Denah dan Rencana
kerja dan
syarat-syarat
Kelompok Rio Chelta
Elsa Suwarno
Pengertian bestek
Definisi: Denah adalah tampak atas bangunan yang terpotong secara
horizontal setinggi 1m dari ketinggian 0.00 sebuah bangunan dengan bagian atas bangunan dibuang/dihilangkan.
Fungsi denah antara lain untuk menunjukkan: – fungsi ruang
– susunan ruang – sirkulasi ruang – dimensi ruang
– letak pintu dan bukaan – isi ruang
– fungsi utilitas ruang (air, listrik, AC, dll.) pada denah-denah tertentu Pada gambar denah presentasi, biasanya bagian dinding yang terpotong hanya diblok dengan warna hitam, sementara kolom diberi warna putih untuk pembedaan. Sedangkan, pada gambar teknik untuk pekerjaan lapangan, bagian yang terpotong tersebut perlu dilengkapi dengan notasi material sebagai pedoman pengerjaan.
O Gambar detail bangunan atau bestek bisa terdiri dari gambar rencana
Pengertian RKS
RKS (Rencana Kerja dan Syarat-syarat) adalah
pedoman penting dalam melaksanakan suatu proyek
di samping gambar. Sehingga penting untuk direview
dan dipahami seawal mungkin untuk kelancaran
KETERANGAN. Dijelaskan mengenai pihak-pihak yang terlibat, yaitu pemberi tugas, konsultan, perencana, konsultan pengawas, dan penyedia jasa. Termasuk hak dan kewajiban dari setiap pihak tersebut. Disebukan pula lampiran-lampiran yang disertakan, dengan menyebutkan macam-macam gambar dan jumlah selengkapnya.
SYARAT TEKNIS, adalah rincian syarat teknis setiap bagian pekerjaan yang akan dilaksanakan dimulai pekerjaan persiapan sampai dengan finishing.
FUNGSI, KLASIFIKASI, DAN PERSYARATAN
TEKNIS BANGUNAN GEDUNG
Bagian Kesatu Fungsi dan Klasifikasi Bangunan
Gedung Pasal 3
(1) Fungsi dan klasifikasi bangunan gedung meliputi persyaratan mengenai: a. Fungsi dan penetapan fungsi bangunan gedung; b. Klasifikasi bangunan gedung; dan c. Perubahan fungsi dan/atau klasifikasi bangunan gedung.
(2) Rincian fungsi dan klasifikasi bangunan gedung sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) tercantum pada lampiran, yang merupakan satu kesatuan dalam peraturan ini.
(3) (3) Setiap orang atau badan hukum termasuk instansi pemerintah,
PERATURAN MENTERI PEKERJAAN
UMUM NOMOR : 29/PRT/M/2006
TENTANG PEDOMAN PERSYARATAN
TEKNIS BANGUNAN GEDUNG DENGAN
Persyaratan Teknis Bangunan Gedung
Pasal 4
(1) Persyaratan teknis bangunan gedung meliputi:
a. Persyaratan tata bangunan dan lingkungan yang terdiri dari: 1) Peruntukan lokasi dan intensitas bangunan gedung;
2) Arsitektur bangunan gedung; 3) Pengendalian dampak lingkungan;
4) Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL);
5) Pembangunan bangunan gedung di atas dan/atau di bawah tanah, air dan/atau prasarana/sarana umum.
b. Persyaratan keandalan bangunan gedung yang terdiri dari: 1) Persyaratan keselamatan bangunan gedung;