• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM)"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM)

Volume 1, No 2, Maret 2021

http://ejournal.stkip-mmb.ac.id/index.php/JPPM

EDUKASI PEMANFA’ATAN INTERNET SEBAGAI SARANA PENDIDIKAN DAN DAKWAH DI KELURAHAN TAMAN AGUNG KECAMATAN BATHIN III

KABUPATEN BUNGO PROVINSI JAMBI 1

Apdoludin, 2Radinal Fadli, 3Muhammad Hakiki, 4Yogi Irdes Putra, 5Ahmad Ridoh, 6Fauziah 1,2,3,4,5,6,

STKIP Muhammadiyah Muara Bungo

email: 1apdoludinstkipmb@gmail.com, 2fadliradinal@gmail.com3qiqi.lubis7@gmail.com, 4

yogiip28@gmail.com, 5ridohadriati@gmail.com, 6fauziah.novel@gmail.com

ABSTRAK

Pesatnya kemajuan teknologi informasi sudah tidak dapat dibendung lagi, salah satu bentuknya adalah internet. Internet memiliki magnet yang luar biasa dalam kehidupan manusia, mampu menarik manusia di pinggiran kota sampai ke kota besar. Pengguna internet oleh masyarakat perlu mendapatkan pengawasan dan pengarahan yang lebih mendalam agar internet dapat dijadikan sebagai sarana pendidikan dan dakwah, sehingga penggunaan internet menjadi suatu bentuk aktivitas yang produktif dan positif. Oleh karena itu kegiatan pengabdian masyarakat di Kelurahan Taman Agung Kecamatan Bathin III Kabupaten Bungo Provinsi Jambi dianggap penting. Kegiatan dilakukan dengan tahapan-tahapan berikut: 1) persiapan dokumen yang dibutuhkan, 2) menjalin silaturrahmi kepada masyarakat, 3) pengenalan konsep pemanfa’atan internet kapada masyarakat, dan 4) ceramah, diskusi dan tanya jawab. Adapun hasil dari kegitan ini adala sebagai berikut: 1) dokumen yang dibutuhkan selesai sesuai rencana, 2) masyarakat menyambut baik kedatangan tim, 3) masyarakat sangat antusias dalam menerima penjelasan konsep pemanfa’atan internet dari pemateri, 4) masyarakat meperoleh pengetahuan tentang pemanfa’atan internet sebagai sarana pendidikan dan dakwah serta masyarakat sangat puas dan menginginkan kegiatan ini diadakan secara berkelanjutan.

Kata Kunci: Edukasi, Pemanfaatan, Internet, Pendidikan, Dakwah ABSTRACT

The rapid advancement of information technology can no longer be stopped, one of its forms is the internet. The internet has a tremendous magnet in human life, able to attract people in the suburbs to big cities. Internet users by the community need to get deeper supervision and direction so that the internet can be used as a means of education and preaching, so that the use of the internet becomes a form of productive and positive activity. Therefore, community service activities in Taman Agung, Bathin III, Bungo, Jambi Province are considered important. The activity is carried out in the following stages: 1) preparation of the required documents, 2) establishing friendship with the community, 3) introducing the concept of internet use to the community, and 4) lecturing, discussion and question and answer. The results of this activity are as follows: 1) the required documents are completed according to plan, 2) the community welcomes the arrival of the team, 3) the community is very enthusiastic in receiving an explanation of the concept of internet use from the presenters, 4) the community gets knowledge about the users Atan internet as a means of education and preaching and the community is very satisfied and wants this activity to be held sustainably.

Keywords:

Education, Utilization, Internet,

(2)

2 pendidikan dan dakwah.

Internet adalah media online yang merupakan saluran informasi tanpa batas yang bisa menyajikan banyak informasi bagi siapa saja. Begitu mudahnya dalam mendapatkan informasi, sehingga internet dijadikan sebagai gudang berita. Kemudahan yang diberikan internet bagi penggunanya, telah menjadi pilihan yang efisien bagi orang-orang untuk berkomunikasi dan juga mencari berita atau informasi. Salah satu fungsi internet yang sangat diminati adalah tersedianya layanan penelusuran terhadap informasi pendidikan dan dakwah.

Menurut Munir (2009:39), Warsita (2008:164), Zabedah (2012) manfaat internet untuk mendukung kegiatan pendidikan dan dakwah, antara lain: 1) memperoleh berbagai informasi, 2) penyebaran informasi, 3) konsultasi dengan tutor, 3) perpustakaan digital (digital library), 4) pembelajaran online, 5) manfaat teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan berbasis dunia cyber.

