5 Klub Indonesia dengan
Fanbase terbanyak
“Fans Viking dan The Jakmania
Masuk Dalam Fanbase Terbanyak di Indonesia”
By Wahyudi Noviyanto
Rebutbola – Kompetisi Liga Super Indonesia sebentar lagi akan digelar, dengan adanya kompetisi resmi itu berarti kehidupan sepakbola nasional kembali hidup yang artinya para suporter siap memberikan dukungan penuh kepada tim kesayangannya.
Seperti di Eropa dan negara sepakbola lainnya dimana para fans akan memenuhi seisi stadion untuk memberikan dukungan, Indonesia juga dikenal sebagai negara yang memiliki fanbase klub terbesar dan terbanyak di dunia.
Berikut ini adalah lima fanbase terbanyak dari klub Indonesia.
VIKING, PERSIB BANDUNG
Siapa tak mengenal Viking atau Bobotoh, ya mereka adalah fans resmi dari klub Persib Bandung. Berdiri sejak 17 Juli 1993, Viking menjadi salah satu suporter yang paling besar dan terkenal di Indonesia.
Saat ini anggota Viking sudah terdaftar lebih dari 70.000 member yang tersebar di Indonesia termasuk di
kota Jakarta yang notabennya adalah markas The Jakmania musuh bebuyutan dari Viking.
BONEK, PERSEBAYA SURABAYA
Inilah pionir terbentuknya sebuah suporter sepakbola di Indonesia. Berawal di tahun 1989 dimana saat itu Persebaya Surabaya melakukan pertandingan ke Jakarta, pada saat itu pula para pendukung dari Surabaya rela datang ke Jakarta hanya untuk menyaksikan pertandingan Persebaya.
Oleh karena itulah para masyarakat Surabaya menyebut mereka Bondo Nekat atau yang disingkat Bonek karena mereka hanya bermodalkan nekat ketika setiap kali mendukung Persebaya.
AREMANIA, AREMA MALANG
Dari selatan Jawa timur tepatnya di kota Malang, mereka memiliki barisan suporter yang sangat loyal dalam mendukung timnya kesayangannya yaitu Arema FC.
Para Aremania selalu hadir dalam pertandingan Arema FC baik itu kandang maupun tandang , bahkan ketika Arema bermain di luar negeri, para Aremania juga terlihat di stadion tersebut
JAKMANIA, PERSIJA JAKARTA
Berawal dari segelintir pendukung Persija yang ingin memiliki fanbase resmi yang diakui klub, pada 1997 terbentuklah The Jakmania yang dipelopori oleh manajer Persija saat itu, Diza Rasyid Ali.
Hingga saat ini The Jakmania telah berkembang dan menyebar luas hingga kesebelah bagian wilayah Jawa Barat yang didominasi oleh musuh bebuyutan mereka Viking.
PUSAMANIA, BORNEO
Pada awalnya Pusamania adalah barisan para suporter tim Persisam Samarinda, namun dalam perjalanannya konflik antara pihak klub dan Suporter membuat Pusamania berhasil membuat klub sendiri yang bernama Pusamania Borneo FC.
Saat ini PBFC tercatat sebagai salah satu kontestan di Liga Super Indonesia yang akan digelar pada Maret 2017.
Alasan pesepakbola
terjun ke dunia
politik
“Nama Besar Pesepakbola
Bikin Mereka dengan Mudah Dipercaya Warganya”
By Muhammad AdamRebutbola – Indonesia tengah diramaikan dengan pilkada yang dilakukan serentak di seluruh kota, kabupaten dan provinsi. Jelang pencobolosan kemarin, para calon berlomba-lomba meyakinkan warganya untuk memilih mereka sebagai pemimpin.
Politik bukan menjadi hal yang tidak lazim bagi pesepakbola yang telah pensiun. Sejumlah
pesepakbola memilih jalur yang “keras” ini demi melanjutkan masa depannya. Namun, apakah alasan dibalik terjunnya sepakbola ke dunia politik usai pensiun?
