Nama : Nur Fathiyyah
Kelas : XII IPA 1
CERPEN
“Lampion Terakhir”
Pagi dunia …… semua saling menyambut burung berkicau , embun-embun pagi yang sudah memenuhi dedaunan , sinar mentari terbit . pagi ini aku terbangun dari tidurku menghentikan sejenak mimpi-mimpi bahagia ku , aku bergegas menuju kamar mandi yaaaa aktivitas seperti biasa setelah ku bangun aku akan segera bersiap hal yang pertama aku lakukan adalah mandi , membuat sarapan , menyiram bunga . yahh inilah aktivitas yang aku selalu aku lakukan .
“hmmmm “ ku hirup udara pagi , yaaaahh inilah yang aku suka rumah bunda ini selalu membuatku tenang , di sini ku belajar tentang hidup . bagaimana caranya untuk sabar , bagaimana caranya untuk menerima , itu semua yang aku bisa pelajari , dan satu hal di sini aku bisa tahu bagaimana rasanya memiliki keluarga . aku gadis yatim piatu dan sudah berada di sini sejak aku kecil , bunda bilang aku ditemukan di sebuah gubuk tua .
“ Gadis …… “ panggil bunda dari kejauhan
“ iya ? ada apa bunda ? “ tanyaku menyahutinya
“ bisa kamu tolong bunda ? “ Tanya bunda
“ tolong apa bun ? aku pasti bantu kok “ ucapku tersenyum
“ tolong antarkan kue bronis ini ke rumah bu Kades , untuk acara syukuran atas kelulusan anaknya “ ucap bunda
“ oh begitu bunn , anaknya bu Kades ? Putra maksud bunda ? “ Tanyaku
“ iya , Putra temen kecil kamu “ jelas bunda
Butuh penjelasan di sini bunda selain menjadi ketua panti asuhan beliau juga mempunyai usaha toko kue , aku memang sangat dekat dengan bunda , aku sering membantunya untuk mengantarkan pesanan-pesanan kuenya . namun aku tak bisa membantunya setiap saat , karena aku juga sekarang telah memiliki pekerjaan .
“ assalammualaikium , bu Kades ….. ini gadis ….. “ ucapku
“ waalaikum salam , ehh gadis ada apa ? “ ucapnya
“ ini loh bu aku ke sini mau anterin kue pesanan bu kades “ ucapku menjelaskan
“ oh gitu , terima kasih gadis sudah mau repot mengantarkannya “ ucap bu Kades berterima kasih
“ iya bu sama-sama “ ucapku
“oh iyaa gadis nanti malam datang yaa ke rumah ibu , nanti malam kan Putra datang dari Jakarta “ ucapnya
“ iya bu gadis pasti dateng kok , gadis pamit ya bu bunda pasti udah nunggu aku “ ucapku berpamitan
“ oke , hati-hati gadis …… “ ucap bu Kades
“ iya bu ….. “ balasku
Aku pun pulang dan segera membantu bunda tak terasa hari semakin sore , aku pun bersiap untuk datang ke acara syukuran bu kades
“ bunda aku mandi dulu yaa ….. , nanti bunda datengkan ke rumah bu Kades ? “ ucapku
“ sepertinya bunda ga dateng dehh , bunda sedang banyak pesanan jadi kamu saja ya yang mewakili bunda “ ucap bunda
“ oh baiklah bun , aku mengerti “ ucapku tersenyum
Aku pun bersiap , aku sungguh penasaran bagaimana keadaan putra sekarang ? karena aku memang sudah lama tak bertemu dengannya .
“ hmmmm ….. ga nyangka , putra bakal balik lagi ke desa ini . aku kangen sama dia , apa dia masih mengingatku ? entahlah “ gumamku
Bergegas ku membereskan semuanya , hingga sampai pada waktunya aku pun segera menuju rumah bu kades . pertama kali aku sampai di sana , aku langsung terkejut wahhh pestanya sangat megah , di sini ramai sekali .
