PROSES PERUBAHAN KONSEP BERDASARKAN
COGNITIVE RECONSTRUCTION OF KNOWLEDGE
MODEL PADA MATA PELAJARAN FISIKA DI
KELAS XI IPA MAN 1 GARUT
SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S-1 Program studi Pendidikan Fisika
diajukan oleh: Hilman Firdaus
08690037
Kepada
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
v MOTTO
Semua kelebihan yang aku miliki ini adalah karunia dari Tuhanku, untuk mengujiku apakah aku bersyukur atau ingkar. Barangsiapa bersyukur maka sesungguhnya dia bersyukur untuk dirinya sendiri, dan barangsiapa ingkar
maka sesungguhnya Tuhan Mahakaya lagi Mahamulia. [Sulaiman putra Daud]
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini aku persembahkan untuk semua orang yang masih percaya bahwa pendidikan dapat mengubah dunia
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin, puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah
SWT, Rabb semesta alam, atas rahmat dan hidayah, serta kemudahan-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan skripsi ini untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Sains. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita menuju jalan yang lurus dan diridhai-Nya.
Penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, untuk itu penulis sampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
2. Ketua Program Studi Pendidikan Fisika UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 3. Nita Handayani, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik.
4. Drs.Murtono, M.Si selaku Pembimbing yang telah menyediakan waktu luang, tenaga, pikiran dan selalu sabar membimbing penulis serta memberikan pengarahan dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Widayanti, M.Si dan Siti Fatimah, M.Pd selaku validator instrumen penelitian. 6. Dr. H. Asep Encu, M.Pd, Gozain Mudzakir, S.Ag, S.Pd, Drs. H. Dadang H.,
M.Pd. serta keluarga besar MAN 1 Garut yang telah banyak membantu selama proses pengambilan data.
viii
7. Ibuku, single parent tangguh yang tak pernah tak ada bagi anak-anaknya; ayahku, yang keputusannya di masa lalu membuka kemungkinan pembelajaran yang begitu luas bagiku; serta saudara-saudaraku, Sri Wastika Dewi dan Ahmad Nazaruddin.
8. Anik Malussolikhah, Hartanto Adi Saputra, dan segenap kru Lembaga Pers Mahasiswa Arena yang pernah memberikan secuil kesempatan untuk belajar bersama di rimba raya. Semoga kita mau dengan rendah hati menerima bahwa kita tak pernah bisa menaklukan alam.
9. Muhammad Rizal, Ahmad Faris Tadzakkar, Hammam Fathullah, Syaiful Rahman Hakim, Muhammad Mustofa Mabrur, beserta seluruh keluarga besar Pendidikan Fisika 2008 yang telah memberikan banyak masukan berupa pemikiran, pengalaman, kreativitas karya, semangat, canda tawa, hingga kegetiran hidup yang ditertawakan. Jabat erat untuk kalian semua.
10. Semua pihak yang membantu penulisan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Demikian pengantar yang dapat penyusun sampaikan. Skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Harapan penyusun semoga skripsi ini bermanfaat bagi pendidikan Indonesia.
Yogyakarta, 02 Juni 2014 Penyusun,
ix DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN MOTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
ABSTRAK ... xvi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 6
C. Batasan Masalah ... 6
D. Rumusan Masalah ... 7
E. Tujuan Penelitian ... 7
F. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori ... 9
x
1. Perubahan Konsep ... 9
a. Beberapa Tafsiran tentang Perubahan Konsep ... 9
b. Jenis-Jenis Perubahan Konsep ... 10
c. Fase Perubahan Konsep ... 12
d. Kondisi yang Mempengaruhi Akomodasi ... 13
2. Model-Model Perubahan Konsep ... 15
a. Conceptual Change Model ... 15
b. Elaboration Likelihood Model of Persuasion ... 17
c. Cognitive Reconstruction of Knowledge Model ... 19
3. Mekanika Fluida ... 25
a. Fluida ... 26
b. Fluida Statis ... 27
c. Fluida Dinamis ... 33
B. Hasil Penelitian yang Relevan... 40
1. Jurnal Hasil Penelitian... 40
2. Posisi Peneliti ... 42
C. Kerangka Berpikir ... 42
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 45
B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 47
C. Populasi dan Sampel ... 48
xi
E. Instrumen Pengumpulan Data . ... 49
F. Validitas Instrumen . ... 50
G. Teknik Analisis Data . ... 50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian... 56
1. Hasil Studi Pustaka ... 56
2. Hasil Validasi Instrumen ... 57
3. Hasil Penelitian... 58
a. Lembar Pernyataan ... 59
b. Lembar Pertanyaan ... 60
4. Analisis Data Hasil Penelitian ... 62
a. Konsep Awal ... 62
b. Motivation ... 64
c. Message ... 65
d. Interaksi Antar-Variabel dan Engagement Continuum ... 66
e. Perubahan Konsep ... 68
B. Pembahasan ... 69
1. Proses perubahan konsep berdasarkan CRKM ... 70
a. Kategori CRK 1 ... 71
b. Kategori CRK 2 ... 73
c. Kategori CRK 3 ... 74
xii
e. Kategori CRK 5 ... 77
f. Kategori CRK 6 ... 79
g. Kategori CRK 7 ... 83
h. Kategori CRK 8 ... 84
2. Bentuk Perubahan Konsep Peserta Didik Sampel ... 86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 94
B. Saran ... 96
DAFTAR PUSTAKA ... 97
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Densitas beberapa bahan ... 27
Tabel 2.2 Hasil Penelitian yang Relevan ... 41
Tabel 3.1 Hubungan Teknik Pengumpulan Data dengan Instrumen Pengumpulan Data ... 49
Tabel 3.2 Perbedaan Karakteristik Instrumen Pengumpulan Data (nontes) dengan Instrumen Pengukuran (tes) ... 49
Tabel 3.3 Skala Penilaian Bebas Variabel Learner’s Existing Conception ... 51
Tabel 3.4 Skala Penilaian Bebas Variabel Motivation ... 51
Tabel 3.5 Skala Penilaian Bebas Variabel Message ... 51
Tabel 3.6 Skala Penilaian Bebas Engagement continuum ... 52
Tabel 3.7 Skala Penilaian Bebas Variabel Peripheral Cue ... 52
Tabel 3.8 Skala Penilaian Bebas Perubahan Konsep ... 52
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Conceptual Change Model ... 16
Gambar 2.2 Elaboration Likelihood Model of Persuasion ... 18
Gambar 2.3 Cognitive Reconstruction of Knowledge Model ... 24
Gambar 2.4 Peta Konsep Materi Mekanika Fluida ... 25
Gambar 2.5 Tangki air dengan sampel air di dalam silinder imajiner ……. 28
Gambar 2.6 Susunan tuas hidrolik ... 30
Gambar 2.7 Tabung alir dengan perubahan luas penampang ... 35
Gambar 2.8 Tabung alir dengan perubahan luas penampang, perubahan tekanan dan perubahan ketinggian ... 37
Gambar 3.1 Prosedur Penelitian ... 47
Gambar 4.1 Grafik Karakteristik Konsep Awal ... 63
Gambar 4.2 Grafik Komitmen Peserta Didik ... 63
Gambar 4.3 Grafik Kategori Motivation ... 65
Gambar 4.4 Grafik Kategori Message ... 66
Gambar 4.5 Grafik Engagement Continuum ... 67
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Instrumen Penelitian ... 99
Kisi-kisi Instrumen ... 100
Lembar Pertanyaan ... 107
Lembar Pernyataan ... 110
Lampiran 2 Tabel Hasil Analisis Data Variabel CRKM ... 117
Tabel Hasil Penelitian Variabel CRKM ... 118
Tabel Analisis Karakteristik Konsep Awal ... 120
Tabel Analisis Variabel Motivation ... 122
Tabel Analisis Variabel Message ... 124
Tabel Analisis Engagement Continuum ... 126
Tabel Analisis Perubahan Konsep ... 128
Tabel Kategori Proses Perubahan Konsep ... 130
Lampiran 3 Surat-surat Penelitian ... 132
Surat Pernyataan Validasi ... 133
Surat Keterangan Penelitian ... 137
xvi
PROSES PERUBAHAN KONSEP PESERTA DIDIK KELAS XI IPA MAN 1 GARUT PADA MATA PELAJARAN FISIKA BERDASARKAN
COGNITIVE RECONSTRUCTION OF KNOWLEDGE MODEL
Hilman Firdaus 08690037 INTISARI
Penelitian ini bertujuan untuk (1) menggambarkan proses perubahan konsep peserta didik sampel pada mata pelajaran fisika berdasarkan cognitive reconstruction
of knowledge model (CRKM) dan (2) menggambarkan bentuk perubahan konsep
peserta didik sampel setelah melalui proses pembelajaran.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan teknik kuesioner. Kuesioner dibagi menjadi dua bagian, yaitu lembar pertanyaan dan lembar pernyataan. Lembar pertanyaan merupakan satu paket soal yang diberikan sebelum dan sesudah menjalani proses pembelajaran. Lembar pernyataan digunakan untuk mengetahui bentuk perubahan konsep yang terjadi pada peserta didik. Lembar penyataan terdiri dari empat paket yang disesuaikan dengan variabel CRKM. Lembar pernyataan digunakan untuk menggambarkan proses perubahan konsep peserta didik. Populasi penelitian adalah seluruh kelas XI IPA MAN 1 Garut. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik random cluster sampling. Analisis data dilakukan secara kualitatif sehingga diperoleh gambaran perubahan konsep yang terjadi pada peserta didik.