Tercatat beberapa pesepakbola yang telah pensiun berkarier di dunia politik. Sebut saja dua mantan bintang AC Milan, Andriy Shevchenko dan George Weah masing-masing berpolitik di negaranya masing-masing. Shevchenko sempat bergabung dengan salah satu partai besar Ukraina. Weah lebih hebat lagi. Prestasi terbaiknya sebagai seorang politisi adalah ketika ia menjadi calon Presiden Libya.
Pesepakbola dunia ibarat artis. Mereka sudah punya nama besar bagi para pencinta sepakbola. Nama besar itulah yang mereka gunakan untuk terjun di dunia politik. Itu pula yang membuat mereka lebih dikenal warga. Dengan dikenal warga, lebih mudah juga bagi mereka untuk mempengaruhi warganya dalam dunia politik.
Namun tak ada yang tahu niat sesungguhnya dari pesepakbola. Apakah mereka terjun ke dunia politik karena ingin memberikan kesejahteraan kepada warganya, ataukah hanya ingin menyambung nasib di dunia yang keras ini. Ya politik adalah salah satu jalan yang cerah, jika pesepakbola dapat mengembangkan nama dan potensinya dengan baik di dunia politik.
Lima Pesepakbola yang Terjun
ke Dunia Politik
“Usai Pensuin Sebagai Pemain,
para Pesepakbola Ini Banting Stir Menjadi Politisi”
By Dicky Ananda
Rebutbola – Rakyat Indonesia baru saja melakukan Pilkada secara serentak yang dilakukan di seluruh Provinsi di Nusantara. Di Jakarta, persaingan panas untuk memperebutkan kursi orang nomor satu di DKI ini menjadi sorotan yang tak boleh ditinggalkan.
Di dunia sepakbola, menjadi seorang politisi bukanlah hal yang tabu. Banyak diantara mereka yang memutuskan untuk terjun ke dunia politik usai mengakhiri kariernya sebagai pesepakbola. Entah memang mencari profesi baru agar tidak menganggur, pesepakbola tersebut bahkan ada yang mencalonkan diri sebagai seorang Presiden.
Berikut kami sajikan lima pesepakbola yang terjun ke dunia politik
1. George Weah
Siapa yang tak kenal dengan Weah? Mantan bintang AC Milan merupakan pemain sepakbola terbaik di dunia pada masanya. Puncak kariernya sebagai pesepakbola adalah saat ia berhasil meraih gelar Ballon d’Or pada tahun 1995. Weah memutuskan untuk gantung sepatu pada tahun 2003.
Weah lalu berkecimpung di dunia politik. Pada tahun 2005, ia akhirnya mulai serius menekuni karier sebagai seorang politisi. Sukses sebagai pesepakbola, nampaknya hal itu juga merembet di karier politik Weah. Prestasi terbaiknya sebagai seorang politisi adalah ketika ia menjadi calon Presiden Libya.
Tak tanggung-tanggung, jika Weah terpilih sebagai Presiden, ia
menjanjikan untuk memberikan harga rumah murah, biaya listrik dan air serta pendidikan murah untuk daerah pedesaan di Liberia. Namun sayang, ia gagal terpilih menjadi Presiden, meski di awal pemilihan ia terlihat sangat menjanjikan.
2. Andriy Shevchenko
Lagi-lagi bintang AC Milan memutuskan untuk terjun sebagai seorang politisi. Shevchenko adalah seorang sriker paling mematikan di masanya. Siapa sangka, ketika ia masih aktif bermain sepakbola, Shevchenko sudah dekat dengan dunia politik.
Bahkan pada tahun 2004, Sheva bersama rekannya di Dynamo Kiev ikut mendukung calon presiden Ukraina pada saat itu, Viktor Yanukovych.Usai benar-benar pensiun dari sepakbola di tahun 2012, ia langsung bergabung dengan partai Ukraine Forward, bersamanya ia berhasil menempati posisi kedua di pemilihan parlementer.
3. Kakha Kaladze
Sepertinya ada kelas politik di klub AC Milan. Setelah George Weah dan Shevchenko, kini Kadze juga ikut terjun ke dunia politik. Kaladze
merupakan pesepakbola yang sukses merengkuh dua gelar Liga Champions bersama Milan.
