MODIFIKASI ALAT DISTRIBUSI ALUMINA
MENGGUNAKAN PIPA UNTUK MENGANTISIPASI CLAMB
ANODA OVERHEAT PT. INDONESIA ASAHAN ALUMINIUM
(PERSERO)
DRAFT TUGAS SARJANA
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Oleh
Syahri Rahman
NIM : 100423037
D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I
F A K U L T A S T E K N I K
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
M E D A N
MODIFIKASI ALAT DISTRIBUSI ALUMINA
MENGGUNAKAN PIPA UNTUK MENGANTISIPASI CLAMB
ANODA OVERHEAT PT. INDONESIA ASAHAN ALUMINIUM
(PERSERO)
DRAFT TUGAS SARJANA
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Oleh
Syahri Rahman
100423037
Disetujui Oleh:
Dosen Pembimbing I, Dosen Pembimbing II,
(Ir. Mangara M Tambunan, M.Sc) (Ir. Ukurta Tarigan, MT)
D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I
F A K U L T A S T E K N I K
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
M E D A N
“SERTIFIKAT EVALUASI DRAFT TUGAS SARJANA”
No. : ..……/ H5.2.1.4.1.4/KRK/2015
Kami yang bertanda tangan dibawah ini, menyatakan bahwa setelah melakukan Pembimbingan Tugas Sarjana terhadap mahasiswa:
Nama : SYAHRI RAHMAN
N I M : 100423037
Tempat dan Tanggal Lahir : NEGERI LAMA, 7 APRIL 1989
Judul Tugas Sarjana : MODIFIKASI ALAT DISTRIBUSI ALUMINA MENGGUNAKAN PIPA UNTUK MENGANTISIPASI CLAMB ANODA OVERHEAT
PT. INDONESIA ASAHAN ALUMINIUM (PERSERO)
menetapkan ketentuan-ketentuan berikut sebagai hasil evaluasi :
Dapat menerima perbaikan DRAFT TUGAS SARJANA Departemen Teknik Industri dan
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas sarjana
ini.
Tugas sarjana ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar
sarjana teknik di Departemen Teknik Industri, khususnya Program Studi Ekstensi
Strata Satu, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Tugas sarjana ini berisi
tentang penelitian penulis yang berjudul “Modifikasi Alat Distribusi Alumina
Menggunakan Pipa Untuk Mengantisipasi Clamb Anoda Overheat PT. Indonesia
Asahan Aluminium (PERSERO)”.
Penulis juga menyadari bahwa penulisan tugas sarjana ini masih
mengalami kekurangan sehingga diharapkan saran dan kritik dari berbagai pihak
demi kesempurnaan laporan tugas sarjana ini. Semoga tugas sarjana ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Desember 2015
Penulis
UCAPAN TERIMAKASIH
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena
atas berkat dan rahmat-Nya, penulis bisa mengikuti pendidikan di Departemen
Teknik Industri USU dengan baik dan menyelesaikan penulisan laporan tugas
sarjana ini.
Dalam penulisan tugas sarjana ini penulis telah mendapatkan bimbingan
dan bantuan dari berbagai pihak, baik berupa materil, spiritual, informasi maupun
administrasi. Oleh karena itu sudah selayaknya penulis mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT. selaku Ketua Departemen Teknik Industri
Universitas Sumatera Utara, yang telah memberi izin pelaksanaan Tugas
Sarjana ini.
2. Bapak Ir. Ukurta Tarigan, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Industri
Universitas Sumatera Utara, yang telah memberi izin pelaksanaan Tugas
Sarjana sekaligus Dosen Pembimbing II atas waktu, bimbingan, pengarahan,
dan masukan yang diberikan kepada penulis dalam penyelesaian Tugas
Sarjana ini.
3. Bapak Ir. Mangara M Tambunan, M.Sc selaku Dosen Pembimbing I atas
waktu, bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan kepada penulis
dalam penyelesaian Tugas Sarjana ini.
4. Bapak Muhammad Agus Salim Kaban, Amd, selaku pembimbing di PT.
5. Seluruh staf dan karyawan PT. Indonesia Asahan Aluminium yang telah
memberikan bantuan berupa informasi dan dukungan moril selama penulis
mengikuti kerja praktek ini.