“ehh gadis , oh begitu sampaikan pada bunda ga papa gitu ibu bisa mengerti kok . silakan nikmati pestanya “ ucap bu kades mempersilakan
“oke bu , makasih “ ucapku tersenyum
Saat aku sedang berjalan menuju meja jamuan untuk mangambil sebuah minuman , aku tak sengaja menabrak seseorang . ohh good aku sangat malu aku tak sengaja menumpahkan minumanku ke bajunya .
“ aduhh sorry bangett , aku ga sengaja maaf yahh “ ucapku meminta maaf
“ ehh iya iya , ga papa kok ini nanti juga kering “ ucapnya
Dia lelaki , dia tampan sekalii menurutku
“ oke sekali lagi aku minta maaf yahhh “ ucapku
“ iya ga papa kok , oh yaa kamu ? gadis anastasya ? iya bukan ? “ ucapnya
“ iya aku gadis , kamu kok bisa tau namaku ? siapa yahh ? “ ucapku balik bertanya
“ ya ampunn gadis , ini aku putraaa kamu ga inget ? “ ucapnya
“ hahh ? kamu putra ? ya ampun kamu berubah banget “ ucapku terkaget-kaget
“ iya ini aku putra , kamu apa kabar ? tambah cantik ajah ? “ucapnya ,membuatku bersemu malu
“ ahh kamu bisa ajah , aku baik kok “ ucapku tersenyum
setelah kejadian itu kamipun berbincang-bincang tentang semua yang pernah kita lalui dulu sewaktu kecil
“ ahahahaha oh iya aku inget kamu dulu sering di ejekin bakpao yahh ? “ ucapku tertawa
“ haha iya kok kamu masih inget sih ? dulu tuh suka sebel kalo udah di panggil gitu “ ucapnya sedikit kesal
“ hahaha ya ingetlah aku kan juga sering manggil kamu kaya gitu , sebel kenapa coba ? itu kan kenyataan “ ucapku mengejek
“ yaa sebel aja aku kan ga segendut itu pipinya , masa iya di panggil bakpao “ ucapnya sangat kesal
“ haha kamu lucu dehh “ ucapku menertawakannya
“ udah ah kamu mah ngetawain mulu “ ucapnya tambah kesal
“ eh udah malem nih , aku pulang dulu yaa takut di cariin bunda “ sambungku
“ oh iya , mau aku antar ? “ ucapnya menawarkan diri
“ ehhh ga usah , aku pulang sendiri ajah “ ucapku menolak dengan halus
“ oh oke kalo gitu , hati-hati yaa sampe ketemu besok “ ucapnya
“ iya , byee “ ucapku seraya melambaikan tangan
Aku pun pulang dengan hati yang sangat bahagia , ini malam yang sangat bahagia karena aku bisa bertemu dengan sahabat dan sekaligus cinta pertamaku .
Keesokan harinya aku melakukan aktivitas seperti biasanya , pergi ke kantor. Selalu seperti tiu , namun ada sedikit perubahan sekarang . sekarang aku mempunyai teman untuk berangkat kerja , yaaa dia putra ternyata dia bekerja di kantor yang sama denganku .semakin lama aku semakin dekat dan itu membuatku sangat bahagia . hari ini katanya dia ingin mengajakku kencan , wahh itu kesempatan yang sangat langka untukku .
“ gadis …. “ sapa Putra
“ eh putra …. “ sapaku kembali
“ ayo , kamu sudah siap kan ? “ ucapnya
“ iya “ ucapku tersenyum
“oke , let’s go “ ucapnya bersemangat
Dalam perjalan hanya ada hening di antara kita dan sampai pada akhirnya kami sampai di suatu tempat
“ oh iya gadis sebelum turun , aku mau kamu tutup matamu dengan ini “ ucapnya membuatku bingung
“ hah ? emang kenapa ? mau ngapain sih ? “ ucapku
“ pokoknya ikutin kata-kataku , aku punya kejutan buatb kamu “ ucapnya
“baiklahh “ ucapku menyerah
Aku pun turun dari mobil dan dengan keadaan mata tertutup , aku di bawa ke suatu tempat seperti padang rumput mungkin .
