• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERILAKU KONSUMTIF DALAM MEMBELI BARANG ONLINE SHOP PADA MAHASISWA Perilaku Konsumtif Dalam Membeli Barang Online Shop Pada Mahasiswa Di Kota Surakarta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERILAKU KONSUMTIF DALAM MEMBELI BARANG ONLINE SHOP PADA MAHASISWA Perilaku Konsumtif Dalam Membeli Barang Online Shop Pada Mahasiswa Di Kota Surakarta."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PERILAKU KONSUMTIF DALAM

MEMBELI BARANG ONLINE SHOP PADA MAHASISWA DI KOTA SURAKARTA

NASKAH PUBLIKASI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Mencapai

Derajat Sarjana (S-1) Psikologi

Diajukan oleh : ASYIFA AYU AKSARI

F. 100110026

FAKULTAS PSIKOLOGI

(2)

PERILAKU KONSUMTIF DALAM

MEMBELI BARANG ONLINE SHOP PADA MAHASISWA DI KOTA SURAKARTA

NASKAH PUBLIKASI

Diajukan kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh

Derajat Sarjana S-1 Psikologi

Diajukan oleh : ASYIFA AYU AKSARI

F. 100110026

FAKULTAS PSIKOLOGI

(3)

PERILAKU KONSUMTIF DALAM

MEMBELI BARANG ONLINE SHOP PADA MAHASISWA DI KOTA SURAKARTA

Diajukan oleh : Asyifa Ayu Asari

F.100110026

Telah disetujui untuk dipertahankan di depan Dewan Penguji

Telah disetujui oleh : Pembimbing

(4)

PERILAKU KONSUMTIF DALAM

MEMBELI BARANG ONLINE SHOP PADA MAHASISWA DI KOTA SURAKARTA

Yang diajukan oleh : ASYIFA AYU AKSARI

F. 100110026

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal 17 Oktober 2015

dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Penguji Utama

Yudhi Satria RA, SE,S.Psi, Msi ________________________

Penguji Pendamping I.

Drs. Mohammad Amir, M.Si ________________________

Penguji Pendamping II.

Achmad Dwiyanto O, S.Psi, M.Si ________________________

Surakarta, 17 Oktober 2015 Universitas Muhammadiyah Surakarta

Fakultas Psikologi Dekan,

(5)

PERILAKU KONSUMTIF DALAM

MEMBELI BARANG ONLINE SHOP PADA MAHASISWA DI KOTA SURAKARTA

Asyifa Ayu Aksari ayuaksari@gmail.com

Fakultas Psikologi

Univrsitas Muhammadiyah Surakarta

ABSTRAKSI

Perkembangan teknologi membawa banyak perubahan dalam gaya hidup mahasiswa. Internet mengenalkan berbagai informasi mulai dari jejaring sosial, berita, video, foto, hingga berbelanja. Online shop merupakan fasilitas yang disajikan internet yang memberikaan berbagai kemudahan. Online shop adalah salah satu yang memicu masyarakat untuk berperilaku konsumtif salah satunya pada mahasiswa.Perubahan gaya hidup mahasiswa sekarang ini telah mengenal gaya hidup yang modern atau modis, hal itu dapat terlihat dari cara mereka mengenakan barang - barang atau pun pakaian yang selalu mengikuti trend masa kini. Seiring dengan terjadinya perubahan perekonomian dan globalisasi, terjadi perubahan dalam perilaku membeli pada masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja faktor – faktor pendorong dan dampak perilaku konsumtif dalam membeli barang online shop di kalangan mahasiswa Surakarta.

Dalam penelitian ini, informan dipilih sebanyak 5 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling, yaitu berdasarkan kriteria - ktiteria yang telah ditentukan oleh peneliti. Adapun informan adalah mahasiswa putri berjumlah 5 orang yang memiliki rentang usia 18 – 23 tahun yang berperilaku konsumtif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan metode pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi serta dianalisis secara deskriptif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor pendorong perilaku konsumtif yaitu adanya faktor lingkungan, faktor internal faktor iklan, faktor produk. Terdapat 2 dampak atau akibat yang dirasakan oleh subjek ketika berperilaku konsumtif, yaitu menjadi boros, menimbulkan hutang, tampil Fashionable dan yang terakhir menimbulkan kepuasan batin bagi subjek.

