• Tidak ada hasil yang ditemukan

POWER POINT SRA.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "POWER POINT SRA.docx"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

P

Prriins

ns iip ut

p uta

ama

ma a

ada

dala

lah:

h:

1.

1. Ti

Tida

dak

k a

ada

da dis

dis kkri

rim

minas

inasi

i kke

epe

pent

nting

ing a

an

n

 2.

 2. hak hi

hak hi dup tumbuh

dup tumbuh

 3.

 3. ber

berkkemba

embang

ng

4.

4.

berpartisipasi secara wajar sesuai harkat dan martabat

berpartisipasi secara wajar sesuai harkat dan martabat

kemanusiaan,

kemanusiaan,

 5.

 5.

5serta mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan

5serta mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan

diskriminasi.

diskriminasi.

B.

B. Dasar lahirnya Sekolah Ramah Anak

Dasar lahirnya Sekolah Ramah Anak

.1

.1

.

.

Und

Unda

ang

ng -Und

-Unda

ang S

ng S is

is dik

dikna

nas Nomo

s Nomor 2

r 20

0 Ta

Tahun

hun 2013

2013 P

Pa

ass a

al

l 1

1 ::

“Pemenuhan Hak

“Pemenuhan Hak Pendidikan Anak adalah usaha sadar Pendidikan Anak adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkandan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik pada usia anak secara aktif suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik pada usia anak secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,serta keterampilan yang pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,serta keterampilan yang

diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”.

diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”.

 2.

 2. Undang

Undang Undang

Undang No

Nomor

mor 23

23 Tahun

Tahun 2002

2002 pas

pas al

al 4

4 tenta

tentang

ng

 per

 perlind

lindung

ung ana

ananak

nak::

“menyebutkan

“menyebutkan  bahwa anak mempunyai hak untuk  bahwa anak mempunyai hak untuk dapat hidup tumbuhdapat hidup tumbuh,, berkembangberkembang,, dan

(2)
(3)

mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Disebutkan di atas salah mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Disebutkan di atas salah satunya adalah berpartisipasi yang dijabarkan sebagai hak untuk berpendapat dan satunya adalah berpartisipasi yang dijabarkan sebagai hak untuk berpendapat dan didengarkan suaran

didengarkan suaranya.”ya.”

SEKOLAH RAMAH ANAK

SEKOLAH RAMAH ANAK

Sekolah Ramah Anak adalah sekolah yang terbuka melibatkan anak untuk berpartisipasi Sekolah Ramah Anak adalah sekolah yang terbuka melibatkan anak untuk berpartisipasi dalam segala kegiatan, kehidupan sosial,serta mendorong tumbuh kembang dan dalam segala kegiatan, kehidupan sosial,serta mendorong tumbuh kembang dan kesejahteraan anak.

kesejahteraan anak.

CIRI-CIRINYA CIRI-CIRINYA

Sekolah yang aman, bersih, sehat, hijau, inklusif dan nyaman bagi perkembangan fisik, Sekolah yang aman, bersih, sehat, hijau, inklusif dan nyaman bagi perkembangan fisik, kognisi dan psikososial anak perempuan dan anak laki-laki termasuk anak yang kognisi dan psikososial anak perempuan dan anak laki-laki termasuk anak yang memerlukan pendidikan khusus dan/atau pendidikan

memerlukan pendidikan khusus dan/atau pendidikan layanan khususlayanan khusus..

C.

C.