Pada tauh 2011, ia memutuskan untuk mengakhiri karier sepakbolanya dan memilih menjadi seorang politisi. Kaladze terlibat dalam politik Georgia sebagai anggota oposisi dari partai Impian
Georgia–Demokratik Georgia, sebuah partai yang didirikan oleh Bidzina Ivanishvili pada Februari 2012. Dia terpilih menjadi anggota Parlemen Georgia pada 1 Oktober 2012, dan disetujui sebagai Menteri Energi dalam kabinet Bidzina Ivanishvili pada tanggal 25 Oktober 2012.
4. Victor Orban
Sebagian orang mengenalnya sebagai seorang Perdana Menteri Hungaria. Tetapi tahukah anda, siapa ia sebelum sukses
menjabat sebagai orang nomor satu di Hungaria? Sejak kecil, Orban sangat mencintai sepakbola. Ia menjadi pemain
profesional bersama Felcslut FC.
Setelah sekian lama memutuskan pensiun dari sepakbola, ia sukses di dunia politik bersama partai Fidesz. Hingga sekarang ia menjadi penyokong dana mantan klubnya tersebut dan membangunkan fasilitas terbaik bagi pemain muda Hungaria yang berlatih di sana.
5. Zico
Pemain asal Brasil yang memiliki nama lengkap Arthur Antunes Coimbra, aktif bermain di era 1970-an hingga 1980-an. Sebelum ia menjadi pelatih, ia pernah menjabat sebagai seorang mentri di pemerintahan brasil. Pada awal 1990-an, ia diangkat menjadi seorang menteri olahraga dalam kabinet Fernando Collor de Mello di negaranya.
Ini Daftar 25 Pemain
Seleksi Timnas U-22
“Baru Pertama Melakukan Seleksi, Luis MilLa Belum Puas”
By Dicky Ananda
Rebutbola – Federasi Sepakbola Indonesia, PSSI baru saja
mengumumkan daftar pemain seleksi tahap pertama.
Pengumuman kali ini spesial, karena dilakukan lewat Channel Youtube milik PSSI.
Dari sekian banyak pemain muda, PSSO secara remsi mengumumkan 25
nama sebagai calon penghuni skuad Timnas U-22. Dalam 25 nama tersebut, tedapat nama-nama beken eks pemain Timnas U-19, semacam Evan Dimas, Hansamu Yama, dan Paulo Sitanggang. Pemain tersbut bukan pemain asal pilih yang
dilakukan pihak PSSI. Tetapi
pemain-pemain muda itu adalah para pemain pilhan dari pelatih Luis Milla dan stafnya yang melakukan pantauan langsung ke setiap daerah di Indonesia.
Sebelumnya, Luis Milla telah melakukan perjalanan panjang menuju Malang dan Bali. Sementara para stafnya, Bima Sakti dan Eduardo Perez pergi ke Bandung, Madura, dan Sleman.
Seleksi pemain tahap pertama ini akan dilakukan pada tanggal
22-24 Februari dan diselenggarakan di lapangan Universitas Pelita Harapan, Karawaci, tangerang. LapanganUPH bukan nama asing bagi skuad Indonesia. Pasalnya,
setiap akan melakoni kompetisi di level International, Timnas Indonesia selalu
menggunakannya sebagai tempat latihan.
Jika Luis Milla belum puas dengan seleksi tersbut, maka pihak penyelenggara akan melakukan seleksi tahap kedua.
Kemudian, para pemain terpilih akan dibawa menuju spanyol guna mendapatkan pelatihan yang lebih intensif. Timnas U-22 nantinya akan mengikuti ajang Islamic Solidarity Games (ISG) di Baku, Azerbaijan 12-22 Mei 2017, untuk menguji kedalaman skuad yang dimiliki. Setelah itu,
barulah para Garuda muda akan berjuang di SEA Games 2017 yang akan di gelar di Malaysia, Agustus nanti.
