• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mekanisme Proses Kredensial Radiografer

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Mekanisme Proses Kredensial Radiografer"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Mekanisme Proses Kredensial Radiografer

Mekanisme Proses Kredensial Radiografer

Saat ini belum ada aturan baku yang mengatur kredensial radiografer baik oleh Saat ini belum ada aturan baku yang mengatur kredensial radiografer baik oleh profesi maupun oleh komite. Sehingga Pelaksanaan kredensial radiografer akan profesi maupun oleh komite. Sehingga Pelaksanaan kredensial radiografer akan berbeda antar rumah sakit.

berbeda antar rumah sakit.

Secara umum kredensial radiografer

Secara umum kredensial radiografer diartikan sebagai proses evaluasi terhadapdiartikan sebagai proses evaluasi terhadap rediografer untuk menentukan kelayakan diberikan Surat

rediografer untuk menentukan kelayakan diberikan Surat Penugasan KPenugasan Kerja Klinikerja Klinik (SPKK) bagi radiografer semacam

(SPKK) bagi radiografer semacam kewenangan klinis (kewenangan klinis ( clinical privilegeclinical privilege )bagi)bagi tenaga medis atau keperawatan. Konsep dasar kredensial bagi radiografer tenaga medis atau keperawatan. Konsep dasar kredensial bagi radiografer adalah meskipun seorang radiografer mempunyai ijazah pendidikan sama adalah meskipun seorang radiografer mempunyai ijazah pendidikan sama pelatihan sama dan masa kerja yang sama

pelatihan sama dan masa kerja yang sama dapat saja berbeda dengan sejawatdapat saja berbeda dengan sejawat lainya bergantung pemberia SPKK sesuai level kompetensi oleh !im Kredensial lainya bergantung pemberia SPKK sesuai level kompetensi oleh !im Kredensial yang ditetapkan oleh Kepala atau "i

yang ditetapkan oleh Kepala atau "irektur #umah Sakit. $leh karena iturektur #umah Sakit. $leh karena itu

meskipun seorang radiografer telah lulus pendidikan mempunya S!# ( Surat meskipun seorang radiografer telah lulus pendidikan mempunya S!# ( Surat  !

 !anda #egistanda #egistrasi) maupun S%P ( Surat %zrasi) maupun S%P ( Surat %zin Praktek ) atau dulu disebut in Praktek ) atau dulu disebut S%K# ( SuratS%K# ( Surat %zin Kerja #adiografer) &tuk dapat bekerja dan melayani pasien dalam rumah %zin Kerja #adiografer) &tuk dapat bekerja dan melayani pasien dalam rumah sakit secara internal harus

sakit secara internal harus tetap dilakukan kredensial. Kosep yang kami ajukantetap dilakukan kredensial. Kosep yang kami ajukan mengacu pada

mengacu pada KeputusKeputusan 'enteri an 'enteri Kesehatan #Kesehatan #epublik %ndonesiaepublik %ndonesia o.*+,'enk

o.*+,'enkes,SK,%-,//0 tentang peraturan staf es,SK,%-,//0 tentang peraturan staf medis (medis (Medical Satf ByLawsMedical Satf ByLaws).). Konsep ini apabila dapat dijalankan di masing1masing rumah sakit ki

Konsep ini apabila dapat dijalankan di masing1masing rumah sakit kita akanta akan mejadi proteksi terhadapad radiografer1radiografer asing yang akan bekerja di mejadi proteksi terhadapad radiografer1radiografer asing yang akan bekerja di rumah sakit kita oleh

rumah sakit kita oleh karena standar kompetensi secara internal kita sendirikarena standar kompetensi secara internal kita sendiri yang menetapkan.

yang menetapkan.

Pada umumnya Kredensial ada tahapan tahap awal dimulai pada saat

Pada umumnya Kredensial ada tahapan tahap awal dimulai pada saat karyawankaryawan masuk pada tahap ini kredensial berupa

masuk pada tahap ini kredensial berupa telusur data sumber luar yangtelusur data sumber luar yang dilakukan oleh bagian S"'

dilakukan oleh bagian S"' #umah Sakit (%ntansi Pendidika yang mengeliarkan#umah Sakit (%ntansi Pendidika yang mengeliarkan ijazah).

ijazah).  !