(6)

PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi

komunikasi yang semakin maju dan

canggih menumbuhkan berbagai

pengaruh bagi penggunanya. Adapun

kemajuan teknologi tersebut tidak

lepas dari kelebihan dan kekurangan.

Masyarakat dituntut untuk mampu

memanfaatkan teknologi sesuai

dengan fungsinya. Internet merupakan

salah satu bentuk dari perkembangan

teknologi yang saat ini sudah menjadi

kebutuhan bagi sebagian kalangan.

Jaringan sosial internet juga dapat

mempengaruhi tingkat kebutuhan

mahasiswa dalam kehidupannya.

Perkembangan teknologi membawa

banyak perubahan dalam gaya hidup

mahasiswa. Internet mengenalkan

berbagai informasi mulai dari jejaring

sosial, berita, video, foto, hingga

berbelanja. Online Shop merupakan

fasilitas yang disajikan internet yang

memberikaan berbagai kemudahan.

Online Shop adalah salah satu yang

memicu masyarakat untuk berperilaku

konsumtif salah satunya pada

mahasiswa. Perubahan gaya hidup

mahasiswa sekarang ini telah

mengenal gaya hidup yang modern

atau modis, hal itu dapat terlihat dari

cara mereka mengenakan barang -

barang atau pun pakaian yang selalu

mengikuti trend masa kini. Seiring

dengan terjadinya perubahan

perekonomian dan globalisasi, terjadi

perubahan dalam perilaku membeli

pada masyarakat. Seseorang membeli

sesuatu bukan didasarkan pada

kebutuhan sebenarnya, melainkan

dengan kebutuhan dilakukan

semata-mata demi kesenangan, sehingga

menyebabkan seseorang menjadi boros

yang dikenal dengan istilah perilaku

konsumtif atau konsumerisme

(Wahyudi, 2013). Fenomena tersebut

menjelaskan mengapa sekarang ini

para mahasiswa berperilaku konsumtif.

Berbelanja tidak sesuai dengan

kebutuhan, melainkan sesuai dengan

hasrat berbelanjanya. Berbelanja hanya

untuk kesenangan saja tidak ada alasan

yang pasti. Perilaku konsumtif dapat

diartikan sebagai suatu tindakan

memakai produk yang tidak tuntas

artinya, belum habis sebuah produk

yang dipakai seseorang telah

(7)

dari merek lainnya atau dapat

disebutkan, membeli barang karena

adanya hadiah yang ditawarkan atau

membeli suatu produk karena banyak

orang memakai barang tersebut

(Sumartono, 2002). Berdasarkan

pemaparan fenomena di atas,

penelitian ini berfokus pada

permasalahan bagaimana perilaku

konsumtif dalam membeli barang

Online Shop pada mahasiswa di

Surakarta dengan cara menggali

sedalam mungkin pengalaman dan

wawasan informan melalui

wawancara, sehingga penelitian ini

mengambil judul: “Perilaku

Konsumtif Dalam Membeli Barang Online Shop Pada Mahasiswa di Surakarta”.

Pengertian Perilaku Konsumtif Menurut Ancok (1995),

menjelaskan bahwa perilaku konsumtif

adalah kecenderungan manusia untuk

melakukan konsumsi tiada batas,

dimana manusia lebih mementingkan

faktor emosi daripada faktor

rasionalnya atau lebih mementingkan

keinginan daripada kebutuhan. Ketika

manusia tidak lagi membeli barang

yang benar – benar dibutuhkan, tetapi

membeli barang hanya semata – mata

untuk membeli dan mencoba produk

walau sebenarnya tidak terlalu

membutuhkan produk tersebut.