 Ruang Lingkup Sekolah Ramah Anak

 Ruang Lingkup Sekolah Ramah Anak

Dalam mewujudkan SRA perlu didukung oleh berbagai pihak antara lain Dalam mewujudkan SRA perlu didukung oleh berbagai pihak antara lain

1.keluarga

1.keluarga

2. masyarakat

2. masyarakat

Keluarga dan Masyarakat merupakan pusat pendidikan terdekat anak. Lingkungan yang Keluarga dan Masyarakat merupakan pusat pendidikan terdekat anak. Lingkungan yang mendukung, melindungi memberi rasa aman dan nyaman bagi anak akan sangat mendukung, melindungi memberi rasa aman dan nyaman bagi anak akan sangat membantu proses mencari jati diri. Kebiasaan anak memiliki kecenderungan meniru, membantu proses mencari jati diri. Kebiasaan anak memiliki kecenderungan meniru, mencoba dan mencari pengakuan akan eksistensinya pada lingkungan tempat mereka mencoba dan mencari pengakuan akan eksistensinya pada lingkungan tempat mereka tinggal.

tinggal.

Berikut adalah peran aktif berbagai unsur pendukung terciptanya Sekolah Ramah Anak. Berikut adalah peran aktif berbagai unsur pendukung terciptanya Sekolah Ramah Anak.

No

No Ruang LingkupRuang Lingkup UraianUraian

1.

1. Keluarga Keluarga Sebagai Sebagai pusat pusat pendidikan pendidikan utama utama dan dan pertama pertama bagi bagi anak.anak. Sebagai fungsi proteksi ekonomi, sekaligus memberi

Sebagai fungsi proteksi ekonomi, sekaligus memberi ruangruang  berekpresi dan berkreasi.

(4)

menghargai hak-hak anak dan kesetaraan gender. menghargai hak-hak anak dan kesetaraan gender.

sebagai motivator, fasilitator sekaligus sahabat bagi anak. sebagai motivator, fasilitator sekaligus sahabat bagi anak. 3. Masyarakat

3. Masyarakat Sebagai Sebagai komunitas komunitas dan dan tempat tempat pendidikan pendidikan setelahsetelah keluarga

keluarga

Menjalin kerjasama dengan sekolah. sebagai penerima Menjalin kerjasama dengan sekolah. sebagai penerima output sekolah.

output sekolah.

Sekolah adalah institusi yang memiliki mandat untuk menyelenggarakan proses Sekolah adalah institusi yang memiliki mandat untuk menyelenggarakan proses pendidikan dan pembelajaran secara sistematis dan berkesinambungan. Para pendidik pendidikan dan pembelajaran secara sistematis dan berkesinambungan. Para pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah diharapkan menyelenggarakan pendidikan dan dan tenaga kependidikan di sekolah diharapkan menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran yang mampu memfasilitasi peserta didik berperilaku terpelajar. Perilaku pembelajaran yang mampu memfasilitasi peserta didik berperilaku terpelajar. Perilaku terpelajar ditampilkan dalam bentuk pencapaian prestasi akademik, menunjukkan perilaku terpelajar ditampilkan dalam bentuk pencapaian prestasi akademik, menunjukkan perilaku yang

yang beretika dan bberetika dan berakhlak mulia, erakhlak mulia, memiliki motivasi bememiliki motivasi belajar yang lajar yang tinggi.tinggi.