Berdasarkan hasil analisis data, sebanyak 75% peserta didik sampel mengalami perubahan konsep setelah melalui proses pembelajaran. Dari 75% peserta didik sampel yang mengalami perubahan konsep ditemukan 2 tipe perubahan konsep dan 8 kategori proses perubahan konsep berdasarkan CRKM. Tipe perubahan konsep yang terjadi pada peserta didik adalah perubahan pengayaan dan perubahan revisi. Sementara itu kategori perubahan konsep diurutkan dari kategori CRK 1, CRK 2, CRK 3, CRK 4, CRK 5, CRK 6, CRK 7, CRK 8, yang dikategorikan berdasarkan pola dan hubungan antar-variabel CRKM.
Kata kunci: Perubahan konsep, perubahan konsep pengayaan, perubahaan konsep revisi, CRKM
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Conceptual Change (perubahan konsep) secara umum didefinisikan sebagai
pembelajaran yang mengubah pengetahuan awal yang dimiliki peserta didik. Dalam perspektif perubahan konsep, belajar tidak hanya berarti mengumpulkan fakta atau kemampuan baru, melainkan terjadinya perubahan dalam pengetahuan awal yang
telah dimiliki oleh peserta didik (Joan Davis,
http://epltt.coe.uga.eduindex/Conceptual_Change, 3 September 2013). Perubahan konsep telah menjadi salah satu bagian dari strategi pembelajaran yang bermakna, karena strategi ini menempatkan pembelajaran sebagai proses yang disengaja, dinamis, dan membangun perbedaan di antara peserta didik.
Perubahan konsep lahir dari perspektif konstruktivis yang memandang bahwa peserta didik membentuk konsep baru berdasarkan konsep awal yang telah mereka miliki sebelum memasuki proses pembelajaran (Dole & Sinatra, 1998: 112) Pada mata pelajaran fisika, konsep awal tentang dunia fisis telah terbentuk sejak masa kanak-kanak. Konsep awal ini kemudian menjadi dasar bagi peserta didik untuk menafsirkan konsep-konsep baru yang mereka pelajari sehingga mereka mampu menyusun teori yang lebih spesifik tentang dunia fisis (Vosniadou, 1994: 45).
Konsep-konsep yang terbentuk selama proses ini secara terus menerus diperkaya dan diperbaharui sehingga mengalami perubahan. Tetapi, menurut Vosniadou (1994: 63), perubahan konsep yang sesuai dengan konsep ilmiah jarang terjadi dan lebih sering menghasilkan miskonsepsi. Hal ini terjadi karena perbedaan yang sangat jauh antara konsep awal yang dimiliki peserta didik dengan konsep ilmiah yang sedang mereka pelajari.
Hasil penelitian Vosniadou (1994) menunjukkan bahwa anak-anak kesulitan menerima konsep “bumi berbentuk bulat”. Kesulitan ini terjadi karena konsep-konsep tersebut bertentangan dengan konsep awal yang telah tertanam kuat dalam pikiran mereka, yaitu “bumi itu datar”. Konsep baru tentang bumi yang bertentangan ini tidak sepenuhnya dipahami oleh peserta didik sehingga menghasilkan miskonsepsi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, Vosniadou memandang miskonsepsi sebagai “usaha peserta didik untuk menafsirkan konsep ilmiah ke dalam konsep awal yang mereka miliki ketika konsep awal ini bertentangan dengan sudut pandang ilmiah”.
Penelitian Reiner et al. (2000) menemukan bahwa peserta didik yang baru mengambil mata pelajaran fisika masuk ke dalam kelas dengan membawa konsep yang diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Sebagian besar konsep ini bersifat konkrit, yang menggambarkan pemahaman peserta didik tentang bagaimana objek materi berperilaku di dalam kehidupan sehari-hari. Para peserta didik pemula ini kemudian berupaya untuk mengintegrasikan konsep ilmiah fisika ke dalam konsep
3
awal mereka. Hasil dari upaya tersebut adalah mereka cenderung menggambarkan konsep abstrak ilmu fisika menggunakan gambaran perilaku objek materi.
Dalam penelitiannya tentang gerak jatuh bebas, Kavanagh & Sneider (2007) menemukan bukti peserta didik mengalami peralihan konsep dari “benda jatuh karena tidak ditopang” ke konsep “benda jatuh karena berat”. Seiring dengan bertambahnya pemahaman para peserta didik mulai menggunakan kata gravitasi untuk menjelaskan benda jatuh. Dalam penelitian ini juga ditemukan banyak peserta didik tingkat atas yang mampu menyelesaikan soal-soal tentang gravitasi tetapi masih mengalami miskonsepsi yang sama dengan pelajar tingkat dasar dan menengah pertama.
Perubahan konsep yang terjadi pada peserta didik dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah motivasi. Menurut Milner-Bolotin et al. (2011: 1) mata pelajaran fisika memiliki banyak contoh tentang bagaimana sikap peserta didik terhadap mata pelajaran bisa berakibat negatif pada proses pembelajaran. Peserta didik yang tidak memiliki motivasi terhadap pelajaran fisika memiliki pemahaman konsep fisis yang lebih rendah dibandingkan peserta didik yang memiliki motivasi di dalam mata pelajaran fisika. Hal ini terjadi karena peserta didik yang tidak memiliki motivasi telah memilih untuk mengabaikan semua hal yang berkaitan dengan fisika.
Selain motivasi, perubahan konsep juga dipengaruhi oleh konsep yang disampaikan kepada peserta didik. Konsep yang sulit dipahami atau bahkan bertentangan membuat perubahan konsep sulit terjadi pada peserta didik. Ini sesuai
dengan hasil penelitian Posner et al. Dari hasil penelitian tersebut, Posner et al. (1982) mengajukan empat kondisi yang menyebabkan terjadinya perubahan konsep, dengan tiga di antaranya berkaitan dengan konsep yang disampaikan kepada peserta didik.
Konsep-konsep dalam mata pelajaran fisika dapat disampaikan dengan berbagai cara, yaitu dengan grafik, persamaan, tabel, gambar, diagram, dan kata. Menurut Brokes & Etkina (2007: 1) masih sedikit sekali perhatian yang ditujukan kepada kata-kata sebagai salah satu cara untuk memahami konsep fisika. Para fisikawan menyadari bahwa, dari sekian banyak kesulitan yang dialami para peserta didik dalam memahami konsep fisika, sebagian besar di antaranya disebabkan oleh kesulitan dalam memahami bahasa yang digunakan di dalam penyampaiannya. Jika bahasa yang digunakan untuk menyampaikan konsep fisika sulit dipahami, maka peserta didik akan kesulitan untuk memahami konsep tersebut.
