1
KEMULIAAN BAGI PELAYANAN TRITUNGGAL “MAKANAN ROHANI UNTUK DIRENUNGKAN”
PERJALANANKU UNTUK PEKERJAAN TUHAN DI INDONESIA
Tahun 2014 adalah tahun kasih karunia yang ajaib dari Allah yang terus menerus bagi saya. Tidak ada kata yang dapat
diutarakan apa yang Tuhan telah lakukan yang sungguh menakjubkan di setiap perjalanan misionari ini. Peperangan antara terang dan kegelapan berlanjut dengan ganasnya. Namun, Tuhan yang selalu menang,
menemani saya di sepanjang pekerjaan-Nya sewaktu saya mulai berkhotbah dan bersaksi dari gereja ke gereja.
Setiap tahun, satan akan menyerang kita dengan segala macam penghalang pada saat kami tiba di Indonesia; baik di kota Jakarta maupun di Surabaya. Di tengah-tengah serangan tersebut muncullah penyataan dari ‘kuasa yang ajaib dan luar biasa’ dari Bapa Surgawi kita yang terus berpatroli, melindungi dan menjagai kami dengan para Malaikat sewaktu saya dan suami saya menyampaikan berita-berita-Nya di antara Gereja-gereja.
Tahun lalu, sewaktu kami tiba di bandara Jakarta, kami terdampar selama 3 jam dengan alasan ada sebuah pipa yang pecah dan membanjiri jalan sehingga mengakibatkan sebuah kemacetan yang padat di dekat bandara. Akibatnya, yang biasanya hanya memakan waktu 20 menit atau setengah jam ke rumah adik saya, Mega, akhirnya menjadi 2.5 atau 3 jam. Sungguh suatu sambutan yang luar biasa dari musuh!
Sama halnya, beberapa tahun yang lalu ketika saya tiba di kota Surabaya, Satan merintangi jalan kami dengan menyebabkan ayah saya yang hendak menjemput kami dari bandara dengan ‘sebuah serangan yang ganas’ yakni hampir mengalami sebuah kecelakaan yang fatal. Tiba-tiba saja ada seorang perempuan yang mengendarai sepeda motor jatuh di depan mobil ayah saya yang dapat saja membunuhnya. Namun, entah bagaimana, tangan Tuhan yang ajaib memiliki kuasa secara tiba tiba membalikkan arah pengendara sepeda motor itu ke arah yang berlawanan di sisi yang sebaliknya. Sehingga ayah saya terlindungi dan diselamatkan oleh Tuhan dari kecelakaan yang fatal itu, yang dapat menjadi sebuah bencana besar. Semua ini terjadi sewaktu ayah saya sedang berusaha menjemput kami dari bandara untuk melakukan pekerjaan Tuhan.
2
Di tahun yang lain, ketika kami tiba di kota Surabaya untuk melakukan pekerjaan Tuhan, kami dipertemukan dengan banjir yang parah di mana-mana. Terjadilah sesuatu yang sangat ajaib diwaktu ayah saya ingin mengantar kami dengan mobil Mercedeznya ke gereja di mana saya seharusnya berkhotbah dan berbagi firman untuk pekerjaan Tuhan. Entah bagaimana, ayah saya tidak dapat menemukan kunci mobil Mercedes Benz-nya.Ia memanggil supir kami untuk kunci itu dan mencari ke mana-mana, tetapi tidak dapat menemukannya. Maka, saya memberitahu ayah saya untuk menggunakan mobil van tua kami yang jauh lebih tinggi daripada Mercedes Benz dalam hal ketinggiannya, karena jika tidak kami akan terlambat.
Begitu kami memasuki jalan ke arah gereja, kami menjumpai banjir yang dapat membuat kami terdampar jika kami mengendarai Mercedes. Puji Tuhan karena ayah saya menyadari bahwa Tuhanlah yang telah melindungi kami dan tidak ingin kami membawa Mercedes. Sepulangnya dari gereja, ayah saya menemukan bahwa kuncinya ada di ditempat kunci mobil Mercedes Benz itu sendiri! Sungguh menakjubkan bahwa Tuhan kita dengan aktifnya menjaga kesejahteraan anak-anaknya, karena kami melakukan pekerjaan-Nya bagi kemuliaan-Nya!
