75
Aditya Ilham Sukmawan, 2016
PENGARUH KOMPETENSI GURU MENURUT PERSEPSI SISWA PADA PELAJARAN PEKERJAAN DASAR TEKNIK OTOMOTIF (PDTO) DI SMKN 2 SUBANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.ed BAB V
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI
A.Simpulan
Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Nilai persepsi siswa tingkat X Jurusan Teknik Sepeda Motor SMKN 2
Subang tentang kompetensi pedagogik guru pada pelajaran Pekerjaan dasar
Teknik Otomotif (PDTO) yaitu lebih dari setengahnya siswa
mempresentasikan Baik (52.13%).
2. Nilai persepsi siswa tingkat X Jurusan Teknik Sepeda Motor SMKN 2
Subang tentang kompetensi kepribadian guru pada pelajaran Pekerjaan dasar
Teknik Otomotif (PDTO) yaitu lebih dari setengahnya siswa
mempresentasikan Baik (51.46%).
3. Nilai persepsi siswa tingkat X Jurusan Teknik Sepeda Motor SMKN 2
Subang tentang kompetensi sosial guru pada pelajaran Pekerjaan dasar
Teknik Otomotif (PDTO) yaitu lebih dari setengahnya siswa
mempresentasikan Baik (55.35%).
4. Nilai persepsi siswa tingkat X Jurusan Teknik Sepeda Motor SMKN 2
Subang tentang kompetensi profesional guru pada pelajaran Pekerjaan dasar
Teknik Otomotif (PDTO) yaitu lebih dari setengahnya siswa
mempresentasikan Cukup (60.03%).
B.Implikasi
Implikasi dari penelitian ini adalah dampak positif dalam meningkatkan
kompetensi guru itu sangat penting bagi pendidik, karena keprofesionalan
pendidik bias menjamin keberhasilan pembelajaran.
C.Rekomendasi
1. Bagi siswa:
a. Belajar lebih rajin terutama materi produktif otomotif, baik pengetahuan
76
Aditya Ilham Sukmawan, 2016
PENGARUH KOMPETENSI GURU MENURUT PERSEPSI SISWA PADA PELAJARAN PEKERJAAN DASAR TEKNIK OTOMOTIF (PDTO) DI SMKN 2 SUBANG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.ed
b. Jangan pernah merasa cukup dengan ilmu yang didapat di sekolah.
c. Perkaya bahan sumber belajar dari berbagai media.
d. Belajar mandiri dalam belajar.
2. Bagi guru mata pelajaran pekerjaan dasar teknik otomotif (PDTO):
a. Meningkatkan cara pengolahan materi ajar sekreatif mungkin.
b. Meningkatkan penyampaian informasi terbaru mengenai materi ajar.
c. Meningkatkan pengulangan materi yang sulit dipahami siswa.
3. Bagi SMK tempat penelitian
a. Menambah sumber bahan ajar dan sumber belajar untung meningkatkan
kualitas proses kegiatan belajar mengajar.
b. Menambah bahan dan alat praktik untuk meningkatkan kualitas praktik.
4. Bagi penyusun
a. Mempersiapkan diri untuk bisa menjadi guru profesional yang menguasi
kompetensi pedagodik, kompetensi sosial, kompetensi kepribadian dan