• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PERUBAHAN IKLIM (HUJAN) DI KAWASAN KABUPATEN BOYOLALI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS PERUBAHAN IKLIM (HUJAN) DI KAWASAN KABUPATEN BOYOLALI."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

i

ANALISIS PERUBAHAN IKLIM (HUJAN) DI

KAWASAN KABUPATEN BOYOLALI

Analysis of Climate Change (Rain) in Boyolali

SKRIPSI

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Disusun Oleh :

MUTTIARA SAID

NIM I 0110081

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)
(4)

iv

MOTTO

“When there is a will, there is a way”

“ Karena sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan” (Q.S Al-Insyirah:5)

“Live, Love, Laugh”

(5)

v

PERSEMBAHAN

Sesungguhnya bagian tersulit dari skripsi adalah bagian persembahan.

Ahh emang iyasih, but let me say thank you for those people

IBU.

Seberapa banyak ucapan terima kasih pun rasanya tidak cukup untuk membalas semua yang telah Ibu berikan. Terima kasih atas seluruh kasih sayang, kesabaran, semangat, nasihat, waktu yang selalu diberikan untukku.

Bapak

....You are my hero! Yang selalu mengajarkanku untuk bersyukur dan bersabar, yang selalu menjadi panutanku, yang gak pernah

lelah berjuang buat keluarga, yang selalu berusaha wujudin apa yang aku pengin. Without you I am nothing.

Afrina Syaifiya

dan

Dewi Anugraheni

,bidadari surga yang selalu jadi semangat dan motivasiku

Yassie Erlestyaningsih, teman sedari TK, sahabat, sodara kembar, partner in everything, yang selalu ada buat saya, nemenin dan jadi pendengar saya di saat apapun, thank you Yess! Tetep jadi best partner

mbolang+kuliner sampe tua ye Nyong!

ALYPY

..Ayuk, Leily, Yaya, Phiet, Yessi. I thanked to God for giving me the chance to meet those strangers. Now, i call them best sisters. Let’s see siapa yang bakal nikah

duluan hahahaha

Pitra Ardhiantika

dan

Rochim

.Kaliaaan! Hahahaha! Makasih udah mau berbagi apapun, makasih udah bawel ngasih nasihat ini itu, ngingetin ini itu. Makasih udah jadi partner in everything! Keep in touch

ya! Mwah!

Dan gak lupa,

Faris Dwi Prasetya

, yang selalu kasih semangat dengan caranya, yang selalu jadi moodbooster saya, yang selalu bikin

pusing di kepala ilang. Thank you so much, Fay! *titik dua tanda bintang* hahahaha

(6)

vi

Woko, Imam, Mamul, Hisyam, Adit,kalian bikin sipilku lebih

(7)

vi

A

bstrak

Muttiara Said, 2014, Analisis Perubahan Iklim (Hujan) di Kawasan Kabupaten

Boyolali. Skripsi, Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

DAS Cemoro merupakan salah satu DAS di Kabupaten Boyolali yang bermuara di Sungai Bengawan Solo. Isu pemanasan global ditengarai berdampak pada perubahan iklim. Hujan merupakan salah satu parameter dari iklim. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui validitas data hujan, mengetahui adanya indikasi perubahan iklim terhadap curah hujan dan hujan wilayah di DAS Cemoro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui validitas data

hujan adalah metode RAPS (Rescaled Adjusted Partial Sums). Karakteristik hujan

dan perubahan distribusi hujan dianalisis dengan uji statistik, yaitu uji rata-rata dengan uji-t, uji kesamaan jenis varian sampel dengan uji-Barlett Chikuadrat, dan uji varian populasi dengan uji-F. Data hujan diambil dari Stasiun Andong, Stasiun Karanggede, Stasiun Gisik Banyudono dan hujan wilayah DAS Cemoro.

Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa ketiga stasiun hujan adalah panggah. Rata-rata curah hujan tahunan antara periode 1 dan 2 di masing-masing stasiun hujan dan hujan wilayah menunjukkan tidak ada beda nyata. Namun pada uji kesamaan jenis varian sampel menunjukkan bahwa Stasiun Karanggede, Gisik Banyudono, dan hujan wilayah mempunyai beda nyata, hanya Stasiun Andong yang tidak mempunyai beda nyata. Hasil analisis varian populasi menunjukkan bahwa varian curah hujan antar ketiga stasiun mempunyai beda nyata. Hasil analisis statistik dengan menggunakan curah hujan total tahunan, bulan basah (DJF), bulan kering (JJA), dan bulan peralihan (MAM & SON) menunjukkan bahwa terjadi perubahan distribusi curah hujan yang cukup signifikan berdasarkan nilai rata-rata dan varian.

Kata Kunci: curah hujan, validitas data hujan, rata-rata, varian.

(8)

vii

Muttiara Said, 2014, Analysis of climate change (rain) in Boyolali. Thesis.

Department of Civil Engineering Faculty of Engineering, Sebelas Maret University Surakarta.

Cemoro watershed is one of watershed in Boyolali which rises in the Bengawan Solo River. The issue of global warming suspected impact on climate change. Rain is one of the parameters of the climate. The purpose of this research is to know the validity of the data on rain, aware of any indications of climate change on rainfall and the rain area in Cemoro watershed.

The methods used in this research to know the validity of the data is a method of RAPS (Rescaled Adjusted Partial Sums). The characteristics of rainfall and changes in rainfall distribution is analyzed with statistical tests, the average test with Tee-test, test sample by type of similarity variant with Barlett – square test, and variant population with AIF-Test. Rainfall data taken from Andong station, Karanggede station, Gisik Banyudono station, and areal rainfall in Cemoro watershed.

Results of analysis showed that the third rain station is valid. Average annual precipitation between periods 1 and 2 at each rain station and areal rainfall showed no real difference. However, in a variant type of similarity test samples showed that The Karanggede, The Gisik Banyudono, and areal rainfall has the real difference, only The Andong has no real difference. Results of analysis showed that the population variants variants of rainfall between the three rain stations have a real difference. Statistical analysis of the results by using the total annual rainfall, wet months (DJF), the dry months (JJA), and transitional months (MAM & SON) shows that the distribution of rainfall changes are quite significant, based on the average value and variants.

(9)

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan YME yang telah memberikan berkat dan kuasanya kepada penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

Skripsi dengan judul “Analisis Perubahan Iklim (Hujan) di Kawasan Kabupaten

Boyolali ” ini merupakan salah satu syarat dalam meraih gelar Sarjana Teknik

pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak, karena itu penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada Ir. Siti Qomariyah, M.Sc. selaku Dosen Pembimbing Skripsi I, Ir. Solichin, M.T. selaku Dosen Pembimbing Skripsi II, dosen-dosen Jurusan Teknik Sipil FT UNS khususnya KBK Keairan, Balai PSDA Bengawan Solo yang telah memberikan data, rekan-rekan mahasiswa Teknik Sipil UNS angkatan 2010.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Segala kekurangan dan keterbatasan ilmu yang dimiliki penulis menyebabkan kekurangsempurnaan tersebut. Penulis berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis khususnya, dan bagi pembaca pada umumnya.

Surakarta, November 2014

(10)

ix 1.1. Latar Belakang Masalah... 1

1.2. Rumusan Masalah... 3

1.3. Batasan Masalah... 3

1.4. Tujuan Penelitian... 4

1.5. Manfaat Penelitian... 4

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka... 5

2.2. Dasar Teori... 6

2.2.1. Kualitas Data Hujan... 6

2.2.2. Karakteristik Hujan... 8

2.2.3. DAS... 10

2.2.4. Hujan Wilayah (areal rainfall)... 10

2.2.5. Uji Kepanggahan... 11

2.2.6. Analisis Statistik... 12

2.2.7.1. Menguji Rata-rata dari Dua Set Sampel... 16

2.2.7.2. Uji Kesamaan Jenis Varian Sampel... 17

(11)

x BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Metode Penelitian dan Lokasi Penelitian... 20

