5 KEY
ELEMENT SERVICE
5 ELEMEN SERVICE
TANGIBLE
DAPAT DIRASAKAN OLEH PANCA INDRA
Contoh : Sesuatu yang dapat dilihat, didengar, dirasakan , dicium (hirup), dan di raba ( Bangunan Fisik Dealer, showroom, bengkel, gudang unit, dll )
EMPATHY
MENEMPATKAN DIRI DALAM POSISI SEPERTI KONSUMEN BUKAN SIMPATY (UCAPAN IKUT MERASAKAN)
Contoh : konfirmasi , Tarik nafas, memberikan tindakan/solusi segera
RESPONSIVENESS
TANGGAP, CEPAT, CEKATAN
Contoh : proaktif membaca kebutuhan konsumen, tidak menunggu konsumen bertanya, proses administrasi yg cepat
ASSURANCE
MENJAMINKAN DIRI DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN Contoh : senyum, menyebutkan nama saat berinteraksi
RELIABLE
DAPAT DIANDALKAN, DAN MENGERTI APA YANG DI BUTUHKAN KONSUMEN DIDUKUNG OLEH PENGETAHUAN PRODUK
Contoh : memahami garansi, Mengerti aturan Claim, dll
APA YANG BISA DILAKUKAN DI TEMPAT KERJA ANDA ?
T _ _ _ _ _ _ _
……….………
……..………
…..……….……….….………
………
E _ _ _ _ _
………..………..……….………
………
……….….………..………....………
…..………
R _ _ _ _ _ _ _ _ _
……….……….
.………..
……….……….………
………..
A _ _ _ _ _ _ _ _
……….……….
.……….
R _ _ _ _ _ _ _
……….………
……..………
…..……….……….….………
Honda Customer Care Centre (HC3) PT ASTRA HONDA MOTOR
Training
Diskusi Kelompok
MenduDUkkan pemikiran kita pada pemikiran lawan bicara.
E m p a t i
MenyeLAMi perasaan lawan bicara lain tanpa harus tenggelam di dalamnya.
MeraSAkan apa yang dirasakan oleh lawan bicara tanpa harus larut.
Memberi tan gGApan kebutuhan lawan bicara
yang tak terucapkan.
Hal-hal yang harus dilakukan dalam menerapkan Empati :
Ciptakan kesan
POSITIF :
5S, Cara Berbusana
Bangun KEDEKATAN
dengan lawan bicara :
•Dengarkan
- APA yang mereka katakan - BAGAIMANA mereka
mengatakannya
•Perhatikan hal-hal NON VERBAL
Minimalisir perbedaan,
MAKSIMALKAN PERSAMAAN
SAMAKAN pola pikir kita dengan pola pikir Pelanggan
PERSUASI / BUJUK Pelanggan untuk mengikuti keinginan kita
“… POSITIF … DEKAT … SAMA …”
Tahapan untuk dapat berempati :
SATU :
Menyadari emosi pribadi
DUA :
Memahami emosi orang lain
TIGA :
Mengelola emosi pribadi untuk dapat berhubungan
efektif dengan orang lain
Macam-macam Emosi
Emosi dan Penyebabnya
Sedih
Kehilangan orang yang dicintaiGembira
Lulus ujianTakut
Mendapat ancamanMarah
DiremehkanSituasi Emosi
Membaca Emosi Orang Lain Latihan Mengenal Emosi
KAGET MARAH SERIUS SEDIH
GEMBIRA KAGET SERIUS
-- Menyadari bahwa orang lain berbeda dengan saya --
Modal Dasar Empati :
s a b a r
Arti PERCAYA DIRI
Kemampuan memandang dan menerima diri apa adanya
Kemampuan memandang dan menerima orang lain apa adanya
Kemampuan memandang dan menerima
situasi apa adanya
Pentingnya percaya diri
Melipat-gandakan energi
Menambah daya tarik
Meyakinkan orang lain
Melipat-gandakan optimisme
Melipat-gandakan keberanian
JIKA ANDA BERPIKIR
Jika Anda berpikir Anda kalah, Anda kalah.
Jika Anda berpikir tidak berani, Anda tidak berani.
Jika Anda ingin menang, tapi berpikir tidak bisa, sudah hampir pasti Anda tidak bisa.
Jika Anda berpikir Anda akan kalah, Anda akan kalah.
Sebab di dunia ini kita bisa mendapatkan apa yang kita kehendaki.
Sukses dimulai dengan kehendak dalam diri sesorang.
Semua berawal dari keadaan pikirannya.
Jika Anda berpikir Anda rendah, Anda rendah.
Anda harus berpikir akan menanjak tinggi.
Anda harus yakin akan diri sendiri sebelum Anda memenangkan hadiah
Perjuangan hidup tidak selalu dimenangkan oleh yang lebih kuat atau lebih cepat.
Tapi cepat atau lambat orang yang bisa menang adalah orang yang BERPIKIR IA BISA MENANG!
Ada di hand out peserta saja !
MAKNA KEGAGALAN
Kegagalan bukan berarti Anda orang gagal; Itu hanya berarti Anda belum berhasil
Kegagalan tidak berarti Anda tidak mencapai apa pun; Itu hanya berarti Anda sudah mempelajari sesuatu.
Kegagalan tidak berarti Anda orang bodoh; Itu hanya berarti Anda punya cukup keyakinan untuk mencoba.
Kegagalan tidak berarti Anda mendapat malu; Itu hanya berarti Anda berani berusaha.
Kegagalan tidak berarti Anda tidak memilikinya; Itu hanya berarti Anda harus melakukan sesuatu dengan cara yang berbeda.
Kegagalan tidak berarti Anda rendah; Itu hanya berarti Anda punya alasan untuk memulai lagi.
Kegagalan tidak berarti Anda harus menyerah; Itu hanya berarti Anda harus berusaha lebih keras.
Kegagalan tidak berarti Anda tidak akan berhasil; Itu hanya berarti Anda perlu kesabaran lebih banyak.
Kegagalan tidak berarti Tuhan telah meninggalkanku; Itu hanya berarti Tuhan pasti punya rencana yang lebih baik.
Ada di hand out peserta saja !
Cara Membangun PERCAYA DIRI
1.
Berpikir positif.
2.
Tingkatkan pengetahuan dan wawasan
3.
Tingkatkan ketrampilan dan pengalaman kerja
4.
Ciptakan target untuk diri sendiri
5.
Bangga atas profesi dan jabatan Anda
6.
Jangan takut menghadapi kegagalan
7.
Jadikan siapa saja sebagai sahabat, bukan musuh
Tarik napas.
Katakan “YESS”.
Baca doa dalam hati.
Minum air putih.
Berdiri dengan sigap.
Senyum.
MENTAL PEMENANG
MENTAL PEMENANG
Kita dikelilingi oleh pikiran negatif yang
mempengaruhi sikap kita. Lindungi diri anda dari pikiran negatif dengan mengatakan ”BERSIH..
BERSIH …PIKIRAN YANG BERSIH”.
Kadangkala pikiran negatif dari diri sendiri muncul, kendalikan dengan gosok ibu jari di kening sebelum ia mempengaruhi.
Jangan terlalu mudah memaafkan diri, tidak
menjadi yang terbaik. Bertanggung jawablah dan
tingkatkan standar anda.
MASALAH TANTANGAN SULIT , SUSAH MENARIK
DIMAKI-MAKI PESAN
SAYA TIDAK TAHU SAYA AKAN BANTU
Hidup ini adalah sebuah beban
(bahu turun, mudah putus asa) Hidup ini indah
(gembira, banyak tersenyum, peduli) Saya membenci pekerjaan saya
(kerja asal-asalan)
Saya menyukai pekerjaan saya ( bertanggung jawab, serius) Saya stress
(Wajah cemberut) Saya energik
(bersemangat, kepala tegak) Hari-hari saya mencemaskan
(mengerutkan kening) Hari-hari saya bertambah baik (tersenyum)
Mengubah Diri Dimulai dari PIKIRAN
Taburlah pikiran, maka Anda akan menuai tindakan.
Taburlah tindakan, maka anda akan menuai kebiasaan.
Taburlah kebiasaan, maka anda akan menuai karakter.
Taburlah karakter, maka Anda akan menuai Masa Depan.
Ralph Waldo Emerson
Analisis Transaksional
Transaksi Suatu hubungan sosial yang terjadi
antara 2 orang yang sedang berhadapan
Ciri - ciri Transaksi
Ada rangsangan
Ada tanggapan
A nalisis T ransaksional (AT) :
( Dikembangkan oleh M.D. Eric Berne )
“Suatu teori kepribadian yang mengajarkan seseorang
untuk dapat menerapkan tiga (3) peran yang
dimilikinya pada situasi dan kondisi yang tepat”
Anak
•B e b a s
•S e s u a i
Tiga [3] peran dalam AT :
Dewasa Orang Tua
•K r i t i k a l
•P e m b i n a
peran
Orang Tua
• Memberi teguran
• Memberi kritik
• Membimbing
• Membina
peran
Dewasa
• Analisis
• Logika
• Mengumpulkan data
• Mengambil keputusan
peran
Anak
• Perasaan
• Emosi
• Intuisi
• Imajinasi
Macam – macam peran :
Pentingkah
AT dalam komunikasi?
PENTING !!
karena AT membantu seseorang mengenal dirinya sendiri sehingga lebih mudah pula untuk
mengenal diri orang lain AT mempermudah kita dalam
berkomunikasi dengan orang lain
Dasar
Pemikiran AT :
Manusia itu pada dasarnya BAIK
Manusia mempunyai KAPASITAS UNTUK BERPIKIR
Manusia memiliki KEBEBASAN
UNTUK
MEMILIH
Macam Hubungan Komunikasi
SENADA
Transaksi Senada Jenis I
Orang Tua
Dewasa
Anak
Orang Tua
Dewasa
Anak
Rangsangan
Tanggapan
Transaksi Senada Jenis II
Orang Tua
Dewasa
Anak
Orang Tua
Dewasa
Anak
SILANG
Transaksi Silang Jenis I
Orang Tua
Dewasa
Anak
Orang Tua
Dewasa
Anak
Tanggapan
Transaksi Silang Jenis II
Orang Tua
Dewasa
Anak
Orang Tua
Dewasa
Anak
Rangsangan
Situasi Hubungan
Merupakan situasi diri yang timbul akibat dari suatu hubungan komunikasi / transaksi
4 [Empat] Situasi Hubungan :
“ Saya OK, Kamu OK “
“ Saya OK, Kamu tidak OK “
“ Saya tidak OK, Kamu OK “
“ Saya tidak OK, Kamu tidak OK “
Panduan Complain Handling :
1. 5S
2. Permintaan maaf Konsumen
datang dan mengungkapkan
keluhan
1. Bila konsumen datang dengan peran Orang Tua/ Anak, bawa/
bujuk konsumen ke peran dewasa (amati perubahan verbal dan non- verbal)
2. Berikan solusi kepada konsumen (penjelasan data/ fakta)
Pemberian Solusi ke konsumen
1. AT : Konsumen pada posisi Orang tua/ Dewasa / Anak?
2. Pilih transaksi senada yang tepat Empati
Minta feedback dari Peserta
Panduan Complain Handling
TERIMA KELUHAN
1.