Memahami bagaimana terjadinya perubahan konsep merupakan hal yang sangat penting untuk memahami perkembangan pemikiran peserta didik. Pemahaman yang baik terhadap perubahan konsep juga dapat membantu para pendidik untuk menciptakan suasana belajar, dengan peserta didik terbiasa memahami suatu konsep dari berbagai perspektif.
Tujuan pembelajaran berbasis perubahan konsep bukanlah untuk memaksa peserta didik mengganti konsep yang mereka miliki dengan konsep yang dimiliki
5
oleh pendidik atau ilmuwan. Tujuan pembelajaran berbasis perubahan konsep adalah untuk membantu peserta didik memiliki kebiasaan membandingkan konsep yang mereka miliki dengan konsep yang baru saja mereka pelajari, kemudian memilih konsep mana yang paling tepat berdasarkan pemahaman peserta didik itu sendiri (Hewson, 1992: 9-10). Sementara itu menurut Vosniadou (1994: 67), evaluasi secara konsisten terhadap konsep-konsep tersebut dapat membantu peserta didik mengembangkan kesadaran metakonsep, yaitu pemahaman tentang bagaimana mereka membangun konsep pengetahuan mereka.
Dalam rangka memperluas pemahaman tentang perubahan konsep, Dole & Sinatra (1998) melakukan studi terhadap tiga disiplin ilmu. Hal ini dilakukan karena mereka menemukan bahwa pengetahuan para pendidik tentang perubahan konsep masih sangat sedikit (Dole & Sinatra, 1998: 110). Mereka kemudian menyusun sebuah model perubahan konsep berdasarkan tiga disiplin ilmu, yaitu psikologi kognitif, psikologi sosial, dan ilmu pendidikan. Ketiga disiplin ilmu ini memiliki kemiripan asumsi teoritis dalam model perubahan. Model yang mereka kembangkan disebut Cognitive Reconstruction of Knowledge Model (CRKM).
Model CRKM merupakan gabungan sekaligus pengembangan dari dua model perubahan terdahulu, yaitu Conceptual Change (CCM) dan Elaboration Likelihood
Model of Persuasion (ELM). CCM lebih menekankan pada motivasi, sedangkan
tersebut. Dengan demikian model CRKM memiliki variabel yang lebih lengkap untuk menemukan proses perubahan konsep.
Mengingat pentingnya pemahaman tentang perubahan konsep tetapi sedikitnya pengetahuan tentang perubahan konsep, maka diadakan penelitian tentang proses perubahan konsep dalam pembelajaran berdasarkan model CRKM.
B. Identifikasi Masalah
1. Perubahan konsep yang sesuai dengan konsep ilmiah sulit untuk dicapai dan lebih sering menghasilkan miskonsepsi.
2. Peserta didik mengalami kesulitan dalam membentuk konsep yang bertentangan dengan konsep awal mereka.
3. Peserta didik yang tidak memiliki motivasi terhadap mata pelajaran fisika memiliki pemahaman konsep yang lebih rendah.
4. Peserta didik mengalami kesulitan dalam memahami konsep fisika karena kesulitan memahami bahasa yang digunakan untuk menyampaikan konsep fisika.
5. Pengetahuan para pendidik tentang proses perubahan konsep masih sangat sedikit.
C. Batasan Masalah
Karena terlalu luasnya masalah, maka permasalahan tersebut perlu dibatasi. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini meliputi:
7
1. Motivasi dibatasi hanya pada empat aspek, yaitu dissatisfaction, personal
relevance, social context, dan need for cognition.
2. Bahasa dibatasi hanya pada penggunaan istilah-istilah penting.
3. Penelitian dibatasi untuk mendeskripsikan proses perubahan tanpa membahas miskonsepsi yang terjadi.
4. Materi fisika dibatasi pada mekanika fluida.
D. Rumusan Masalah
Penelitian ini memiliki dua pertanyaan, yaitu:
1. Bagaimana proses perubahan konsep peserta didik berdasarkan model CRKM?
2. Bagaimana bentuk perubahan konsep peserta didik setelah melalui proses pembelajaran berdasarkan model CRKM?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah
1. Mengetahui proses perubahan konsep peserta didik berdasarkan model CRKM.
2. Mengetahui bentuk perubahan konsep yang terjadi pada peserta didik setelah melalui proses pembelajaran.
F. Manfaat Penelitian
1. Peneliti: dapat memperluas wawasan dan dijadikan sebagai bahan rujukan untuk melakukan penelitian lebih lanjut.
2. Pendidik: dapat memperluas wawasan tentang perubahan konsep pada diri peserta didik.
3. Peserta didik: dengan memahami bagaimana perubahan konsep diharapkan peserta didik memiliki kesadaran metakonsep.
94 BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Proses perubahan konsep yang terjadi pada peserta didik berdasarkan model CRKM terbagi ke dalam 8 kategori. Adapun uraiannya adalah sebagai berikut: a. Kategori CRK 1: konsep awal yang dimiliki peserta didik baik, peserta didik tidak memiliki komitmen untuk mempertahankan konsep awal, selama pembelajaran memiliki motivasi yang tinggi dan mampu memahami materi pelajaran yang disampaikan sehingga memiliki ikatan
high engagement continuuum.
b. Kategori CRK 2: konsep awal yang dimiliki peserta didik baik, peserta didik tidak memiliki komitmen untuk mempertahankan konsep awal, selama pembelajaran memiliki motivasi yang rendah tetapi mampu memahami materi pelajaran yang disampaikan sehingga memiliki ikatan
low engagement continuum.
c. Kategori CRK 3: konsep awal yang dimiliki peserta didik tidak baik, tidak memiliki komitmen untuk mempertahankan konsep awal, selama pembelajaran memiliki motivasi dan mampu memahami materi pelajaran yang disampaikan sehingga memiliki ikatan high engagement continuum. d. Kategori CRK 4: konsep awal yang dimiliki peserta didik tidak baik, tidak
e. pembelajaran memiliki motivasi tinggi tetapi kurang paham terhadap materi pelajaran sehingga memiliki ikatan low engagement continuum. f. Kategori CRK 5: konsep awal yang dimiliki peserta didik tidak baik,
peserta didik memiliki komitmen untuk mempertahankan konsep awal, selama pembelajaran memiliki motivasi tinggi tetapi kurang memahami materi pelajaran yang disampaikan sehinga memiliki ikatan low
engagement continuum.
g. Kategori CRK 6: konsep awal yang dimiliki peserta didik tidak baik, peserta didik tidak memiliki komitmen untuk mempertahankan konsep awal, memiliki motivasi yang rendah dan kurang memahami materi pelajaran yang disampaikan sehingga memiliki ikatan low engagement
continuum.
h. Kategori CRK 7: konsep awal yang dimiliki tidak baik, memiliki komitmen untuk mempertahankan konsep awal, selama pembelajaran memiliki motivasi yang tinggi dan kurang memahami materi pelajaran yang disampaikan sehingga memiliki ikatan low engagement continuum. i. Kategori CRK 8: konsep awal yang dimiliki tidak baik, memiliki
komitmen untuk mempertahankan konsep awal, selama pembelajaran memiliki motivasi yang rendah dan kurang memahami materi pelajaran yang disampaikan sehingga memiliki ikatan low engagement continuum. 2. Terdapat dua bentuk perubahan konsep yang terjadi pada peserta didik
96
pengayaan terjadi ketika peserta didik menambahkan konsep baru ke dalam konsep awal yang dimilikinya. Perubahan revisi terjadi ketika konsep awal yang dimiliki peserta didik tidak konsisten dengan konsep ilmiah yang disampaikan kepada mereka.
