Kab/Kota

56. Kabupaten/Kota yang 23 Kab/Kota 1. Pemantapan Analisis Pembiayaan Jaminan 158.134.000

menyelenggarakan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Kab/Kota

Kesehatan Daerah 2. Pengobatan Gratis bagi Penduduk Sumatera 30.000.000.000

Utara (Jamkesda)

57. Meningkatnya persentase alokasi 9% 1. Pembangunan Kesehatan pada DesaBinaanPKK 479.080.000 pembiayaan kesehatan (di luar gaji 2. Sustainability PHP-II (Operasional BP-JHC) 564.197.000

pegawai) dari APBD dan Rapat-Rapat Lintas Program dan Lintas

Sektoral Tingkat Provinsi

3. Pemberdayaan Masyarakat dalam 900.000.000 Pembangunan Kesehatan Bekerjasama

dengan LSM/NGO dalam rangka Sustainability PHP II

(11)

4. Pertemuan Regional Lintas Batas Bidang 223.350.000 Kesehatan dalam rangka Penyusunan Model

Penanggulangan Masalah Kesehatan (Penyakit Menular, Bencana, Gizi Buruk dan Pelayanan Kesehatan)

5. Pembinaan/Bimbingan Teknis Kesehatan 147.390.000 Lintas Batas dan Konsultasi ke Pusat

6. Sidang Paripurna Anggota JHC dalam rangka 208.795.000 Peningkatan Pencapaian Visi dan Misi Gubsu

Rakyat Tidak Sakit Rakyat Tidak Sakit

58. Jumlah kebijakan dan pedoman, serta 3 1. Pembinaan Organisasi, Hukum, dan 147.550.000 hukum kesehatan yang Peraturan Peraturan Perundang-Undangan

disosialisasikan

59. Jumlah dokumen perencanaan yang 3 1. Rapat Kerja Kesehatan Daerah Provinsi 253.122.500

dihasilkan Dokumen Sumatera Utara

2. Koordinasi Pembangunan Kesehatan 612.146.850 Provinsi Sumut

3. Pembinaan Tenaga Perencana Kesehatan 125.220.000 4. Sinkronisasi Perencanaan dan Penganggaran 177.633.000

serta Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Anggaran SKPD

60. Jumlah dokumen monitoring, 7 1. Evaluasi Pelaksanaan Program/Kegiatan 160.324.000 pengendalian dan evaluasi yang Dokumen Kesehatan

dihasilkan 2. Penyusunan Laporan dan Evaluasi Tahunan 74.142.000

3. Penyusunan dan Pembuatan Buku Semester 156.390.000 Hasil-Hasil Pembangunan Kesehatan di Kab/

(12)

61 Persentase Kab/Kota memiliki Profil 100% 1. Penyusunan Profil Kesehatan Tahun 2011 217.913.000

Kesehatan 2. Pembinaan dan Peningkatan Manajemen 98.400.000

Data Kesehatan ke Kabupaten/Kota

62. Terselenggaranya Sistem Informasi 33 Kab/Kota 1. Operasional bank Data dan Web Site Dinas 103.320.000

Kesehatan di Kab/Kota Kesehatan Provinsi Sumatera Utara

Pembina Utama Madya NIP. 19610611 198710 1 001

Medan, Mei 2012

Gubernur Sumatera Utara, Kepala Dinas Kesehatan

Provinsi Sumatera Utara

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan data dari kedua teman sejawat tersebut bahwa analisis proses bimbingan yang dilakukan pada teman sejawat dengan langkah konseling melalui identifikasi untuk mengetahui

Konsep pelatihan penulisan karya sastra sebagai wujud pengembangan bahsa dan budaya Indonesia perlu dilakukan kerjasama dengan sekolah, sastrawan, guru atau

Kesimpulan terkait faktor intelijensi pemasaran yang dilakukan perusahaan berskala besar yaitu: (1) Beberapa perusahaan seperti yang dijelaskan di pem- bahasan data menggunakan

Pihak manajemen diharapkan dapat melakukan pengelolaan permasalahan- permasalahan dan insiden terkait dengan penerapan dan pegelolaan TI di perusahaan untuk

20 Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang- orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka; 21 supaya mereka semua menjadi satu, sama

Pada Gambar 5.1 terlihat pengelompokan indikator berdasarkan pembagian kuadran, dan kelompok indikator yang paling berpengaruh terdapat pada kuadran I yaitu dekat

Sudirman JALAN TERUSAN HIBRIDA RAYA, RUKO KOMPLEK GRAND ORCHARD SUMMARECCON (GOS)..

komplek karena didasarkan pada nilai net flow masing-masing alternatif, yaitu alternatif dengan nilai net flow lebih tinggi menempati suatu ranking yang lebih baik. Pada