 !ahap berikutnya adalah Pahap berikutnya adalah Proses Kredensroses Kredensial (ial (Credentialing)Credentialing) yaitu proses evaluasiyaitu proses evaluasi oleh assessor terhadap keryawan tersebut untuk

oleh assessor terhadap keryawan tersebut untuk menentukan apakah yangmenentukan apakah yang bersangkutan layak diberikan Kewenangan linis (

bersangkutan layak diberikan Kewenangan linis ( Clinical PrivilegeClinical Privilege ) untuk) untuk menjalankan tindakan radiologi tertentu dalam periode waktu tertentu. menjalankan tindakan radiologi tertentu dalam periode waktu tertentu. 2asil dari proses kredensial tersebut dapat ditentuka level level k

2asil dari proses kredensial tersebut dapat ditentuka level level kriteria tersebutriteria tersebut diatas apakah radiografer junior madya adat

diatas apakah radiografer junior madya adat seniorsenior. 3tau Sistem 0 level. 3tau Sistem 0 level sebelumnya terfantung rumah sakit menetapkan seoerti apa

sebelumnya terfantung rumah sakit menetapkan seoerti apa kebijakannya.kebijakannya. 2asilnya berupa Kewenangan Klinis (

2asilnya berupa Kewenangan Klinis ( clinical Privilegeclinical Privilege ) atau SPKK.) atau SPKK.  !

 !ahapan selajutnya setelah beberapa periode tertentu dahapan selajutnya setelah beberapa periode tertentu dilakukanilakukan RecredentialRecredential (Kresensial ulang) sesuai kebijakn rumah sakit beberapa tahun sekalinya. (Kresensial ulang) sesuai kebijakn rumah sakit beberapa tahun sekalinya.

4erikut adalah salah satu contoh gambaran proses kredensial untuk radiografer 4erikut adalah salah satu contoh gambaran proses kredensial untuk radiografer 55

1.

1. MenMenyusuyusun Tim Krn Tim Kredensedensial Raial Radiogdiograferaferr

Sebelum dilakukan kredensial di rumah sakit terlebih dahulu

Sebelum dilakukan kredensial di rumah sakit terlebih dahulu dibentuk !imdibentuk !im

Kredensial #adiografer di #umah Sakit kita. 3da beberapa alternatifpembentukan Kredensial #adiografer di #umah Sakit kita. 3da beberapa alternatifpembentukan tim kredensial bergantung jumlah dan kompetensi radiogafer yang ada

(2)

sakit kita. 4erikut beberapa alternatif !im Kredensial #adiografer di #umah Sakit yang penulis usulkan 5

a. !im Kredensial #adiografer 'urni

3pabila di rumah sakit kita memiliki jumlah radiografer lebih dari 6/ orang

dengan masing1masing radiografer mempunyai level kompetensi yang berbeda1 beda dapat dimungkinkan membentuk !im Kredensial #adiografer sendiri. !im terdiri minimal tiga radiografer masing1masing ada ketua tim sekretaris dan anggota tim. !im ini dipilih oleh direktorat S"' rumah sakit dengan kriteria pendidikan level kompetensi dan pangkat golongan paling tinggi atau utnuk rumah sakit swasta raadiografer senior sesuai jenjang karir yang ada. !im Kredensial ini berikutnya diberikan SK (Surat Keputusan) untuk melaksanakan proses kredensial.

b. !im Kredensial 'itra 4estari

3pabila di rumah skiat kita jumlah radiografer hanya sedikit kurang dari 6/ atau  jumlah radiografer banyak akan tetapi lebel kompetensi merata sabaiknya

membentuk !im Kredensial dengan sebuta 'itra 4estari. "e7nisi 'itra 4estari sesuai Peraturaa 'enteri Kesehatab #epublik %ndonesia omor 800, '9K9S, P9#, %-, /66 adalah oarng1orang yang berpraktik dalam profesi yang sama yang mempunyai ka:eahlian dalam bidang yang aka dievaluasi. !ingkat keahlian dalam bidang yang dinilai tersebut yang dibutuhkan utnuk dapat memberi

evaluasi yang bermakna terhadap kompetensi seorang dokter harus

berdasarkan pada lingkup kompetensi atau sifat permasalahan dari isu yang dievaluasi. !erdiri dari para dokter spesialis tidak harus berasal dari rumah sakit yang bersangkutan. Peranya sebagai miter bestari dalah bagian dari kewajiban etika dokter karenanya imbal jasa sebagai mitra bestari berupa pemberia

satuan kredit profesi (SKP). 'empunya rekam jejang yang bijak bestari seorang yang mempunya pandangan wawasan luas terhafap keilmuan sebagai mitra

bestari peran fan kapasitasnya tidak hanya terbatas pada masalah kredensialing dan privileging tetapi jug adalam hal penjagaan mutu medis audit medis

maupun dalam hal disiplin profesi penegakan disiplin profesi. 'empunya kemampuan keilmuan terkini tidak perlu terlalu tertinggi guru besar. 3rtinya apabila melihat model ini tidak harus seorang yang kompetensi 3 harus dinilai  juga oleh dokter dengan kompetensi lain sepanjang lingkup kompetensi yang

dinilai hampir sama dalam lingkup profesinya yaitu dokter.

4agaimana konsepnya ini diterapkan untu kredensial radiografer di rum ah sakit.; 3pabila jumlah tenaga radiografer terbatas maka !im Kredensial dapat dibentuk dengan tenaga kesehatan lain yang serumpun misalnya !im Kredensial

Penunjang 'edis kita istilahkan. 3nggotanya adalah perwakilan dari beberapa profesi seperti radiografer analis laboratorium tenaga gizi tenaga farmasi dan tenaga kesehatan lainya yang mempunyai syarat1syarat seperti mitra bestari kedokteran. Sama dengan konsep pertama maka tim kredensial ini juga harus memiliki SK dalam melaksanakan tugasnya. !im lebih baik lagi jika tumpunya

(3)

sama seperti dalam &ndang1undang !enaga Kesehatan o.* !ahun /6<

dimana radiografer termasuk dalam kelompok tenaga teknik biomedik bersama elektromedis ahli teknik laboratorium medis 7sikawan medis radioterapis dan ortotik prostetik bila ada.

2. Menyusun Instrumen

4eberapa istrumen sebelum dilakukan kredensial radiografer harus di siapkan seperti persyaratan untuk mengajukan kredensial seperti ijazah yang telah

terligalisir dan terverivikasi institusi pendidikannya . Surat !anda #agistrasi (S!#) #adiografer yang masih berlaku S%P (Surat %zin Praktek) sesuai && no. * !ahun /6 tetang !enaga Kesehatan atau S%K# (Surat %zin Kerja #adiografer) yang

masih berlaku dan serti7kat pelatihan yang berhubungan dengan kompetensi yang dimintakan. %nstrumen lain tentunya adalah form permohonan kredensial radiografer  draf surat rekomendasi ke disrektur sekaligus permohonan

penerbitan SPKK yang telah disetujui dan yang terakhir draf SPKK beserta lampiran kewenangan klinis yang diberikan.

3. Membuat kebijakan rumah sakit tentang kredensial radiografer Sebagai penguat tentang perlunya seorang radiografer untuk dilakukan

kredensial sebelum memberikan pelayanan ke pasien harus dibuat payung hukum dalam bentuk kebijakan rumah sakit atau dapat dituangkan dalam kebijakan pelayanan radiologi yang ditanda tangani oleh kepala atau direktur rumah sakit. !ermasuk didalamnya kebijakan waktu kredensial ulang.

4. Menyususun buku edoman kredensial radiografer

Perlu disusun suatu buku panduan kredensial radiografer sebagai guide dalam proses kredensial radiografer. 4uku ini nanti disusun berisi latar belakang

kredensial tujuan kredensial radiografer persyaratan proses kredensial radiografer !im Kredensial radiografer yang tidak kalah pentingnya sesuai dengan level kompetensi masing1masing radiografer.

Sebagai ilustrasi berikut diberikan contoh level dan kompetensi radiografer dalam lima grade atau level masing masing dengan tupoksi sebagai berikut 5 a. radiografer dengan kompetensi radiografer P' 6 (penunjang medis)

6). !ugas pokok dan fungsi radiografer P' 6

a). 'elakukan pemeriksaan pasien radiologi dengan kompetensi radiogra7 dasar

b). 'elakukan pemeriksaan radiograf dasar dengan prinsip kaidah1kaidah keamanan (safety) radiasi baik terhadap pasien dirinya dan masyarakat

(4)

umum dan memastikan peralatan radiologi dioperationalkan dengan aman dan dipelihara dengan baik

c). #adiografer P'6 mempunyai fungsi memberi pelayanan pemeriksaan radiologi dengan kompetensi radiogra7 dasar penatalaksaan perawatan alat radiologi dasar seperti warming up (pemanasan alat) dan

kebersihan peralatan radiologi menyiapkan peralatan yang digunakan untuk pemeriksaan pencatatan pengimputan dan pelaporan serta tugas1tugas administrasi lainnya yang berkaitan tugas pokoknya d). #adiografer P'6 mempunyai fungsi meningkatkan upaya proteksi

radiasi untuk mencegah meningkatnya tingkat paparan radiasi akibat pemeriksaan radiogra7 dasar

). Kewenangan klinis radiografer P'6

 Pemeriksaan radiogra7 anggota gerak atas (e=tremitas sup) radiogra7 anggota gerak bawah (e=tremitas inf) tulang belakang abdomen polos kepala sinus dan gigi geligi (panoramic)

b. #adiografer dengan kompetensi radiografer P'  6). !ugas dan fungsi radiografer P' 

a). 'elakukan pemeriksaa radiologi dengan kompetensi radiogra7 kontras dasar

b). 'elakukan pemeriksaan radiogra7 kontras dengan prinsip kaidah1 kaidah keamanan radiasi (Radiation saety) baik terhadap pasien dirinya dan masyarakat umum dan memastikan peralatan radiol ogi dioperationalkan dengan aman

c). #adiografer P'  mempunyai fungsi memberikan pelayanan pemeriksaan radiologi dengan kompetensi radiogra7 kontras

penatalaksanaan perawatan alat radiologi dasar seperti warming up (pemanasan alat) dan kebersihan peralatan radiologi menyiapkan peralatan yang digunakan untuk pemeriksaan kontras penyiapan inorm concern pencatatan pengimputan dan pelaporan serta tugas1 tugas administrasi lainya yang berkaitan tugas pokoknya

d). #adiografer P'  mempunyai fungsi meningkatkan upaya proteksi radiasi untuk mencegah meningkatnya tingkat paparan radiasi akibat pemeriksaan radiogra7 kontras

). Kewenangan klinis radiografer P' 

 >enis kompetensi radiogra7 kontras meliputi pemeriksaan radiogra7 kontras saluran pencernaan (esophagogra7 '" foto ?ollow !hrough @olon %n loop

(5)

Aopogra7) pemeriksaan radiogra7 kontras traktus urinarius (%-&)

uretrocystogra7 cistogra7 retrograde pyelogra7 antegrade pyelogra7 ) dan 7stulogra7.

c. #adiografer dengan kompetensi radiografer P' * 6). !ugas dan fungsi radiografer P' *

a). 'elakukan pemeriksaan radiologi dengan kompetensi radiogra7 kontras lanjut @! Scan dasar '#% "asar

b). 'elakukan pemeriksaan radiogra7 kontras lanjut @! can dasar dan '#% dasar dengan prinsip kaida1kaidah keamanan radiasi (Radiation saety) baik terhadap pasien dirinya dan masyarakat umum dan memastikan peralatan radiologi dioperationalkan dengan aman

c). #adiografer P' * mempunyai fungsi memberi pelayanan pemeriksaan radiologi dengan kompetensi radiogra7 kontras lanjut @! Scan dan '#% dasar penatalaksanaan perawatan alat radiologi @! Scan dan '#% seperti warming up (pemanasan alat) dan kebersihan peralatan radiologi

menyiapkan peralatan yang digunakan untuk pemeriksaan pencatatan pengimputan dan pelaporan serta tugas1tugas administrasi lainya yang berkaitan tugas pokoknya

d). #adiografer P' * mempunyai fungsi meningkatkan upaya proteksi radiasi untuk mencegah meningkatnya tingkat paparan radiasi akibat pemeriksaan radiogra7 kontras lanjut @! Scan dan '#% dasar

). 9wengan klinis radiografer P' *

 a). Pemeriksaan kontras lanjut 5 @holangiography baik percutaneous post operatif maupun !1tube Sialiography dacriosistogra7 angiogra7 dan teknik radiogra7 plebogra7

b). Pemeriksaan @! Scan dasar 5 4rain @! rutin sinus leher tulang belakang thora= dan abdomen polos

c). Pemeriksaan '#% dasar 5 4rain '#% rutin '#% Spine rutin '#% sendi dan e=tremitas

d. #adiografer dengan kompetensi radiografer P' < 6). !ugas dan fungsi radiografer P' <

a). 'elaksanakan pemeriksaan radiologi dengan kompetensi @! Scan lanjut interventional #adiologi '#% lanjut dan pemeriksaan radiologi khusus

b). 'elakukanpemeriksaan radiogra7 @! Scan lanjut %nterventional

radiologi '#% lanjut melakukan quality control  assurance radiologi dan pemeriksaan radiologi khusus dengan prinsip kaidah1kaidah keamanan radiasi (Radiation saety ) baik terhadap pasien dirinya dan masyarakat

(6)

umum dan memastikan peralatan radiologi dioperationalkan dengan aman

c). #adiografer P' < mempunyai fungsi memberi pelayanan pemeriksaan radiologi dengan kompetensi radiogra7 @! Scan lanjut  '#%

%nterventional lanjut dan pemeriksaan radiogra7 khusus

penatalaksanaan perawatan alat radiologi lanjut seperti warming up (pemanasan alat) dan kebersihan peralatan radiologi menyiapkan

peralatan yang digunakan untuk pemeriksaan pencatatan pengimputan dan pelaporan serta tugas1tugas administrasi lainnya yang berkaitan tugas pokoknya

). Kewenangan klinis radiografer P' <

a). Pemeriksaan @! Scan 5 3ndominal multiphase 2#@! @! * "imensi @!  !hora= kontras @t 3ngiogra7 @! "uide 4iopsi

b). Pemeriksaan '#% 5 '#% brain kontras '#% Spine kontras '#@P 3bdominal kontras

c). Pemeriksaan radiologi intervetional pemeriksaan mammogra7 pemeriksaan bone densitometry (4'")

e. #adiografer dengan kompetensi radiografe P' 0 6). !ugas pokok dan fungsi radiografer P' 0

a). 'elakukan pemeriksaan radiologi dengan kompetensi radiogra7 advance (Radiograer e!pert ) atau radiografer konsultan

b). 'elakukan pemeriksaan radiogra7 advance dengan prinsip kaidah1 kaidah kemanan (safety) radiasi baik terhadap pasien dirinya dan

masyarakat umum dan memastikan peralatan radiologi dioperationalkan dengan aman

c). 'elakukan tindakan >aminan 'utu peralatan @! dan '#%

d). 'elakukan tindakan proteksi radiasi 5 pengukuran dosis paparan

lingkungan analysis uji kesesuaian peralatan radiogra7 dan pengurusan perizinan peralatan sumber radiasi

e). #adiografer P' 0 mempunyai fungsi memberi pelayanan pemeriksaan radiologi dengan kompetensi radiogra7 advance penatalaksanaan

perawatan alat radiologi dasar seperti warming up (pemanasan alat) dan kebersihan paralatan radiologi menyiapkan peralatan yang digunakan untuk pemeriksaan pencatatan pengimputan dan pelaporan serta tugas1tugas administrasi lainnya yang berkaitan tugas pokoknya f). #adiografer P' 0 mempunyai fungsi meningkatkan upaya proteksi

radiasi untuk mencegah meningkatnya tingkat paparan radiasi akibat pemeriksaan radiogra7 advance

(7)

). Kewenangan klinis radiografer P' 0

a). >enis pemeriksaan radiogra7 advance seperti 5 pemeriksaan 'S@! cardiac 3ngiogra7 'S@! 3ngiogra7 5 pemeriksaan 'S@! #unoB 'S@! @arotis C -ertebralis 'S@! -enogra7 pemeriksaan 'S@! -irtual

@olonoscopi pemeriksaan 'S@! 4rain perfusion dan pemeriksaan 'S@! lung nodule analysis

b). >enis pemeriksaan '# Spektrogra7 '# 3ngiogra7 '# Perfusion '#  !ractogra7

c). 'embuat dan mengevaluasi indikator1indikator mutu radiologi d). 'embuat perencaan dan pengembangan radiologi

3da juga yang membagi radiografer menjadi * kategori. Daitu #adiografer senior medior dan junior. 4iasanya didasarkan pada pembagian

pemeriksaan radiologi kedalam a. !ingkat dasar

b. !ingkat menengah c. !ingkat mahir

!. "ormulir yang harus disiakan

'enyiapkan formulir kredensial yang harusdiisi radiografer yang aka di kredensial atau radiografer yang mengajuakn kredensial.

Referensi

Dokumen terkait