iv
ANALISIS KESESUAIAN WILAYAH USAHA REARING SAPI PERAH
Amellisa Agista Kustriyani
ABSTRAK
Penelitian mengenai Analisis Kesesuaian Wilayah Usaha Rearing Sapi Perah telah dilaksanakan pada Bulan April 2013 di wilayah Kecamatan Cisalak. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kesesuaian dan daya tampung wilayah Kecamatan Cisalak untuk usaha rearing sapi perah. Penelitian dilakukan di Sembilan desa yang berada di wilayah Kecamatan Cisalak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Untuk keperluan analisis, dikumpulkan data primer berupa hasil wawancara dan observasi lapangan, sedangkan data sekunder berupa data agroekosistem dan hasil studi literatur. Analisis dilakukan untuk mendapatkan indeks kesesuaian wilayah, estimasi potensi produksi pakan, daya dukung wilayah, dan penentuan wilayah prioritas untuk pengembangan rearing sapi perah. Hasil penelitian menujukkan bahwa kecamatan Cisalak memiliki kondisi yang sesuai untuk wilayah usaha rearing sapi perah. Potensi produksi pakan yang dihasilkan sebesar 8.834,29 ton BK/tahun, dan daya tampung yang tersedia sebesar 2.659,73 ST/tahun. Sisa daya tampung yang dapat digunakan untuk rearing sebesar 1.629,29 ST/tahun, dan wilayah prioritas utama meliputi Desa Cupunagara, Mayang, Cimanggu, Gardusayang dan Sukakerti.
v
ANALYSIS OF THE SUITABILITY OF REGION FOR REARING DAIRY CATTLE
Amellisa Agista Kustriyani
ABSTRACT
The research to analysis of suitability of the area for rearing dairy cattle was undertaken in Subdistrict Cisalak Subang Regency Province of West Java in April 2013. The purposes of this research are to know suitability and capacity of subdistrict Cisalak for area of business rearing dairy cattle. This research covered nine villages in the subdistrict of Cisalak. The methods used in this research is a case study method, with the primary data collection techniques in the form of interviews and field obsevations. While data secondary form of data agroecosystem and a study literature. The analysis was undertaken to complete suitability index, to estimate potencial production of feed and carrying capacity, and zoning for rearing dairy cattle. The result show that the subdistrict region is suitable for rearing dairy cattle. The area could produce 8834.29 tons dry feed per year. It is equal to the capacity for producing 2659.73 units of animal. The remaining capacity could be used for rearing dairy cattle of as much as 1629.29 animals unit. The main priority areas include Cupunagara Village, Mayang village, Cimanggu village, Gardusayang village and Sukakerti Village.