3.2. Data yang Dibutuhkan... 20

3.3. Alat yang Digunakan... 21

3.4. Tahapan Penelitian... 21

3.5. Diagram Alir Tahapan Penelitian... 22

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Lokasi Penelitian dan Letak Stasiun Hujan... 23

4.2. Uji Kepanggahan Data Hujan... 23

4.3. Hujan Wilayah Harian Maksimum Tahunan... 28

4.4. Analisis Statistik... 32

4.4.1. Menguji Rata-rata dari Dua Set Sampel... 32

4.4.2. Uji Kesamaan Jenis Varian Sampel... 39

4.4.3. Pengujian Varian Populasi... 46

4.5. Hasil Rekap Analisis Statistik... 61

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan... 63

5.2. Saran... 64

Daftar Pustaka... xv Lampiran A

(12)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Nilai kritik Q dan R... 13 Tabel 2.2. Macam Kesalahan Dalam Pengujian Hipotesis... 14 Tabel 4.1. Data Hujan Tahunan Stasiun Hujan DAS Cemoro... 24 Tabel 4.2. Perhitungan Uji Kepanggahan Metode RAPS Stasiun

Karanggede... 25 Tabel 4.3. Perhitungan Uji Kepnggahan Metode RAPS Stasiun Andong... 26 Tabel 4.4. Perhitungan Uji Kepanggahan Metode RAPS Stasiun

Gisik Banyudono... 27 Tabel 4.5. Resume Hasil Uji Kepanggahan Metode RAPS... 27 Tabel 4.6. Data Hujan Harian Maksimum Masing-Masing Stasiun Hujan.... 28 Tabel 4.7. Nilai Koefeisen Thiessen (Atotal= 326,5 km2)... 30 Tabel 4.8. Hujan Wilayah Harian Maksimum Tahunan dengan Acuan

Terbesar Stasiun Andong... 30 Tabel 4.9. Hujan Wilayah Harian Maksimum Tahunan dengan Acuan

Terbesar Stasiun Karanggede... 31 Tabel 4.10. Hujan Wilayah Harian Maksimum Tahunan dengan Acuan

Terbesar Stasiun Gisik Banyudono... 31 Tabel 4.11. Hujan Wilayah Harian Maksimum Tahunan DAS Cemoro... 32 Tabel 4.12. Curah Hujan Tahunan Periode 1 dan 2 Stasiun Andong

(mm/tahun)... 33 Tabel 4.13. Curah Hujan Tahunan Periode 1 dan 2 Stasiun Karanggede

(mm/tahun)... 34 Tabel 4.14. Curah Hujan Tahunan Periode 1 dan 2 Stasiun Gisik

Banyudono (mm/tahun)... 36 Tabel 4.15. Curah Hujan Tahunan Periode 1 dan 2 Hujan Wilayah DAS

Cemoro (mm)... 38 Tabel 4.16. Curah Hujan Tahunan Periode 1 dan 2 Stasiun Andong

(mm/tahun)... 40 Tabel 4.17. Curah Hujan Tahunan Periode 1 dan 2 Stasiun Karanggede

(13)

xii

Tabel 4.18. Curah Hujan Tahunan Periode 1 dan 2 Stasiun Gisik

Banyudono (mm/tahun)... 43 Tabel 4.19. Curah Hujan Tahunan Periode 1 dan 2 Hujan Wilayah DAS

Cemoro (mm)... 44 Tabel 4.20. Curah Hujan Tahunan Stasiun Karanggede dan Andong... 46 Tabel 4.21. Curah Hujan Tahunan Stasiun Gisik Banyudono dan Andong... 48 Tabel 4.22. Curah Hujan Tahunan Stasiun Gisik Banyudono dan