B. Saran
Untuk penelitian lebih lanjut, peneliti menyarankan:
1. Mengadakan penelitian yang mengkaji pengaruh variabel-variabel CRKM terhadap perubahan konsep.
97
DAFTAR PUSTAKA
Brookes, David T & Eugina Etkina. 2007. Using Conceptual Metaphor and Functional Grammar to Explore how Language Used in Physics Affects Student Learning. Physical Review Special Topics-Physics Education
Research 3, 010105.
Cohen, Louis, Lawrence Manion, & Keith Morrison. 2007. Research Methods in
Education (6th edition). London: Routledge.
Creswell, John W. 2012. Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan
Mixed. (Terjemahan Achmad Fawaid). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dole, Janice A. & Sinatra, Gale M. 1998. Reconceptualizing Change in the Cognitive Construction of Knowledge. Educational Psychologist, 33 (2/3), 109-128.
Donald Ary, Luchy C. Jacobs & Asghar Razavieh. 2007. Pengantar Penelitian dalam
Pendidikan. (Terjemahan Arief Rachman). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fraenkel, Jack R. & Wallen, Norman E. 2006. How to Design and Evaluate Research
in Education (6th edition). New York: McGraw-Hill.
Halliday, David, Robert Resnick & Jearl Walker. 2010. Fisika Dasar Edisi 7 Jilid 1. (Terjemahan Tim Pengajar Fisika ITB). Jakarta: Erlangga.
Hamzah B. Uno & Satria Koni. 2012. Asseseement Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Hewit, Paul G. 2014. Conceptual Physics. Essex: Pearson Education Limited.
Hewson, Peter W. 1992. Conceptual Change in Science Teaching and Teacher
Education. Makalah disajikan dalam pertemuan Research and Curriculum
Development in Science Teaching, di Madrid.
Joan Davis. 2001. Conceptual Change: Emerging Perspectives in Learning, Teaching
and Technology. Diunduh pada 3 September 2013, dari http://epltt.coe.uga.eduindex/Conceptual_Change
Juliansyah Noor. 2011. Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana.
Kavanagh, Claudine & Sneider, Cary. 2007. Learning About Gravity I. Free Fall: A Guide for Teachers and Curriculum Developers. The Astronomy Education
98
Nana Syaodih Sukmadinata. 2012. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.s
Petty, Richard E & Cacioppo, John T. 1981. The Elaboration Likelihood Model of Persuasion. Advanced in Experimental Social Psychology, Vol. 19.
Posner, G.J., Strike, K.A., Henson, P.W., et al. 1982. Accommodation of a Scientific Conception: Toward a Theory of Conceptual Change. Science Education 66(2), 211-227.
Marina Milner-Brotin, Tetyana Antimirova, Andrea Noack, et al. 2011. Attitudes about Science and Conceptual Physics Learning in University Introductory Physics Course. Physical Review Special Topics-Physics Education Research
7, 020107.
Miriam Reiner, Slotta, James D., Chi, Michelene T.H., et al. 2000. Naïve Physics Reasoning: A Commitment to Substance-Based Conceptions. Cognition and
Instruction, 18 (1), 1-34.
Suharsimi Arikunto. 2011. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung: Alfabeta.
--- . 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Vosniadou, Stella. 1994. Capturing and Modeling the Process of Conceptual Change.
Learning and Instruction, Vol. 4, pp 45-69.
Young, Hugh D & Freeman, Roger A. 2000. Fisika Universitas Edisi Kesepuluh Jilid
99 Lampiran 1: Instrumen Penelitian
100 KISI-KISI PENULISAN INSTRUMEN UNTUK PERUBAHAN KONSEP BERDASARKAN COGNITIVE
RECONSTRUCTION OF KNOWLEDGE MODEL (CRKM)
Definisi Operasional CRKM : Cognitive Reconstruction of Knowledge Model (CRKM) merupakan model yang dikembangkan untuk mendeskripsikan perubahan konsep berdasarkan interaksi empat variabel, yaitu learner’s existing conception, motivation, message, dan peripheral cue.
Materi pokok : Mekanika Fluida
Instrumen :
1. Soal uraian
101
No Variabel Definisi operasional variabel Indikator soal Bentuk soal
1 Konsep
keilmuan
Pengetahuan konsep yang dimiliki peserta didik berkaitan dengan mekanika fluida
1. Mendefinisikan istilah-istilah kunci dalam mekanika fluida
1. Jelaskan apa yang kamu ketahui tentang istilah-istilah berikut ini: fluida, massa jenis, tekanan, tekanan hidrostatis, debit air, kontinuitas
2. Menganalisis perilaku fluida dalam kehidupan sehari-hari
2. Sebuah wadah yang penuh berisi air diberi dua lubang di sampingnya. Lubang pertama terletak di atas, sementara lubang kedua terletak di bawah. Air pun memancar dari kedua lubang tersebut. Pancaran air dari lubang pertama lebih dekat dibandingkan dengan pancaran air dari lubang kedua. Mengapa demikian?
3. Berat sebuah benda ketika berada di udara berbeda dengan berat benda ketika benda berada di dalam air. Mengapa bisa demikian? 4. Apabila sebuah benda dimasukkan ke dalam
102
dari air tersebut akan tumpah. Mengapa bisa demikian?
5. Mengapa benda bisa tenggelam, melayang, dan terapung di dalam air?
6. Jika kita melemparkan sebuah besi ke laut, maka besi tersebut akan tenggelam, tetapi mengapa kapal laut yang sama-sama terbuat dari besi bisa terapung di atas air laut?
7. Jika kamu memperhatikan sebuah sungai yang memiliki bagian yang sempit dan lebar, dapatkah kamu melihat pada bagian mana aliran air melaju paling deras? Mengapa demikian?