Guru diharapk

Guru diharapkan an harus dapaharus dapat menciptakat menciptakan suasann suasana yang a yang kondusif kondusif agar anak agar anak didikdidik merasa nyaman dan dapat mengekspresikan potensinya. Agar tercipta suasana kondusif merasa nyaman dan dapat mengekspresikan potensinya. Agar tercipta suasana kondusif tersebut, maka ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan, terutama: tersebut, maka ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan, terutama: Perencanaan program guru. Anak tidak harus dipaksakan melakukan sesuatu, tetapi Perencanaan program guru. Anak tidak harus dipaksakan melakukan sesuatu, tetapi dengan program tersebut anak secara otomatis terdorong untuk mengeksplorasi dirinya. dengan program tersebut anak secara otomatis terdorong untuk mengeksplorasi dirinya. Faktor penting yang perlu diperhatikan guru adalah partisipasi aktif anak terhadap Faktor penting yang perlu diperhatikan guru adalah partisipasi aktif anak terhadap berbagai kegiatan yang diprogramkan, namun sesuai dengan kebutuhan anak. berbagai kegiatan yang diprogramkan, namun sesuai dengan kebutuhan anak. Lingkungan sekolah yang mendukung. Jika suasana ini dapat tercipta di sekolah, maka Lingkungan sekolah yang mendukung. Jika suasana ini dapat tercipta di sekolah, maka suasana di lingkungan sekolah sangat kondusif untuk menumbuh-kembangkan potensi suasana di lingkungan sekolah sangat kondusif untuk menumbuh-kembangkan potensi anak karena anak dapat mengekspresikan dirinya secara leluasa sesuai dengan anak karena anak dapat mengekspresikan dirinya secara leluasa sesuai dengan dunianya. Di samping itu, penciptaan lingkungan yang bersih, akses air minum yang dunianya. Di samping itu, penciptaan lingkungan yang bersih, akses air minum yang sehat, bebas dari sarang kuman, dan gizi yang memadai merupakan faktor yang penting sehat, bebas dari sarang kuman, dan gizi yang memadai merupakan faktor yang penting

bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.

bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.

 Aspek

 Aspek sarana-prasarana sarana-prasarana yang yang memadai, memadai, terutama terutama yang yang berkaitan berkaitan dengan dengan kebutuhankebutuhan pembelajaran anak didik. Sarana-prasarana tidak harus mahal tetapi sesuai dengan pembelajaran anak didik. Sarana-prasarana tidak harus mahal tetapi sesuai dengan kebutuhan anak. Adanya zona aman dan selamat ke sekolah, adanya kawasan bebas kebutuhan anak. Adanya zona aman dan selamat ke sekolah, adanya kawasan bebas reklame rokok, pendidikan inklusif juga merupakan faktor yang diperhatikan. Penataan reklame rokok, pendidikan inklusif juga merupakan faktor yang diperhatikan. Penataan lingkungan sekolah dan kelas yang menarik, memikat, mengesankan, dan pola lingkungan sekolah dan kelas yang menarik, memikat, mengesankan, dan pola pengasuhan dan pendekatan individual sehingga sekolah menjadi tempat yang nyaman pengasuhan dan pendekatan individual sehingga sekolah menjadi tempat yang nyaman dan menyenangkan.

dan menyenangkan.

Sekolah juga harus menj

Sekolah juga harus menjamin hak partisipasi anak. amin hak partisipasi anak. Adanya forum anak, keAdanya forum anak, ketersediaantersediaan pusat-pusat informasi layak anak, ketersediaan fasilitas kreatif dan rekreatif pada anak, pusat-pusat informasi layak anak, ketersediaan fasilitas kreatif dan rekreatif pada anak, ketersediaan kotak saran kelas dan sekolah, ketersediaan papan pengumuman, ketersediaan kotak saran kelas dan sekolah, ketersediaan papan pengumuman, ketersediaan majalah atau koran anak. Sekolah hendaknya memungkinkan anak untuk ketersediaan majalah atau koran anak. Sekolah hendaknya memungkinkan anak untuk

(5)

Sekolah yang ramah anak merupakan institusi yang mengenal dan menghargai hak anak Sekolah yang ramah anak merupakan institusi yang mengenal dan menghargai hak anak untuk memperoleh pendidikan, kesehatan, kesempatan bermain dan bersenang, untuk memperoleh pendidikan, kesehatan, kesempatan bermain dan bersenang, melindungi dari kekerasan dan pelecehan, dapat mengungkapkan pandangan secara melindungi dari kekerasan dan pelecehan, dapat mengungkapkan pandangan secara bebas, dan berperan serta

bebas, dan berperan serta dalam mengambil keputusan sesuai dengan kapasitas mereka.dalam mengambil keputusan sesuai dengan kapasitas mereka. Sekolah juga menanamkan tanggung jawab untuk menghormati hak-hak orang lain, Sekolah juga menanamkan tanggung jawab untuk menghormati hak-hak orang lain, kemajemukan dan menyelesaikan masalah perbedaan tanpa melakukan kekerasan.

kemajemukan dan menyelesaikan masalah perbedaan tanpa melakukan kekerasan.

