• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pola Penggunaan Obat Antidiabetes dan Antibakteri pada Penderita Rawat Inap dengan Ulkus diabetik di Rumah sakit Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya Se Bulan Januari Sampai dengan Desember 2006 - Ubaya Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pola Penggunaan Obat Antidiabetes dan Antibakteri pada Penderita Rawat Inap dengan Ulkus diabetik di Rumah sakit Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya Se Bulan Januari Sampai dengan Desember 2006 - Ubaya Repository"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

POLA PENGGUNAAN OBAT ANTIDIABETES DAN ANTIBAKTERI PADA PENDERITA RAWAT INAP DENGAN ULKUS DIABETIK DI RUMAH SAKIT

KATOLIK ST. VINCENTIUS A PAULO SURABAYA SELAMA BULAN JANUARI SAMPAI DENGAN DESEMBER 2006

Fransisca, 2008

Pembimbing: (I) Dr. Dani Irawan, Sp.PD, (II) Yosi Irawati Wibowo, S.Si, M.Pharm.,Apt.

ABSTRAK

Telah dilakukan suatu penelitian non-eksperimental dengan rancangan deskriptif-retrospektif mengenai pola penggunaan obat antidiabetes dan antibakteri pada penderita rawat inap dengan ulkus diabetik di Rumah Sakit St. Vincentius a Paulo Surabaya selama Januari sampai dengan Desember 2006. Pengamatan dilakukan terhadap 80 data rekam medis. Berdasarkan pengolahan data, kelompok usia terbanyak adalah 51-60 tahun (41,25%) dan jumlah antara pasien laki-laki (51,25%) dan perempuan (48,75%) tidak berbeda jauh. Terapi obat antidiabetes terbanyak adalah terapi tunggal (45%), berupa insulin (30%), jenis short-acting insulin (28,75%). Terapi antibakteri terbanyak adalah terapi tunggal (55%), golongan sefalosporin generasi ke-3 (22,5%), khususnya jenis seftazidim (7,5%), sefotaksim (6,25%) dan seftriakson (6,25%). Kuman terbanyak adalah bakteri Gram-negatif (50%), jenis Klebsiella pneumoniae (16,67%) dan Eschericia coli (12,12%). Bakteri Gram-positif terbanyak adalah Streptococcus alfa hemolitik (13,64%) dan Staphylococcus aureus koagulase positif (12,12%). Klebsiella pneumoniae sensitif terhadap sefoperason-sulbaktam (9/9), meropenem (10/10), dan piperasilin-tazobactam (9/9). Eschericia coli sensitif terhadap meropenem (7/7), sefoperason-sulbaktam (7/7) dan sefepim (7/7). Streptococcus alfa hemolitik sensitif terhadap gatifloksasin (2/2), eritromisin (8/8) dan vankomisin (6/7). Staphylococcus aureus koagulase positif sensitif terhadap vankomisin (7/7), moxifloksasin (6/6) dan amoksisilin (6/6). Hasil pengamatan kesesuaian pemilihan antibakteri dibandingkan dengan hasil kultur pus adalah 29 orang (72,5%) tidak diketahui kesesuaiannya, 10 orang (25%) sesuai dan 1 orang (2,5%) tidak sesuai.

Kata kunci: pola penggunaan obat, ulkus diabetik.

Referensi

Dokumen terkait

Akan menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku, khususnya tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil dan peraturan-peraturan tentang tugas belajar;3. Tidak

Kecerdasan Emosi dengan Stres Kerja pada Perawat di Rumah Sakit Jiwa Prof. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara

(3) Peserta didik PAUD pada jalur pendidikan non formal adalah anak usia 0 (nol) sampai dengan 6 (enam) tahun yang tidak terlayani pada PAUD jalur pendidikan formal..

Setiap orang wajib memelihara lingkungan yang bersih dan sehat yang bebas dari asap rokok di ruang atau area yang dinyatakan sebagai Kawasan Tanpa Rokok.

Cara Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, Pelaksanaan Tatausaha Keuangan Daerah, dan Penyusunan Perhitungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah jonto

(2) Pegawai yang pensiun sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) berhak atas uang pensiun yang besarnya ditetapkan oleh peraturan perusahaan yang sesuai dengan

“Proses Pengolahan Air Sungai Untuk Keperluan Air Minum”.18..

Tujuan akhir olahraga dan pendidikan jasmani terletak dalam peranannya sebagai wadah unik penyempurnaan watak, dan sebagai wahana untuk memiliki dan membentuk kepribadian