8. Mengapai sungai yang dalam memiliki aliran air yang lebih tenang dibandingkan dengan sungai yang dangkal?
103
No Variabel Definisi operasional
variabel
Indikator CRKM Bentuk pernyataan
1 Learner’s existing
conception
Sifat-sifat yang dimiliki oleh peserta didik berkaitan
dengan pengetahuan
prakonsep mereka tentang mekanika fluida
1. Mendeskripsikan pengetahuan
prakonsep mekanika fluida
dengan baik (strength)
1. Saya mampu menjawab semua soal uraian dengan baik
2. Jawaban yang saya kemukakan dilandasi oleh teori ilmiah
2. Menghubungkan konsep-konsep
dasar dalam pengetahuan
prakonsep yang dimilikinya
(coherence)
3. Saya mampu menjelaskan hubungan antara tekanan hidrostatis dengan aliran air yang memancar dari dua lubang yang ketinggiannya berbeda
4. Saya mampu menjelaskan hubungan antara lebar sungai dengan derasnya aliran air
3. Memiliki kemauan untuk
mempertahankan pengetahuan
prakonsep (commitment)
5. Saya termasuk orang yang tidak mudah dipengaruhi orang lain
6. Jika saya menemukan perbedaan antara apa yang saya ketahui sekarang dengan apa yang nanti diajarkan oleh guru, saya akan mempertahankan pengetahuan saya yang sekarang
2 Motivation
Dorongan yang
menyebabkan peserta didik memiliki kemauan untuk mempelajari mekanika fluida
1. Menemukan perbedaan antara
prakonsep dengan konsep yang dipelajari (dissatisfaction)
1. Saat saya mulai mempelajari mekanika fluida, saya memperoleh banyak pengetahuan baru 2. Pengetahuan baru yang saya peroleh saat
mempelajari mekanika fluida berbeda dengan pengetahuan yang saya miliki sebelumnya 2. Memiliki kepentingan pribadi
dalam mempelajari mekanika
fluida (personal relevance)
3. Saya merasa perlu mempelajari mekanika fluida untuk meningkatkan nilai saya dalam mata pelajaran fisika
104
4. Saya merasa perlu mempelajari mekanika fluida karena banyak berkaitan dengan kegiatan saya sehari-hari
5. Untuk memahami materi mekanika fluida saya memikirkan pengalaman sehari-hari saya lalu menghubungkannya dengan apa yang sedang saya pelajari
6. Untuk memahami materi mekanika fluida saya menambah waktu belajar di luar jam sekolah 3. Mendapat pengaruh teman sebaya
dalam mempelajari mekanika
fluida (social context)
7. Teman saya memiliki nilai yang tinggi dalam mata pelajaran fisika sehingga saya termotivasi untuk mempelajari fisika
8. Saya senang mempelajari mekanika fluida karena sering diajak berdiskusi oleh teman saya 9. Saya giat mempelajari mekanika fluida atas
dorongan teman saya 4. Memiliki kecenderungan untuk
mempelajari mekanika fluida berdasarkan kehendaknya sendiri (need for cognition)
10. Saya mempelajari mekanika fluida karena saya
termasuk orang yang senang mencari
pengetahuan baru
11. Saya merasa tertantang saat diberi permasalahan baru yang harus dipecahkan dalam mekanika fluida
12. Saya merasa belum puas jika belum bisa memahami mekanika fluida
3 Message
Karakter yang terdapat di
dalam materi mekanika
fluida yang disampaikan kepada peserta didik
1. Materi mekanika fluida yang
disampaikan mudah dipahami
oleh peserta didik
(comprehensible)
1. Saya menemukan banyak istilah-istilah penting saat mempelajari mekanika fluida
2. Saya mampu memahami istilah-istilah penting dalam mekanika fluida
105 2. Materi mekanika fluida yang
disampaikan kepada peserta didik
memiliki kesesuaian dengan
fenomena dalam kehidupan
sehari-hari (plausible)
4. Apa yang saya pelajari dalam mekanika fluida sesuai dengan apa yang saya alami dalam kehidupan sehari-hari
5. Apa yang saya pelajari dalam mekanika fluida dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari
3. Materi mekanika fluida yang disampaikan memiliki hubungan dengan materi lain dalam ilmu fisika dan di luar ilmu fisika (coherent)
6. Saya mampu menjelaskan hubungan mekanika fluida dengan materi lain di dalam mata pelajaran fisika
7. Saya mampu menjelaskan hubungan mekanika fluida dengan materi lain di dalam mata pelajaran selain fisika
4. Materi mekanika fluida
disampaikan dengan cara yang
menarik dan meyakinkan
(rhetorically compelling)
8. Saya menjadi lebih paham tentang mekanika fluida karena guru menggunakan metode belajar yang berbeda-beda
9. Pengetahuan saya tentang mekanika fluida menjadi lebih banyak karena guru menggunakan lebih dari satu buku referensi
10. Saya menjadi lebih paham tentang mekanika fluida karena guru menggunakan alat peraga saat mengajar
11. Pengetahuan saya tentang mekanika fluida
menjadi lebih banyak karena guru
memanfaatkan teknologi informasi saat
mengajar 4 Peripheral cue Faktor-faktor selain
motivation dan message yang
Peserta didik dipengaruhi oleh faktor luar selain motivasi dan materi
1. Saya menyukai guru fisika yang mengajar di kelas saya
106
mempengaruhi perubahan
konsep peserta didik
pelajaran yang disampaikan
kepadanya
2. Guru selalu mendorong semangat belajar saya 3. Saya sering membaca informasi tentang fisika di
media cetak maupun elektronik
4. Saya mengagumi Einstein dan ilmuwan-ilmuwan fisika lainnya
LEMBAR PERTANYAAN UNTUK PERUBAHAN KONSEP BERDASARKAN
COGNITIVE RECONSTRUCTION OF KNOWLEDGE MODEL (CRKM)
Nama : ………...
NIS : ……….
Kelas : ……….
Materi pelajaran : Mekanika Fluida
A. Petunjuk pengisian soal
1. Bacalah baik-baik semua butir pertanyaan.
2. Jawablah pertanyaan dengan jelas berdasarkan pengetahuan yang saudara miliki.
3. Jawaban tidak untuk dinilai benar atau salah sehingga diharapkan saudara menjawab semua pertanyaan
4. Jawaban saudara tidak mempengaruhi penilaian akademis.
B. Daftar pertanyaan
1. Jelaskan apa yang kamu ketahui tentang istilah-istilah di bawah ini: a. Fluida b. Massa jenis c. Tekanan d. Tekanan hidrostatis e. Debit air f. Kontinuitas
2. Sebuah wadah yang penuh berisi air diberi dua lubang di sampingnya. Lubang pertama terletak di atas, sementara lubang kedua terletak di bawah (lihat gambar di bawah ini). Air pun memancar dari kedua lubang tersebut.
108
Pancaran air dari lubang pertama lebih dekat dibandingkan dengan pancaran air dari lubang kedua. Mengapa demikian?
1
2
3. Berat sebuah benda ketika berada di udara berbeda dengan berat benda ketika benda berada di dalam air. Mengapa bisa demikian?
4. Apabila sebuah benda dimasukkan ke dalam wadah yang penuh berisi air maka sebagian dari air tersebut akan tumpah (lihat gambar di bawah ini). Mengapa hal itu bisa terjadi?
Gambar 1 Gambar 2
Wadah penuh berisi air Sebuah benda dimasukkan ke
dalam wadah hingga air tumpah
6. Jika kita melemparkan sebuah besi ke laut, maka besi tersebut akan tenggelam, tetapi mengapa kapal laut yang sama-sama terbuat dari besi bisa terapung di atas air laut?
7. Jika kamu memperhatikan sebuah sungai yang memiliki bagian yang sempit dan lebar, dapatkah kamu melihat pada bagian mana aliran air melaju paling deras? Mengapa demikian?
8. Mengapa sungai yang dalam memiliki aliran air yang lebih tenang dibandingkan dengan sungai yang dangkal?
110
LEMBAR PERNYATAAN LEARNER’S EXISTING CONCEPTION UNTUK PERUBAHAN KONSEP BEDASARKAN COGNITIVE RECONSTRUCTION
OF KNOWLEDGE MODEL (CRKM)
Nama : ………..
NIS : ………..
Kelas : ………..
Variabel CRKM : Learner’s existing conception
A. Petunjuk pengisian lembar pernyataan:
1. Bacalah baik-baik daftar pernyataan di bawah ini.
2. Pilihlah respon yang menurut saudara paling sesuai dengan keadaan saudara. 3. Isilah kolom respon dengan memberikan tanda ceklis (√) pada tempat yang
disediakan.
4. Isilah semua butir pernyataan tanpa ada satu pun yang terlewatkan. 5. Lembar pernyataan ini tidak mempengaruhi nilai akademis saudara.
B. Daftar pernyataan:
No Pernyataan
Respon
Ya Tidak
1 Saya mampu menjawab semua soal uraian dengan baik
2 Jawaban yang saya kemukakan dilandasi oleh teori ilmiah
3 Saya mampu menjelaskan hubungan antara tekanan
hidrostatis dengan aliran air yang memancar dari dua lubang yang ketinggiannya berbeda
4 Saya mampu menjelaskan hubungan antara lebar sungai dengan derasnya aliran air
5 Saya termasuk orang yang tidak mudah dipengaruhi orang lain
6 Jika saya menemukan perbedaan antara apa yang saya ketahui sekarang dengan apa yang nanti diajarkan oleh guru, saya akan mempertahankan pengetahuan saya yang sekarang
112
LEMBAR PERNYATAAN MOTIVATION UNTUK PERUBAHAN KONSEP BEDASARKAN COGNITIVE RECONSTRUCTION OF KNOWLEDGE MODEL
(CRKM)
Nama : ………..
NIS : ………..
Kelas : ………..
Variabel CRKM : Motivation
A. Petunjuk pengisian lembar pernyataan:
1. Bacalah baik-baik daftar pernyataan di bawah ini.
2. Pilihlah respon yang menurut saudara paling sesuai dengan keadaan saudara. 3. Isilah kolom respon dengan memberikan tanda ceklis (√) pada tempat yang
disediakan.