Sesungguhnya, di tengah-tengah semua serangan dari satan ini, betapa sukacitanya untuk bekerja dan melayani Tuhan Yesus. Tanpa pertanyanan lagi, tahun 2014 sungguh luar biasa bagi pekerjaan Allah! Pintu gereja-gereja telah terbuka lebih banyak lagi bahkan di menit-menit terakhir, sebelum kami meninggalkan Amerika Serikat bagi pekerjaan Allah. Dan juga ada banyak mujizat yang terus menerus membuka mata rohani kami terhadap kebenaran-kebenaran dari firman Allah.
Melampaui segala sesuatu, pekerjaan Roh Kudus berlanjut sama menakjubkannya. Saya sangat takjub, Roh Kudus telah menyelamatkan dan membangunkan kembali secara rohani banyak gereja dan rekan-rekan seiman dengan air mata pertobatan yang lebih banyak daripada sebelumnya. Kiranya gairah dari kasih Yesus yang menyala dari Pentakosta segera bekerja dengan luar biasa di gereja-gereja di seluruh Indonesia, rekan-rekan senegara saya!
GEREJA CINA BETHEL JOSHUA DI JAKARTA
Pintu gereja ini tiba tiba terbuka dengan luar biasa pada menit terakhir ketika kami hendak meninggalkan Amerika Serikat. Pendeta Hsu dan istrinya, saudari Thung Thung, adalah sepasang suami
3
istri yang sangat rendah hati yang menggembalakan gereja ini dan rekan seiman yang sebagian besar berasal dari Cina daratan atau Taiwan.
Apa yang membuat saya terkejut adalah kehangatan dan kegairahan gereja ini. Bukan hanya Pendeta Hsu dan saudari Thung Thung yang mengasihi Tuhan dan gereja mereka, semua pemuda pemudi dari Cina, benar-benar lapar dan haus secara rohani, mencari Tuhan dengan hati mereka sepenuhnya. Mereka begitu bersungguh-sungguh dan tulus dalam pencarian mereka akan kebenaran sehingga banyak yang menerima Kristus.
Ketika setan menyerang dengan kerasnya dalam gereja ini, Roh Kudus juga mulai bekerja dengan luar biasa. Di akhir khotbah saya, mereka semua berdiri bersama saya untuk mengakui dosa-dosa mereka. Begitu saya mulai memimpin mereka dalam pengakuan dosa-dosa , satan mulai menyerang dengan mematikan mikrofon saya, berikut listrik untuk pengeras suaranya. Akibatnya, kami benar-benar berada di dalam ruangan yang gelap sama sekali tanpa pengeras suara dan juga lampu. Meskipun ada pemadaman yang tiba-tiba sedemikian, setiap orang terus berdoa dengan suara yang keras bersama-sama dengan saya dan mengakui dosa-dosa mereka dengan sehati sepikir. Ketika kami menutup dan mengakhiri doa-doa kami dengan ‘amin’, lampu dan pengeras suaranya langsung pulih kembali. Ketika saudari Thung Thung ditanya apakah mereka pernah memiliki masalah listrik sebelumnya di masa yang lalu, ia menjawab bahwa hal itu tidak pernah terjadi sebelumnya! Jelas sekali bahwa serangan setan telah dikalahkan secara total dan diambil alih oleh keselamatan orang banyak itu dan pekerjaan ajaib dari Roh Kudus.
Di akhir khotbah saya, saya meminta mereka yang pertama kali datang kepada Kristus untuk berdiri dan bersaksi bagi Kristus. Ada seorang anak muda laki-laki dari Cina yang maju ke depan untuk membagikan bagaimana ia datang kepada Kristus malam itu. Ia menyebutkan bahwa alasan ia datang ke gereja adalah karena ia tidak ingin ditinggal sendirian di rumah. Malam itu ia datang untuk menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadinya karena ia melihat sebuah sinar terang dan sebuah lingkaran halo yang bersinar di atas kepala dan bahu saya demikian pula di belakang leher saya. Puji kepada Allah karena telah membuka matanya! Puji Allah karena menyelamatkan dia! Haleluya karena Kritus telah hadir di atas dan bersama dengan ‘hamba perempuan-Nya’ ini sewaktu saya berkhotbah dan bersaksi akan kebenaran-kebenaran firman Allah bagi Gereja! Juga ada seorang gadis muda yang beroleh selamat yang berdiri dan menyatakan bahwa itu adalah waktu baginya untuk diselamatkan. Puji Allah atas pekerjaan Roh Kudus di dalam gereja ini!
