• Tidak ada hasil yang ditemukan

NILAI NASIONALISME DALAM FILM SANG KIAI Nilai Nasionalisme Dalam Film Sang Kiai (Analisis Isi Film sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "NILAI NASIONALISME DALAM FILM SANG KIAI Nilai Nasionalisme Dalam Film Sang Kiai (Analisis Isi Film sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan)."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

1

NILAI NASIONALISME DALAM FILM SANG KIAI (Analisis Isi Film sebagai Media Pembelajaran Pendidikan

Pancasila dan Kewarganegaraan)

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Disusun Oleh :

LINDA DEWI WULAN ARUM SARI A. 220100090

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)
(3)
(4)

PERNYATAAN

Dengan ini, saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila ternyata kelak/di kemudian hari terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka saya akan bertanggung jawab sepenuhnya.

Surakarta, Maret 2014 Yang menyatakan

(5)

v MOTTO

Barang siapa yang berjuang, maka hanya berjuang untuk dirinya (bukan untuk

Allah), karena sesungguhnya Allah Mahakarya dari sekian alam”

(Q. S Al Ankabut:6)

"Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang

demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-

orang yang khusyu”

(6)

PERSEMBAHAN

Teriring rasa syukur atas rahmat Allah swt dan syafaat rasul-Nya ananda persembahkan

karya ini untuk:

Terima kasih kepada alm. Ayahananda terikasih atas kasih sayang yang ayah berikan

meskipun ayah sudah tenang berada di surga. Skripsi ini ananda persembahkan untuk

ayah dan ibu ananda tersayang atas pengorbanan, motivasi dan kasih sayangmu

selama ini tanpa engkau, ananda tidak akan bisa menjadi seperti sekarang.

Terima kasih kepada Drs. Achmad Muhibbin, M.Si., yang telah memberikan

bimbingan dan arahan kepada penulis dalam menyusun skripsi.

Terima kasih kepada kakakku tercinta dan keluarga besar ananda yang telah

memberikan dukungan baik moril maupun materiil, Mbak Iin terima kasih karena

telah membantu membiayai pendidikan ananda dan sebagai teladan dalam hidup.

Terima kasih untuk sahabat-sahabat ananda Setyasih, Santi, Yeni, Dini, Lia, Bakoh,

Galuh dan Mita yang telah memberikan motivasi dan menemani ananda baik susah

maupun senang.

Terima kasih untuk Benny Dwi Cahyo yang telah memberikan motivasi dan

membantu ananda hingga ananda menjadi seperti sekarang.

Almamaterku ananda yang telah menyediakan tempat, waktu dan ilmu yang telah

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur kehadirat Allah SWT dan pemberi petunjuk bagi hambanya yang mau berusaha. Setiap saat dan pada setiap kondisi, kita selalu memuji-Nya, memohon pertolongan serta memohon segala ampunan-Nya. Sholawat serta salam selalu tercurah pada Nabi Muhammad SAW, manusia pilihan, cahaya umat yang membawa risalah Islam, semoga tercurah juga pada keluarga, keturunan, sahabat serta siapapun yang mengikuti sunnah dan ketauladanan beliau.

Alhamdulillah, dengan ridho Allah SWT penulis dapat menyelesaikan skripsi

ini dengan baik, yang berjudul “Nilai Nasionalisme dalam Film Sang Kiai

(Analisis Isi Film sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan)”. Dalam menyelesaikan skripsi ini, banyak pihak yang telah membantu penulis baik langsung maupun tidak langsung. Untuk itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada:

1. Prof. Dr. Harun Djoko Prayitno, M.Hum., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberi ijin kepada penulis untuk mengadakan penelitian.

(8)

3. Drs. Yulianto Bambang Setyadi, M.Si., selaku penguji I yang telah meluangkan waktu guna menguji skripsi ini.

4. Dra. Hj. Sri Gunarsi, SH.,MH., selaku penguji II yang telah meluangkan waktu guna menguji skripsi ini.

5. Bapak dan Ibu dosen PPKn yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi kehidupan, sehingga penulis dapat mencapai gelar S-1.

6. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, baik berupa moril maupun materil.

Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, dan bagi para pembaca umumnya.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Surakarta, 24 April 2014

(9)
(10)

1. Rekonstruksi Karakter Kerja Keras ... 7

2. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan ... 14

3. Kajian Mengenai Sinetron Gadjah Mada ... 17

4. Indikator ... 18

5. Kajian Analisis Isi ... 18

B. Kajian Penelitian yang Relevan ... 19

C. Kerangka Pemikiran ... 21

BAB III METODE PENELITIAN... 24

A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 24

B. Jenis dan Strategi Penelitian... 25

C. Subjek dan Objek Penelitian ... 26

D. Sumber Data ... 26

E. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ... 27

F. Keabsahan Data ... 29

G. Teknik Analisis Data ... 29

H. Prosedur Penelitian ... 30

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 31

A. Deskripsi Lokasi Penelitian... 31

B. Deskripsi Data Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 31

(11)

xi

2. Deskripsi Nilai Nasionalisme dalam Film Sang Kiai sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan ... 64

C. Temuan Studi yang Dihubungkan dengan Kajian Teori ... 68

1. Deskripsi Umum Isi Cerita Film Sang Kiai ... 68

2. Deskripsi Nasionalisme pada Film Sang Kiai ... 70

3. Deskripsi Nilai Nasionalisme dalam Film Sang Kiai sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan ... 71

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... 73

A. Kesimpulan... 73

B. Implikasi ... 76

C. Saran ... 76

DAFTAR PUSTAKA ... 78

(12)

DAFTAR TABEL

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Rancangan atau Desain Penelitian ... 21

Gambar 2. Menggalang Persatuan dengan Jalan Dakwah ... 50

Gambar 3. Nyai Kepu Mengajarkan Nilai-nilai Agama kepada Gadis-gadis 51 Gambar 4. Pejuang Santri Bertekad Mengusir Penjajah dari Bumi Indonesia 51 Gambar 5. Rasa Solidaritas Ditunjukkan Santri Ketika KH Hasyim Asy’ari Dipindahkan ke Rutan di Mojokerto ... 52

Gambar 6. Harun Bersama Laskar Hizbullah Bertekad Mengusir Belanda dari Indonesia ... 53

Gambar 7. Penduduk Merebut Kembali Hasil Bumi yang Dirampas Jepang 54 Gambar 8. Harun Bersama Militan Mencuri Nasi Ransum Tentara Jepang .. 54

Gambar 9. KH. Hasyim Asy’ari Membentuk Strategi Barisan Hizbullah yang Terdiri dari Para Santri Pondok Pesantren Tebu Ireng ... 55

Gambar 10. Barisan Hizbullah ... 55

Gambar 11. Semangat Para Santri untuk Mengusir Pendudukan Jepang dari Tanah Indonesia ... 56

Gambar 12. Para Santri dengan Gagah Berani Membakar Markas Jepang ... 57

Gambar 13. Semangat Perjuangan Para Santri ... 57

Gambar 14.Para Santri Bertempur Melawan Belanda ... 58

Gambar 15. Para Santri Bertempur Hingga Titik Darah Penghabisan Demi Mengusir Jepang ... 58

Gambar 16.Rakyat Indonesia Bersikukuh Tidak Mau Melakukan Seikerei ... 59

(14)

Gambar 18. KH Hasyim Asy’ari Bersedia Dibawa Tentara Jepang demi Membela Para Santri yang Hendak Dibakar Hidup-hidup ... 61 Gambar 19. Perjuangan Harun dan Kamid Membebaskan Kiai Hasyim Asy’ari

yang Ditawan Jepang ... 61 Gambar 20. Para Santri Berkumpul di Halaman Markas Jepang demi

Mendoakan Kiai yang sedang Disiksa ... 62 Gambar 21. Rakyat Indonesia Mengalami Penyiksaan karena Tidak Mau

Melakukan Seikerei ... 63 Gambar 22. Tidak Mau Menjual Aqidah demi Mengikuti Perintah Jepang

(15)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

(16)

NILAI NASIONALISME DALAM FILM SANG KIAI (Analisis Isi Film sebagai Media Pembelajaran Pendidikan

Pancasila dan Kewarganegaraan)

Linda Dewi Wulan Arum Sari, A. 220100090, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,

Universitas Muhammadiyah Surakarta 2014, xvi + 88 halaman

(termasuk lampiran) Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mendeskripsikan nilai nasionalisme dalam film Sang Kiai sebagai media pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subjek utama adalah pemain dalam Film Sang Kiai. Objek utama adalah nilai nasionalisme dalam film Sang Kiai. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi, studi pustaka, dan observasi. Penelitian ini menggunakan dua macam triangulasi, yang pertama triangulasi sumber data dan triangulasi teknik atau metode pengumpulan data.

Berdasarkan hasil analisis disimpulkan hal-hal sebagai berikut: 1) Film Sang

Kiai menceritakan tentang usaha KH. Hasyim Asy’ari dalam menumpas penjajahan

kolonialis Jepang melalui jalan agama. Isi cerita pada film Sang Kiai sarat akan nilai-nilai perjuangan yang pantas untuk diteladani terutama nilai-nilai nasionalisme yang

dimiliki KH. Hasyim Asy’ari dan para santri pondok Tebu Ireng; 2) Deskripsi

nasionalisme pada film Sang Kiai, yaitu: a) hasrat untuk mencapai kesatuan, b) hasrat untuk mencapai kemerdekaan, c) hasrat untuk mencapai keaslian, d) hasrat untuk mencapai kehormatan bangsa; 3) Deskripsi nilai nasionalisme dalam film Sang Kiai sebagai media pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Film Sang Kiai berkisah tentang kepahlawanan Sang KH. Hasyim Asy’ari beserta para santri di Pondok Pesantren Tebu Ireng dalam melawan pendudukan Jepang dan penjajahan Belanda. Nilai-nilai nasionalisme tersebut sesuai dengan materi yang termuat dalam Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran Kelas VII pada kompetensi dasar 1.4: menunjukkan Semangat Kebangsaan, Nasionalisme, Patriotisme, dalam kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara. Materi dalam kompetensi dasar tersebut mengajarkan bahwasannya sebagai warga negara bangsa Indonesia harus memiliki jiwa yang setia pada bangsa dan negara.

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Mohd Salleh(1999) Kegiatan masa lapang remaja mestilah dipenuhi dengan aktiviti yang berfaedah supaya remaja tidak mudah berasa bosan.Kegiatan masa lapang tersebut

rogue adalah sel dalam tahap metafase yang berasal dari kultur sel limfosit darah tepi dan memiliki jumlah aberasi kromosom sangat tinggi meskipun sampel darah tepi yang

The newly-issued fatwa about zakat on corporate wealth has far reaching consequences to the zakat practices in Indonesia as a whole, especially among private sector

Imam Prayogo Suryohadibroto, dkk, 2001, Surat Berharga, Alat Pembayaran Dalam Masyarakat Modren, Penerbit PT.. Bina

Komisi Nasional Akreditasi Pranata Penelitian dan Pengembangan.. PLM 046-INA Bidang

Dengan merujuk hasil penelitian yang sebelumnya yaitu “ Algoritma Fuzzy Inference System metode Tsukamoto untuk Rekomendasi Pemilihan Program Studi” telah didapatkan

Kebutuhan akan wisata pesisir dan laut khususnya di pulau kecil terus meningkat. Wisata juga merupakan industri yang meningkat cepat di negara berkembang. Tetapi

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul “Upaya Meningkatkan Kreativitas dan Efektivitas Dalam