4. Isilah semua butir pernyataan tanpa ada satu pun yang terlewatkan. 5. Lembar pernyataan ini tidak mempengaruhi nilai akademis saudara.
B. Daftar pernyataan:
No Pernyataan
Respon
Ya Tidak
1 Saat saya mulai mempelajari mekanika fluida, saya memperoleh banyak pengetahuan baru
2 Pengetahuan baru yang saya peroleh saat mempelajari mekanika fluida berbeda dengan pengetahuan yang saya miliki sebelumnya
3 Saya merasa perlu mempelajari mekanika fluida untuk
meningkatkan nilai saya dalam mata pelajaran fisika
4 Saya merasa perlu mempelajari mekanika fluida karena banyak berkaitan dengan kegiatan saya sehari-hari
5 Untuk memahami materi mekanika fluida saya memikirkan pengalaman sehari-hari saya lalu menghubungkannya dengan apa yang sedang saya pelajari
6 Untuk menguasai materi mekanika fluida saya menambah waktu belajar di luar jam sekolah
7 Teman saya memiliki nilai yang tinggi dalam mata pelajaran fisika sehingga saya termotivasi untuk mempelajari fisika
8 Saya senang mempelajari mekanika fluida karena sering diajak berdiskusi oleh teman saya
9 Saya giat mempelajari mekanika fluida atas dorongan teman saya
10 Saya mempelajari mekanika fluida karena saya termasuk orang yang senang mencari pengetahuan baru
11 Saya merasa tertantang saat diberi permasalahan baru yang harus dipecahkan dalam mekanika fluida
12 Saya merasa belum puas jika belum bisa memahami mekanika fluida
114
LEMBAR PERNYATAAN MESSAGE UNTUK PERUBAHAN KONSEP BEDASARKAN COGNITIVE RECONSTRUCTION OF KNOWLEDGE MODEL
(CRKM)
Nama : ………..
NIS : ………..
Kelas : ………..
Variabel CRKM : Message
A. Petunjuk pengisian lembar pernyataan:
1. Bacalah baik-baik daftar pernyataan di bawah ini.
2. Pilihlah respon yang menurut saudara paling sesuai dengan keadaan saudara. 3. Isilah kolom respon dengan memberikan tanda ceklis (√) pada tempat yang
disediakan.
4. Isilah semua butir pernyataan tanpa ada satu pun yang terlewatkan. 5. Lembar pernyataan ini tidak mempengaruhi nilai akademis saudara.
B. Daftar Pernyataan:
No Pernyataan
Respon
Ya Tidak
1 Saya menemukan banyak istilah-istilah penting saat mempelajari mekanika fluida
2 Saya mampu memahami istilah-istilah penting dalam mekanika fluida
3 Istilah-istilah penting yang saya pahami membantu saya dalam memahami mekanika fluida
4 Apa yang saya pelajari dalam mekanika fluida sesuai dengan apa yang saya alami dalam kehidupan sehari-hari
5 Apa yang saya pelajari dalam mekanika fluida dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari 6 Saya mampu menjelaskan hubungan mekanika fluida dengan
materi lain di dalam mata pelajaran fisika
7 Saya mampu menjelaskan hubungan mekanika fluida dengan materi lain di dalam mata pelajaran selain fisika
8 Saya menjadi lebih paham tentang mekanika fluida karena guru menggunakan metode belajar yang berbeda-beda
9 Pengetahuan saya tentang mekanika fluida menjadi lebih banyak karena guru menggunakan lebih dari satu buku referensi
10 Saya menjadi lebih paham tentang mekanika fluida karena guru menggunakan alat peraga saat mengajar
11 Pengetahuan saya tentang mekanika fluida menjadi lebih banyak karena guru memanfaatkan teknologi informasi saat mengajar
116
LEMBAR PERNYATAAN PERIPHERAL CUE UNTUK PERUBAHAN KONSEP BEDASARKAN COGNITIVE RECONSTRUCTION OF
KNOWLEDGE MODEL (CRKM)
Nama : ………..
NIS : ………..
Kelas : ………..
Variabel CRKM : Peripheral cue
A. Petunjuk pengisian lembar pernyataan:
1. Bacalah baik-baik daftar pernyataan di bawah ini.
2. Pilihlah respon yang menurut saudara paling sesuai dengan keadaan saudara. 3. Isilah kolom respon dengan memberikan tanda ceklis (√) pada tempat yang
disediakan.
4. Isilah semua butir pernyataan tanpa ada satu pun yang terlewatkan. 5. Lembar pernyataan ini tidak mempengaruhi nilai akademis saudara
B. Daftar Pernyataan:
No Pernyataan
Respon
Ya Tidak
1 Saya menyukai guru fisika yang mengajar di kelas saya 2 Guru selalu mendorong semangat belajar saya
3 Saya sering membaca informasi tentang fisika di media cetak maupun elektronik
117 Lampiran 2: Tabel Hasil Analisis Data Variabel CKRM
118 Tabel Hasil Penelitian Variabel-variabel CRKM
No Nama LEC Motivation Message
S Co Cm D PR SC NC Cp P Co RC 1 Ai Nur Azizah T Y Y Y Y T Y T Y T Y 2 Andzar Asbani T T T T Y Y Y Y T T Y 3 Anisa Septiani Barokah T T Y T T T Y T Y T T 4 Asri Insani R.S. T T T T Y T Y T Y T T 5 Cecep Saeful Millah Y Y T T T T Y Y T T T 6 Dawila Mukodah T Y T Y T T Y Y Y T T 7 Diki Nurfaiz Y Y T Y Y Y Y Y Y Y Y 8 Dini Yuliani T T T Y T T Y Y T T T 9 Eneng Siti Rofiatuddarojah T Y T T Y T Y T Y T T 10 Euis Siti Nurhalimah Y Y T Y Y T Y Y Y T Y 11 Fani Fakhrunisa Y Y T Y T T Y Y Y Y Y 12 Gungun Hadiansyah T T T Y T T Y Y T T T 13 Julia Eka Nugraha T T T T T T Y Y T T T 14 Kholifatun Nisa T T T Y T T T Y Y T T 15 M. Zaki Muharam T T T T Y Y Y Y Y Y Y 16 Muhammad Isian T T T Y T T T Y T T T 17 Noviyanti T Y T T Y T T Y Y T T 18 Nur Syifa Khoirunnisa T T T Y Y T Y Y T T T 19 Rais Rahmat K. T T T Y T T Y Y T T T 20 Ratna Nursafitri T T T T Y T T Y Y T T 21 Ria Febriana T T T T Y T T T T T Y 22 Rida Rupaidah T T T Y T T Y Y T Y T 23 Rima Siti Nurfauziah T Y Y Y Y T Y T Y T T 24 Rina Dewi R. T Y T T Y T Y T Y T T 25 Rita Latifah T T Y T T T Y T Y T T 26 Silviani Sri Lestari T T T T T T Y Y Y T T 27 Sipa Rahayu T T Y T Y T T Y Y T T 28 Siska Nur Handayani T T T Y T T Y Y T T Y
119
29 Siti Watisah Y Y T Y Y T Y Y Y Y Y 30 Teti Solihati T T T Y Y T Y Y Y T Y 31 Tita Latifah Munawaroh Y Y T T Y T Y Y Y T Y 32 Windi Wardah M. T Y T Y Y T T Y Y T T Jumlah Y 6 13 5 17 18 3 25 24 21 5 11 T 26 19 27 15 14 29 7 8 11 27 21 Keterangan: Y = ya, T = tidak S = strength, Co = coherence, Cm = commitment, D = dissatisfaction, PR = personal relevance, SC = social context, NC = need for cognition Cp = comprehensible, P = plausible,
120 Tabel Analisis Karakteristik Konsep Awal
No Nama Indikator LEC Karakteristik konsep awal
S Co Cm
1 Ai Nur Azizah T Y Y Tidak baik 2 Andzar Asbani T T T Tidak baik 3 Anisa Septiani Barokah T T Y Tidak baik 4 Asri Insani R.S. T T T Tidak baik 5 Cecep Saeful Millah Y Y T Baik 6 Dawila Mukodah T Y T Tidak baik 7 Diki Nurfaiz Y Y T Baik 8 Dini Yuliani T T T Tidak baik 9 Eneng Siti Rofiatuddarojah T Y T Tidak baik 10 Euis Siti Nurhalimah Y Y T Baik 11 Fani Fakhrunisa Y Y T Baik 12 Gungun Hadiansyah T T T Tidak baik 13 Julia Eka Nugraha T T T Tidak baik 14 Kholifatun Nisa T T T Tidak baik 15 M. Zaki Muharam T T T Tidak baik 16 Muhammad Isian T T T Tidak baik 17 Noviyanti T Y T Tidak baik 18 Nur Syifa Khoirunnisa T T T Tidak baik 19 Rais Rahmat K. T T T Tidak baik 20 Ratna Nursafitri T T T Tidak baik 21 Ria Febriana T T T Tidak baik 22 Rida Rupaidah T T T Tidak baik 23 Rima Siti Nurfauziah T Y Y Tidak baik 24 Rina Dewi R. T Y T Tidak baik 25 Rita Latifah T T Y Tidak baik 26 Silviani Sri Lestari T T T Tidak baik 27 Sipa Rahayu T T Y Tidak baik 28 Siska Nur Handayani T T T Tidak baik
121
29 Siti Watisah Y Y T Baik 30 Teti Solihati T T T Tidak baik 31 Tita Latifah Munawaroh Y Y T Baik 32 Windi Wardah M. T Y T Tidak baik Jumlah Y 16 13 5 Baik = 6 T 26 19 27 Tidak baik = 26 Keterangan: Y = ya T = tidak S = strength Co = coherence Cm = commitment
122 Tabel Analisis Variabel Motivation
No Nama Indikator Motivation Kategori
Motivation
D PR SC NC
1 Ai Nur Azizah Y Y T Y Tinggi 2 Andzar Asbani T Y Y Y Tinggi 3 Anisa Septiani Barokah T T T Y Rendah 4 Asri Insani R.S. T Y T Y Rendah 5 Cecep Saeful Millah T T T Y Rendah 6 Dawila Mukodah Y T T Y Rendah 7 Diki Nurfaiz Y Y Y Y Tinggi 8 Dini Yuliani Y T T Y Rendah 9 Eneng Siti Rofiatuddarojah T Y T Y Rendah 10 Euis Siti Nurhalimah Y Y T Y Tinggi 11 Fani Fakhrunisa Y T T Y Rendah 12 Gungun Hadiansyah Y T T Y Rendah 13 Julia Eka Nugraha T T T Y Rendah 14 Kholifatun Nisa Y T T T Rendah 15 M. Zaki Muharam T Y Y Y Tinggi 16 Muhammad Isian Y T T T Rendah 17 Noviyanti T Y T T Rendah 18 Nur Syifa Khoirunnisa Y Y T Y Tinggi 19 Rais Rahmat K. Y T T Y Rendah 20 Ratna Nursafitri T Y T T Rendah 21 Ria Febriana T Y T T Rendah 22 Rida Rupaidah Y T T Y Rendah 23 Rima Siti Nurfauziah Y Y T Y Tinggi 24 Rina Dewi R. T Y T Y Rendah 25 Rita Latifah T T T Y Rendah 26 Silviani Sri Lestari T T T Y Rendah 27 Sipa Rahayu T Y T T Rendah 28 Siska Nur Handayani Y T T Y Rendah
123
29 Siti Watisah Y Y T Y Tinggi 30 Teti Solihati Y Y T Y Tinggi 31 Tita Latifah Munawaroh T Y T Y Rendah 32 Windi Wardah M. Y Y T T Rendah Jumlah Y 17 18 3 25 Tinggi = 9 T 15 14 29 7 Rendah = 23 Keterangan: Y = ya T = tidak D = dissatisfaction PR = personal relevance SC = social context NC = need for cognition
124 Tabel Analisis Variabel Message
No Nama Indikator Message Kategori Message Cp P Co RC
1 Ai Nur Azizah T Y T Y Sulit dipahami 2 Andzar Asbani Y T T Y Sulit dipahami 3 Anisa Septiani Barokah T Y T T Sulit dipahami 4 Asri Insani R.S. T Y T T Sulit dipahami 5 Cecep Saeful Millah Y T T T Sulit dipahami 6 Dawila Mukodah Y Y T T Sulit dipahami 7 Diki Nurfaiz Y Y Y Y Mudah dipahami 8 Dini Yuliani Y T T T Sulit dipahami 9 Eneng Siti Rofiatuddarojah T Y T T Sulit dipahami 10 Euis Siti Nurhalimah Y Y T Y Mudah dipahami 11 Fani Fakhrunisa Y Y Y Y Mudah dipahami 12 Gungun Hadiansyah Y T T T Sulit dipahami 13 Julia Eka Nugraha Y T T T Sulit dipahami 14 Kholifatun Nisa Y Y T T Sulit dipahami 15 M. Zaki Muharam Y Y Y Y Mudah dipahami 16 Muhammad Isian Y T T T Sulit dipahami 17 Noviyanti Y Y T T Sulit dipahami 18 Nur Syifa Khoirunnisa Y T T T Sulit dipahami 19 Rais Rahmat K. Y T T T Sulit dipahami 20 Ratna Nursafitri Y Y T T Sulit dipahami 21 Ria Febriana T T T Y Sulit dipahami 22 Rida Rupaidah Y T Y T Sulit dipahami 23 Rima Siti Nurfauziah T Y T T Sulit dipahami 24 Rina Dewi R. T Y T T Sulit dipahami 25 Rita Latifah T Y T T Sulit dipahami 26 Silviani Sri Lestari Y Y T T Sulit dipahami 27 Sipa Rahayu Y Y T T Sulit dipahami 28 Siska Nur Handayani Y T T Y Sulit dipahami
125
29 Siti Watisah Y Y Y Y Mudah dipahami 30 Teti Solihati Y Y T Y Mudah dipahami 31 Tita Latifah Munawaroh Y Y T Y Mudah dipahami 32 Windi Wardah M. Y Y T T Sulit dipahami Jumlah Y 24 21 5 11 Mudah dipahami = 7
T 8 11 27 21 Sulit dipahami = 25 Keterangan: Y = ya T = tidak Cp = comprehensible Co = coherent P = plausible RC = rhetorically compelling
126 Tabel Analisis Engagement Continuum
No Nama Motivation Message Kategori Interaksi
Kategori
Engagement Continuum
D PR SC NC Cp P Co RC
1 Ai Nur Azizah Y Y T Y T Y T Y Ada interaksi Low
2 Andzar Asbani T Y Y Y Y T T Y Ada interaksi Low
3 Anisa Septiani Barokah T T T Y T Y T T Ada interaksi Low
4 Asri Insani R.S. T Y T Y T Y T T Ada interaksi Low
5 Cecep Saeful Millah T T T Y Y T T T Ada interaksi Low
6 Dawila Mukodah Y T T Y Y Y T T Ada interaksi Low
7 Diki Nurfaiz Y Y Y Y Y Y Y Y Ada interaksi High
8 Dini Yuliani Y T T Y Y T T T Ada interaksi Low
9 Eneng Siti Rofiatuddarojah T Y T Y T Y T T Ada interaksi Low
10 Euis Siti Nurhalimah Y Y T Y Y Y T Y Ada interaksi High
11 Fani Fakhrunisa Y T T Y Y Y Y Y Ada interaksi Low
12 Gungun Hadiansyah Y T T Y Y T T T Ada interaksi Low
13 Julia Eka Nugraha T T T Y Y T T T Ada interaksi Low
14 Kholifatun Nisa Y T T T Y Y T T Ada interaksi Low
15 M. Zaki Muharam T Y Y Y Y Y Y Y Ada interaksi High
16 Muhammad Isian Y T T T Y T T T Ada interaksi Low
17 Noviyanti T Y T T Y Y T T Ada interaksi Low
18 Nur Syifa Khoirunnisa Y Y T Y Y T T T Ada interaksi Low
19 Rais Rahmat K. Y T T Y Y T T T Ada interaksi Low