4
Kemudian setelah bersekutu, ada dua wanita lainnya yang berdoa secara pribadi dengan saya dan mengakui dosa-dosa mereka serta dengan sepenuh hati menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadinya. Seperti firman Tuhan katakan:
“BERBAHAGIALAH ORANG YANG LAPAR DAN HAUS AKAN
KEBENARAN, KARENA MEREKA AKAN DIPUASKAN.”
(Matius 5:6)
Di gereja ini, saya harus mengeluarkan beberapa jam lagi, lebih banyak dari waktu khotbah yang biasanya, karena mereka haus mendengarkan lebih banyak kesaksian mengenai Tuhan kita, yang benar-benar hidup dan ajaib. Kiranya Tuhan memberkati gereja ini dan membuat benih-benih yang ditanam di dalam hati mereka berbuah. Amin.
PERSEKTUAN DI RUMAH ADIK PEREMPUAN SAYA
Meskipun ada sejumlah kecil orang yang bersekutu di rumah saudara perempuan saya, tetapi di sana ada jiwa-jiwa yang sangat berharga yang telah diselamatkan. Ada seorang saudari dan dua orang anak perempuannya yang benar-benar telah diselamatkan bagi kemuliaan Allah. Saudari ini telah menghadiri sebuah jemaat besar dari sebuah gereja yang terkenal di Jakarta selama 7 tahun. Namun di dalam hatinya, ia merasakan ada sesuatu yang tidak benar di dalam hubunganya dengan Allah. Malam itu, ia adalah domba yang hilang yang ditemukan dan diselamatkan oleh Tuhan Yesus. Sewaktu saya membagikan firman dan membantu dia untuk mengakui dosa-dosanya, ia ditemukan oleh Tuhan dan saat itu juga dilahirkan kembali dari Roh Allah. Tanpa ragu ia meratap dengan penuh air mata dan benar-benar bertobat atas dosa-dosanya, para malaikat di Surga bersukacita karena satu orang yang bertobat dan seekor domba yang hilang akhirnya ditemukan! Amin.
Kesaksian mulia lainnya adalah seorang saudara yang juga adalah seorang hamba Tuhan yang membutuhkan bantuan rohani. Ketika saya berada di Amerika, Tuhan telah menyingkapkan kepada saya mengenai keperluan-keperluan rohaninya dan telah menyerukan namanya tiga kali di telinga saya. Puji kepada Allah karena membebaskan saudara ini untuk dilepaskan dari keperluan-keperluan rohaninya dan memulihkan kasihnya yang mula-mula kepada Yesus! Amin.
5
Setelah kembali dari pekerjaan Tuhan di Surabaya, saya transit selama satu hari tinggal di rumah saudara perempuan saya sebelum kembali ke Amerika Serikat. Pada hari yang sama, ada seorang anak muda yang diselamatkan. Ketika saya sedang bekerja dan melayani Tuhan bersama keluarga yang lain, saya dipanggil ke rumah adik perempuan saya untuk membagikan kebenaran kepada orang muda ini. Puji Allah, pada jam 11.30 malam anak muda ini berlutut untuk bertobat dan menerima Kristus sebagai Juruselamat pribadinya. Meskipun secara fisik saya lelah dan bergumul dengan waktu, hati saya dipenuhi dengan sukacita karena melihat begitu banyak jiwa yang berharga yang diselamatkan dan masuk ke dalam kerajaan Allah.