Faktor – Faktor Yang

Mempengaruhi Perilaku Konsumtif Menurut Suyasa & Fransisca (2005),

faktor-faktor yang mempengaruhi

munculnya perilaku konsumtif yaitu :

a. Hadirnya iklan

Iklan merupakan pesan yang

menawarkan sebuah produk yang

ditujukan kepada khalayak lewat suatu

media yang bertujuan untuk

mempengaruhi masayarakat untuk

mencoba dan akhirnya membeli

produk yang ditawarkan. Iklan juga

mengajak agar mengonsumsi barang

atau jasa hanya berdasarkan keinginan

dan bukan kebutuhan serta harga yang

tidak rasional (Widiastuti, 2003).

b. Konformitas

Konformitas umumnya terjadi

pada remaja, khususnya remaja putri.

Hal tersebut disebabkan keinginan

(8)

tampil menarik, tidak berbeda dengan

rekan-rekannya dan dapat diterima

sebagai bagian dari kelompoknya.

c. Gaya hidup

Menurut Chaney munculnya

perilaku konsumtif disebabkan gaya

hidup budaya barat. Pembelian barang

bermerk dan mewah yang berasal dari

luar negeri dianggap dapat

meningkatkan status sosial seseorang.

d. Kartu kredit

Kartu kredit menyediakan

fasilitas kredit bagi penggunanya.

Sehingga penggunanya dapat

menggunakan batas kredit yang ada

tanpa takut tidak mempunyai uang

ketika berbelanja.

METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan

pendekatan kualitatif. Dalam

penelitian ini, informan dipilih

sebanyak 5 orang dengan

menggunakan teknik purposive

sampling, yaitu berdasarkan

kriteriaktiteria yang telah ditentukan

oleh peneliti yaitu: (1). Mahasiswa

putri berusia 18 – 23 tahun, (2).

Berperilaku konsumtif, (3). Kuliah di

Surakarta. Metode pengumpulan data

dalam penelitian ini yaitu dengan

menggunakan metode wawancara.

Sementara untuk analisis data Creswell

(2013) menyatakan ada 6 tahapan

yaitu : Mengolah data, Membaca

keseluruhan data, Mencoding data,

Kategorisasi data, Mendeskripsikan

dan menyajikan kategorisasi dalam

bentuk deskripsi dan yang terakhir

Menginterpretasi data.

HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis terhadap 5

orang informan didapatkan bahwa

Berdasarkan hasil analisis data dan

kategorisasi, hasil penelitian ini

menunjukkan bahwa penyebab

perilaku konsumtif salah satunya

dikarenakan adanya faktor lingkungan

yaitu seperti pengaruh dari teman atau

pergaulan, faktor iklan, faktor produk.

Proses pengambilan keputusan untuk

membeli pun terdapat perbedaan.

Subjek 1, 2 dan 5 cara mengambil

keputusannya pun tanpa berpikir

panjang. Maksudnya, subjek apabila

melihat barang bagus subjek pun

(9)

memutuskan untuk segera membli

barang tersebut. Berbeda dengan

subjek ke 3 dan 5. Kedua subjek ini

sebelum mengambil keputusan untuk

membeli mereka akan melakukan

pertimbangan terlebih dahulu. Baik

masalah harga, kualitas ataupun

keadaan keuangan mereka. Akibat

yang ditimbulkan oleh adanya perilaku

konsumtif bagi subjek ada 4, yaitu

menjadi boros, menimbulkan hutang,

tampil fashionable dan yang terakhir

menimbulkan kepuasan batin bagi

subjek.

SIMPULAN

Berdasarakan hasil penelitian ini dapat

disimpulkan bahwa kelima subjek

adalah seorang mahasiswa yang

memang berperilaku konsumtif

terhadap barang online shop. Kelima

subjek merupakan mahasiswa yang

sangat memperhatikan penampilannya

sehari – hari. Faktor – faktor

pendorong bagi para subjek untuk

berperilaku konsumtif yaitu antara lain

karena faktor lingkungan, faktor

produk, faktor internal dan faktor

iklan. Terakhir, dampak yang dialami

oleh para subjek karena perilaku

konsumtif yaitu subjek menyatakan

menjadi boros. Uang habis dipakai

untuk membeli barang – barang yang

tidak dibutuhkan. Selain boros,

beberapa diantara kelima subjek juga

menyatakan bahwa 3 diantara subjek

terlilit hutang. Walaupun tidak

mencapai jutaan namun tetap

membebani subjek yang anak kost.