Berdasarkan penjelasan di atas dapat diketahui bahwa pemanfaatan jaringan internet sebagai sumber informasi pendidikan dan dakwah, akan membantu mempermudah dan mempercepat penyelesaian tugas-tugas pendidikan dan konsep dakwah. Oleh karena itu, pegiat pendidikan sebagai motivator dan dinamisator dalam pendidikan hendaknya memberi dorongan serta menciptakan kondisi agar masyarakat dapat secara aktif menemukan ilmu pengetahuan baru melalui pemanfaatan teknologi internet.

Sebagaimana yang dikemukakan oleh Idris (2010:1-2), Ngafifi, M. (2014), diakui bahwa internet merupakan jaringan informasi, komunikasi, penyelidikan, dan berbagai sumber yang tidak terhingga banyaknya yang dapat digunakan untuk membantu mahasiswa menghasilkan tesis, kerja proyek, dan sebagainya. Internet sebagai alat untuk mencapai informasi dalam skala global. Mahasiswa kini dapat memperoleh informasi yang lebih daripada apa yang terdapat dalam buku teks dengan mencari dan megakses semua website di seluruh dunia.

Menurut Ghufron dalam Parji (2011:102), Oetomo Dharma Sutedjo, Budi. (2002), dan Demetrovics, Z., Szeredi, B., & Rózsa, S. (2008), sangat banyaknya bahan informasi lewat media massa, baik elektronik maupun cetak, berpengaruh sangat positif terhadap pembaca. Selain muatannya yang mungkin bermanfaat bagi pembaca, media informasi tersebut juga memberikan pajangan yang berdampak positif terhadap akuisisi bahasa para pembaca.

Internet sudah masuk dalam kehidupan manusia, baik di rumah, sekolah, perkantoran, tempat hiburan, bahkan di tempat-tempat nongkrong (Young, 1999). Menurut Roselin (2010), Sadiman, Arief. S, dkk. (1993), perkembangan teknologi internet juga tidak saja mampu menciptakan masyarakat dunia global, namun mampu menciptakan suatu transformasi dalam ruang gerak kehidupan baru bagi masyarakat, sehingga tanpa disadari manusia telah hidup dalam dua kehidupan yaitu kehidupan masyarakat nyata dan kehidupan masyarakat maya (cyber community).

Berdasarkan pendapat di atas dapat dipahami bahwa kemajuan teknologi internet dapat membantu berbagai golongan; anak-anak, remaja, sampai orang dewasa dalam memenuhi segala kebutuhannya terutama dalam pendidikan dan dakwah.

METODE

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan melalui sosialiasasi kepada masyarakat tentang pemanfa’atan internet sebagai sarana pendidikan dan dakwah. Dengan sosialisasi tersebut diharapkan akan terjadi komunikasi dua arah, baik antara pemateri dengan peserta maupun antara sesama peserta sendiri. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada tanggal 17 Februari 2020. Peserta sosialisasi adalah masyarakat Kelurahan Taman Agung Kecamatan Bathin III Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. Adapun langkah-langkah kegiatan yang dilakukan adalah: 1) persiapan dokumen yang dibutuhkan, 2) menjalin silaturrahmi kepada masyarakat, 3) pengenalan konsep pemanfa’atan internet kapada masyarakat, dan 4) ceramah, diskusi dan tanya jawan.

(3)

Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM)

Volume 1, No 2, Maret 2021

http://ejournal.stkip-mmb.ac.id/index.php/JPPM

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan pengamatan langsung, wawancara dan melakukan tanya jawab kepada para peserta sosialisasi selama kegiatan berlangsung, kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan hasil sebagai berikut:

1. Tahap Persiapan

Tahap persiapan adalah tahapan yang dilalui oleh pemateri sebelum melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat, seperti mempersiapkan surat izin pengabdian dari kampus, menyediakan spanduk, konsumsi yang dibutuhkan, dan menghubungi ketua RT setempat, dimana pengabdian dilakukan yaitu di Kelurahan Taman Agung Kecamatan Bathin III Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. Persiapan tersebut diikuti oleh semua tim sosialisasi yaitu: Dr. Apdoludin, S.Pd.I., M.Pd.I., Fauziah, S.Pd., M.Pd.T., Muhammad Hakiki, S.Pd., M.Pd.T., Radinal Fadli, S.Pd., M.Pd.T., Yogi Irdes Putra, S.Pd., M.Pd.T., Ahmad Ridoh, S.Pd., M.Pd.T., hal tersebut dibuktikan oleh gambar berikut ini:

Gambar 1. Tahap Persiapan Gambar 2. Spanduk Pengabdian Masyarakat 2. Komunikasi dan menjalin silaturrahmi kepada masyarakat

Komunikasi dan menjalin silaturrahmi kepada masyarakat bertujuan untuk memberikan informasi terkait kegiatan, waktu dan tempat pelaksanaan sosialisasi dilakukan. Pertemuan tersebut dilakukan pada salah satu rumah warga yang ada di RT. 03 RW 01 Kelurahan Taman Taman Agung Kecamatan Bathin III Kabupaten Bungo Provinsi Jambi.

3. Pengenalan konsep pemanfa’atan internet kapada masyarakat.

pemateri memberikan informasi tentang materi pemanfa’atan internet sebagai sarana pendidikan dan dakwah. dalam hal ini disampaikan oleh Dr. Apdoludin, S.Pd.I., M.Pd.I dan Radinal Fadhli, S.Pd., M.Pd.T sebagaimana gambar berikut ini:

Gambar 3. Pemberian Materi oleh Tim Gambar 4. Diskusi Bersama Tim 4. Kegiatan ini dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab.

(4)

4

rumit. Metode ceramah diberikan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang bagaimana cara memperoleh konsep pendidikan terbaru melalui jaringan internet.

Gambar. 5 Peserta Mendengarkan Penjelasan dari Pemateri

Gambar. 6 Pertanyaan dari Masyarakat

Gambar di atas adalah kondisi masyarakat yang sedang mendengarkan ceramah dari pemateri tentang penjelasan pemanfa’atan internet sebagai sarana pendidikan dan dakwah. Masyarakat sangat antusias dalam mendengarkan penjelasan tersebut. Wawancara terhadap salah satu peserta sosialisasi pada tanggal 17 Februari 2020 menyebutkan bahwa, sebagai masyarakat Kelurahan Taman Agung Kecamatan Bathin III merasa sangat bersyukur dan beterima kasih kepada dosen pelaksana pengabdian masyarakat dari STKIP MB yang telah memberikan penjelasan yang begitu penting bagi kami tentang pemanfa’atan internet terutama untuk kepentingan pendidikan dan dakwa Hal ini sesuai dengan pendapat Suaiba, (2018), mengatakan dengan adanya akses internet, maka sangat banyak informasi yang dapat dan layak diakses oleh masyarakat internasial. Usman, (2018), mengatakan internet sebagai wasilah dan media yang efektif dalam menyampaikan materi dakwah kepada mad’u. Bagdikian (2004: 56), internet telah membuat ketersediaan yang tidak pernah terbayangkan yakni informasi yang bersifat massa di dunia. Oleh karena itu,dakwah melalui jaringan

(5)

Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM)

Volume 1, No 2, Maret 2021

http://ejournal.stkip-mmb.ac.id/index.php/JPPM

internet dinilai sangat efektif dan potensial dalam berbagai alasan Kami sebagai masyarakat berharap kegiatan positif ini dapat diteruskan secara berkesinambungan agar kami mendapatkan pengetahuan baru tentang pemanfa’atan internet.

KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1) persiapan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh tim dosen STKIP MB terlaksana dengan baik tanpa ada kendala apapun, 2) pemanfaatan internet sebagai sarana pendidikan dan dakwah sangat efektif untuk mendapatkan informasi terbaru terutama dibidang pendidikan dan dakwa, 3) metode ceramah, diskusi dan tanya jawab yang digunakan dalam sosialisasi kepada masyarakat dapat mempermudah pemahaman tentang pemanfa’atan internet, 4) konsep pemanfa’atan internet sebagai sarana pendidikan dan dakwah dapat diterima oleh masyarakat dengan baik. Diharapkan masyarakat dapat meningkatkan pemanfa’atan internet sebagai sarana pendidikan dan dakwah, agar dapat menambah ilmu pengetahuan dan memperluas wawasan.

PERSANTUNAN

Terima kasih kepada seluruh tim pelaksana pengabdian masyarakat yang telah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan menyusun laporan pengabdian. Kemudian kepada ketua Lembaga Pengembangan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Muara Bungo (STKIP MB) yang telah memberikan penugasan dan izin pelaksanaan pengabdian masyarakat. Selanjutnya kepada Bapak/Ibu bapak RT. 03 RW 01 Kelurahan Taman Agung Kecamatan Bathin III Kabupaten Bungo Provinsi Jambi yang telah banyak membantu moril maupun materil demi terlaksananya pengabdian ini. Terakhir terima kasih kepada seluruh masyarakat yang turut serta mempersiapkan pelaksanaan kegiatan sosialisasi ini, semoga kegiatan dan laporan ini bermanfa’at bagi pembaca amin.

REFERENSI

Bagdikian, Ben.H, (2004). The New Media Monopoly. USA: Beacon Press.

Demetrovics, Z., Szeredi, B., & Rózsa, S. (2008). The three-factor model of internet addiction: The development of the problematic internet use questionnaire. Behavior Research Methods, 40 (2), 563-574.

Idris, Fazilah. Mac (2010). Jurnal Bahasa (Pembelajaran Bahasa). Termuat dalam Makalah Internet dan Belajar Berkumpulan.

Milan Rianto (2002). Pedekatan dan Metode Pembelajaran. Malang: Depdiknas.

Munir, (2009). Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta.

Ngafifi, M. (2014). Kemajuan Teknologi Dan Pola Hidup Manusia Dalam Perspektif Sosial Budaya. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi [Online] 2. Available at:

http://journal.uny.ac.id/index.php/jppfa/article/view/2616 Accessed: 23 February 2020].

Oetomo Dharma Sutedjo, Budi (2002). e- Education Konsep, Teknologi dan Aplikasi Internet Pendidikan. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

(6)

6

Sadiman, Arief. S, dkk (1993). Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Sanjaya, Wina (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Media Group

Suaiba, (2018). Teknologi Internet Sebagai Media Baru Dalam Berdakwah. Makasar. Recearch Gate.

Sumiati (2008). Metode Pembelajaran. Bandung: Wacana Prima.

Syaiful Sagala (2009). Konsep Dan Makna Pembelajaran Untuk Memecahkan Problematika Belajar Dan Mengajar, Bandung: Alfaveta

Usman, (2016), Efektivitas Penggunaan Media Online Sebagai Sarana Dakwah, Jurnal

Ekonomi dan Dakwah Islam(Al-Tsiqoh). 1, (01), pp. 1-8

Warsita, Bambang, (2008). Teknologi Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Young, K. S. (1998). Internet addiction: The emergence of a new clinical disorder. CyberPsychology, 1 (3), 237-244.

Zabedah, S. et al., (2012). Regulating Content in Broadcasting , Media and the Internet : A Case Study on Public Understanding of their Role on Self- Regulation Faculty of Communication and Media Studies, 2(23), pp.140–150.

Gambar

Gambar 1. Tahap Persiapan          Gambar 2. Spanduk Pengabdian Masyarakat

Referensi

Dokumen terkait

Jadi melalui model pembelajaran CIRC berbasis pendekatan DDCT yang akan saling melengkapi, diharapkan pembelajaran akan lebih meningkatan aktivitas belajar yang tepusat

Tingginya kadar air pada perlakuan dengan penambahan dedak yang sedikit (P1 = 5% dedak padi) disebabkan dedak yang sedikit kurang mampu menyerap kandungan air dari bahan

PENINGKATAN KEMAMPUAN CREATIVE PROBLEM SOLVING D AN D ISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP D ENGAN PEND EKATAN CHALLENGE BASED LEARNING.. Universitas Pendidikan Indonesia |

pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Palu. Berdasarkan analisis data tes dilakukan dengan teknik statistik uji-t dua pihak untuk menguji perbedaan rerata skor hasil

jauh. Internet dan ATM merupakan contoh teknologi yang memanfaatkan teknologi telekomunikasi. b) Teknologi masukan ialah teknologi yang berhubungan dengan peralatan

Selanjutnya terhadap kontradiktif tersebut menurut pengamatan penulis dengan di keluarkan pentepan pengadilan sudah tentu berarti orang tersebut merupakan masyarakat

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui total fenol, kandungan flavonoid, dan aktivitas antioksidan yang optimum dari ekstrak daun sirsak yang diperoleh

Sebagai kesimpulan peneliti tersebut menerangkan bahwa guru yang memiliki tingkat self efficacy yang tinggi akan lebih terbuka terhadap ide-ide yang baru yang