PEKERJAAN DI GEREJA PALEM JAKARTA
Ada 3 kebaktian di Gereja Palem dimana saya harus berkhotbah pada hari Minggu. Setan terus menyerang tubuh saya yang lelah melampaui batas. Awal mulanya, fisik saya kurang merasa baik dan sewaktu saya selesai berkhotbah dari Gereja Tionghoa dan kembali pada tengah malam ke rumah adik perempuan saya untuk beristirahat, setan mulai menyerang saya. Anjing tetangga yang berada di sebelah kamar tidur saya mulai menggonggong tiada henti sampai pagi hari. Tampak jelas bahwa saya kurang tidur dan secara fisik tidak beristirahat. Akhirnya, saya harus bersandar dan minta bantuan Roh Kudus mengenai kekuatan fisik saya. Di tengah-tengah peperangan yang demikian, Roh Kudus terus bekerja di antara rekan-rekan seiman dalam 3 kebaktian di mana saya berkhotbah. Ada seorang wanita muda yang terus meneteskan air mata dan berdoa secara pribadi dengan saya. Kegairahan dan kelaparan akan kebenaran firman Allah dari rekan seiman ini dicerminkan dalam jumlah buku “makanan rohani untuk
direnungkan” yang telah terjual dan telah habis stoknya. Kiranya Tuhan
terus memberkati gereja ini dan Pendeta Samuel bersama istrinya Ibu wiwie untuk bekerja dan melayani Tuhan dengan setia di dalam nama Tuhan Yesus kita.
Ibu Wiwie adalah seorang saudari yang mengasihi Tuhan dan domba-dombanya, yang menggembalakan gereja ini, ia juga telah mendorong mereka dalam pembelian buku-buku rohani bagi pembinaan rohani mereka. Kiranya Tuhan terus memberkati Gereja Palem ini bagi kemuliaan-Nya!
6
PEKERJAAN TUHAN DI KOTA SURABAYA
Di rumah ibu saya, ada sejumlah orang yang cukup banyak bersekutu dan di akhir khotbah, ada beberapa orang yang berdiri dengan permintaan untuk didoakan. Ada seorang lelaki muda dari peking cina yang telah menerima Tuhan Yesus sebagai juru slamatnya dan telah diselamatkan juga.
Di rumah saudari Jing Fang, kami bersekutu dengan kurang dari lima puluh orang. Yang menakjubkan saya adalah pekerjaan Roh Kudus kali ini. Di akhir khotbah saya, sebagian besar orang berdiri untuk bertobat, mengaku dosa-dosa mereka dan minta didoakan.
Di rumah adik lelaki saya Jimmy, keponakan saya yang bernama Bryant telah mengundang beberapa orang teman untuk mengadakan sebuah persekutuan kecil ketika kami mempelajari Alkitab bersama-sama. Di akhir pembelajaran Alkitab itu, sebagian besar dari mereka menerima Kristus dan berdoa dengan saya secara pribadi. Saya juga mendoakan dan membantu seorang pendeta muda akan keperluan-keperluan rohaninya. Kiranya Tuhan terus memberkati pekerjaan-Nya di rumah saudara laki-laki saya.
RUMAH SAKIT JIWA DULOS DI SURABAYA
Saya selalu mengasihi orang-orang muda, pria maupun wanita yang ada di rumah sakit jiwa ini. Keinginan tulus saya yang terdalam adalah melihat mereka dibebaskan dari kuasa kegelapan yang memperbudak mereka. Banyak yang datang untuk menerima Kritus di akhir khotbah saya. Kiranya Tuhan terus bekerja di dalam hati mereka dan memberkati pekerjaan saudara kita, Pak Frederick dan saudari kita, Ibu Yuli yang mencurahkan hati mereka di rumah sakit jiwa ini.
GEREJA JKI KUASA MUJIJAT
Gereja ini digembalakan oleh Pendeta Sumber dan istrinya Susi, sepasang suami istri yang penuh kasih saleh dan riang, yang dengan setia bekerja melayani Tuhan. Saya telah berkhotbah di gereja ini sebanyak dua kali selama waktu ini. Roh Kudus terus bekerja di dalam rekan-rekan seiman, membawa mereka kepada pertobatan. Ada seorang anak muda yang Pendeta dan saya sendiri doakan bersama untuk
7
mengusir roh-roh jahat yang luar biasa banyaknya. Orang muda ini dimasuki iblis sampai tingkat yang paling kasihan dan dipenuhi dengan bermacam-macam dosa. Di masa lalunya, ia telah memainkan segala macam video games dan terlibat dengan kuasa kegelapan melalui ramalan dan lain-lain. Ketika saya memberitahu dia untuk mengakui dosa-dosanya, awalnya ia tidak bersedia untuk sungguh-sungguh membuka hatinya. Namun, menjelang akhir doa kami, ketika kami mengatakan di
dalam nama Yesus, ia mulai muntah dan membuang roh-roh jahat itu
dari mulutnya.
Tuhan telah membuka mata saya untuk menyaksikan kuasa dosa-dosa sebagai kehadiran setan, sewaktu anak muda itu mulai membuang keluar roh-roh jahat itu dari tenggorokannya melalui mulutnya. Setiap dosa yang ia akui disertai dengan memuntahkan roh jahat itu dan makanannya ke dalam tempat sampah. Ada beberapa kali dimana Pendeta Sumber harus mengancam roh-roh jahat itu di ‘dalam nama Yesus pergilah ke neraka dan terbakar’, sebelum iblis itu tercekat ditenggorokannya (menyebabkan anak muda itu tersedak), akhirnya memuntahkan roh jahat itu dari mulutnya dan meninggalkan dia. Sungguh suatu skenario yang menyedihkan bagi anak muda ini yang terus menerus memuntahkan roh jahat dalam keringat dinginnya di seluruh wajahnya! Setelah beberapa jam kemudian, saya harus pergi untuk berkhotbah di gereja lainnya, meninggalkan Pendeta Sumber yang membantu anak muda itu seorang diri. Kiranya Tuhan membebaskan anak muda ini untuk sungguh-sungguh percaya Yesus. Semoga Tuhan terus memberkati Pendeta Sumber, saudari Susi dan gereja mereka dengan kasih Yesus yang membara! Amin.
GEREJA REHOBOT
Gereja ini telah menerima sebuah berkat rohani yang besar kali ini ketika saya datang untuk berkhotbah! Haleluya untuk pekerjaan Roh Kudus! Di akhir khotbah saya, hampir setiap orang dibangunkan secara rohani dan berdiri untuk didoakan dan mengaku dosa. Puji Allah karena saudari Ibu Maria telah memutuskan untuk secara pribadi menawarkan untuk membeli buku-buku “makanan rohani untuk
direnungkan” bagi semua dombanya. Semoga Tuhan terus memberkati
rekan-rekan seiman di Gereja Rehobot dan Ibu Maria agar bersinar terang bagi Yesus di manapun mereka berada! Amin.
8
Gereja Keluarga Bahagia
Ini adalah sebuah gereja rumah dan pertama kalinya saya berkhotbah di rumah ini. Ibu Lilik adalah seorang saudari yang menggembalakan gereja ini. Ia memiliki gairah dan kasih terhadap Tuhan. Puji Allah ketika saya membagikan firman dan bersaksi di gereja ini, beberapa orang berdiri untuk menerima Kristus.
GPPS GUNTISARI
Tuhan telah sangat bermurah hati kepada kami atas gereja ini. Tidak diragukan lagi, satan telah menyerang kami, ketika kami masih sulit untuk menemukan gereja ini pada hari Minggu pagi di mana saya akan berkhotbah. Pada saat kami menemukan gereja ini, kami telah sangat terlambat untuk khotbah. Namun, Bapa Surgawi kita dalam hikmat-Nya telah mengatur sedemikian rupa sehingga jadwal khotbah saya tertukar dengan pengkhotbah lainnya. Sehingga, meskipun saya datang terlambat, sudah seseorang yang berkhotbah menggantikan saya. Puji kepada Allah atas persediaan-Nya dan seseorang untuk memberi makan domba-domba itu. Namun demikian, saya hanya mempunyai waktu setengah jam untuk berkhotbah. Meskipun waktunya singkat, beberapa orang berdiri untuk menerima Kristus di akhir khotbah saya. Pendeta Loe Samuel dan istrinya, ibu Laniwati sangat ramah tamah dan rendah hati bersama-sama mereka menggembalakan gereja ini.
GEREJA GBI PONDOK ANUGRAH
Gereja ini adalah di mana saya terakhir berkhotbah di kota Surabaya, sebelum kembali ke Amerika Serikat lewat Jakarta. Ini adalah pertama kalinya saya berkhotbah di gereja ini. Ini adalah sebuah gereja yang berukuran sedang dimana Roh Kudus juga bekerja di dalam hati rekan-rekan seiman. Puji kepada Allah di akhir khotbah saya, banyak yang berdiri dengan air mata pertobatan. Kiranya Tuhan terus
memberkati benih-benih yang telah ditaburkan di dalam gereja ini.