Membeli barang – barang yang karena

faktor suka bukan butuh. Selain itu

adapula yang menyatakan bahwa

perilaku konsumtif membuat subjek

menjadi tampil Fashionable, karena

setiap ada produk baru subjek selalu

berusaha untuk membelinya secepat

mungkin agar tidak ketinggalan mode

masa kini.

SARAN

Dari hasil penelitian mengenai

perilaku konsumtif dalam membeli

barang online shop pada mahasiswa di

Surakarta ini, maka saran yang

diajukan peneliti terhadap penelitian

ini sebagai berikut :

1. Untuk para subjek penelitian.

(10)

yang memang selalu

memperhatikan penampilan

diri baiknya diseimbangkan

dengan uang yang ada apalagi

subjek belum memiliki

pekerjaan. Subjek dianjurkan

untuk membiasakan diri

menabung dan mengontrol

pengeluarannya dalam

berbelanja. Subjek juga

dianjurkan untuk mengontrol

keinginannya membeli suatu

barang. Dan juga lebih

memprioritaskan kebutuhannya

terlebih dahulu.

2. Untuk mahasiswa lain yang

juga konsumtif, disarankan

untuk tidak boros dalam

berbelanja dan biasakan untuk

menabung. Menjadi seseorang

yang trendy dan stylish tidak

selalu memakai barang baru,

hal ini dapat disiasati dengan

pintar memadu padankan

pakaian dan selalu percaya diri.

3. Untuk para pembaca,

disarankan apabila ada teman

yang konsumtif sebaiknya

diberi arahan agar tidak mudah

tergoda untuk berbelanja.

Untuk peneliti selanjutnya

diharapkan dapat

mengembangkan penelitian

mengenai perilaku konsumtif

pada kasus atau tema yang

lebih menarik seperti perilaku

konsumtif terhadap fashion

pada remaja laki – laki yang

(11)

DAFTAR PUSTAKA

Ancok, D. 1995. Nuansa Psikologi Pembangunan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sumartono. 2002. Terperangkap dalam Iklan (Meneropong Imbas Pesan Iklan Televisi). Bandung: Alfabeta.

Suyasa, P & Fransisca. 2005. Perbandingan Perilaku Konsumtif Berdasarkan Metode Pembayaran. Phronesis, Vol.7, No.2, 172-198.

Wahyudi. (2013). Tinjauan Tentang Perilaku Konsumtif Remaja Pengunjung Mall Samarinda Central Plaza. eJournal Sosiologi, 1, 4, 26 – 36.

Website :

Widiastuti, R. 2003. Konsumerisme Vs Konsumtivisme.

http://www.kompas.com/

Referensi

Dokumen terkait

a) Sebagai tambahan khazanah ilmu pengetahuan tentang dampak online shop terhadap perubahan gaya hidup konsumtif para remaja di desa.. Pancur Mayong Jepara yang

Menurut hasil dari analisis pada skala perilaku konsumtif melalui online shop dapat diketahui bahwa tingkat perilaku konsumtif pada mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan 2016

Hasil output uji reliabilitas untuk variabel Instagram Online Store, Konformitas, Iklan Televisi, Perilaku Konsumtif dan Gaya Hidup Hedonis Mahasiswa dapat

Berdasarkan hasil penelitian ditarik kesimpulan bahwa ada hubungan positif antara konformitas dengan perilaku konsumtif dalam pembelian tas melalui online shop pada

Berikut keterangan yang diberikan informan C.M Mahasiswa Jurusan Antropologi : “Pada saat saya ada uang, saya akan senang ketika berbelanja Online Thrift Shop karena pakaian yang

Banyak diantara mahasiswa UNY yang memiliki gaya hidup shopaholic. Gaya hidup shopaholic termasuk ke dalam salah satu bentuk perilaku konsumtif. Gaya hidup shopaholic pada

Lahir : Bulukumba/30 Desember 2000 Program Studi : Ekonomi Syariah Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam Judul Skripsi : Perilaku Pemasaran Online Shop pada Mahasiswa FEBI di IAIN

Hasil deskripsi kategorisasi pada tabel 2 hasil deskripsi item Tingkat Perilaku Konsumtif pada Mahasiswa Perantau Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma