• Tidak ada hasil yang ditemukan

T IPA 1201298 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T IPA 1201298 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Devi Budi Rahayu, 2015

PROFIL LITERASI SAINS SISWA SMP KELAS VII PADA TEMA EFEK RUMAH KACA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab

sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Profil literasi sains siswa SMP kelas VII pada tema efek rumah kaca untuk

aspek konten dan proses yang terungkap melalui tes menunjukkan capaian

rerata sebesar 29,8% dengan kategori kurang sekali atau sangat rendah. Rerata

capaian siswa pada indikator mengidentifikasi isu ilmiah adalah 34,0%,

sementara pada indikator menjelaskan fenomena ilmiah hanya sebesar 25,7%

dan indikator menggunakan bukti ilmiah sebesar 28,3%. Capaian pada ketiga

indikator kompetensi literasi sains tersebut berada pada kategori kurang sekali

atau sangat rendah.

2. Profil literasi sains siswa SMP kelas VII pada tema efek rumah kaca untuk

aspek konten dan proses yang terungkap melalui asesmen kinerja proses dan

produk menunjukkan capaian rerata sebesar 35,4% dengan kategori kurang

sekali atau sangat rendah. Kompetensi pada masing-masing indikator berada

pada kategori sangat rendah. Capaian rerata untuk indikator mengidentifikasi

isu ilmiah, menjelaskan fenomena ilmiah, dan menggunakan bukti ilmiah

berturut-turut sebesar 9,1% ; 42,7%; dan 10,8%.

3. Profil literasi sains pada aspek sikap sains rata-rata siswa dengan nilai 76,0

berada pada kategori baik. Nilai rerata pada pada indikator sikap mendukung

inkuiri sains, kepercayaan diri sebagai pebelajar sains, tanggungjawab terhadap

sumber daya alam dan lingkungan berada pada kategori cukup dengan nilai

rerata berturut-turut sebesar 71,2; 74,5; 74,1. Sementara minat siswa terhadap

(2)

Devi Budi Rahayu, 2015

PROFIL LITERASI SAINS SISWA SMP KELAS VII PADA TEMA EFEK RUMAH KACA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Rekomendasi

Berdasarkan hasil penelitian dan temuan maka diajukan beberapa

rekomendasi yaitu:

1. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan untuk penelitian berbasis

literasi sains dengan setting dan karakteristik yang memiliki kemiripan dengan

populasi dan sampel dalam penelitian ini, bukan untuk digeneralisasi.

2. Untuk memperoleh gambaran yang lebih lengkap mengenai profil siswa,

penelitian selanjutnya sebaiknya mengambil subjek penelitian pada

sekolah-sekolah yang mewakili cluster tinggi, sedang dan rendah sehingga diperoleh

profil siswa secara menyeluruh.

3. Guru sebaiknya mulai membiasakan pembelajaran IPA yang mengarah pada

pengembangan literasi sains, keterampilan berpikir dan berbasis inkuiri. Selain

itu guru juga diharapkan menggunakan asesmen otentik/penilaian berbasis

literasi sains sebagai upaya peningkatan kualitas pembelajaran IPA dan

peningkatan kompetensi siswa.

4. Bagi peneliti selanjutnya, dalam proses penilaian pada kelas besar sebaiknya

satu orang observer hanya bertanggungjawab terhadap maksimal delapan siswa

(dua kelompok) saja agar penilaian lebih mendetail dan proses pembimbingan

siswa lebih baik.

5. Bagi peneliti lain yang akan menggunakan metode diskusi dalam

pembelajarannya, akan lebih baik jika sebelum diskusi siswa juga ditugaskan

untuk mencari artikel terkait tema diskusi agar pemahaman siswa lebih kaya

dan diskusi dapat berjalan lebih baik.

6. Keberadaan sumber belajar yang bervariasi bagi siswa perlu diupayakan oleh

guru dan pihak sekolah untuk menunjang kompetensi siswa dalam sains.

keterbatasan sumber belajar berupa alat praktikum dapat disiasati dengan

menggunakan local material sebagai contoh keterbatasan jumlah statif di

sekolah disiasati dengan membuat statif dari kayu. Keterbatasan siswa dalam

mengakses materi dari internet dapat disiasati oleh guru dengan menyediakan

berbagai artikel sebagai bahan bacaan siswa. Pihak sekolah juga dapat

(3)

Devi Budi Rahayu, 2015

PROFIL LITERASI SAINS SISWA SMP KELAS VII PADA TEMA EFEK RUMAH KACA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

7. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk melakukan penelitian selanjutnya

terkait dengan penggunaan metode-metode pembelajaran berbasis literasi sains

sesuai dengan profil literasi sains yang telah dipetakan.

8. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk melakukan penelitian selanjutnya

terkait pengembangan asesmen otentik untuk menilai literasi sains sesuai

Referensi

Dokumen terkait

posisi fitur pada wajah seperti mata, hidung, dan mulut sehingga peran dari blok pre- processing cukup vital dalam sistem pengenalan wajah yang telah dibuat,

Tubektomi (Metode Operasi Wanita/ MOW) adalah metode kontrasepsi mantap yang bersifat sukarela bagi seorang wanita bila tidak ingin hamil lagi dengan cara mengoklusi tuba

Keputusan hakim yang menyatakan seseorang bersalah atas perbuatan pidana yang dimaksud dalam pasal 13, menentukan pula perintah terhadap yang bersalah untuk

i. Indikator kesembilan kemampuan siswa dalam membuat generalisasi atau kesimpulan terkait materi pada siklus keempat sebesar 11,4 %. Jadi dapat diperoleh hasil bahwa

Melalui penerapan model pembelajaran IPBA terpadu yang mengakomodasi kecerdasan majemuk ini dapat meningkatkan penguasaan konsep siswa dan juga dapat menanamakan karakter pada

“Analisis Pengaruh Penerapan Sistem Akuntansi Pemerintahan Daerah dan Kompetensi Sumber Daya Manusia Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah di Provinsi Sumatera Utara”, Skripsi

4) Melakukan kajian pustaka dari berbagai literatur yang berkaitan dengan penelitian dan pembelajaran yang akan dilaksanakan. 5) Menyusun silabus dan rencana

Pada penulisan ilmiah ini, penulis mengetengahkan judul Sistem Administrasi Pengujian Kendaraan Bermotor Dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic dan Crystal Reports.