6. Seluruh staf pengajar dan pegawai di Departemen Teknik Industri,
ABSTRAK
Penerapan berbagai teknologi tinggi dan penggunaan bahan baku menjadi hal utama dalam proses peleburan aluminium. Alumina sebagai bahan baku utama dalam produksi aluminium menjadi hal penentu output peleburan aluminium. Proses pemasukan alumina yanag ada saat ini sering kali menyebabkan banyaknya bahan baku alumina yang terbuang yang disebabkan oleh sistem pendistribusian alumina menggunakan filling pipe membuat alumina terbuang keluar dari hopper pot, alumina yang terbuang mengotori clamb anoda dan menyebabkan pemborosan material dan overheat pada clamb anoda pada kondisi tertentu juga membahayakan operator yang bekerja. Untuk mengatasi masalah yang terjadi pada pengisian alumina diperlukan rancangan alat distribusi yang membantu mengatasi masalah tersebut. Berdasarkan kuesioner diperoleh Custumer
Requirement (CR) dengan total Importance Weight sebesar 641. Metode Quality Function Deployment (QFD) digunakan untuk mengetahui keinginan operator
terhadap rancangan alat yang membantu pekerjaan pengisian alumina. Berdasarkan House Of Quality (HOQ) yang telah dihitung diperoleh hasil untuk
Safe Operation, Maintenability dan Cost berada pada tingkat kesulitan yang
tinggi, biaya yang tinggi dan tingkat kepentingan yang tinggi dengan nilai berturut-turut yaitu 4, 25, 22, untuk Kesesuaian Dimensi dan Durability berada pada tingkat kesulitan sedang, biaya yang sedang dan tingkat kepentingan sedang dengan nilai berturut-turut yaitu 3,16, 18.
D A F T A R I S I
2.1. Sejarah Umum Perusahaan ... II-1
2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha ... II-3
D A F T A R I S I (Lanjutan)
BAB HALAMAN
2.4. Daerah Pemasaran ... II-7
2.5. Organisasi dan Manajemen ... II-7
2.5.1. Struktur Organisasi ... II-7
2.6. Proses Produksi ... II-9
210.Operasi Tungku Peleburan ... II-18
2.11.Proses Elektrolisis ... II-29
2.11.1.Reaksi Penangkapan Gas HF ... II-29
2.12.Mesin dan Peralatan ... II-36
2.12.1.Mesin Produksi ... II-36
2.12.2.Peralatan (Equipment) ... II-39
2.12.3.Utilitas ... II-43
2.12.4.Safety and Fire Protection ... II-44
2.12.4. Waste Treatment ... II-45
D A F T A R I S I (Lanjutan)
BAB HALAMAN
III LANDASAN TEORI
3.1. Perancangan Produk ... III-1
3.1.1. Metode Perancangan Produk ... III-2
3.2. Desain ... III-7
3.2.1. Pengertian Desain ... III-7
3.2.2. Peranan Desain Produk ... III-8
3.2.3. Tahapan Quality Fuction Deployment ... III-18
3.3. Perencanaan Fasilitas ... III-20
3.3.1. Tata Letak Fasilitas dan Perancangan Sistem
Penanganan Material ... III-20
3.3.2. Permasalahan Perencanaan Fasilitas ... III-21
3.3.3. Arti Penting dan Tujuan Perencanaan Fasilitas ... III-27
3.3.4. Proses Perencanaan Faisilitas ... III-33
3.3.5. Perancangan Fasilitas Sebagai Fungsi Koordinasi ... III-34
3.3.6. Lokasi Fasilitas ... III-38
3.3.7. ACC (Anode Changing Crane) ... III-39
IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian ... IV-1
4.2. Jenis Penelitian ... IV-1
D A F T A R I S I (lanjutan)
BAB HALAMAN
4.4. Variabel Penelitian... IV-1
4.5. kerangka Berpikir Penelitian ... IV-2
4.6. Rancangan Penelitian... IV-3
V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1. Pengumpulan Data ... V-1
5.1.1. Kuesioner Setengah Terbuka ... V-1
5.1.2. Kuesioner Tertutup ... V-7
5.2. Pengolahan Data Quality Function Deployment (QFD) ... V-9
5.1.2. Uji Validitas dan Reliabilitas ... V-9
5.3. Membangun Quality Function Deploymet (QFD) ... V-15