D.IMPLEMENTASI SEKOLAH RAMAH ANAK D.IMPLEMENTASI SEKOLAH RAMAH ANAK

Dengan ditetapkannya Undang-Undang Republik Nomor 23 Tahun 2002 tentang Dengan ditetapkannya Undang-Undang Republik Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, diharapkan kondisi dan perlindungan anak menjadi lebih baik karena Perlindungan Anak, diharapkan kondisi dan perlindungan anak menjadi lebih baik karena undang-undang tersebut memuat perlindungan terbaik bagi anak, yaitu hak untuk hidup, undang-undang tersebut memuat perlindungan terbaik bagi anak, yaitu hak untuk hidup, tumbuh dan berkembang, partisipasi serta perlindungan anak dari kekerasan. tumbuh dan berkembang, partisipasi serta perlindungan anak dari kekerasan. Dalam upaya melindungi anak dari kekerasan, program Sekolah Ramah Anak secara Dalam upaya melindungi anak dari kekerasan, program Sekolah Ramah Anak secara khusus berupaya mencegah kekerasan pada anak di sekolah. Aksesibilitas di sekolah khusus berupaya mencegah kekerasan pada anak di sekolah. Aksesibilitas di sekolah lebih mudah dibandingkan di rumah, untuk itu sekolah mempunyai peran strategis dalam lebih mudah dibandingkan di rumah, untuk itu sekolah mempunyai peran strategis dalam mencegah kekerasan terhadap anak. Untuk itu guru-guru perlu mengetahui tentang mencegah kekerasan terhadap anak. Untuk itu guru-guru perlu mengetahui tentang pencegahan kekerasan, termasuk cara alternatif dalam mendidik dan mendisiplinkan pencegahan kekerasan, termasuk cara alternatif dalam mendidik dan mendisiplinkan anak.

anak.

Di bawah ini beberapa contoh implementasi Sekolah Ramah Anak ke dalam 8 (delapan) Di bawah ini beberapa contoh implementasi Sekolah Ramah Anak ke dalam 8 (delapan) Standar Pendidikan.

Standar Pendidikan.

E. 31 HAK ANAK

E. 31 HAK ANAK

1.

1. UNTUK UNTUK BERMAINBERMAIN 2. UNTUK BERKREASI 2. UNTUK BERKREASI 3.UNTUK BERPARTISIPASI 3.UNTUK BERPARTISIPASI

4. UNTUK BERHUBUNGAN DENGAN ORANG TUA BILA TERPISAHKAN 4. UNTUK BERHUBUNGAN DENGAN ORANG TUA BILA TERPISAHKAN 5. UNTUK BEBAS BERIBADAH

5. UNTUK BEBAS BERIBADAH 6. UNTUK BEBAS BERKUMPUL 6. UNTUK BEBAS BERKUMPUL 7.UNTUK BEBAS BERSERIKAT 7.UNTUK BEBAS BERSERIKAT

8. UNTUK HIDUP DENGAN ORANG TUA 8. UNTUK HIDUP DENGAN ORANG TUA

9. UNTUK KELANGSUNGAN HIDUP TUMBUH BERKEMBANGF 9. UNTUK KELANGSUNGAN HIDUP TUMBUH BERKEMBANGF 10. UNTUK MENDAPATKAN NAMA

10. UNTUK MENDAPATKAN NAMA 11. UNTUK MENDAPATKAN IDENTITAS 11. UNTUK MENDAPATKAN IDENTITAS

12. UNTUK MENDAPATKAN KEWARGANEGRAAN 12. UNTUK MENDAPATKAN KEWARGANEGRAAN 13. UNTUK MENDAPATKAN PENDIDIKAN

13. UNTUK MENDAPATKAN PENDIDIKAN 14. UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI 14. UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI

15. UNTUK MENDAPATKAN STANDAR KESEHATAN 15. UNTUK MENDAPATKAN STANDAR KESEHATAN

16. UNTUK MENDAPATKAN STANDAR HIDUP YANG LAYAK 16. UNTUK MENDAPATKAN STANDAR HIDUP YANG LAYAK 17.

(6)

22.