20 Ratna Nursafitri T Y T T Y Y T T Ada interaksi Low
21 Ria Febriana T Y T T T T T Y Ada interaksi Low
22 Rida Rupaidah Y T T Y Y T Y T Ada interaksi Low
23 Rima Siti Nurfauziah Y Y T Y T Y T T Ada interaksi Low
24 Rina Dewi R. T Y T Y T Y T T Ada interaksi Low
25 Rita Latifah T T T Y T Y T T Ada interaksi Low
26 Silviani Sri Lestari T T T Y Y Y T T Ada interaksi Low
127
28 Siska Nur Handayani Y T T Y Y T T Y Ada interaksi Low
29 Siti Watisah Y Y T Y Y Y Y Y Ada interaksi High
30 Teti Solihati Y Y T Y Y Y T Y Ada interaksi High
31 Tita Latifah Munawaroh T Y T Y Y Y T Y Ada interaksi Low
32 Windi Wardah M. Y Y T T Y Y T T Ada interaksi Low
Jumlah High engagement continuum 5
Low engagement continuum 27
Keterangan: Y = ya T = tidak D = dissatisfaction PR = personal relevance SC = social context NC = need for cognition Cp = comprehensible Co = coherent
P = plausible
128 Tabel Analisis Perubahan Konsep berdasarkan Jawaban Soal Uraian
No Butir soal Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 Perubahan Konsep a b c D E f 1 Ai Nur Azizah Y Y T T Y - Y Y T Y Y Y Y Y 2 Andzar Asbani Y Y Y Y Y - T - T Y Y Y Y Y 3 Anisa Septiani Barokah T Y T T Y - Y Y T Y Y T Y Y 4 Asri Insani R.S. Y Y Y Y Y Y T Y Y Y T T Y Y 5 Cecep Saeful Millah T Y Y T T - Y T T Y T Y T T 6 Dawila Mukodah T T T Y T T Y Y Y Y Y Y T Y 7 Diki Nurfaiz Y Y Y Y Y - T Y Y Y Y Y Y Y 8 Dini Yuliani T T T Y Y - T Y Y Y Y Y Y Y 9 Eneng Siti Rofiatuddarojah Y T T Y T T T Y T Y Y T T T 10 Euis Siti Nurhalimah Y Y T Y Y Y T T Y Y Y Y T Y 11 Fani Fakhrunisa T Y T T Y T Y Y T T T T Y T 12 Gungun Hadiansyah Y Y Y Y T - Y Y Y Y Y T Y Y 13 Julia Eka Nugraha - Y - - T - T Y Y T T Y Y T 14 Kholifatun Nisa T - T - Y - T T Y Y Y Y T T 15 M. Zaki Muharam Y - Y Y Y - T Y T Y Y Y Y Y 16 Muhammad Isian Y Y Y Y Y - T Y T T T T Y T 17 Noviyanti T Y T T T Y Y Y - Y Y Y Y Y 18 Nur Syifa Khoirunnisa T Y T T T Y Y Y T Y Y Y Y Y 19 Rais Rahmat K. Y Y Y T T - Y Y Y Y Y Y T Y 20 Ratna Nursafitri T Y T Y Y - Y - T T Y Y Y Y 21 Ria Febriana Y Y Y Y Y - T Y Y Y T T Y Y 22 Rida Rupaidah Y T T - Y - Y - Y Y Y Y - Y 23 Rima Siti Nurfauziah Y Y Y Y Y - T Y T Y Y T Y Y 24 Rina Dewi R. Y Y T Y T Y T Y Y Y T Y - Y 25 Rita Latifah T Y T T Y - Y Y T Y T Y T T 26 Silviani Sri Lestari T - T - Y - Y - Y Y Y Y - Y 27 Sipa Rahayu T Y T Y T - Y Y T Y T Y Y Y 28 Siska Nur Handayani T - T - Y - Y - Y Y Y Y - Y
129
29 Siti Watisah Y Y Y Y T Y Y Y T T Y T Y Y 30 Teti Solihati Y Y Y Y Y Y T Y Y Y Y Y Y Y 31 Tita Latifah Munawaroh T Y T Y T - Y Y Y Y Y T Y Y 32 Windi Wardah M. T T T Y T T T T T Y Y Y Y T Jumlah Y 16 23 12 19 19 7 17 23 16 27 23 22 21 24 T 15 5 19 8 13 4 15 4 15 5 9 10 7 8 K 1 4 1 5 0 21 0 5 1 0 0 0 4 Keterangan: Y = ya T = tidak K = kosong
130 Tabel Kategori Proses Perubahan Konsep
No Nama Karakteristik Prakonsep
Komitmen Motivation Message Engagement Continuum Perubahan Konsep Kategori Proses Perubahan Konsep 1 Ai Nur Azizah Tidak baik Ya Tinggi Kurang paham Low Ya CRK 5 2 Andzar Asbani Tidak baik Tidak Tinggi Kurang paham Low Ya CRK 4 3 Anisa Septiani Barokah Tidak baik Ya Rendah Kurang paham Low Ya CRK 8 4 Asri Insani R.S. Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 5 Cecep Saeful Millah Baik Tidak Rendah Kurang paham Low Tidak - 6 Dawila Mukodah Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 7 Diki Nurfaiz Baik Tidak Tinggi Paham High Ya CRK 1 8 Dini Yuliani Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 9 Eneng Siti Rofiatuddarojah Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Tidak - 10 Euis Siti Nurhalimah Baik Tidak Tinggi Paham High Ya CRK 1 11 Fani Fakhrunisa Baik Tidak Rendah Paham Low Tidak - 12 Gungun Hadiansyah Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 13 Julia Eka Nugraha Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Tidak - 14 Kholifatun Nisa Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Tidak - 15 M. Zaki Muharam Tidak baik Tidak Tinggi Paham High Ya CRK 3 16 Muhammad Isian Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Tidak - 17 Noviyanti Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 18 Nur Syifa Khoirunnisa Tidak baik Tidak Tinggi Kurang paham Low Ya CRK 4 19 Rais Rahmat K. Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 20 Ratna Nursafitri Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 21 Ria Febriana Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 22 Rida Rupaidah Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 23 Rima Siti Nurfauziah Tidak baik Ya Tinggi Kurang paham Low Ya CRK 7 24 Rina Dewi R. Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 25 Rita Latifah Tidak baik Ya Rendah Kurang paham Low Tidak - 26 Silviani Sri Lestari Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6
131
27 Sipa Rahayu Tidak baik Ya Rendah Kurang paham Low Ya CRK 8 28 Siska Nur Handayani Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Ya CRK 6 29 Siti Watisah Baik Tidak Tinggi Paham High Ya CRK 1 30 Teti Solihati Baik Tidak Tinggi Paham High Ya CRK 1 31 Tita Latifah Munawaroh Baik Tidak Rendah Paham Low Ya CRK 2 32 Windi Wardah M. Tidak baik Tidak Rendah Kurang paham Low Tidak -
133
Lampiran 3A
137
Lampiran 3B
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DATA PRIBADI
Nama : Hilman Firdaus
Tempat, tanggal lahir : Garut, 14 Oktober 1989 Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Alamat : Kp. Kaum RT 01 RW 05, Ds. Sudalarang, Sukawening-Garut
Telepon : 089672127472
Email : [email protected]
RIWAYAT PENDIDIKAN 1996-2002 : SDN Sudalarang 3
2003-2004 : Ponpes Darussalam Sindangsari Kersamanah Garut 2004-2005 : MTs Persatuan Islam Wanaraja Garut
2005-2008 : MAN 1 Garut