5.3.1. Penentuan Customer Requirement (CR) ... V-15
5.3.2. Menentukan Tingkat Kepentingan / Customer
Importance (CI) ... V-15
5.3.3. Menentukan Karakteristik Teknis Alat Distribusi
Alumina ... V-16
5.3.4. Menetapkan Hubungan Antara Karakteristik Teknis ... V-17
5.3.5. Menetapkan Tingkat Hubungan Antara Karakteristik
Teknis Produk Dengan Keinginan Konsumen ... V-18
5.3.7. Membangun Matriks House of Quality (HOQ)
D A F T A R I S I (lanjutan)
BAB HALAMAN
VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN
6.1. Analisis Perbandingan Rancangan Aktual dengan
Rancangan Usulan Alat Distribusi Alumina ... VI-1
6.2. Analisis Efisiensi Bahan Baku... VI-2
6.3. Analisis Perbaikan Dambak Lingkungan ... VI-2
6.4. Analisis Kesehatan dan Keselamat Kerja ... VI-2
6.5. Analisis Peningkatan Efisiensi Mesin ... VI-3
6.6. Analisis Maintenance Peralatan ... VI-3
VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1. Kesimpulan ... VII-1
DAFTAR TABEL
2.6. Spesifikasi PLTA PT. Indonesia Asahan Aluminium ... II-36
2.7. Spesifikasi Peralatan di Dalam Tungku Reduksi ... II-39
2.8. Spesifikasi Peralatan di Luar Tungku Reduksi ... II-40
2.9. Peralatan yang Digunakan Seksi SRO ... II-44
5.1. Rekapitulasi Kuesioner Setengah Terbuka ... V-2
5.2. Rekapitulasi Jumlah Jawaban Responden ... V-6
5.3. Rekapitulasi Kuesioner Derajat Kepentingan ... V-7
5.4. Uji Validitas Atribut 1 ... V-9
5.5. Hasil Perhitungan Validitas Derajat Kepentingan ... V-13
5.6. Perhitungan Varians Tiap Atribut ... V-14
5.7. Custumer Requirement (CR) Terhadap Alat Distribusi Alumina ... V-16
5.8. Custumer Requirement (CR) Terhadap Perbaikan Alat Distribusi
Alumina ... V-16
5.9. Karakteristik Teknis Alat Distribusi Alumina ... V-18
5.10. Nilai Sales Point Alat Distribusi Alumina ... V-21
DAFTAR TABEL
TABEL HALAMAN
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR HALAMAN
1.1. Kondisi Pemasukan Alumina dengan Filling Pipe PT. INALUM ... I-2
2.1. PLTA Asahan (sumber : www.inalum.co.id)... II-5
2.2. Pabrik Peleburan Aluminium (Sumber : www.inalum.co.id) ... II-6
2.3. Struktur Organisasi Seksi SRO PT. Indonesia Asahan Aluminium ... II-9
2.4. Flow Process Proses Produksi ... II-18
2.10. Pengaruh Kerak Samping pada Arah Aliran Arus (a)
Tanpa Kerak Samping (b) Dengan Kerak Samping ... II-32
2.11. Proses Pembentukan Gas pada Anoda ... II-35
3.1. House Of Quality ... III-12
3.2. Girder ... III-39
3.3. Trolley ... III-39
3.4. Filling Pipe ... III-40
3.5. Reduksi Alumina ... III-23
4.1. Kerangka Berpikir Penelitian ... IV-2
4.2. Langkah-langkah Proses Penelitian ... IV-5
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR HALAMAN
5.2. Matriks Antara CI dengan Karakteristik Alat Distribusi Alumina ... V-19
5.3. Penentuan Tingkat Kesulitan, Derajat Kepentingan dan Perkiraan
Biaya ... V-24
5.4. QFD Perbaikan Desain Produk Alat Distribusi Alumina ... V-25
5.5. Tampak bawah Potongan Alat Distribusi Alumina Berdasarkan QDF V-26
5.5. Tampak bawah Potongan Alat Distribusi Alumina Berdasarkan QDF V-25
5.6. Tampak Atas Alat Distribusi Alumina Berdasarkan QDF ... V-26
5.7. Tampak Samping Alat Distribusi Alumina Berdasarkan QDF ... V-27
5.8. Tiga Dimensi Alat Distribusi Alumina yang Terpasang di Pot
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN HALAMAN
1. Aliran Bahan Baku ... L-1
2. Spesifikasi Bahan Baku (Al2O3) ... L-2
3. Tungku Peleburan ... L-3
4. Jadwal Anode Changing ... L-4
5. Flowchart Pengatasan Noise ... L-5
6. Transportasi di Gedung Reduksi ... L-6