22. UNTUK DAPAT UNTUK DAPAT PERLINDUNGAN DAPERLINDUNGAN DAR PENCULIKAN, R PENCULIKAN, PENJUALAN DAN PENJUALAN DAN PERDAGANGAN ATAUPERDAGANGAN ATAU TRAFIKING

TRAFIKING 23.

23. UNTUK DAPAT UNTUK DAPAT PERLINDUNGAN DARI PERLINDUNGAN DARI EKSPLOITASI SEKSUAL EKSPLOITASI SEKSUAL DAN KEGUNAAN DAN KEGUNAAN SEKSUALSEKSUAL 24.

24. UNTUK UNTUK DAPAT DAPAT PERLINDUNGAN PERLINDUNGAN DARIEKSPLOITASI/DARIEKSPLOITASI/PENYALAHGUNAN PENYALAHGUNAN OBAT-OBATANOBAT-OBATAN 25.

25. UNTUK UNTUK DAPAT DAPAT PERLINDUNGAN DARI PERLINDUNGAN DARI EKSPLOTASI PEKERJA EKSPLOTASI PEKERJA ANAKANAK 26.

26. UNTUK UNTUK DAPAT DAPAT PERLINDUNGAN DARI PERLINDUNGAN DARI EKSPLOTASI SEBAGAI EKSPLOTASI SEBAGAI KELOMPOK MINORITAS/KELOMPOKKELOMPOK MINORITAS/KELOMPOK ADAT TERPENCIL

ADAT TERPENCIL 27.

27. UNTUK DAPAT UNTUK DAPAT PERLINDUNGAN DARI PERLINDUNGAN DARI PEMANDANGAN ATAU PEMANDANGAN ATAU KEADAAN YANG KEADAAN YANG MENURUT SIFATNYAMENURUT SIFATNYA BELUM LAYAK UNTUK DILIHAT ANAK

BELUM LAYAK UNTUK DILIHAT ANAK 28.

28. UNTUK UNTUK DAPAT DAPAT PERLINDUNGAN KHUSUS, PERLINDUNGAN KHUSUS, DALAM DALAM SITUASI GENTING/DARURATSITUASI GENTING/DARURAT 29.

29. UNTUK UNTUK DAPAT DAPAT PERLINDUNGAN PERLINDUNGAN KHUSUS, KHUSUS, SEBAGI SEBAGI PENGUNSI/ORANG PENGUNSI/ORANG YANG YANG TERGUSURTERGUSUR 30.

30. UNTUK UNTUK DAPAT DAPAT PERLINDUNGAN JIKA PERLINDUNGAN JIKA MENGALAMI MENGALAMI KOMLIK KOMLIK HUKUMHUKUM 31.

31. UNTUK UNTUK DAPAT DAPAT PERLINDUNGAN PERLINDUNGAN KHUSUS, DALAM KHUSUS, DALAM KOMFLIK KOMFLIK BERSENJATA ATAU BERSENJATA ATAU KONFLIKKONFLIK BERSENJATA

Referensi

Dokumen terkait

Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Lembaran Negara Republik

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 165. c) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 109.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002, Tentang

Beberapa ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 109, Tambahan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak (Lembaran Negara Republik Indonesia 2002 Nomor 109, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4235)

Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang

Undang-Undang Republik Indonesia 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Undang-Undang Republik Indonesia nomor 28 Tahun 2004 Tentang Perubahan. Undang-undang Nomor 16 Tahun