Berikut 25 nama pemain yang dijadwalkan untuk mengikuti seleksi
Penjaga Gawang:
Kurniawan Kartika Adjie Muhammad Riyandi
Rully Desrian
Bek Kanan:
Nazar Nurzaidin Putu Gede Juni Antara
Bek Kiri:
Zalnando Ricky Fajrin Saputra
Bek Tengah:
Hansamu Yama Pranata Ryuji Utomo Mochamad Zaenuri Bagas Adi Nugroho Hanif Abdurauf Sjahbandi
Gelandang:
Muhammad Hargianto Rizky Diwi Feriyanto Paulo Oktavianus Sitanggang
Gian Zola Nasrulloh Nasir
Evan Dimas Darmono Arsyad Yusgiantoro
Penyerang Sayap Kanan:
Febri Hariyadi Miftahul Hamdi
Penyerang Sayap Kiri:
Saddil Ramdani Yabes Roni
Penyerang:
Ahmad Nur Hardianto Marinus Maryanto Wanewar
Menerka Tim yang Lolos ke Semifinal
dan
Final di Piala Presiden 2017
“Persib dan Arema Diprediksi Bertemu di Partai Final”
By Dicky Ananda
Rebutbola – Piala Presiden segera berakhir, beberapa tim sudah dipastikan lolos ke babak perempat final. Mitra Kukar menjadi tim pertama yang dipastikan lolos. Disusul
Persegres United di urutan kedua.
Arema FC baru memastikan satu
tempat di perempat final setelah berhasil mengatasi perlawanan PS TNI dengan skor telak 4-0. Bhayangkara FC harus bersusah payah untuk lolos ke perempat final. Mereka dipastikan lolos ketika mampu mengguusur Persija Jakarta dengan skor tipis 1-0.
Baru-baru ini tim unggulan di
Piala Presiden, Persib Bandung mampu menyapu bersih semua pertandingan di fase grup. Usai kalahkan Persela lamongan, Maung Bandung melenggang ke perempatfinal dengan raihan poin sempurna dan menjadi juara grup C.
Dilihat dari semua pertandingan, tim-tim yang akan lolos ke semifinal, menurut analisis kami, Rebutbola, Persib Bandung akan menjamu Sriwijaya FC. Tim asal Palembang belum dapat
dikatakan lolos ke perempat final. Meski begitu, kegigihan Beto cs kemungkin dapat menembus semifinal.
Selain pertandingan Persib dan Sriwijaya, Arema FC juga dipastikan melaju ke semifinal. Lawan yang akan dihadapinya bisa jadi adalah Semen Padang. Meski persaingain di Grup E bisa dibilang ketat, tetapi tim asal Minang mampu unggul tiga poin dari para pesaingnya.
Dari keempat tim tersebut, sudah dipastikan jalannya pertandingan di babak semifinal akan
berlangsung cukup menarik. Lihat saja, keempat tim
merupakan tim unggulan. tetapi sepertinya, Persib akan menang melawan Sriwijaya dengan skor 2-1.
Dikubu Arema dan Semen padang, kedua tim juga
dipastikan akan menghadirkan partai sarat gengsi. Arema yang skuadnya dihuni para pemain bintang, sudah diprediksi akan bermain cukup melebar. Tim kami memprediksi, kemenangan antara Arema dan Semen Padang, akan diraih oleh Arema dengan skor 3-2.
Arema dan Persib kami prediksi akan bertemu di partai puncak. Kedua tim memiliki skuad tim yang mendalam. Perang bintang akan mewarnai jalannya
pertandingan. Tim Rebutbola memprediksi Arema akan keluar sebagai pemenang.
Persib bandung memang bagus, tetapi kami memiliki alasan lebih
untuk Arema dapat meraih gelar Piala Presiden. Karena musim depan, mereka tidak akan mengikuti kasta tertinggi liga di Indonesia. Arema diharuskan turun kasta akibat dualisme klub. Untuk itu mereka diharuskan terjun ke Liga Nusantara.
Menang Piala Presiden akan mengobati luka mereka yang cukup dalam. Setidaknya berkat Piala Presiden mereka merasa terhibur.