PEKERJAAN TERAKHIR SAYA PRIBADI YANG AJAIB BAGI
KEMULIAAN-NYA
Akhirnya sahabat terkasih, sebelum meninggalkan Surabaya untuk pergi ke Jakarta dan kembali ke Amerika Serikat ada pemberian yang mulia dari dua jiwa berharga yang diselamatkan pada jam 10 malam.
9
Kisah ini begitu ajaib yang semuanya bermula ketika saya sedang mendoakan sebuah apartemen yang sangat tenang bagi saya dan suami untuk kami sewa selama dua minggu selama ‘mengerjakan pekerjaan Allah’. Suami saya yang selalu berpikiran logis, kuatir karena kami tidak memiliki tempat tinggal yang layak selama mengerjakan pekerjaan Tuhan di Surabaya. Namun, saya memberitahu suami saya bahwa Tuhan akan menyediakan sebuah tempat bagi kami ketika kami sampai di Surabaya. Malam pertama kami tiba di Surabaya, kami harus tinggal dalam dua kamar yang kecil di motel di Surabaya. Kemudian saya mulai berdoa kepada Tuhan untuk sebuah apartemen dengan 3 kamar tidur dan dua kamar mandi di area sekitar Kenjeran yang cukup tenang namun dekat dengan rumah ibu saya. Saya memohon agar Allah mau menyediakan sebuah apartemen yang tenang dengan harga yang sama dengan dua kamar hotel kami. Maka keesokan harinya, setelah saya berdoa demi iman, ibu saya dan saya mulai mencari sebuah apartemen di sekitar area untuk kami tinggali. Saya memiliki iman bahwa Allah akan selalu mendengar doa-doa saya. Ibu saya dan saya menghabiskan waktu selama beberapa jam untuk mencari sebuah apartemen, kompleks demi kompleks tetapi tidak ada! Di penghujung hari itu, setelah melihat satu apartemen terakhir yang super kotor, kami memutuskan untuk menghentikan pencarian karena sudah lewat jam 5 sore.
Tiba-tiba, seorang broker menelepon untuk memberitahu kami bahwa ia telah menemukan sebuah apartemen yang bagus tetapi hanya akan menunjukkannya kepada kami keesokan harinya. Puji kepada Allah atas ‘persediaan-Nya yang ajaib! Begitu saya berdoa, Allah memberi saya tepat seperti yang telah saya doakan: 3 kamar tidur dan 2 kamar mandi dengan harga yang sama dengan kamar motel saya. Sebenarnya tidak mungkin untuk menemukannya karena menurut broker itu semua yang memiliki 3 kamar tidur hanya memiliki satu kamar mandi. Kenyataannya sang pemilik telah membeli dua unit dan menggabungkannya, sehingga mengubah apartemen itu menjadi memiliki 3 kamar tidur dan dua kamar mandi. Lebih jauh lagi, selain tenang, apartemen ini berada di lantai yang paling tinggi, di mana saya dapat melihat pemandangan yang indah akan seluruh kota Surabaya, tanpa harus berperang dengan nyamuk seperti tahun lalu. Sungguh sebuah hadiah yang mengejutkan dari Tuhan!
Yang lebih menakjubkan saya lagi adalah nyonya pemilik dan anak perempuannya datang ke rumah ibu saya dan berdoa bersama saya dan mereka diselamatkan jam 10 malam sebelum saya pergi ke Jakarta keesokan harinya. Tuhan Allah kita dalam hikmat-Nya, bukan hanya
10
memberi saya tempat yang saya inginkan dan lebih dari yang saya doakan tetapi yang lebih penting adalah Allah juga telah menyelamatkan nyonya pemiliki apartemen itu dan anak perempuannya.
Sekali lagi, puji Alah atas sebuah wahyu yang demikian luar biasanya dan persediaan dari tangan belas kasihan-Nya atas anak-anak-Nya dan Haleluya atas domba-domba hilang yang ditemukan! Betapa
Ajaibnya!
Yang mendoakanmu, hamba-Nya Rosy Chao
Sacramento, California USA