“ nah udah sampe , sebentar yaaa jangan di buka dulu “ ucapnya aku hanya mengangguk
“ oke baiklah “ ucapku yang semakin penasaran
“ satu ……. Duaa ……. Tii ….. ga…. “ ucapnya seraya membukakan penutup mataku
Aku pun segera membuka mata dan apa yang ku lihat ini sangat menakjubkan di atas sana berterbangan lampion-lampion yang sangat indah . aku di buatnya terkejut kembali karena di sana juga tertulis kata “ I LOVE U “ itu yang membuaku terharu , ku lirik dia secara perlahan . ku tampakkan wajahku yang seakan tak mengerti dengan semua ini .
“ ssttt …… biarkan aku berbicara “ ucapnya membuatku terdiam
“ aku ingin mengatakan sesuatu , ini sebenarnya sudah ingin aku katakan sejak lama
tapi aku baru berani mengataknnya sekarang . sebenarnya aku menyukaimu , saying sama kamu , cinta sama kamu , tapi…… “ucapnya panjang lebar
“ lalu ? “ tanyaku menunggu kelanjutannya
“ aku ingin jadi pendampingmu , tapi …….. “ ucapnya menggantung
“ tapi apa ? katakan saja . jujur aku juga mempunyai perasaan yang sama “ ucapku dengan nada terharu mungkin
“ tapi ….. aku juga menyukai seseorang yang lain , aku mengenalnya sewaktu aku di Jakarta “ ucapnya dengan nada bersalah
“ jadi …… ? “ ucapku datar
“ aku ingin memiliki kalian berdua , namun aku tau itu tidak mungkin “ ucapnya lemah
“ itu memang tak akan mungkin , tapi aku akan menunggumu sampai kamu bisa memilih dia atau aku “ ucapku berusaha tegar
“ tapi aku tetap tidak bisa memilih “ ucapnya
“ tak ada cara lain selain memilih , kalau kamu memang tidak bisa memilih aku akan menjauhimu mulai sekarang “ ucapku bergetar
“ jangan , beri aku waktu untuk menilai cintaku lebih besar kepada siapa “ ucapnya mencegah
“ aku akan beri waktu dan mungkin aku akan tetap menunggu “ ucapku
“ it’s oke , aku lebih suka pria yang jujur “ ucapku tenang
Setelah malam itu aku terus menunggu , kapan dia mau memberikan jawabannya . entahlah aku akan selalu menunggunya , dan tiba saatnya pada hari ini dia bilang akan menjawab pertanyaanku .
“ gadis , sekarang aku akan memilih …….. “ ucapnya
“ aku akan terima semua keputusanmu “ ucapku tegar
“ aku akan memilihmu , karena aku memang sangat mencintaimu “ ucapnya meyakinkan
“ benarkah ? “ ucapku tak percaya
“ iya aku bersungguh-sungguh “ ucapnya lagi
seketika aku langsung memeluk tubuhnya , ini bahagia yang sebenarnya
Hubunganku dengannya sekarang sudah berjalan sekitar 1bulan , namun ada yang berbeda darinya
dia Nampak murung dan beban fikiran .
“ aku bingung sama kamu , akhir-akhir ini keliatan murung . ada apa ? cerita ke aku ? aku siap dengerin kok “ ucapku
“ aku ga papa kok kamu ga usah khawatir yahh “ ucapnya tersenyum
“ oke kalau gitu “
“ oh iya , besok malam kamu dateng ke tempat yang waktu itu yaa . ke tempat waktu aku nembak kamu “ ucapnya
“ memangnya ada apa ? “ ucapku bertanya
“ pokoknya kamu datang , okee “ ucapnya lagi
“ okeee “ ucapku tersenyum
Tibalah hari itu , aku menuruti kata-katanya . tapi ada sesuatu yang mengganjal , entahlah perasaan apa itu aku juga bingung . aku sangat khawatir dengan putra , aku selalu memikirkannya , perasaanku berkata bahwa …….
Aku pun datang ke tempat itu dan aku tak menemui satu orang pun di sana , aku bingung
Dan sampai akhirnya aku menemukan surat , ku buka surat itu .
“ Dear : Gadis
hy gadis , kamu tau ? aku benar-benar mencintaimu , menyayangimu , itu yang aku rasakan . sampai mati pun aku tetap mencintaimu , aku ingin kamu menjadi
pendamping hidupku . tapi sepertinya tuhan berkata lain , terima kasih kamu telah menjadi bagian dari hidupku selama ini , kamu mau menemaniku , membuatku selalu bahagia , dan yang pasti aku sangat beruntung memiliki dirimu . oh yaa aku punya kejutan buat kamu , tolong turuti kata-kataku yahh
1.) kamu maju 5 langkah 2.) menghadap ke kanan
ayoooo jangan berhenti kamu akan menemukan sesuatu 3.) lalu kamu maju 5 langkah lagi
tepat di bawah kakimu ada setangkai bunga , ambil bunga itu . kamu pasti akan menemukan kunci , lalu kamu maju lagi 10 langkah . kamu akan menemukan kotak , di dalamnya terdapat tombol , kamu tekan dan kamu akan menyukainya “.
Gadis pun menuruti semua yang ada di dalam surat itu sampai yang terakhir , dia menekan tombol itu lalu …………
surprise ………. Dia melihat banyak lampion yang terbang ke atas awan …. Itu sangat menakjubkan untuknya dan yang pasti membuat terharu . terakhir ada petasan yang meluncur membentuk kata-kata “ I LOVE U “.
“ Bagaimana ? kamu suka kan dengan hadiahnya , oh iya sekali lagi aku sangat berterima kasih karna kamu mau berada di sampingku selama ini
by : Putra
Setelah mendapatkan kejutan seperti itu dia kembali mendapatkan kabar yang mengejutkan
“ halo , ini dengan Gadis ? “ Tanya seseorang yang ada di sebrang telepon sana
“ iya ini Gadis , maaf ini siapa ? ada apa ? “ tanyaku mulai panik
“ apa ? ini ga mungkin , putra baik-baik aja kan sus ? kenapa bisa seperti ini “ ucapku menangis
“ iya mba , dia jadi korban tabrakan di jalan lampion “ ucap suster itu
“ oke baik mba , saya akan segera ke sana “ ucapku bergetar
Aku panic saat itu , aku langsung sampai di rumah sakit itu dan langsung mencari UGD
~ Rumah Sakit …….
“ suster bagaimana keadaan putra ? “ ucapku tersengal-sengal
“ maaf mba , kami tidak bisa menyelamatkan dia . dia terlalu banyak kehabisan darah “ ucap suster itu
“ apa ? itu ga mungkin . suster pasti bohong , putra masih hidup sus ga mungkin dia ninggalin saya “ucapku yang sudah histeris
“ maaf mba , itu memang kenyataannya “ ucap suster itu menyesal
Aku pun terjatuh , kaget , sedih , bahagia , semuanya campur adi satu . aku masih tak percaya dengan semua ini , secepat ini kah ? ya tuhan kenapa kau
mengambilnya dariku ? dia sangat berharga untukku kenapa kau ambil dia juga tuhan ………
~ keesokannya saat di pemakaman
Pemakaman sudah terlihat sepi , aku duduk di samping makam putra , aku tak sanggup dengan semua ini . namun yang harus aku ingat putra memintaku untuk tidak menangis dan aku akan melakukannya untuk dia hanya dia .
“ aku saying banget sama kamu put , kenapa kamu ninggalin aku secepat ini , tapi aku yakin nanti kita akan bertemu kembali entah di mana itu dan aku sangat bahagia bertemu denganmu . terima kasih karena selama ini kamu selalu