Karanggede... 49 Tabel 4.23. Curah Hujan Total Tahunan, Total Bulan Basah, Total Bulan

Kering, dan Total Bulan Peralihan Stasiun Karanggede

(mm/tahun)... 50 Tabel 4.24. Hasil Analisis Statistik Tiap Stasiun (Periode 1 vs Periode 2)... 61 Tabel 4.25. Hasil Analisis Statistik Hujan Wilayah DAS Cemoro

(Periode 1 vs Periode 2)... 61 Tabel 4.26. Hasil Analisis Statistik Antar Stasiun... 61 Tabel 4.27. Hasil Analisis Statistik Stasiun Karanggede Pada Total

Tahunan, Bulan Basah, Bulan Kering dan Bulan Peralihan

(14)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Cara Poligon Thiessen... 9

Gambar 2.2. Cara Garis Isohyet... 9

Gambar 3.1. Peta Wilayah Kabupaten Boyolali... 20

Gambar 3.2. Diagram Alir Tahapan Penelitian... 22

Gambar 4.1. Peta Wilayah DAS Cemoro dan Letak Stasiun Hujan... 23

Gambar 4.2. Hujan Wilayah DAS Cemoro dengan Metode Poligon Thiessen... 29

Gambar 4.3. Grafik Total Curah Hujan Tahunan Satu Tahun Stasiun Karanggede... 51

Gambar 4.4. Grafik Total Curah Hujan Tahunan Bulan Basah (DJF) Stasiun Karanggede... 52

Gambar 4.5. Grafik Total Curah Hujan Tahunan Bulan Kering (JJA) Stasiun Karanggede... 53

(15)

xiv

DAFTAR NOTASI

P Hujan wilayah (mm)

Pi Hujan masing-masing stasiun pencatat hujan (mm)

Aw Luas wilayah total (km2)

Ai Luas masing-masing stasiun pencatat hujan (km2)

N Jumlah stasiun pencatat hujan

Sk* Kumulatif hujan dikurangi rerata hujan (mm)

Sk** Sk*- standar deviasi (mm)

Yi Data hujan ke-i

Y Data hujan rerata-i

Si Deviasi Standar

t variabel-t terhitung

Rata-rata hitung sampel set ke-i

dk Derajat kebebasan

µ Rata-rata sampel

Chikuadrat sampel

Si2 Varian sampel ke-i

F Perbandingan F

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil perhitungan SPSS versi 23 terhadap data mean pre dan post konseling pada domain kualitas hidup, konseling oleh apoteker hanya efektif meningkatkan kualitas

Penggunaan polibag pada penelitian ini menyebabkan keterbatasan ruang dalam polibag, akar tanaman jagung manis yang terus tumbuh lebih panjang dibandingkan cabai merah

Kalman Filter bekerja dengan cara memisahkan noise dari data asli dan dari segi teori Kalman Filter lebih baik dalam menangani eror dari output sensor sehingga

dalam sub judul bukunya “Seorang Wakil Harus Bisa Dipercaya; Amanat Tidak Bisa Diperjualbelikan,” bahwa jika seseorang mengangkat orang lain sebagai wakilnya dalam

Program kerja Rekap data pusat belajar provinsi Jawa tengah ini adalah kegiatan yang telah dilakukan oleh pegawai PPPPTK sebelumnya, dan dilanjutkan oleh

Hal ini menunjukkan bahwa proses perendaman telur dalam larutan garam maupun dengan penambahan asap cair tidak berpengaruh terhadap kadar protein pada kuning

Landasan ontologis sebagaimana dimaksud dalam penelitian ini, oleh karenanya adalah landasan yang berkaitan dengan asumsi suatu ideologi tentang realitas yang menjadi pijakan

Tidak ada perbedaan dalam kemandirian personal hygiene anak usia prasekolah berdasarkan pola asuh permisif, otoriter dan demokratis di Dusun Turi Sidorejo Ponjong